PERTEMUAN 2
1. Salah satu peristiwa penting yang terjadi sebelum pemberontakan G 30 S/PKI adalah
konflik antara PKI dan Angkatan Darat. Konflik tersebut muncul karena... *
a. Angkatan Darat menentang kelompok komunis bergabung dalam pasukan
Cakrabirawa
b. PKI menyebarkan isu adanya Dewan Jenderal yang berencana mengkudeta
Presiden Soekarno
c. Angkatan Darat menolak usulan PKI terkait pembentukan Angkatan Kelima
d. PKI memanfaatkan fasilitas Angkatan Darat untuk kepentingan partainya.
e. PKI sering mengadakan latihan kemiliteran tanpa seizin Angkatan Darat
A
4. Untuk mengakhiri gerakan kelompok Andi Azis pihak APRIS dan KNIL, sepakat
mengadakan perundingan pada 8 Agustus 1950. Salah satu keputusan penting yang
dihasilkan dalam perundingan tersebut yaitu ....
a. Andi Azis bersedia menyerahkan diri kepada pemerintah RIS di Jakarta
b. APRIS membatalkan pengiriman sembilan ratus pasukan tambahan dari unsur
TNI
c. Pasukan KNIL bersedia membebaskan Letkol Mokoginta dari penahanan
d. Pasukan KNIL harus menghentikan perlawanan dan meninggalkan Makasar
e. Pasukan APRIS diperkenankan mendaratkan kapalnya di pelabuhan Makasar
5. Latar belakang terjadinya Pemberontakan Andi Azis yaitu .... *
a. tidak menyetujui Indonesia timur bergabung ke NKRI
b. ketidakpuasan kawasan terhadap alokasi biaya dan pembangunan dari pusat
c. membentuk negara Islam
d. bergabung ke Negara Islam Kartosuwiryo
e. menolak masuknya pasukan APRIS dari Tentara Nasional Indonesia ke
Sulawesi Selatan
PERTEMUAN 3
1. Integrasi bangsa melalui pengembangan potensi lokal telah dilakukan oleh pemerintah
RI pada era reformasi melalui penerapan .....
a. penciptaan stabilisasi penyeragaman
b. melalui indoktrinisasi ideologi Pancasila
c. penerimaan asal tunggal Pancasila
d. penerimaan hukum dasar UUD 1945
e. pelaksanaan otonomi daerah
2. Pembentukan negara Federal atau Serikat ciptaan HJ Van Mook dalam rangka
memecah belah bangsa Indonesia merupakan hasil dari ....
a. Konferensi Meja Bundar
b. Konferensi Malino
c. Konferensi Singaraja
d. Konferensi Bali
e. Konferensi Manado
A
3. Bukti keterlibatan Amerika Serikat dalam pemberontakan PRRI/Permesta adalah ....
a. tertembaknya Ahmad Husein
b. tertembaknya Mayor Maukar
c. tertembaknya Al Pope
d. tertembaknya Letkol Moh Lembong
e. tertembaknya kapten Andi Azis
PERTEMUAN 4
1. Silas Papare merupakan salah satu tokoh yang memperjuangkan integrasi Papua ke
Indonesia. Pada 1945 Silas Papare dipenjara oleh Belanda di Jayapura karena …..
a. mendirikan Badan Perjuangan Irian tanpa sepengatahuan Belanda
b. menghasut Batalion Papua untuk melawan pemerintah Belanda
c. memimpin dua belas kepala suku di Papua untuk menentang Belanda
d. membantu penyusupan Tentara Nasional Indonesia ke wilayah Papua
e. mencetuskan akronim Irian yang berarti ikut Republik Indonesia Anti-
Netherlands
2. Sri Sultan Hamengku Buwono IX merupakan pemimpin Kesultanan Yogyakarta yang
gigih mempertahankan keutuhan bangsa. Jiwa nasionalisme beliau sempat diuji ketika
Belanda …..
a. menjadikan Kesultanan Yogyakarta sebagai wilayah independen
b. menyumbangkan harta senilai 13 juta gulden kepada pemerintah Indonesia
c. menawarkan Sri Sultan Hamengku Buwono IX menjadi raja seluruh Jawa
d. memberikan gelar bangsawan Eropa kepada Sri Sultan Hamengku Buwono IX
e. mengirim pasukan tambahan untuk melindungi Yogyakarta dari pemberontakan
Informasi yang berkaitan dengan sosok Opu Daeng Risaju ditunjukkan oleh angka …..
