Anda di halaman 1dari 22

DAFTAR ISI

DAFTAR ISI .......................................................................................................... 1


BAB 1. PENDAHULUAN .................................................................................... 1
1.1 Latar Belakang ...................................................................................................................... 1
1.2 Rumusan Masalah ................................................................................................................. 2
1.3 Tujuan .................................................................................................................................... 3
1.4 Luaran yang diharapkan ...................................................................................................... 3
BAB 2. GAMBARAN UMUM MASYARAKAT SASARAN ........................... 3
2.1 Konsep Algoritma Media Sosial ........................................................................................... 3
2.2 Perilaku Masyarakat Sejak Adanya Media Sosial ............................................................. 3
2.3 Dampak yang disebabkan Media Sosial .............................................................................. 5
BAB 3. METODE PELAKSANAAN .................................................................. 6
3.1 Tempat Pelaksanaan ............................................................................................................. 6
3.2 Prosedur Pelaksanaan Program .......................................................................................... 6
3.2.1 Tahap Introduction ........................................................................................................... 6
3.2.2 Tahap Communication ..................................................................................................... 6
3.2.3 Tahap Activity................................................................................................................... 7
3.2.4 Tahap Reflection ............................................................................................................... 7
3.2.5 Tahap Evaluation ............................................................................................................. 7
BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN .................................................... 7
4.1 Anggaran Biaya ..................................................................................................................... 7
4.2 Jadwal Kegiatan .................................................................................................................... 7
DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................ 8
LAMPIRAN - LAMPIRAN ............................................................................... 10
Lampiran 1. Biodata Ketua, Anggota dan Dosen Pendamping ............................................ 10
Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan ........................................................................... 17
Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Peneliti dan Pembagian Tugas ................................ 18
Lampiran 4. Surat Pernyataan Ketua Pelaksana ................................................................... 19
Lampiran 5. Surat Pernyataan Kesediaan dari Mitra ........................................................... 20
Lampiran 6. Denah Detail Lokasi Mitra Kerja ...................................................................... 21

1
1

BAB 1. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Media sosial adalah suatu interaksi sosial antara individu dalam berbagi
dan bertukar informasi. Media sosial dapat mencakup berbagai ide,
pendapat, gagasan dan konten dalam komunitas virtual serta mampu
menghadirkan dan mentranslasikan cara berkomunikasi baru dengan
teknologi yang sama sekali berbeda dari media tradisional (Watson, 2009).
Perkembangan dunia teknologi yang sudah semakin inovatif di era global
telah memberikan dampak langsung kepada masyarakat terutama bagi
generasi muda. Media sosial dapat diakses dengan mudah melalui
smartphone (telepon pintar) kapan saja dan dimana saja oleh pemiliknya.
Platform media sosial sangat banyak ragamnya. Kemunculan Friendster
pada tahun 2002 menjadi terobosan awal di dunia media sosial dengan
hampir 1 juta pengguna. Facebook menyusul pada tahun 2006 dan disusul
oleh platform – platform media sosial yang lain seperti Twitter, Path,
Instagram, dan Snapchat. Hal tersebut membuktikan bahwa media sosial
dibutuhkan oleh para pengguna smartphone di era global (Culandari, 2008).

Setiap platform media sosial memiliki fungsi yang hampir sama namun
memiliki keunggulannya masing – masing. Iswah (2011) menjelaskan
bahwa media sosial pada umumnya digunakan penguna internet (internet
user) sebagai sarana menjalin komunikasi kepada pengguna lain dalam
bentuk postingan atau konten – konten berbagi yang dibagikan oleh pemilik
akun media sosial. Konten tesebut dapat berupa video, foto, e-book dan
lainnya. Konten – konten yang dibagikan pengguna media sosial beragam
jenisnya. Ada konten yang memuat muatan pribadi atau personal matter
seperti membagi foto pernikahannya, ulang tahun kerabat atau upacara
kelulusan seperti wisuda. Konten yang bersifat edukasi juga tidak kalah
banyak. Kegunaan media sosial bagi sebagian besar pengguna internet
adalah menonton video, membagi ulang postingan orang lain, menempatkan
selfie, dan membagi foto makanan.
We Are Social dan Hootsuite (2017) melakukan riset pada awal tahun
2017 dan memperkirakan pengguna internet di Indonesia tumbuh 51%
dalam kurun waktu satu tahun. Pertumbuhan pengguna internet di Indonesia
merupakan yang terbesar di dunia bahkan melampaui pertumbuhan rata –
rata 10% secara global. Kementerian Komunikasi dan Informatika pada
tahun 2016 menyatakan bahwa pengguna internet di Indonesia mencapai
112 juta orang. Pengguna internet di Indonesia pada tahun 2017 dapat
diperkirakan mencapai 170 juta orang berdasarkan data tersebut. Sebagian
besar atau hampir 95% pengguna internet di Indonesia mengakses media
sosial dan dan memiliki akun media sosial.
2

