MAKALAH

EXPLAINING DISHES

Submitted for English For Tourism Course Assignment

English Education Department

Dosen Pengampu : Dr. H. Abdul Mu’in, S.Ag, M.M

Disusun oleh:
Group 7

Noni Emelia Putri 191230046

Adelia Bela Pertiwi 191230059
Herman 191230045

FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN

JURUSAN TADRIS BAHASA INGGRIS UIN SULTAN
MAULANA HASANUDDIN BANTEN
1443 H / 2021 H
 KATA PENGANTAR

Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang, kami panjatkan
puji syukur kehadirat-Nya yang telah melimpahkan rahmat, hidayah, dan inayah-Nya kepada
kami, sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini.
Makalah yang telah kami susun dengan maksimal dan mendapatkan bantuan dari berbagai
pihak sehingga dapat mempermudah dalam pembuatan makalah ini. Untuk itu, kami
mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam pembuatan
makalah ini.
Terlepas dari semua itu, kami menyadari sepenuhnya bahwa masih terdapat kekurangan baik
dari segi struktur maupun tata bahasa. Oleh karena itu, kami sangat mengharapkan segala
saran dan kritik dari para pembaca agar kami dapat menyempurnakan makalah ini. Semoga
makalah ini dapat bermanfaat bagi penulis dan pembaca umum
 BAB 1
PENDAHULUAN

Sebuah latar belakang

Pekerjaan atau kegiatan di departemen pelayanan Dengan kata lain, hotel. Hotel adalah salah
satu jenis akomodasi yang menggunakan sebagian total partisipasi oleh layanan hosting,
penyedia makanan dan minuman dan layanan lainnya yang dikendalikan secara komersial.
Selain itu, hotel juga menawarkan berbagai jenis fasilitas di dalamnya, baik di dalam maupun
di luar. Padahal peran pemasok makanan salah satu bagian terpenting dalam bidang
pelayanan hotel, berbagai hidangan menarik dan cocok bagi pengunjung hotel untuk
menginap atau menginap di hotel tersebut.

Variasi piring saat kita makan di hotel banyak yang penting ada variasi menu untuk tamu
hotel yang kurang menarik kecewa dengan pelayanan tamu hotel yang diberikan pihak hotel.
Pentingnya variasi kuliner. Anda juga bisa berusaha untuk meningkatkan kepuasan tamu
hotel dengan pelayanan yang diberikan pihak hotel harus diberikan kepada pengunjung jika
anda memiliki peran, anda baik dan senang jenis makanannya tidak mengganggu yah itu
mempengaruhi tentang kepuasan tamu hotel. Segala macam menu yang tersedia adalah
kondisi makanan, warna yang berbeda, desain peralatan makan, dan peralatan makan yang
kebersihannya harus diperhatikan atau didapat oleh pengunjung secara langsung. Pelanggan
de facto jika Anda tidak puas, Anda harus puas meninggalkan perusahaan, menjadi pelanggan
yang kompetitif.

B. Rumusan Masalah

1. Apa itu piring?

2. Apa saja jenis masakannya?
3. Apa saja cara memasaknya?
4. Bagaimana cara merekomendasikan hidangan kepada pelanggan?
5. Bagaimana cara mendeskripsikan makanan?
6. Apa saja contoh kosakata tentang memasak?
C. Tujuan
Setelah membaca dan membahas materi ini, diharapkan para pembaca dapat mengetahui dan
memahami:
1. Definisi hidangan
2. Jenis hidangan
3. Cara memasak
4. Merekomendasikan hidangan
5. Menjelaskan makanan
6. Contoh kosakata tentang memasak
 BAB 2
DISKUSI

A. Definisi Hidangan
Hidangan (bahasa Inggris: causine) adalah hidangan makanan yang ditandai dengan
persiapan bahan, teknik, dan campuran unik yang biasanya dikaitkan dengan budaya atau
wilayah geografis tertentu. Suatu masakan sangat dipengaruhi oleh bahan-bahan yang
tersedia di suatu daerah atau didatangkan melalui perdagangan. Tradisi dan kebiasaan dalam
menyiapkan suatu masakan seringkali menyatu untuk menciptakan suatu masakan yang khas
pada suatu daerah tertentu. Hidangan dalam gastronomi adalah persiapan makanan tertentu,
"artikel atau variasi makanan yang berbeda", siap untuk dimakan atau disajikan. Sebuah
hidangan dapat disajikan di atas peralatan makan, atau dapat dimakan di tangan seseorang.
Petunjuk untuk menyiapkan hidangan

Dish memiliki arti yang erat kaitannya dengan makanan. Meskipun dish didefinisikan sebagai
makanan yang dapat dikonsumsi, namun secara lebih rinci, dish digunakan untuk
menggambarkan makanan dari jenis yang lebih spesifik yang dimasak atau diproses menurut
resep tertentu.