a. 1) dan 2)
b. 1) dan 3)
c. 2) dan 3)
d. 2) dan 4)
e. 3) dan 4)
C
4. Sultan Syarif Kasim II merupakan salah satu raja pemersatu bangsa. Dukungan Sultan
Syarif Kasim II dalam upaya integrasi bangsa adalah …..
a. menyatakan Siak sebagai bagian dari wilayah Republik Indonesia
b. menawarkan ibu kota Republik Indonesia dipindahkan ke Sumatra
c. meminta rakyat Siak membantu perjuangan pemerintahan dan rakyat Indonesia
d. menjalin kerja sama dengan Sri Sultan Hamengku Buwono IX dari Yogyakarta
e. menyerahkan sebagian harta untuk membantu perjuangan pemerintah Indonesia
5. Marthen Indey merupakan salah satu tokoh yang menginginkan integrasi Papua ke
dalam NKRI. Ia memimpin aksi protes di Papua dengan tujuan ….
a. mendapatkan simpati public internasional agar mendukung perjuangan rakyat
Papua
b. memberontak terhadap gubernur sementara yang ditempatkan Belanda di Papua
c. mengkritik keputusan KMB yang terkesan menggantung nasib Papua
d. mengukuhkan kedudukan Papua sebagai salah satu provinsi NKRI
e. menolak rencana pemisahan Papua dari wilayah Indonesia
6. Opu Daeng Risaju merupakan perempuan pejuang integrasi dari Sulawesi. Perjuangan
Opu Daeng Risaju dalam melawan kolonialisme Belanda dimulai dengan …..
a. menjadi anggota Partai Serikat Islam Indonesia
b. membentuk Partai Indonesia Merdeka di Sulawesi
c. menyatakan Kerajaan Luwu sebagai bagian NKRI
d. memberikan tanah kerajaan kepada pemerintah Indonesia
e. memberikan dukungan kepada perjuangan Soekarno – Hatta
8. Muhammad Yamin merupakan salah satu tokoh yang berperan dalam menjaga integrasi
bangsa Indonesia. Keterangan yang tepat mengenai peran Muhammad Yamin adalah
…..
a. menyumbangkan gagasan dasar Negara
b. menciptakan lagu-lagu bernuansa perjuangan
c. menyusun naskah proklamasi kemerdekaan
d. memulihkan keadaan pasca peristiwa G 30 S/PKI
e. memimpin operasi militer untuk menumpas pemberontakan
A
PERTEMUAN 6
B
3. Penandatanganan Mutual Security Act (MSA) oleh Ahmad Soebardjo pada masa
cabinet Sukiman dianggap sebagai penyimpangan karena …..
