Anda di halaman 1dari 1

RESUME

 Aset tetap yang diperoleh dari anak atau entitas induk harus dicatat pada nilai perolehan dari
pihak non afiliasi (pihak ketiga)
 Keuntungan atau kerugian yang belum terealisasi dari transaksi hulu asset tetap, dicatat secara
penuh oleh entitas induk
 Keuntungan atau kerugian yang belum terealisasi dari transaksi hilir asset tetap, dicatat entitas
induk sebesar porsi kepemilikannya di entitas anak
 Jurnal eliminasi diperlukan untuk menyesuaikan nilai perolehan asset , akumulasi penyusutan,
dan beban penyusutan yang disajikan dalam laporan keuangan konsolidasian sesuai dengan nilai
perolehan dari pihak non afiliasi
 Keuntungan atau kerugian yang belum terealisasi dari transaksi hulu atau hilir asset tetap yang
tidak disusutkan akan terealisasi pada saat asset tersebut dilepaskan
 Keuntungan atau kerugian yang belum terealisasi dari transaksi hulu atau hilir asset tetap yang
disusutkan akan terealisasi pada saat asset tersebut digunakan atau dilepaskan
 Besarnya keuntungan atau kerugian transaksi hulu atau hilir dari asset tetap yang disusutkan yang
terealisasi setiap periodenya adalah selisih beban penyusutan menurut induk dan entitas anak

Soal Latihan

1. PT Senaru Indah merupakan entitas induk dari PT Rinjani Jaya dengan prosi kepemilikan 80%.
Pada awal 2020, PT Senaru Indah melakukan penjualan tanah kepada PT Rinjani Jaya senilai
Rp1.200.000.000. Tanah tersebut diperoleh PT Senaru Indah beberapa tahun yang lalu pada harga
Rp1.000.000.000. Pada akhir 2021, tanah tersebut dijual PT Rinjani Jaya pada pihak ketiga
dengan harga Rp1.300.000.000

Diminta:
Buatlah jurnal eliminasi terkait transaksi hulu penjualan tanah tersebut pada tahun 2020 dan
2021.

Anda mungkin juga menyukai