Penggunaan kata dish biasanya diikuti dengan nama bahan utama pembuatannya. Makanan
yang terbuat dari daging, seperti rendang, disebut masakan daging sapi. Sedangkan bahan
dasar yang terbuat dari nasi seperti nasi goreng disebut nasi lauk. Hidangan juga sering
disebut sebagai makanan. Orang Indonesia sering mengartikan lauk sebagai lauk pauk.
Misalnya, saat makan nasi goreng, nasi goreng adalah makanan dan pelengkapnya adalah
telur, sayuran, kacang-kacangan. Disebut lauk atau lauk.

B. Jenis Hidangan

Hidangan sering dikaitkan dengan penyajian makanan. Biasanya disajikan berdasarkan

daerah atau bahan ciri khas daerah tersebut. Dalam sebuah restoran pasti memiliki berbagai
jenis masakan seperti ]berikut ini:

1. Makanan Pembuka
Makanan pembuka dalam bahasa Prancis disebut Hors D'oeuvre. Ada juga yang
menyebutnya starter atau first course, yaitu hidangan yang disajikan pada giliran pertama
yang berfungsi untuk membangkitkan nafsu makan. Makanan pembuka ini memiliki ciri khas
yaitu :
A. penampilannya menarik ( mungil) sehingga siapa yang memakannya akan tergoda.
B. Ukuran porsi ringan ( ight ), tidak mengenyangkan.
C. Rasa masakan umumnya cenderung asin dan gurih.

2. Makanan penutup
Makanan penutup pada dasarnya adalah hidangan yang disajikan setelah makan malam.
Namun seiring dengan perkembangan dunia kuliner, dessert telah menjadi bagian tak
terpisahkan dari menu makanan saat sarapan, makan siang, dan makan malam. Biasanya
dessert memiliki rasa yang manis namun ada juga yang memiliki rasa yang kuat, seperti
beberapa jenis makanan berbahan dasar keju. Makanan penutup sebagai bagian dari masakan
barat baru dikembangkan pada abad ke-19. Sebelum abad ke-19, makanan penutup hanya
menjadi hidangan untuk kelas atau masyarakat bangsawan karena kesenjangan yang tinggi
antara industri gula yang kaya dan yang belum berkembang.

3. Minuman
Minuman memiliki pengertian bahwa semua jenis cairan yang boleh diminum
( drinkable liquid) kecuali obat-obatan. Minuman bagi kehidupan manusia memiliki beberapa
fungsi dasar, yaitu : penghilang rasa haus, perangsang, sebagai penambah tenaga, dan sebagai
sarana untuk membantu pencernaan makanan.

4. Hidangan/menu utama
Menu utama adalah menu unggulan atau hidangan utama yang terdiri dari beberapa
hidangan. Biasanya mengikuti hidangan pembuka (entri). Hidangan utama biasanya
merupakan hidangan terberat dan paling kompleks atau substansial dalam sebuah hidangan.
Bahan utamanya biasanya daging, ikan atau sumber protein lainnya. Ini paling sering
didahului oleh hidangan pembuka, sup atau salad, dan diikuti oleh hidangan penutup. Karena
alasan inilah hidangan utama terkadang disebut sebagai “hidangan daging”

C. CARA MEMASAK
1. Panggang : memasak makanan dalam oven tanpa lemak atau cairan ekstra
Teknik memasak dengan cara memanggang dalam oven, makanan dibiarkan terbuka
2. Barbecue / Grill : untuk memasak makanan di atas barbekyu
Teknik memasak dengan api panas, makanan tidak langsung menyentuh api, jika api
panggangan lebih besar
3. Rebus : memasak atau mencuci sesuatu dalam air mendidih; untuk dimasak atau dicuci
dengan air mendidih
Teknik memasak dengan cara direbus
4. Panggang : untuk memasak daging atau ikan di bawah panas langsung atau panas di atas
batang logam
Teknik memasak dengan alat pemanas
5. Goreng : untuk memasak sesuatu dengan lemak atau minyak panas
Teknik memasak dengan menggoreng makanan menggunakan minyak
6. Panggang : untuk memasak makanan, terutama daging, tanpa cairan di dalam oven atau di
atas api
Teknik memasak dengan sistem memanggang menggunakan udara yang dipanaskan di dalam
oven, namun makanannya tertutup berbeda dengan teknik memanggangnya
7. Tumis : menggoreng makanan dengan cepat dengan sedikit minyak panas
Teknik memasak dengan menggoreng menggunakan sedikit minyak
8. Steam : untuk meletakkan makanan di atas air mendidih agar matang dalam uap
Teknik memasak dengan mengukus makanan
9. Tumis : untuk memasak potongan tipis sayuran atau daging dengan cepat dengan
mengaduknya dalam minyak yang sangat panas
Teknik memasak dengan cara mengongsengmengmengongseng