Social Memos (2016) mengadakan penelitian pada akhir tahun 2016


mengenai media sosial apa saja yang paling banyak digunakan oleh
masyarakat Indonesia pada tahun 2016. Facebook menduduki peringkat
pertama dan tercatat sebanyak 11.658.760 pengguna dengan rentang usia 16
tahun sampai usia 35 tahun. Instagram menduduki peringkat kedua dengan
didominasi oleh pengguna dengan rentang usia 16 tahun sampai dengan 25
tahun. Twitter menduduki peringkat ketiga karena setiap harinya pengguna
internet di Indonesia memposting 2,4% tweet dari 10,6 juta tweet perharinya
di seluruh dunia. Path menduduki peringkat keempat dengan dominasi
pengguna di rentang usia 20 tahun sampai dengan 25 tahun.
Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Sherlyanita dan
Rakhmawati (2016), menunjukkan bahwa pengguna media sosial
mengakses media sosial setiap harinya dengan durasi selama kurang lebih
satu jam setiap harinya. Aktivitas yang dilakukan adalah seperti
memberikan komentar, mengupload foto, memperbarui status dan membaca
news feed atau umpan berita. Kalangan pengguna media sosial dapat
menjadi pengguna yang hiperaktif karena sering memposting kegiatan
sehari – hari (daily activities) yang seolah – olah menggambarkan gaya
hidup yang mencoba mengikuti perkembangan jaman dengan tujuan agar
mendapatkan kepopuleran di lingkungannya. Konten yang diposting oleh
pengguna media sosial merupakan konten yang sudah terfabrikasi atau
dibuat sedemikian rupa agar terlihat menarik. Namun sebenarnya tidak
menggambarkan kehidupan nyata atau real life penggunanya (Smith, 2010).
Ketika pengguna media sosial tersebut memposting sisi hidup nya yang
penuh kemewahan dan kebahagiaan, tidak jarang kenyataannya dalam hidup
merasa sebaliknya.

Berdasarkan uraian fenomena yang telah penulis cantumkan di atas


bahwa terdapat peningkatan pengguna media sosial yang seiring dengan
meningkatnya permasalahan – permasalahan seperti kecanduan media
sosial, coping stress yang tidak baik bahkan depresi. Penelitian ini penting
untuk dilakukan untuk menjelaskan fenomena regulasi emosi atau
manajemen emosi pada pengguna media sosial. Dikarenakan hal tersebut
untuk mencari tahu lebih lanjut terkait topik penelitian tersebut,
dirumuskanlah judul penelitian berupa “Sosialisasi Masyarakat Terhadap
Dampak Algoritma Media Sosial”

1.2 Rumusan Masalah


Berdasarkan latar belakang diatas, maka dapat diidentifikasi permasalahan
sebagai berikut :
1. Bagaimana konsep algoritma media sosial?
3

2. Bagaimana perilaku masyarakat sejak adanya media sosial ?


3. Bagaimana dampak yang disebabkan oleh algoritma media sosial ?

1.3 Tujuan
Dalam pengabdian ini, peneliti memiliki berbagai tujuan dalam proses
pemenuhan kebutuhan hidup, diantaranya :
1. Memberikan pelayanan berupa pemamparan tentang dampak algoritma
media sosial terhadap masyarakat.
2. Melakukan pemberdayaan terhadap masyarakat untuk bijak dalam
menggunakan media sosial.

1.4 Luaran yang diharapkan


1. Laporan Kemajuan
2. Laporan Akhir
3. Artikel ilmiah yang dipublikasikan ke seminar pendidikan

BAB 2. GAMBARAN UMUM MASYARAKAT SASARAN

2.1 Konsep Algoritma Media Sosial


Algoritma adalah seperangkat aturan matematika yang menentukan
bagaimana sekelompok data berperilaku. Di media sosial, algoritma dapat
membantu menjaga ketertiban, dan membantu dalam menentukan peringkat
hasil pencarian dan iklan. Di Facebook, misalnya, ada algoritma yang
mengarahkan halaman dan konten untuk ditampilkan dalam urutan tertentu.

Ada sekitar 4 miliar pengguna internet, dan dari pengguna saat iini,
sekitar 3 miliar berada di media sosial. Itu adalah upaya besar untuk
memantau dan mengelola. Inilah sebabnya mengapa algoritma sangat
penting dalam menentukan validitas dan penempatan akun dan konten
media sosial.

Meskipun tidak ada buku pegangan tentang banyak algoritma dan


cara mempertahankannya, Anda harus sedikit mengetahui bagaimana
melakukan manuver lanskap media sosial dan bisa berhasil. Salah satu
perubahan besar yang bisa anda lihat dalam beberapa tahun terakhir adalah
berfokus pada yang ramah pengguna, seperti halnya peringkat Google. Ini
mendorong pengguna media sosial untuk mengirimkan konten yang
relevan, berkualitas tinggi, dan terlibat dengan konsumen.