a. Opsi 1penandatanganan MSA tidak dikonsultasikan dengan parlemen
b. MSA tidak menguntungkan bagi politik luar negeri Indonesia
c. Indonesia harus menyetujui seluruh kebijakan luar negeri pemerintah Amerika
Serikat
d. MSA dikhawatirkan mengganggu kedaulatan Indonesia
e. MSA dianggap menyimpang dari prinsip politik luar negeri bebas aktif
ULANGAN HARIAN
2. Dalam operasi penumpasan gerakan separatis RMS terdapat perwira TNI yang tewas
dalam perjuangan tersebut yaitu …. *
A. Letnan Kolonel Slamet Riyadi
B. Kolonel Syafei
C. Mohammad Toha
D. Kolonel Alex Kawilarang
E. Kolonel Achmad Husein
3. Dalam perjalanan sejarah bangsa Indonesia, pelajar / mahasiswa selalu menjadi pelolor.
Perubahan. Atas peran pelajar / mahasiswa tersebut muncul sebutan Angkatan 1908,
1928, 1945, 1966 dan 1997. Pada awal tahun 1996 misalnya kalangan pelajar /
mahasiswa melakukan demonstrasi secara besar-besaran di kota Jakarta dan di berbagai
kota besar Indonesia sebagai akibat dari sikap Presiden Soekarno yang dinilai tidak tegas
terhadap …. *
A. Tokoh-tokoh PKI yang terlibat dalam G 30 S / PKI
B. Pejabat negara yang melakukan tindakan korupsi
C. Pejabat negara yang menyalahgunakan wewenang
D. Pejabat negara yang terlibat penyalahgunaan Narkoba
E. Penyelenggara negara yang terlibat kasus kriminal
4. Silas Papare merupakan salah satu tokoh yang memperjuangkan integrasi Papua ke
Indonesia. Pada 1945 Silas Papare dipenjara oleh Belanda di Jayapura karena ….. *
A. mendirikan Badan Perjuangan Irian tanpa sepengatahuan Belanda
B. menghasut Batalion Papua untuk melawan pemerintah Belanda
C. memimpin dua belas kepala suku di Papua untuk menentang Belanda
D. membantu penyusupan Tentara Nasional Indonesia ke wilayah Papua
E. mencetuskan akronim Irian yang berarti ikut Republik Indonesia Anti-Netherlands
5. Latar belakang Kahar Muzakar menyatakan Sulawesi Selatan bagian dari NII di bawah
pimpinan Kartosuwiryo adalah …. *
A. Tuntutan KGSS agar dimasukkan ke dalam APRIS dengan nama Brigade
Hasanuddin
B. Pemerintah membentuk Brigade Hasanuddin
C. Untuk mendirikan negara Sulawesi Selatan yang otonom
D. Kekecewaan terhadap pemerintah pusat
E. Pembangunan yang tidak merata antara pusat dan daerah
10. Kelompok Komunis yang dipimpin Amir Syarifuddin menentang keras program Kabinet
Hatta yang berkaitan dengan pengurangan jumlah pasukan TNI karena …. *
A. TNI masih diperlukan dalam pembangunan
B. Kurangnya biaya pensiun bagi para TNI
C. Mayoritas anggota TNI yang terkena program adalah Kelompok Komunis
D. Pertahanan Indonesia akan berkurang
E. Indonesia akan mudah dijajah tanpa adanya TNI
11. Untuk menumpas pemberontakan DI/TII di Jawa Tengah yang dipimpin oleh Amir Fatah
pemerintah membentuk …. *
A. Gerakan Benteng Negara
B. Banteng Raiders
C. Operasi Merdeka Timur
D. Operasi Kilat
E. Missi Hardi
12. Setelah mendengar berita proklamasi, Sri Sultan Hamengkubuwono IX dan Paku Alam
memerintah seorang kurir ke Jakarta menemui Ir. Soekarno dan Drs. Moh. Hatta untuk
mengucapkan ikut berbahagia atas lahirnya RI. Perkembangan berikutnya Sri Sultan
Hamengkubuwono IX mengeluarkan amanat 5 September 1945 yang isinya bahwa
Kesultanan Yogyakarta ikut bertanggung jawab terhadap RI. Menanggapi maklumat ini
Presiden RI Ir. Soekarno mengeluarkan PP tentang Kesultanan Yogyakarta yaitu …. *
A. Propinsi yang pertama
B. Daerah tujuan wisata
C. Peninggalan sejarah
D. Otonomi Pemerintahan
E. Dijadikan Daerah Istimewa
13.
A. 1, 2 dan 3
B. 2, 3 dan 4
C. 3, 4 dan 5
D. 3, 5 dan 6
E. 4, 5 dan 5
15. Sultan Syarif Kasim II merupakan salah satu raja pemersatu bangsa. Dukungan Sultan
Syarif Kasim II dalam upaya integrasi bangsa adalah ….. *
A. menyatakan Siak sebagai bagian dari wilayah Republik Indonesia
B. menawarkan ibu kota Republik Indonesia dipindahkan ke Sumatra
C. meminta rakyat Siak membantu perjuangan pemerintahan dan rakyat Indonesia
D. menjalin kerja sama dengan Sri Sultan Hamengku Buwono IX dari Yogyakarta
E. menyerahkan sebagian harta untuk membantu perjuangan pemerintah
Indonesia
16. Berbeda dengan gerakan separatis DI/TII lainnya, gerakan DI / TII di Aceh berhasil
diselesaikan melalui …. *
A. Musyawarah Besar Rakyat Aceh
B. Pengiriman utusan pemerintah RI kepada Tengku Daud Beureuh
C. Musyawarah Kerukunan Rakyat Aceh
D. Ultimatum pemerintah RI agar Tengku Daud Beureuh menyerahkan diri
E. Perjanjian Aceh antara pemerintah RI dengan Aceh.
17. Gerakan separatis PRRI / Permesta dilakukan oleh perwira-perwira militer. Mereka
membentuk dewan-dewan di wilayah Sumatera dan Sulawesi. Salah satu dewan yang
dibentuk di wilayah Sulawesi adalah …. *
A. Dewan Banteng
B. Dewan Gahjak
C. Dewan Garuda
D. Dewan Manguni
E. Dewan Pasopati
19.