Ketentuan cara menyiapkan makanan.

1. Tambah : Istilah yang digunakan untuk “menambah”

2. Mengalahkan: Istilah untuk cara mengaduk adonan atau telur
3. Chop : sebutan untuk cara memotong bahan makanan menjadi ukuran kecil
4. Potong: istilah untuk cara memotong bahan makanan
5. Parut : istilah cara memarut menggunakan parutan
6. Mix: Istilahnya adalah cara mencampur sesuatu ke dalam makanan atau adonan
7. Peel: sebutan untuk cara mengupas kulit buah atau sayur
8. Tuang: istilah untuk menuangkan minuman atau sesuatu yang cair
BAGAIMANA MEREKOMENDASIKAN MASAKAN KEPADA PELANGGAN

Orang-orang dalam pekerjaan perhotelan di restoran sering diminta untuk menyarankan apa
yang harus dicoba pelanggan mereka dari menu.
Diberi kesempatan untuk membantu seseorang memilih makanan adalah tanggung jawab
yang menyenangkan – tetapi itu dapat menyebabkan kegugupan. Bagaimana jika pelanggan
tidak menyukai apa yang mereka miliki?

Jika Anda seorang pelayan atau pramusaji, mungkin Anda menggunakan beberapa teknik
berikut untuk membantu menyarankan hal-hal yang benar dengan bakat?

• Periksa dengan atasan Anda terlebih dahulu

Mungkin Anda telah diberi daftar spesial atau hidangan lain yang siap untuk dipromosikan
pada hari tertentu. Sebaiknya tanyakan kepada atasan Anda apa yang menurut mereka harus
Anda katakan ketika seorang pelanggan meminta saran tentang apa yang harus dipilih. Anda
mungkin telah diberikan pelatihan dalam hal ini.

Spesial siap untuk direkomendasikan karena tidak selalu ada di menu, jadi bahkan pelanggan
lama pun bisa mendapatkan sesuatu yang baru dan menarik dari pilihan ini.

• Periksa apakah mereka memiliki persyaratan diet

Seringkali, staf menunggu memberikan rekomendasi tanpa memeriksa apakah tamu memiliki
persyaratan diet khusus. Membuang-buang waktu menawarkan steak kepada seorang
vegetarian, misalnya, kecuali mereka hampir kehabisan!

Mengapa tidak mencoba memeriksa ulang jika ada sesuatu yang harus Anda ketahui sebelum
merekomendasikan hidangan, dengan mengatakan sesuatu seperti 'apakah Anda memiliki
persyaratan khusus?'. Anda juga harus mengetahui menu Anda dengan baik, untuk
mengetahui hidangan mana, misalnya, bebas gluten atau daging, sehingga Anda dapat
menunjukkannya kepada pelanggan!

• Hafalkan bahan-bahannya
Ini akan meninggalkan kesan yang luar biasa jika Anda memiliki gagasan yang jelas tentang
apa yang ada di setiap item menu – dan tidak perlu merunduk ke dapur untuk bertanya!

• Cobalah!

Sebagian besar waktu, akan ada peluang untuk mencoba makanan yang Anda sajikan jika
Anda bekerja di restoran. Misalnya, Anda mungkin bisa makan dari menu saat istirahat.
Cobalah untuk merasakan seluruh menu. Jika Anda ingin benar-benar profesional, catat
pendapat Anda tentang setiap hidangan yang Anda coba, dan bagaimana rasanya. Dengan
cara ini, Anda dapat memberikan rekomendasi yang sangat pribadi.