2.2 Perilaku Masyarakat Sejak Adanya Media Sosial

Era globalisasi ini teknologi semakin maju, tidak dapat dipungkiri


hadirnya internet semakin dibutuhkan dalam kehidupan sehari-hari, baik
dalam kegiatan sosialisasi, pendidikan, bisnis, dan sebagainya. Penggunaan
media sosial juga membawa perubahan perilaku terhadap masyarakat.
Dampak media sosial terhadap perilaku anak-anak yang masih remaja.
4

Anak-anak menjadi apatis dan cenderung tidak peduli dengan


lingkungannya dan orang tua semakin sulit berkomunikasi dengan anak-
anak, apalagi diharapkan membantu menyelesaikan pekerjaan rumah.
Media sosial menjadikan anak-anak semakin malas belajar dan susah diatur,
karena hampir semua waktunya dihabiskan untuk mengutak-atik informasi,
baik di sekolah, di luar sekolah ataupun di rumah. Anak-anak lebih memilih
media sosial untuk mencurahkan unek-uneknya dari pada orang tuanya, dan
yang paling parah hampir semua persoalan yang dihadapi dia sampaikan ke
media sosial, termasuk hal-hal yang sifatnya pribadi sehingga semua orang
tahu, padahal mestinya orang tidak perlu tahu bahkan tidak menyadari
bahwa apa yang disampaikan sudah menjadi konsumsi publik dan sulit
ditarik kembali.
Media sosial mengajak siapa saja yang tertarik untuk berpartisipasi
dengan memberi feedback secara terbuka, memberi komentar, serta
membagi informasi dalam waktu yang cepat dan tak terbatas. Tidak dapat
dipungkiri bahwa media sosial mempunyai pengaruh yang besar dalam
kehidupan seseorang. Seseorang yang awalnya kecil bisa menjadi besar
dengan media sosial, atau sebaliknya. Bagi masyarakat khususnya kalangan
remaja, media sosial sudah menjadi candu yang membuat penggunanya
tiada hari tanpa membuka media sosial.
Kalangan remaja yang mempunyai media sosial biasanya
memposting tentang kegiatan pribadinya, curhatannya, serta foto-foto
bersama teman. Dalam media sosial siapapun dapat dengan bebas
berkomentar serta menyalurkan pendapatnya tanpa rasa khawatir. Hal ini
dikarenakan dalam internet khususnya media sosial sangat mudah
memalsukan jati diri atau melakukan kejahatan. Padahal dalam
perkembangannya di sekolah, remaja berusaha mencari identitasnya dengan
bergaul bersama teman sebayanya. Namun saat ini seringkali remaja
beranggapan bahwa semakin aktif dirinya di media sosial maka mereka
akan semakin dianggap keren dan gaul. Sedangkan remaja yang tidak
mempunyai media sosial biasanya dianggap kuno atau ketinggalan jaman
dan kurang bergaul.
Kalangan remaja yang menjadi hiperaktif di media sosial ini juga
sering memposting kegiatan sehari-hari mereka yang seakan
menggambarkan gaya hidup mereka yang mencoba mengikuti
perkembangan jaman. Namun apa yang mereka posting di media sosial
tidak selalu menggambarkan keadaan social life mereka yang sebenarnya.
Ketika para remaja tersebut memposting sisi hidup nya yang penuh
kesenangan, tidak jarang kenyataannya dalam hidupnya mereka merasa
kesepian. Manusia sebagai aktor yang kreatif mampu menciptakan berbagai
5

hal, salah satunya adalah ruang interaksi dunia maya. Setiap individu
mampu menampilkan karakter diri yang berbeda ketika berada didunia
maya dengan dunia nyata.

