Kode
No Kegiatan Tujuan Kegiatan
Risiko
1 2 3 4
MCU Karyawan +
5 Menjamin pengendalian transmisi penyakit KP6
PCR
Diklat Manajemen
6 K3 bagi nakes terkait Mencegah transmisi penyakit KP7
covid
Rehabilitasi
Menjaga kestabilan kondisi kesehatan karyawan
7 karyawan post rawat KP8
post rawat akibat covid 19
covid 19
Pemilik Risiko
Petunjuk Pengisian :
1. Kolom (1) diisi dengan nomor urut
2. Kolom (2) diisi dengan nama kegiatan utama
3. Kolom (3) diisi dengan tujuan kegiatan
4. Kolom (4) diisi dengan kode/nomor risiko
5. Kolom (5) diisi dengan pernyataan risiko potensial, yang diidentifikasi dan berdampak terhadap penca
6. Kolom (6) diisi dengan penyebab/pemicu terjadinya risiko tersebut
7. Kolom (7) diisi kategori penyebab, apakah uncotrollable (UC) atau controllable © bagi unit kerja
8. Kolom (8) diisi dengan uraian dampak, jika risiko kolom (5) terjadi
TABEL IDENTIFIKASI RISIKO
: KMKP
: Ka.Sub Kom Keselamatan Pasien
: 2021
5 6 7
Kode
No. Kegiatan Tujuan
Risiko
1 2 3 4
Pemilik Risiko
Petunjuk pengisian :
1. Kolom (1) diisi dengan nomor urut
2. Kolom (2) diisi dengan nama kegiatan utama .
3. Kolom (3) diisi tujuan kegiatan
4. Kolom (4) diisi dengan kode/nomor risiko
5. Kolom (5) diisi dengan pernyataan risiko potensial yang diidentifikasi dapat berdampak terhadap pencapaian
6. Kolom (6) diisi dengan penyebab/pemicu terjadinya risiko tersebut.
7. Kolom (7) diisi kategori penyebab apakah Uncontrollable (UC) atau Controllable (C) bagi unit kerja
8. Kolom (8) diisi dengan uraian dampak jika risiko kolom (5) terjadi.
9. Kolom (9) diisi uraian/nama kegiatan pengendalian yang sudah ada (termasuk juga compensating control, jik
10. Kolom (10) diisi tanda tickmark (V), jika ada kegiatan pengendalian tersebut dalam kolom (9).
11. Kolom (11) diisi tanda tickmark (V), jika tidak ada kegiatan pengendalian.
12. Kolom (12) diisi tanda tickmark (V), jika kegiatan pengendalian yang ada tidak efektif mengurangi risiko.
13. Kolom (13) diisii tanda tickmark (V), jika kegiatan pengendalian yang ada kurang efektif mengurangi risiko.
14. Kolom (14) diisii tanda tickmark (V), jika kegiatan pengendalian yang ada telah efektif mengurangi risiko.
15. Kolom (15) diisi dengan tingkat probabilitas (P), yaitu tingkat kemungkinan terjadinya risiko. Tingkat kemungk
16. Kolom (16) diisi dengan tingkat dampak (D), yaitu tingkat besaran dampak jika risiko terjasi. Tingkat dampak
17. Kolom (17) diisi dengan tingkat risiko (TR), yaitu perkalian antara probabilitas dan dampak.
18. Kolom (18) diisi dengan peringkat risiko, apakah sangat rendah, rendah, sedang, tinggi, atau sangat tinggi.
19. Kolom (19) diisi dengan siapa yang bertanggung jawab atas risiko (pemilik risiko).
TABEL ANALISIS RISIKO
KMKP
Ka.Sub Kom Keselamatan Pasien
2021
5 6 7 8
Terganggunya sistem
pengolahan
pretreatment lembah
Rusaknya instalasi Lingkungan tercemar, komplain
cair dari laboratorium
pretreatment pengolahan C warga, Tidak tercapainya baku
(kehabisan stok
limbah cair laboratorium mutu kualitas limbah cair (
chemical, mesin
pretreatment tidak
berjalan)
Tidak tercapainya baku mutu
Limbah cair dapur kualitas air limbah karna
Menimbulkan aroma
langsung dialihkan ke banyaknya lemak yang
yang tidak enak di
IPAL 3 tanpa menumpuk pada bak kontrol
sekitar area dapur dan C
penyaringan di greastrap limbah dapur serta ketidak
adanya tumpukan
dan pengangkutan lemak nyamanan petugas maupun
lemak
dua kali sehari pengunjung karena bau yang
tidak sedap
9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
Penambahan Chemical
ke pretreatmen √ √ 4 4 16 4
By Pass Limbah ke
Main IPAL √ √ 4 4 16 4
Pengangkutran Limbah
oleh pihak ke 3 √ √ 5 4 20 5
Melakukan desinfeksi
lingkungan √ √ 4 3 12 4
Kordinasi untuk
dilakukan rujukan ke
dokter dan tindakan √ √ 3 4 12 3
rehabilitasi ke klinik
Melakukan MUCU
5 KP6 Penularan virus antar karyawan secara berkala (Swab √
dan tracing)
Kurang pemahaman karyawan
6 KP7 terhadap pengendalian dan (Edukasi karyawan) √
penyebaran Virus Covid 19
Kordinasi untuk
Aktivitas bekerja karyawan dilakukan rujukan ke
7 KP8
kurang optimal dokter dan tindakan √
rehabilitasi ke klinik
Pemilik Risiko
√ 4 4 16 4 Kesling
√ 4 4 16 4 Kesling
√ 5 4 20 5 Kesling
√ 4 3 12 4 Kesling
√ 4 4 16 4 K3
√ 3 4 12 3 K3
√ 3 4 12 3 K3
Pemilik Risiko
astruktur pengendalian.