21. Latar belakang timbulnya pemberontakan APRA di Bandung pada 23 Januari 1950
adalah …. *
A. Tentara bekas KNIL tidak dimasukkan ke dalam APRIS
B. Pemerintah RIS menolak bekas tentara KNIL
C. Pembatalan perjanjian Indonesia – Belanda
D. Bandung merupakan pusat pertahanan APRA
E. Kekecewaan sebagian pasukan Siliwangi terhadap perjanjian Renville
24. Salah satu program dalam Kabinet Hatta yang menimbulkan kekecawaan TNI adalah ….
A. Caturkarya
B. Pembangunan Lima Tahun
C. Reorganisasi dan Rasionalisasi
D. Revolusi Pembangunan
E. Dwidharma
25. Gerakan DI/TII Amir Fatah di Jawa Tengah didukung oleh pemberontakan pasukan
Batalyon *
A. 425
B. 426
C. 427
D. 428
E. 429
27. Komandan RPKAD yang memimpin Komando Operasi Merapi untuk menumpas G 30
S/PKI di Jawa Tengah adalah .... *
A. Letkol Usman Sastrodibroto
B. Brigjen Surjosumpeno
C. Kolonel Sarwo Edhi Wibowo
D. Kolonel Maryono
E. Kolonel Sahirman
28. Munculnya pemberontakan DI/TII di Jawa Barat disebabkan oleh adanya .... *
A. keinginan untuk mengubah Negara RI menjadi NII
B. tidak mau mengikuti pemerintah RI untuk melakukan hijrah
C. pembentukan NII yang diproklamasikan oleh Kartosuwirjo
D. ketidakpuasan terhadap isi Perjanjian Renville
E. keinginan untuk mempertahankan wilayah Jawa Barat
29. Diadakannya Musyawarah Kerukunan Rakyat Aceh dilaksanakan atas prakarsa .... *
A. Letkol A. Yani
B. Kolonel M. Jasin
C. Kolonel Kawilarang
D. Kolonel Zulkifli Lubis¬
E. Kolonel Basuki Rachmad
30. G 30 S / PKI 1965 dilakukan dengan mengadakan aksi penculikan dan pembunuhan
terhadap perwira-perwira AD yang dianggap sebagai ancaman bagi PKI dalam mencapai
tujuannya. berikut ini yang tidak termasuk perwira TNI AD korban penculikan G 30 S /
PKI 1965 adalah …. *
A. Letnan Jendral Achmad Yani
B. Mayjend M.T. haryono
C. Jenderal A.H. Nasution
D. Lettu Andreas Piere Tendean
E. Brigjend Soetojo S
31. Pemberontakan DI/TII Jawa Barat berhasil ditumpas oleh TNI melalui Operasi .... *
A. Baratayudha
B. 17 Agustus
C. Saptamara
D. Mena
E. Tegas
32. Gerakan DI/TII di Jawa Tengah semakin Kuat setelah bergabungnya Kelompok Separatis
lainnya yaitu …. di wilayah Magelang – Kudus. *
A. APRA
B. PRRI / Permesta
C. Batalyon 426
D. KGSS
E. RMS
33. Pimpinan lapangan gerakan APRA yang berlangsung di Jawa Barat adalah .... *
A. Mr. Ali Budiardjo
B. Kolonel T .B. Simatupang
C. Kolonel Wolter Monginsidi
D. Sultan Hamid Algadrie II
E. Kapten Raymond Westerling
34.
A. 1) dan 2)
B. 1) dan 3)
C. 2) dan 3)
D. 2) dan 4)
E. 3) dan 4)
35. Pemberontakan DI/TII pada 7 Agustus 1949 di Jawa Barat berhasil ditumpas dengan
Operasi Militer …. *
A. Baratayudha
B. Mahabarata
C. 17 Agustus
D. Operasi Guntur
E. Operasi Gabungan
36. Gerakan Separatis PRRI / Permesta berhasil ditumpas dengan menggunakan operasi
militer ….
