Anda di halaman 1dari 12

Skip to content

 MENU

Activity Based Costing


Oleh Dosen Pendidikan 2Diposting pada 31/10/2021

Pengertian Activity Based Costing Menurut Para Ahli


Baca Cepat  tampilkan 

 Menurut Mulyadi ( 2003: 40 )


Activity Based Costing ialah sistem informasi biaya yang berorientasi pada
penyediaan informasi lengkap tentang aktivitas untuk memungkinkan
personel perusahaan melakukan pengelolaan terhadap aktivitas. Sistem
informasi ini menggunakan aktivitas sebagai basis serta pengurangan biaya
dan penentuan secara akurat biaya produk atau jasa sebagai tujuan. Sistem
informasi ini diterapkan dalam perusahaan manufaktur jasa dan dagang.
baca juga : Prinsip Ekonomi Islam
MENARIK UNTUK ANDA

Gadis Ini Hasilkan 12 Miliar Rupiah dalam 28 Hari dengan Cara Ini
Money Amulet

Tidak Banyak yang Tahu Ini Pembakar Lemak Terampuh di


Semarang
Lipocarnite

Cara Ajaib untuk Menyingkirkan Wasir selama 7 Hari!


Hemolab

 Menurut Garrison dan Noreen ( 2003: 316 )


Mendefinisikan Activity Based Costing yaitu Activity Based Costing is a
costing method that is designed to provide managers cost information for
strategic and other decision that potentially affect capacity and therefore “
fixed costs ”.

 Menurut Hansen dan Mowen ( 2003: 122 )


Mendefinisikan yakni Activity Based Costing systems first trace cost to
activities then to product.. ”.
 Menurut Hilton, Maher dan Selto ( 2006: 14 )
Memberikan pengertian Activity Based Costing sebagai berikut Activity Based
Costing or ABC is a costing method that first assigns costs to activies and
then to goods services based on how much each good or service use the
activities.

LIPOCARNITE

Tidak Banyak yang Tahu Ini Pembakar Lemak Terampuh di Semarang

PELAJARI LEBIH

baca juga : Ekonomi Syariah adalah

Konsep Dasar Activity Based Costing


Pada dasarnya konsep penghitungan activity based costing lahir karena
sistem akuntansi biaya tradisional dirasa kurang mampu memenuhi
kebutuhan informasi penghitungan harga pokok yang dibutuhkan secara
akurat. Ada dua asumsi penting yang mendasari Metode Activity based
Costing, yaitu:

1. Aktivitas-aktivitas yang  menyebabkan timbulnya biaya, bahwa sumber


daya pembantu atau sumber daya tidak langsung menyediakan
kemampuannya untuk  melaksanakan  kegiatan  bukan hanya  sekedar 
penyebab  timbulnya biaya.
2. Produk atau  pelanggan  jasa,  dimana produk menyebabakan
timbulnya permintaan atas dasar aktivitas untuk membuat produk atau
jasa yang diperlukan berbagai    kegiatan yang menimbulkan sumber
daya untuk melaksanakan aktivitas tersebut
Tujuan dan Peranan Activity Based Costing
Sistem biaya konvensional kurang mampu memenuhi kebutuhan manajemen
dalam perhitungan harga pokok produk yang akurat, terlebih apabila
melibatkan biaya produksi tidak langsung yang cukup besar dan
keanekaragaman produk. Hal ini mengakibatkan pengambilan keputusan
yang kurang tepat oleh pihak manajemen sehubungan dengan strategi yang
ditetapkan, sedangkan metode Activity-based costing system (ABC)
menggunakan berbagai tingkatan aktivitas dalam pembebanan biaya produksi
tidak langsung.
Menurut Mulyadi (2001) Activity-based costing system (ABC) pada dasarnya
merupakan metode penentuan harga pokok produk (product costing) yang
ditujukan untuk menyajikan informasi harga pokok produk secara cermat
(accurate) bagi kepentingan manajemen, dengan mengukur secara cermat
konsumsi sumber daya dalam setiap aktivitas yang digunakan untuk
menghasilkan produk.
baca juga : Prinsip Ekonomi adalah
Jika full costing dan variable costing menitikberatkan penentuan harga pokok
produk hanya pada fase produksi saja, Activitybased costing system (ABC)
menitikberatkan penentuan harga pokok produk di semua fase pembuatan
produk, sejak fase desain dan pengembangan produk sampai dengan
penyerahan produk kepada konsumen.