2.3 Dampak yang disebabkan Media Sosial

Media sosial memiliki dampak positif dan negatif. Dampak positif


penggunaan media sosial secara nyata telah membawa pengaruh terhadap
perubahan sosial masyarakat kearah yang lebih baik tetapi dampak negatif
cenderung membawa perubahan sosial masyarakat yang menghilangkan
nilai – nilai atau norma di masyarakat Indonesia.
Dengan hadirnya media sosial sebagai teknologi baru, tentu saja
cara hidup manusia juga akan mengalami perubahan. Beberapa perubahan
adalah semakin efektif dan efisiennya manusia dalam memperoleh
informasi tidak terhalang waktu, tempat dan biaya yang tidak terlalu mahal.
Perubahan-perubahan dalam hubungan sosial (social relationships)
atau sebagai perubahan terhadap keseimbangan (equilibrium) hubungan
sosial dan segala bentuk perubahan- perubahan pada lembaga-lembaga
kemasyarakatan didalam suatu masyarakat, yang mempengaruhi sistem
sosialnya, termasuk didalamnya nilai-nilai, sikap dan pola perilaku diantara
kelompok-kelompok dalam masyarakat. Masyarakat dapat berkomunikasi
langsung dengan presiden melalui media sosial guna menyampaikan saran
kritik dan ide yang membangun. Jika dalam metode konvensional
masyarakat harus menjadi wakil rakyat / anggota DPR terlebih dahulu dan
atau melakukan demonstrasi didepan istana kepresidanan guna
menyampaikan aspirasi, sekarang cara tersebut cenderung ditinggalkan.
Dari sisi ekonomi semakin tingginya minat masyarakat terhadap
media sosial, tidak sedikit masyarakat kita memperoleh keuntungan dengan
berbisnis melalui media sosial. Maka masyarakat akan semakin tergantung
dengan media sosial, dan hal ini akan mempengaruhi kehidupan mereka
sehari-hari. Mengakses media sosial setiap saat telah menjadi kebutuhan
manusia yang baru untuk selalu meng- update informasi karena media sosial
telah menjadi sumber informasi yang lebih aktual dibandingkan media
lainnya.
Pengaruh negatif terhadap perubahan sosial masyarakat diantaranya:
sering terjadi konflik antar kelompok – kelompok tertentu dengan berlatar
belakang suku, ras maupun agama. Mengatasnamakan agama, kelompok
tertentu memiliki pengikut dengan jumlah yang banyak pada media sosial
cenderung memanfaatkan momen tertentu untuk menggerakkan massa
dalam kegiatan tertentu. Secara langsung media sosial berpengaruh
terhadap terbentukknya kelompok – kelompok sosial tersebut dengan
menanamkan prinsip, nilai dan akidah tertentu untuk menjadi perubah
sistem. Bahkan dengan media sosial kelompok – kelompok tersebut dengan
mudah mempengaruhi kondisi stabilitas sebuah negara.
Ada pula berlatar belakang kesenjangan sosial yang sering
mengundang komentar dan berujung konflik. Pola perilaku masyarakat
6

yang menyimpang juga sering di blow up pada media sosial seperti grop /
komunitas penyuka sesama jenis seperti kaum gay dan lesbian.
Jika dilihat dari sisi interaksi sosial pengaruh perubahan sosial di
masyarakat terjadi karena semakin mudahnya manusia berinteraksi melalui
media sosial, maka interaksi sosial di dunia nyata akan turut berkurang.
Manusia tidak perlu lagi saling bertemu secara langsung untuk
berkomunikasi, sehingga hal ini akan membentuk pola hidup masyarakat
yang semakin tertutup.

BAB 3. METODE PELAKSANAAN


3.1 Tempat Pelaksanaan
Program pengabdian masyarakat ini dilaksanakan di wilayah Jakarta
Timur. Pengabdian akan difokuskan di Rawamangun
3.2 Prosedur Pelaksanaan Program
Pola kegiatan yang digunakan dalam program PKM-M ini berupa
seminar yang diadakan pada lima RW di wilayah Jakarta Timur. Pada
seminar ini akan dijelasnya pengertian tentang algoritma, kelebihan, dan
dampak yang ditimbulkan algoritma. Selain itu, peserta juga akan diberikan
tips dan trick untuk mengatasi rasa kecanduan pada media sosial.
Pada akhir acara seminar, setiap peserta diwajibkan untuk mengikuti
tes berupa kuis (di quizziz). Peserta yang menjawab benar sebanyak 75%
akan mendapatkan sertifat berupa e-sertifikat dan akan dikirimkan lewat
email peserta. Peserta yang menjawab benar terbanyak akan mendapatkan
hadiah.
Alur kerja kegiatan pengabdian masyarakat yang akan Peneliti
gunakan ialah pola ICARE (Introduction, Communication, Activity,
Reflection dan Evaluation) dengan penjelasan sebagai berikut:

3.2.1 Tahap Introduction


Memulai kegiatan pengabdian masyarakat dengan membentuk
Peneliti sebanyak tiga orang untuk melakukan pengenalan dan
pendekatan kepada masyarakat sekitar. Peneliti ini nantinya akan
dibagikan untuk mengurus hal-hal seperti survei lokasi di beberapa
Rukun Warga daerah Jakarta Timur dan menghubungi masyarakat dan
pihak terkait serta melakukan perizinan kepada instansi setempat terkait

3.2.2 Tahap Communication


Pada tahap ini peneliti mengkomunikasikan garis besar pengabdian
masyarakat secara keseluruhan, hasil temuan lapangan, tujuan
penelitian, hingga evaluasi yang akan dilakukan kepada masyarakat
yang dituju
7

3.2.3 Tahap Activity


Kegiatan pengabdian dilakukan dengan cara melakukan pola
kegiatan yang digunakan dalam program PKM-M ini berupa seminar
yang diadakan di lima RW di wilayah Jakarta Timur. Pada seminar ini
akan dijelasnya pengertian tentang algoritma, kelebihan, dan dampak
yang ditimbulkan algoritma. Selain itu, peserta juga akan diberikan tips
dan trick untuk mengatasi rasa kecanduan pada media sosial.