A. Pagar Betis
B. Bharatayudha
C. Merdeka
D. 17 Agustus
E. Banteng Raiders
37. Operasi Militer di Sumatera Utara / Sumatera Barat pada bulan februari 1958 yang
dipimpin oleh Kolonel Ahmad Yani dimaksudkan untuk menumpas pemberontakan …. *
A. Permesta
B. DI / TII
C. RMS
D. Kahar Muzakkar
E. PRRI
38. Operasi gabungan TNI untuk menumpas PRRI di Sumatra Tengah yang dipimpin oleh
Letkol Ahmad Yani disebut operasi .... *
A. Tegas
B. 17 Agustus
C. Saptamarga
D. Dwikora
E. Pelopor
1. Maklumat Wakil Presiden pada tanggal 3 Nopember 1945 menandai berlakunya system
multipartai. Kebijakan multipartai bertujuan untuk …..
A. menegaskan sistem demokrasi Pancasila yang sesungguhnya
B. membendung system partai tunggal yang dicetuskan Soekarno
C. mengakomodasi seluruh kepentingan partai politik dalam parlemen
D. memperkuat system demokrasi Liberal yang diterapkan sejak 1950
E. memudahkan dalam mengukur kekuatan perjuangan bangsa Indonesia
2. Pelaksanaan pemilu pertama untuk memilih anggota Konstituante dilakukan pada …..
A. 27 September 1955
B. 28 September 1955
C. 29 September 1955
D. 14 Desember 1955
E. 15 Desember 1955
3. Empat partai politik yang keluar sebagai pemenang dalam Pemilu tahun 1955 adalah …..
A. PNI, PKI, IPKI dan PDI
B. PNI, Masyumi, NU dan PSII
C. PNI, Masyumi, NU dan PKI
D. PNI, PKI, NU dan Murba
E. PNI, Parmusi, NU dan PKI
4. Pemilu pertama pada tanggal 29 September 1955 bertujuan untuk memilih ….
A. DPR
B. DPR dan MPR
C. Konstituante
D. MPR
E. MPR dan Konstituante
5. Pelaksanaan pemilu pertama pada tahun 1955 dilaksanakan pada masa kabinet …..
A. Ali Sastroamidjojo II
B. Burhanuddin Harahap
C. Sukiman
D. Wilopo
E. Djuanda
1. Arti penting Dekrit Presiden 5 Juli 1959 bagi tata pemerintahan Indonesia adalah ….
A. segala bentuk pertentangan ideologi diantara partai-partai politik telah berakhir
B. ditinggalkannya sistem demokrasi liberal yang ternyata tidak cocok dengan
kepribadian bangsa Indonesia
C. dengan Dekrit tersebut bangsa Indonesia telah terhindar dari bahaya
kehancuran
D. terciptanya stabilitas politik dan keamanan nasional
E. Bangsa Indonesia memasuki babak baru yaitu masa Demokrasi Terpimpin
2. Kebijakan Panglima AFNEI yang memberlakukan mata uang NICA di wilayah Indonesia
yang dikuasai Sekutu menyebabkan ….
A. NICA mampu mendikte seluruh aktivitas ekonomi di Indonesia
B. peredaran mata uang asing di Indonesia semakin tidak terkendali
C. Indonesia kesulitan untuk melepaskan diri dari blokade ekonomi Belanda
D. Mata uang warisan pemerintah Jepang tidak berlaku sebagai alat pembayaran
E. Aktivitas ekonomi Indonesia harus bergantung pada kebijakan panglima AFNEI
3. Presiden Sokarno mengeluarkan Dekrit untuk kembali ke UUD 1945 disebabkan oleh ….
A. Merosotnya ekonomi Negara
B. Banyaknya korupsi di kalangan aparatur Negara
C. Tertundanya pembangunan
D. Kegagalan Konstituante merumuskan UUD baru
E. Masyarakat dibawah garis kemiskinan
A. 1), 2) dan 3)
B. 1), 3) dan 4)
C. 2), 3) dan 4)
D. 2), 4) dan 5)
E. 3), 4) dan 5)
A. 1), 2) dan 3)
B. 1), 3) dan 4)
C. 2), 3) dan 4)
D. 2), 4) dan 5)
E. 3), 4) dan 5)
2.
A. 1,2, dan 3
B. 2, 3 dan 4
C. 3, 4 dan 5
D. 1, 2 dan 6
E. 3, 4 dan 5
4.
A. 1. 2 dan 3
B. 1. 3 dan 4
C. 1, 3 dan 5
D. 2, 3 dan 5
E. 4, 3 dan 5
1. Perkembangan budaya pada awal kemerdekaan terutama bidang sastra ditandai dengan
lahirnya "Angkatan 45" yang dipelopori oleh .....