Kelebihan Activity Based Costing


Adapun kelebihan dari system Activity Based Costing adalah :

1. Dapat mengatasi diversitas volume dan produk sehingga pelaporan


biaya produknya lebih akurat.
2. Mengidentivikasi biaya overhead dengan kegiatan yang menimbulkan
biaya tersebut.
3. Dapat mengurangi biaya perusahaan dengan mengidentifikasi aktivitas
yang tidak bernilai tambah.
4. Memberikan kemudahan kepada manajemen dalam melakukan
pengambilan keputusan.
Kelemahan Activity Based Costing Systems
Ada beberapa kelemahan yang dimiliki oleh Activity Based Costing systems
menurut Caster dan Usry ( 2005: 513 ) sebagai berikut :

 ABC ( Activity Based Costing systems ) mengharuskan manajer


membuat perubahan radikal dalam cara berpikir mereka mengenai
biaya. Cara yang paling berguna untuk memahami logika ABC ( Activity
Based Costing ) systems ialah dengan mengakui bahwa Activity Based
Costing memperlakukan semua biaya sebagai biaya variable karena
ABC ( Activity Based Costing ) didesain sebagai alat pembuat
keputusan strategis dalam jangkan panjang.
 ABC ( Activity Based Costing systems ) tidak menunjukkan biaya yang
akan dapat dihindari dengan menghentikan suatu produk. ABC ( Activity
Based Costing systems ) berusaha untuk menunjukkan sumber daya
dalam jangka panjang dari setiap produk namun tidak memprediksikan
berapa banyak pengeluaran yang akan dipengaruhi oleh keputusan
tertentu.
 ABC ( Activity Based Costing systems ) memerlukan usaha
pengumpulan data melampaui yang diperlukan untuk memenuhi
persyratan pelaporan eksternal.

Diperusahaan yang mempunyai sejarah sukses yang panjang dengan


mengandalkan pada perhitungan biaya tradisional akan sulit untuk
menyakinkan manajemen bahwa sistem perhitungan biaya baru dibutuhkan.
Solusi bagi masalah ini ialah untuk terus menggunakan sistem tradisonal
yang selama ini sudah di kenal, dan melakukan eksperimen dengan ABC
secara terpisah, dengan cara menggunakannya pertama-tama untuk satu lini
produk, satu fasilitas atau suatu kategori biaya seperti biaya departemen jasa.
baca juga : Materi Sistem Perekonomian

Manfaat Activity Based Costing


Manfaat yang dihasilkan oleh perusahaan yang menerapkan Activity Based
Costing adalah:

1. Memperbaiki mutu pengambilan keputusan.


2.  Memungkinkan manajemen melakukan perbaikan terus-menerus
terhadap kegiatan untuk mengurangi biaya overhead.
3. Memberikan kemudahan dalam penentuan biaya relevan.

Perbedaan Activity Based Costing dengan Sistem


Kalkulasi Biaya Tradisional
Perbedaan antara sistem Activity Based Costing dengan sistem kalkulasi
biaya tradisional adalah:

1. Activity Based Costing menggunakan aktivitas-aktivitas sebagai


pemacu  biaya untuk menentukan berapa besar setiap overheadtidak
langsung dari setiap produkyang digunakan oleh produk tersebut.
sistem tradisional mengalokasikan overhead secara arbirer berdasarkan
satu atau dua alokasi yang non representatif.
2. Activity Based Costing mengkonsumsi overhead yang dapat dibagi ke
dalam empat kategori: unit, batch, produk dan penopang fasilitas
(fasility substaining), sedangkan sistem tradisional membagi biaya
overhead ke dalam unit dan biaya yang lainnya.
3. Fokus Activity Based Costing adalah pada biaya, mutu dan faktor
waktu, sedangkan system tradisional memfokuskan pada kineija
keuangan jangka pendek seperti laba yang akurat.

baca juga : Pranata Ekonomi

Demikianlah artikel dari dosenpendidikan.co.id mengenai Activity Based


Costing – Pengertian, Konsep Dasar, Tujuan, Peran, Kelebihan, Kelemahan,
Manfaat, Perbedaan, semoga artikel ini bermanfaat bagi anda semuanya.
Mungkin Dibawah Ini yang Kamu Butuhkan
MUNGKIN ANDA SUKA

Segera! Bosan Botak? Rambut Tumbuh dalam 8 Menit! Baca di Sini


KERANIQ

Nenek ini jadi Kaya dalam 23 Hari setelah Membaca Hal Ini

MONEY AMULET

Cara Ajaib untuk Menyingkirkan Wasir selama 7 Hari!

HEMOLAB

Cara Aman untuk Memperbesar Payudara Anda hingga 2 Ukuran!

BREAST TREATMENT PRODUCTS

Gadis Ini Hasilkan 12 Miliar Rupiah dalam 28 Hari dengan Cara Ini

MONEY AMULET

Siapa yang Menderita Diabetes Baca Segera sebelum Dihapus!