3.2.4 Tahap Reflection


Kegiatan pengabdian pada bagian ini menekankan pada proses
penanganan dampak dari algoritma media sosial yang akan di limpahkan
kepada warga setempat terkait dengan hal yang sudah dipaparkan
bersama peneliti

3.2.5 Tahap Evaluation


Kegiatan pengabdian pada bagian ini bersama dengan para warga
dari lima RW di daerah Jakarta Timur tepatnya Rawamangun
melakukan penilaian terkait kegiatan yang telah dilaksanakan di
Rawamangunoduct. Dalam kegiatan ini memberi kesempatan warga
setempat dalam memberdayakan media social dengan baik

BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

4.1 Anggaran Biaya

No Jenis Pengeluaran Biaya (Rp)


1. Perlengkapan yang diperlukan Rp600.000
2. Biaya habis pakai Rp1.300.000
3. Perjalanan Rp4.500.000
4. Lain-lain Rp3.250.000
Jumlah Rp9.650.000

4.2 Jadwal Kegiatan

Tabel 2. Jadwal Kegiatan

1 2 3 4 5
No. Nama Kegiatan 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
8

Perencanaan
1. Kegiatan
Pengkoordinasian
2. tim dengan dosen
pembimbing
3. Observasi lapangan
Proses analisis
masalah dengan
4.
dosen pembimbing
beserta tim
Proses tindak lanjut
5. untuk persiapan
pemberdayaan

6. Proses promosi acara


Proses
7. Pemberdayaan/
seminar warga
tahap 1
Pembuatan laporan
7. bersama dosen
pembimbing
8. Laporan kemajuan 1
Pemberdayaan
9. lanjutan tahap
finalisasi
Evaluasi
11.
Pantia
Artikel ilmiah dan
10.
submit
11. Laporan akhir

DAFTAR PUSTAKA

Dr. Devie Rahmawati, M.Hum. 2018. Risiko Polarisasi Algoritma Media Sosial
:Kajian terhadap Kerentanan Sosial dan Ketahanan Bangsa

Culandari, Yulius. (2008). Microblogging Paling Populer. Yogyakarta: Mediakom.

Hermawati. 2016. Pengaruh Media Sosial Terhadap Perilaku Masyarakat. Diakses


pada tanggal 20 Desember 2020
https://sulselprov.go.id/welcome/post/pengaruh-media-sosial-terhadap-
perilaku-masyarakat
9

Mark K Smith, dkk. 2010. Teori Pembelajaran dan Pengajaran: Mengukur


Kesuksesan Anda dalam Proses Belajar Mengajar Bersama Psikolog
Pendidikan Dunia. Jogjakara: Mirza Media Pustaka

Watson, M. 2009. Twittering healthcare: Social media and medicine.


Telemedicine and e-Health, 15, 507–510. doi:10.1089/tmj.2014.9955

Wilga Secsio Ratsja Putri, R. Nunung Nurwati, & Meilanny Budiarti S.2010.
Pengaruh Media Sosial Terhadap Perilaku Remaja
10

LAMPIRAN - LAMPIRAN

Lampiran 1. Biodata Ketua, Anggota dan Dosen Pendamping


1. Biodata Ketua Tim
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Khalisdhia Falah Baldimaron
2 Jenis Kelamin Laki-Laki
3 Program Studi Pendidikan Biologi
4 NIM 1304620056
5 Tempat dan tanggal lahir Jakarta, 10 Mei 2001
6 Email Baldimaron10@gmail.com
7 Nomor Telepon 08987986706

B. Kegiatan Kemahasiswaan yang sedang/pernah diikuti


No. Jenis Kegiatan Status dalam Kegiatan Waktu dan Tempat
1. PKMPB Rumpun Peserta 2020, zoom meetings
Biologi
2. Cakrawala Biologi Peserta 2020, zoom meetings
3. Kalahari (simbiosis) Staff Acara 2020, zoom meetings
4. KPUP Pendidikan Staff Adhum 2020, zoom meetings
Biologi

C. Penghargaan yang Pernah Diterima


No Jenis Penghargaan Pihak Pemberi Penghargaan Tahun
.
1. Peserta Terbaik PKMPB Panitia PKMPB Rumpun 2020
Rumpun Biologi Biologi

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan PKM-M.

Jakarta, 20 Desember 2021


Pengusul

(Khalisdhia Falah Baldimaron)


11

2. Biodata Anggota 1
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Ida Ayu Putu Pradnya Kusuma W
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi Pendidikan Biologi
4 NIM 1304620036
5 Tempat dan tanggal lahir Jakarta, 8 Maret 2003
6 Email Dayu220611@gmail.com
7 Nomor Telepon 0895359554557

B. Kegiatan Kemahasiswaan yang sedang/pernah diikuti


No Jenis Kegiatan Status dalam Kegiatan Waktu dan Tempat
.
1. KALAHARI (Kumpul Panitia Danspor 2020, Zoom
Silahturahmi Antar Meetings
Rumpun Biologi)
2. Webinar: Career Peserta 2020, Zoom
prospect as enterprise Meetings
app developer
3. Cakrawala Biologi Peserta 2020, Zoom
Meetings
4. Webinar: Perempuan Peserta 2020, Zoom
menggerakkan ekonomi Meetings
keluarga

C. Penghargaan yang Pernah Diterima


No. Jenis Penghargaan Pihak Pemberi Penghargaan Tahun
1.

