Kelompok 9 :
Marco Sumendap (210611020615)
Regina A Neman (210611020624)
Juita A Tinungki (210611020561)
Sweeta K Rotinsulu (210611020582)
Bryan Tiwang (2106110205940)
Circular flow diagram dalam perekonomian 3 sektor yang menggambarkan timbal balik
secara langsung yaitu :
1. Rumah tangga konsumen membeli dari perusahaan melalui pasar barang, dengan demikian
perusahaan mendapatkan uang dari konsumen dan konsumen mendapatkan barang dan jasa
dari perusahaan atau produsen.
2. Pendapatan rumah tangga yang didapat dari penjualan faktor-faktor produksi kepada
perusahaan, sehingga rumah tangga konsumen mendapatkan uang dari produsen.
3. Pemerintah menggunakan pendapatan dari hasil pajak yang digunakan untuk membeli
barang dan jasa dari pasar faktor produksi, pasar barang dari perusahaan.
Sistem perekonomian tiga sektor terdiri dari sektor rumah tangga konsumen, perusahaan dan
pemerintah. Campur tangan pemerintah menimbulkan dua perubahan penting dalam proses
penentuan keseimbangan pendapatan nasional diantaranya pungutan pajak akan mengurangi
pengeluaran agregat melalui pengeluaran keatas konsumsi rumah tangga dan pajak
memungkinkan pemerintah melakukan perbelanjaan dan hal tersebut akan menaikkan
perbelanjaan agregat.
Kegiatan perekonomian suatu negara dan pelaku-pelaku ekonomi yang terlibat dalam
perekonomian tersebut dapat dilihat dari circular flow diagram di bawah ini
Kegiatan ekonomi dua sektor hanya melibatkan dua pelaku ekonomi, yaitu rumah tangga dan
perusahaan.
Dalam corak kegiatan ekonomi subsistem penerima-penerima pendapatan, dalam hal ini
rumah tangga, tidak menabung, dan para pengusaha tidak menanam modal. Dalam
masyarakat yang seperti ini aliran pendapatannya adalah seperti yang tampak pada Gambar
berikut :
Keterangan : rumah tangga memberikan kontribusi kepada perusahaan berupa faktor-faktor
produksi yaitu berupa SDA, SDM, modal, dan skill. Sebagai balasan perusahaan kepada
rumah tangga atas faktor produksi tersebut adalah berupa sewa, gaji/upah, bunga dan laba.
Barang dan jasa yang dihasilkan oleh perusahaan inilah yang nantinya akan digunakan oleh
rumah tangga untuk keperluan sehari-hari dan hasil dari penjualan produksi tersebut masuk ke
perusahaan untuk berproduksi lagi.
Dalam kegiatan ekonomi seperti ini sekiranya sektor produksi menggunakan seluruh faktor
produksi yang ada dalam perekonomian, pengeluaran sektor rumah tangga akan sama dengan
nilai barang dan jasa yang diproduksi dalam perekonomian. Ini adalah gambaran yang sangat
sederhana yang terjadi pada suatu perekonomian, di mana kegiatan perdagangan pada
umumnya masih menggunakan cara barter.
Dalam kegiatan ekonomi tiga sektor, pelaku-pelaku ekonomi yang terlibat selain dari rumah
tangga dan perusahaan, diperlihatkan juga peranan dan pengaruh pemerintah atas kegiatan
perekonomian.
Keterangan: dalam kegiatan 3 sektor ini pemerintah ikut serta dalam kegiatan ekonomi. hasil
dari balas jasa dari faktor produksi yang berupa sewa, gaji/upah, bunga dan laba yang masuk
ke rumah tangga selain untuk dibuat konsumsi, digunakan untuk membayar pajak kepada
pemerintah sebagai balasannya pemerintah memberikan subsidi begitu juga perusahaan
memberikan hasil penjualan atas produksinya berupa pajak perusahaannya kepada
pemerintah.
Kegiatan ekonomi empat sektor sering disebut perekonomian terbuka karena kegiatan ini
tidak hanya melibatkan pelaku-pelaku ekonomi di dalam negeri, tetapi juga masyarakat
ekonomi di luar negeri.
Keterangan: dalam kegiatan ekonomi 4 sektor ini, ada peranan dari luar negeri yaitu hasil dari
balas jasa dari faktor produksi yang berupa sewa, gaji/upah, bunga dan laba yang masuk ke
rumah tangga sebagian ada yang dibuat konsumsi, ditabung, dan dibayar pajak ke pemerintah,
ada juga yang dibuat konsumsi ke luar negeri (impor).