Pemilik
PJ TL
Risiko
13 14
Kesling Kesling
Kesling Kesling
Kesling Kesling
Kesling Kesling
K3 K3
K3 K3
K3 K3
pencapaian tujuan organisasi,
LAPORAN PROFIL RISIKO
AKAR MASALAH
NO KATEGORI RISIKO PERNYATAAN RISIKO
(PENYEBAB UTAMA RISIKO)
1 2 3 4
1 STRATEGIS Supervisi tidak konsisten Komitmen belum optimal
0
Pemilik Risiko
- 55 -
BAB IV
PENUTUP
Pedoman Manajemen Risiko merupakan panduan bagi para Aparatur Sipil Negara
dalam melakukan kegiatan operasional unitnya masing- masing di lingkungan
Kementerian Kesehatan. Pedoman Manajemen Risiko merupakan pedoman umum,
untuk lebih memudahkan pemahaman terhadap hal-hal yang bersifat teknis
diharapkan membuat petunjuk teknis yang sesuai dengan kebutuhan unitnya masing-
masing. Pedoman Manajemen Risiko diharapkan dapat berkontribusi bagi
perwujudan good governance, dan clean governance di lingkungan Kementerian
Kesehatan. Pedoman Manajemen Risiko dapat ditinjau ulang dan direvisi sebagai
upaya penyempurnaan dan penyelarasan dengan perkembangan ilmu pengetahuan,
teknologi, kebijakan, program serta bila terjadi perubahan ketentuan yang berlaku.
Selanjutnya kritik dan saran yang membangun dari berbagai pihak sangat
diharapkan untuk kesempurnaan Pedoman Manajemen Risiko ini
menjadi lebih sempurna.
MENTERI KESEHATAN
REPUBLIK INDONESIA,
ttd
NILA FARID MOELOEK
N PROFIL RISIKO
tan Pasien
5 6 7 8
4 2 2 16 7
5 4 4 80 1
5 4 4 80 2
4 4 2 32 5
4 3 2 24 6
4 4 3 48 3
5 3 3 45 4
P)
Penanganan Risiko
Prioritas
Risiko Aksi/Pengendalian Output Target
Ka KMKP 1
Ka SubKom KP 1
Ka SubKom Mutu 2
RENCANA PENANGANAN / PE
Alternatif Penanganan
No Risiko (Prioritas)
Risiko
1 2 3
Rencana Pengendalian
Efektif/
Pengendalian Yang
Pengendalian Yang Sudah Ada Kurang
Harus Ada Kegiatan
Efektif
4 5 6 7
Melakukan reviu
Regulasi Sistem
Pelaporan IKP
Malakukan revisi
regulasi
Melakukan reedukasi
Panduan melakukan revisi regulasi
Kebijakan ,pedoman, SPO PMKP analisa sampai
KE
dan Panduan sistem pelaporan IKP menyusun safety
allert Melaksanakan
sistem pelaporan IKP
sesuai regulasi
terkini
Melakukan pelatihan
kepada petugas
terkait menyusun
safety allert
Melakukan monev
Rencana Pengendalian
Penanggungjawab
Waktu Jenis /Pemilik Risiko
8 9 10
Sd Akhir Jan
K
2021
Sd Akhir Jan
K Ka KMKP
2021
Awal Februari
P
2021
Akhir Februari
P Ka KMKP
2021
Penanganan
No Risiko (Prioritas)
Rencana Realisasi
1 2 3 4
Melakukan reviu Regulasi
Sistem Pelaporan IKP
Melakukan monev
PEMANTAUAN PENGENDALIAN RISIKO
(IKP)
lui proses pembelajaran dengan analisa RCA
8 10
RENCANA PENANGANAN / PEN
Alternatif Penanganan
No Risiko (Prioritas) Pengendalian Yang Sudah Ada
Risiko
1 2 3 4
Rencana Pengendalian
Efektif/
Pengendalian Yang
Kurang
Harus Ada Kegiatan Waktu Jenis
Efektif
5 6 7 8 9
Melakukan reviu
Regulasi Sistem Sd Akhir Jan
K
Informasi 2021
manajemen RS
Melakukan
Awal Februari
koordinasi dengan P
Kebijakan 2021
pihak terkait
pemenuhan IT untuk
TE memfasilitasi
pengumpulan data Merancang aplikasi
indikator pengumpulan data Setiap hari D
indikator
Melakukan pelatihan
kepada petugas Akhir Februari
P
terkait menggunakan 2021
aplikasi
10
Ka ISIMRS
Programer
Ka ISIMRS
Penanganan
No Risiko (Prioritas)
Rencana Realisasi
1 2 3 4
Melakukan reviu Regulasi
Sistem Informasi
manajemen RS
Malakukan revisi regulasi
Mutu pelayanan dan Melakukan koordinasi
2 keselamatan pasien tidak dengan pihak terkait
sesuai standar ( tinggi)
Merancang aplikasi
pengumpulan data indikator
Melakukan pelatihan kepada
petugas terkait
menggunakan aplikasi
Implementasi aplikasi
PEMANTAUAN PENGENDALIAN RISIKO
n pasien
8 10
PETA RISIKO
High
KP4
5
Sedang
Low Risk ( Sangat rendah dan rendah)
KP1 KP2 KP3
4 Medium Risk (sedang) : Kontrol
Tinggi Sangat Tinggi High Risk (Tinggi dan sangat tinggi )
KP5
3 Rendah
2
Sedang
1
Sangat Rendah Rendah
Low 1 2 3 4 5 High
Probability
k ( Sangat rendah dan rendah) : Risiko diterima