GLUCOACTIVE

Napas Bau? Sebelum Tidur Gunakan Sesendok!


DETOCLINE

Jangan Pilih Sinovac karena Kata Orang-orang! Anda Wajib Baca Ini

BRAINBERRIES

Bila Anda Wasir, Jangan Dioperasi! Coba Ini Dulu

BINAHONG

8 Artis Tanah Air Ini Selingkuh saat Menikah - Siapa Saja?

BRAINBERRIES

Cara Menghilangkan Lemak Perut. -23 Kg dalam 2 Minggu

LIPOCARNITE
Taukah Kamu 7 Artis Tanah Air Ini Merupakan Transgender?

BRAINBERRIES

Tidak Banyak yang Tahu Ini Pembakar Lemak Terampuh di Semarang

LIPOCARNITE

Suku Pedalaman Baduy sudah Biasa; 5 Ini Pasti Kamu belum Tahu

BRAINBERRIES

Metode Anti-Loyo Ini Membunuh Prostat dalam 1 Malam!

PROSTACARE
Sebarkan ini:

 Facebook
 Twit
 WhatsApp
Posting pada EkonomiDitag activity based costing jurnal, activity based
costing menurut para ahli, activity based costing pdf, activity based costing
ppt, activity based costing skripsi, activity based costing system, activity
based management adalah, activity best costing adalah, akuntansi biaya
materi abc, apa yang dimaksud dengan abc, beberapa contoh penerapan
abc, buku activity based costing, contoh implementasi sistem abc, contoh
metode activity based costing, contoh soal activity based costing, contoh soal
teori activity based costing, definisi activity based costing menurut para
ahli, distorsi biaya adalah, driver tracing adalah, jurnal activity based
costing, jurnal penelitian abc system, kalkulasi biaya berdasarkan aktivitas
(abc), kekuatan dan kelemahan abc, kelebihan activity based
costing, kelebihan dan kekurangan abc dan abm, kelemahan activity based
costing, kelemahan akuntansi manajemen, klasifikasi aktivitas dalam konsep
abc, konsep cost driver, makalah activity based costing, makalah tentang
activity based costing, materi activity based costing ppt, penetapan biaya
berdasarkan aktivitas, pengertian activity based costing menurut para
ahli, perbedaan abc dan tradisional, pertanyaan tentang activity based
costing, pertanyaan tentang activity based management, rumus activity based
costing, sebutkan dan jelaskan manfaat dari abm, sistem activity based
costing (abc), skripsi activity based costing, support activity cost, tahapan
abc, volume based costing adalah

Navigasi pos
Pos sebelumnyaAdversity Quotient adalah
Pos berikutnyaAir Laut
Pos-pos Terbaru

  Asuransi adalah
  Pengertian Insentif Menurut Para Ahli
  Demokrasi adalah
  Akuntansi Sektor Publik adalah
  Lambang Koperasi
  Partisipasi Politik adalah
  Telepon adalah
  Taksonomi Tumbuhan
  Ganggang (Alga) Adalah
  Penyerbukan Bunga

Materi Terpilih

 Contoh Teks Editorial


 Contoh Teks Laporan Hasil Observasi
 Teks Negosiasi
 Teks Deskripsi
 Contoh Kata Pengantar
 Kinemaster Pro
 WhatsApp GB
 Contoh Diksi
 Contoh Teks Eksplanasi
 Contoh Teks Berita
 Contoh Teks Negosiasi
 Contoh Teks Ulasan
 Contoh Teks Eksposisi
 Alight Motion Pro
 Contoh Alat Musik Ritmis
 Contoh Alat Musik Melodis
 Contoh Teks Cerita Ulang
 Contoh Teks Prosedur Sederhana, Kompleks dan Protokol
 Contoh Karangan Eksposisi
 Contoh Pamflet
 Pameran Seni Rupa
 Contoh Seni Rupa Murni
 Contoh Paragraf Campuran
 Contoh Seni Rupa Terapan
 Contoh Karangan Deskripsi
 Contoh Paragraf Persuasi
 Contoh Paragraf Eksposisi
 Contoh Paragraf Narasi
 Contoh Karangan Narasi
 Teks Prosedur
 Contoh Karangan Persuasi
 Contoh Karangan Argumentasi
 Proposal
 Contoh Cerpen
 Pantun Nasehat
 Cerita Fantasi
 Memphisthemusical.Com

Created By : DosenPendidikan.Com | 2014

 Home

 SMP

 SMA

 SMK

 S1

 S2

 Umum

 About Me

Anda mungkin juga menyukai