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan PKM-M.

Jakarta, 20 Desember 2021


Pengusul

(Ida Ayu Putu Pradnya K)


12

3. Biodata Anggota 2
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap REZA PUTRI Br. PURBA
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi Pendidikan Biologi
4 NIM 1304620008
5 Tempat dan tanggal lahir Teluk Panji, 28 Juli 2002
6 Email Purbaputri5@gmail.com
7 Nomor Telepon 081297527553

B. Kegiatan Kemahasiswaan yang sedang/pernah diikuti


No Jenis Kegiatan Status dalam Kegiatan Waktu dan Tempat
.
1. KALAHARI (Kumpul Staff Humas dan 2020, Zoom
Silahturahmi Antar Publikasi Meetings
Rumpun Biologi)
2. Anjangsana Staff Acara 2020, Zoom
Meetings
3. Cakrawala Biologi Peserta 2020, Zoom
Meetings
4. PKMPB Biologi Peserta 2020, Zoom
(Pelatihan Meetings
Kepemimpinan
Mahasiswa Prodi
Bersama Biologi)

C. Penghargaan yang Pernah Diterima


No. Jenis Penghargaan Pihak Pemberi Penghargaan Tahun

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan PKM-M.

Jakarta, 20 Desember 2021


Pengusul

(Reza Putri Br. Purba)


13

6. Biodata Dosen Pendamping 6. Biodata Dosen Pendamping


A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap (dengan gelar) Dr. Ir. Ridawati, M.Si
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi Pendidikan Vokasional Seni Kuliner
4 NIDK 197012181997022001
5 Tempat dan tanggal lahir Jakarta, 18 Desember 1970
6 Alamat Email Ridawati.sesil@gmail.com
7 Nomor telepon/Hp 082297949091

B. Riwayat Pendidikan
Gelar Akademik Sarjana S2/Magister S3/Doktor
Nama Institusi Institut Pertanian Institut Pertanian Institut
Bogor Bogor Pertanian Bogor
Jurusan/Prodi Teknologi Gizi Ilmu Gizi Ilmu Gizi
dan Pangan
Tahun Masuk-Lulus 1993 2003 2011

C. Rekam Jejak Tri Dharma PT


C.1. Pendidikan/Pengajaran
NO. Jenjang Mata Kuliah Instansi Tahun
1. S1 Analisa Bahan PS Pend.Tata 1997-2010
Makanan Boga UNJ
2. S1 Biokimia PS Pend.Tata 1997-2001
Boga UNJ
3. S1 Kimia Makanan PS Pend.Tata 1997-2010
Boga UNJ
4. S1 Mikrobiologi PS Pend.Tata 1997-
Pengolahan dan Boga UNJ Sekarang
Keamanan Pangan
5. S1 Metode Penelitian PS Pend.Tata 2003-2007
Pangan dan Gizi Boga UNJ
6. S1 Teknik Penulisan PS Pend.Tata 2008
Ilmiah Boga UNJ
7. S1 Penilaian Kualitas PS Pend.Tata 2008-2014
Makanan Boga UNJ
8. S1 Pengemasan dan Label PS Pend.Tata 2010-2016
Makanan Boga UNJ
9. S1 Kimia Dasar PS Pend.Tata 2010-
Boga UNJ sekarang
10. S1 Bahan Toksik dalam PS Pend.Tata 2012-2014
Maknan Boga UNJ
11. S1 Pangan fungsional PS Pend.Tata 2013-
Boga UNJ sekarang
12. S1 Penilaian Organoleptik PS Pend.Tata 2015-
Boga UNJ sekarang
14