Begitu juga dengan perusahaan, hasil dari produksinya ada sebagian dijual di dalam negeri
ada juga yang di jual ke luar negeri (ekspor).
Corak Perekonomian Modern Dalam perekonomian yang lebih maju, penerima pendapatan
akan menyisihkan sebagian pendapatan mereka untuk ditabung. Tabungan ini akan
dipinjamkan kepada pengusaha yang akan menggunakannya untuk investasi, yaitu melakukan
pembelian barang-barang modal.
Kegiatan Ekonomi Tiga Sektor Dalam kegiatan ekonomi tiga sektor, pelaku-pelaku ekonomi
yang terlibat selain dari rumah tangga dan perusahaan, diperlihatkan juga peranan dan
pengaruh pemerintah atas kegiatan perekonomian.
Kegiatan Ekonomi Empat Sektor Kegiatan ekonomi empat sektor sering disebut
perekonomian terbuka karena kegiatan ini tidak hanya melibatkan pelaku-pelaku ekonomi di
dalam negeri, tetapi juga masyarakat ekonomi di luar negeri
- Ciri perekonomian terbuka adalah adanya kegiatan masyarakat luar negeri dalam bentuk
ekspor impor dan pertukaran faktor produksi.
- Kegiatan ekspor dan impor itu kemudian memunculkan istilah perdagangan internasional.
Untuk mengukur seberapa besar nilai ekspor atau impor dapat diketahui dengan melihat
neraca perdagangannya.
- Hasil dari perdagangan internasional itu berupa devisa. Apabila neraca perdagangan suatu
negara itu defisit, berarti impor negara
tersebut lebih besar dibanding ekspornya.
- Sebaliknya, suatu negara disebut surplus pada neraca perdagangan bila ekspor lebih besar
dari impornya.
Perkembangan perekonomian suatu negara tidak akan lepas dari perkembangan ekonomi
internasional. Suatu negara akan selalu tergantung pada perekonomian asing,
karena tidak semua barang dan jasa yang dibutuhkan oleh suatu negara dapat disediakan
sendiri oleh perekonomian domestik. Suatu negara akan melakukan perdagangan dengan
negara lainnya berdasarkan keunggulan absolut (Absolute Advantage) atau keunggulan
komparatifnya (Comparative Advantage).
4.1.2. Latihan
1. Jelaskan apa yang dimaksud dengan sumber-sumber dana bank.
2. Sebutkan dan jelaskan apa saja sumber-sumber dana bank dan bagaimana kegiatan
penghimpunan dana bank.
3. Jelaskan bentuk sumber dana masyarakat.
4. Jelaskan jenis-jenis sarana penarikan bank.
5. Jelaskan mengapa kelancaran sumber-sumber dana bank dapat mempengaruhi
keberhasilan dari suatu bank.
4.1.3. Rangkuman
Yang dimaksud dengan sumber-sumber dana bank adalah usaha bank dalam
menghimpun dana untuk membiayai operasinya. Adapun sumber-sumber dana bank tersebut
adalah dana yang bersumber dari bank itu sendiri, dana yang berasal dari masyarakat luas, dan
dana yang bersumber dari lembaga lainnya. Giro adalah simpanan yang penarikannya dapat
dilakukan setiap saat dengan menggunakan cek, bilyet giro, sarana perintah pembayaran
lainnya atau dengan cara pemindahbukuan. Jenis sarana penarikan untuk menarik dana yang
tertanam di rekening giro adalah Cek (Cheque) dan Bilyet Giro (BG). Pengertian tabungan
menurut Undang-Undang Perbankan Nomor 10 Tahun 1998 adalah simpanan yang
penarikannya hanya dapat dilakukan menurut syarat-syarat tertentu yang disepakati, tetapi
tidak dapat ditarik dengan cek, bilyet giro dan/atau alat lainnya yang dipersamakan dengan
itu. Ada beberapa alat penarikan tabungan, yaitu buku tabungan, slip penarikan, kwitansi, dan
kartu yang terbuat dari plastik. Menurut Undang-Undang No.10 Tahun 1998 yang dimaksud
dengan deposito adalah simpanan yang penarikannya hanya dapat dilakukan pada waktu
tertentu berdasarkan perjanjian nasabah penyimpan dengan bank. Adapun jenis-jenis deposito
yang ada di Indonesia adalah deposito berjangka, sertifikat deposito dan deposito on call.
4.1.4. Tes Formatif
Daftar Pustaka
https://gedungge.blogspot.com/2019/03/makalah-
arusperputarankegiatanekonoi-bank.html?m=1
Kashmir. 2014. Arus Perputaran Kegiatan Ekonomi Lainnya Edisi Revisi 2014.