A. Chairil Anwar dan Idrus
B. Ismail Marzuki dan Cornel Simanjuntak
C. Ayib Rosyidi dan Mansur Samin
D. Trisno Soemardjo dan Basuki Abdullah
E. Usmar Ismail dan Djamaludin Malik
2.
A. 1, 2 dan 3
B. 1, 3 dan 4
C. 2, 3 dan 4
D. 1, 2 dan 4
E. 1, 2, 3 dan 4
3. Pemusik Indonesia yang ditangkap dan dijebloskan ke penjara karena dianggap penyebar
musik ngak ngik ngok adalah .....
A. Bimbo
B. Iwan Fals
C. Rhoma Irama
D. Koes Bersaudara
E. Titik Puspa
4. Fenomena yang terjadi pada era Demokrasi Liberal adalah munculnya "Pers Partisipan"
maksudnya adalah .....
A. Pers yang menjadi corong atau media dari partai politik
B. Pers yang menjadi corong atau media dari kabinet yang berkuasa
C. Pers yang menjadi corong atau media memperjuangkan kepentingan rakyat banyak
D. Pers yang menjadi corong atau media dari Presiden
E. Pers yang menjadi corong atau media dari Perdana Menteri
5. Perkembangan budaya pada era Demokrasi Liberal terutama bidang sastra ditandai
dengan lahirnya "Angkatan 50" atau disebut "Generasi Kisah" yang dipelopori oleh ....
A. Chairil Anwar dan Idrus
B. Ismail Marzuki dan Cornel Simanjuntak
C. Ayib Rasyidi dan Mansur Samin
D. Trisno Soemardjo dan Basuki Abdullah
E. Usmar Ismail dan Djamaludin Malik
1. Pada 20 Januari 1965 Menteri Luar Negeri Subandrio menyatakan Indonesia keluar dari
Keanggotaan PBB. Latar belakang terjadinya peristiwa tersebut adalah ....
A. PBB menolak pengesahan hasil Pepera di Irian Barat
B. Presiden Soekarno meminta PBB merombak struktur organisasi
C. PBB mendukung upaya Indonesia dalam berkonfrontasi dengan Malaysia
D. Malaysia mencari dukungan PBB mngenai pembentukan Federasi Malaysia
E. PBB menerima Malaysia sebagai anggota tidak tetap Dewan Keamanan PBB
2.
A. 1, 2 dan 3
B. 2, 3 dan 4
C. 3, 4 dan 5
D. 1, 3 dan 5
E. 1, 3 dan 4
3.
A. 1 dan 2
B. 1 dan 3
C. 2 dan 3
D. 2 dan 4
E. 3 dan 4
4. Pelaksanaan konfrontasi total untuk mendukung pembebasan Irian Barat ditandai dengan
.....
A. Pembentukan Komando Mandala Pembebasan Irian Barat
B. Pembentukan Propinsi Irian Barat
C. Pembentukan Front Nasional Pembebasan
D. Pemutusan hubungan diplomatik dengan Belanda
E. Pelaksanaan Konferensi Asia-Afrika di Bandung
2.
A. 1, 2, 3 dan 4
B. 1, 2, 3 dan 5
C. 1, 3, 4 dan 5
D. 1, 2, 4 dan 5
E. 2, 3, 4 dan 5
3.
A. X1, X2 dan Y1
B. X1, X2 dan Y2
C. X2, X3 dan Y2
D. X2, Y1 dan Y3
E. X3, Y2 dan Y3
4. Untuk mengatasi keadaan ekonomi yang memburuk, Pemerintah membentuk Panitia 13,
yaitu Tim Ekonomi Pemerintah yang beranggotakan para ahli ekonomi, para pemimpin
partai politik, anggota Musyawarah Pembantu Pimpinan Revolusi (MPPR), pimpinan
DPR dan DPA. Panitia ini menghasilkan konsep perbaikan ekonomi yang disebut ......
A. Pola Pembangunan Semesta Berencana
B. Kebijakan Sanering mata uang
C. Konsep Juanda
D. Proyek Mercusuar
E. Deklarasi Ekonomi (Dekon)
A. 1, 2 dan 3
B. 1, 2 dan 4
C. 2, 3 dan 4
D. 2, 4 dan 5
E. 3, 4 dan 5