13. S1 Teknologi Pengemasan PS Pend.Tata 2016-2018


dan Labeling Boga UNJ
14. S1 Ilmu Bahan Makanan PS Pend.Tata 1997-2014
Boga UNJ
15. S1 Toksikan dan Zat Anti PS Pend.Tata 2010-2012
Gizi Makanan Boga UNJ
16. S1 Kimia Dasar PS Rekayasa 2019-
Keselamatan sekarang
Kebakaran UNJ
17. S1 Kimia Teknik PS Rekayasa 2019-
Keselamatan sekarang
Kebakaran UNJ
18. S1 Praktikum Kimia PS Rekayasa 2019-
Dasar Keselamatan sekarang
Kebakaran UNJ
19. S1 Fisika Dasar PS Pend.Tata 1997-
Boga UNJ sekarang
20. S2 Makanan Sehat 2014-2016
21. D3 Teknologi Snack D3 Tata Boga 2012
Kering UNJ
22. D3 Teknologi Bumbu dan D3 Tata Boga 2012-
Rempah UNJ sekarang
23. D3 Teknologi Permen dan D3 Tata Boga 2012-2017
Cokelat UNJ
24. D3 Teknologi Minuman D3 Tata Boga 2014-
UNJ sekarang
25. D3 Teknologi Pengolahan D3 Tata Boga 2014-
Hewani Nabati UNJ sekarang
26. D3 Teknologi Pengawetan D3 Tata Boga 2014
Pangan UNJ
27. D3/S1 Pendidikan Pancasila MKU UNJ 2017-
sekarang
28. D3/S1 Bahasa Indonesia MKU UNJ 2017-
sekarang

C.2. Penelitian
No. Judul Penelitian Penyandang Dana Tahun
1. Pembuatan Angkak DIPA BLU FT UNJ 2020
Menggunakan Media Variasi
Beras dan Bubuk Sari Angkak
dengan Metode Foam Mat
Drying serta Pemanfaatannya
Menjadi Minuman Fungsional
2. Formulasi Minuman Kemenristek Dikti 2019
Fungsional Dari Daun Pisang
Batu (Musa Balbisiana Call)
15

3. Aplikasi Omics Pada Produk Kemenristek Dikti 2019


Fermentasi Asli Indonesia:
Upaya Standarisasi Dan
Pengembangan Industri
Pangan Indonesia Untuk
Bersaing Di Kancah
Internasional
4. Kultivasi Dan Produksi Isolat Kemenristek Dikti 2019
Saccharomyces Cereviceae
Asal Buah Ciremai
(Phyllanthus Acidus) Dan
Mentimun (Cucurmis Sativus
L) Serta Penggunaannya
Sebagai Ragi Pada Pembuatan
Produk Roti
5. Penerimaan Konsumen DIPA BLU FT UNJ 2019
Terhadap Hasil Formulasi
Marzipan Kacang Hijau Instan
Sebagai Bahan Dekorasi Kue
6. Formulasi Minuman Kemenristek Dikti 2018
Fungsional Dari Daun Pisang
Batu (Musa Balbisiana Call)
7. Kultivasi Dan Produksi Isolat Kemenristek Dikti 2018
Saccharomyces Cereviceae
Asal Buah Ciremai
(Phyllanthus Acidus) Dan
Mentimun (Cucurmis Sativus
L) Serta Penggunaannya
Sebagai Ragi Pada Pembuatan
Produk Roti
8. Pengembangan Tepung Beras DIPA BLU FT UNJ 2017
Warna dan Aplikasinya pada
Produk Makanan
9. Kultivasi dan Produksi Isolat DIPA BLU FT UNJ 2017
Saccharomyces cerevisea Asal
Buah Ceremai (Phillanthus
acidus) dan Mentimun
(Cucumis sativus) serta
Penggunaannya sebagai Ragi
pada Pembuatan Produk Roti

C.3. Pengabdian Kepada Masyarakat


No. Judul Pengabdian Kepada Masyarakat Penyandang Dana Tahun
1. Pelatihan Pengolahan Bubuk Sari DIPA BLU FT 2020
Buah dalam Kemasan bagi UNJ
Masyarakat Benda Baru, Pamulang,
Tangerang Selatan
16

2. Pelatihan Pengolahan dan Pengemasan DIPA BLU FT 2019


Tempe Kering Cokelat Bagi Ibu-Ibu UNJ
Pkk Di Desa Jampang Kecamatan
Kemang Bogor
3. Pelatihan Pembuatan Minuman DIPA BLU FT 2018
Serbuk Kunyit Asam Bagi Masyarakat UNJ
Kelurahan Benda Baru, Kecamatan
Pamulang, Tangerang Selatan
4. Pelatihan Pembuatan Kemasan dan DIPA BLU FT 2017
Label Makanan Bagi Pelaku Usaha UNJ
Makanan di Desa Jampang,
Kecamatan Kemang, Kabupaten
Bogor
5. Pelatihan Pembuatan Saos Buah DIPA BLU FT 2016
Pisang Bagi Tutor Paud di Kecamatan UNJ
Makasar Jakarta Timur
6. Penerapan Teknologi Tepat Guna DIPA BLU FT 2015
Pengolahan Jagung Manis Menjadi UNJ
Produk Pangan Tinggi Serat Pada
Tutor Paud di Kecamatan Makasar
Jakarta Timur

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan PKM-M.

Jakarta, 20 Desember 2021


Dosen Pendamping

(Dr. Ir. Ridawati, M.Si)


17

Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan

1. Jenis Perlengkapan Volume Harga Satuan Nilai (Rp)


(Rp)
- Banner 2x3 meter 4 150.000 600.000
SUB TOTAL 600.000
2. Bahan Habis Volume Harga Satuan Nilai (Rp)
(Rp)
- ATK 5 50.000 250.000
- Penggandaan 10 16.000 160.000
Instrumen
- Penyimpanan data 2 165.000 330.000
- Brosur kegiatan 100 5000 500.000
- Pamphlet kegiatan 10 6.000 60.000
SUB TOTAL (Rp) 1.300.000
3. Perjalanan Volume Harga Satuan Nilai (Rp)
(Rp)
- Pengambilan data ke 3 100.000 2.400.000
RW di daerah
Rawamangun
sebanyak 8 kali
- Akomodasi (8 Hari) 3 75.000 1.800.000
- Uang makan peneliti 3 100.000 300.000
SUB TOTAL (Rp) 4.500.000
4. Lain-lain Volume Harga Satuan Nilai (Rp)
(Rp)
- Penyewaan mic dan 1 500.000 400.000
sound (8 kali
peminjaman)
- Penyewaan proyektor 2 50.000 800.000
(8 kali peminjaman)
- Penyewaan 2 50.000 800.000
swhitescreen (8 kali
peminjaman)
- Penyewaan kamera 2 300.000 600.000
- Penyewaan tripod 1 130.000 130.000
- Biaya publikasi artikel 1 520.000 520.000
ilmiah
SUB TOTAL (Rp) 3.250.000
TOTAL 1+2+3+4 (Rp) 9.650.000
(Dua Belas Juta Tiga Ratus Empat Puluh Ribu Rupiah)
18

Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Peneliti dan Pembagian Tugas

N Nama/NIM Program Bidang Alokasi Uraian


o Studi Ilmu Waktu Tugas
(jam
/minggu)
1. Khalisdhia Falah Pendidikan Pendidikan 10 Ketua,
Baldimaron / Biologi Biologi mengatur
1304620056 koordinasi
penelitian
dengan
dosen
pembembin
g dan mitra
2. IDA AYU PUTU Pendidikan Pendidikan 10 Anggota,
PRADNYA Biologi Biologi mengatur
KUSUMA W. / alokasi
1304620036 dana dan
susunan
acara
3. REZA PUTRI Pendidikan Pendidikan 10 Anggota,
Br. PURBA / Biologi Biologi mengurus
1304620008 bagian
administrasi
dan surat
menyurat
19

Lampiran 4. Surat Pernyataan Ketua Pelaksana

KOP FAKULTAS

Yang bertanda di bawah ini :


Nama : Khalisdhia Falah Baldimaron
NIM : 1304620056
Program Studi : Pendidikan Biologi
Fakultas : Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam

Dengan ini menyatakan bahwa proposal PKM- M dengan judul proposal

diusulkan untuk tahun anggaran 2021 bersifat orisinil dan belum pernah dibiayai
oleh lembaga atau sumber dana lain.

Bilamana di kemudian hari ditemukan ketidaksesuaian dengan pernyataan ini,


maka saya bersedia dituntut dan diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan
mengembalikan seluruh biaya penelitian yang sudah diterima ke kas negara.

Demikian pernyataan ini dibuat dengan sesungguhnya dan sebenar-benarnya.

Jakarta, Tanggal Bulan 2021


Mengetahui, Yang menyatakan,
Dosen Pendamping,

Dr. Ir. Ridawati, M.Si Khalisdhia Falah Baldimaron


NIDK.197012181997022001 NIM.1304620056

Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Alumni


Universitas Negeri Jakarta,

Dr. Hadi Nasbey, S.Pd., M.Si


NIP. 197909162005011004
20

Lampiran 5. Surat Pernyataan Kesediaan dari Mitra

SURAT PERNYATAAN KESEDIAAN KERJASAMA DARI MITRA

Yang bertandatangan di bawah ini,


Nama :
Pimpinan Mitra :
Bidang Kegiatan :
Alamat :

Dengan ini menyatakan Bersedia untuk Bekerjasama dengan Pelaksana


Kegiatan Program Kreativitas Mahasiswa- (Judul PKM)—

Nama Ketua Tim Pengusul :


Nomor Induk Mahasiswa :
Program Studi :
Nama Dosen Pendamping :
Perguruan Tinggi :

guna menerapkan dan/ atau mengembangkan iptek pada tempat kami.

Bersama ini pula kami nyatakan dengan sebenarnya bahwa di antara pihak Mitra
dan Pelaksana Kegiatan Program tidak terdapat ikatan kekeluargaan dan ikatan
usaha dalam wujud apapun juga.

Demikian Surat Pernyataan ini dibuat dengan penuh kesadaran dan tanggung jawab
tanpa ada unsur pemaksaan di dalam pembuatannya untuk dapat digunakan
sebagaimana mestinya.

Kota, tanggal-bulan-tahun
Yang menyatakan,

Materai 6000
Tanda tangan dan cap

(Nama Pemimpin Mitra)


21

Lampiran 6. Denah Detail Lokasi Mitra Kerja

Anda mungkin juga menyukai