• Berpengetahuan luas

Mengetahui tentang produk Anda akan membantu Anda terdengar seperti berpengetahuan
luas saat Anda mendiskusikan berbagai hal dengan pelanggan. Anda tidak ingin tampil terlalu
mendalam ketika mereka mengajukan pertanyaan kepada Anda – itu akan membuat kesan
yang jauh lebih profesional jika Anda tampaknya sepenuhnya mengetahui produk yang
ditawarkan perusahaan Anda dan dapat membantu mereka menavigasi menu dengan mudah.
Untuk meningkatkan efek profesional, mengapa tidak berlatih menjelaskan hidangan yang
berbeda saat Anda memiliki waktu luang?

D. BAGIAN 1: FOKUS BAHASA

1. Mendeskripsikan makanan
1. Past Participle digunakan sebagai kata sifat
Lengkapi kata-kata di kolom 2.
Koki melakukan ini Pelayan atau pelayan menyajikan ini
(a) daging sapi cincang …. daging sapi cincang
b) kentang tumbuk ... kentang
(c) potong kubis...kubis
(d) tempat fillet … tempat
(e) irisan jamur … jamur
(f) goreng scampi … yaitu … scampi
(g) rebusan domba …domba
(h) ikan sarden panggang … sarden
(i) panggang ham ….ham

Catatan:
1. Panggang tidak mengambil -ed. Tumis dapat mengambil -ed. Apakah Anda ingin ayam
panggang dan tumis/tumis kentang?
2. Kata-kata ini mengubah ejaannya:
• cincang - cincang
• diparut - diparut
• goreng - goreng
2. Kosakata
Bahan dan resep makanan
Bahan-bahan
kalkun - mustard - kacang - ginjal - rempah-rempah - margarin - nasi - salmon - lobster -
burung pegar - lamp
JENIS
Sayuran Kembang kol, buncis
Ikan Trout
Kepiting Kerang
Bebek Unggas
Jeroan Hati
Daging sapi
Permainan daging rusa
Sereal Produk sereal Tepung
Lemak minyak Mentega
bumbu merica
Penyedap rasa bawang putih

BAGIAN 2: MEMBACA
1. Pra-membaca
Diskusikan pertanyaan dengan temanmu.
• Jenis makanan apa yang harus dimasukkan dalam menu? Dalam urutan apa?
• Ada berapa macam menu yang kamu ketahui? Apakah mereka?
• Bagaimana menu diformat?
• Apa aturan dasar untuk mengatur menu?
2. Membaca
MENU
Menawarkan varietas, kombinasi, dan persiapan makanan yang tepat adalah persyaratan dasar
untuk kesuksesan komersial restoran, tetapi apa yang akan berhasil untuk setiap restoran
berbeda dari kasus ke kasus. Pilihan bacaan di bawah ini memberi Anda wawasan dasar
tentang komposisi menu.
Struktur Menu Klasik
Menu yang sukses tergantung pada komposisi - kombinasi makanan yang tepat, disiapkan
dengan sempurna. Demikian klaim Antonin Careme (1784-1833), koki Prancis yang
dianggap sebagai pendiri masakan klasik. Table d'hote atau menu bagian adalah rangkaian
kursus yang telah ditentukan sebelumnya, ditawarkan dengan harga tertentu. Saat ini menu a
la carte, yang dapat dipilih oleh para tamu dari berbagai hidangan dan makanan dengan harga
yang berbeda, juga populer.
Menu Prancis klasik berisi tiga belas kursus. Saat ini, menu sebesar ini hampir tidak pernah
ditawarkan. Tetapi bahkan menu yang lebih pendek hari ini mengikuti struktur menu Prancis
klasik sejauh menyangkut rangkaian kursus. Mereka selalu memulai dengan sesuatu yang
ringan untuk merangsang nafsu makan, meningkat ke hidangan utama, dan kemudian
menjadi lebih ringan menjelang akhir makan.
3. BERBICARA
Diskusikan pertanyaan dengan temanmu.
1. Menurut Anda, faktor apa lagi yang menjadi menu sukses?
2. Bandingkan menu tiga belas kursus dengan menu apa pun yang Anda tahu.
3. Jika Anda akan menjalankan sebuah restoran, elemen apa yang akan Anda sertakan dalam
menu?
 BAB 3
PENUTUP

Kesimpulan

Hidangan dalam gastronomi adalah persiapan makanan tertentu, "artikel atau variasi makanan
yang berbeda", siap untuk dimakan atau disajikan. Sebuah hidangan dapat disajikan di atas
peralatan makan, atau dapat dimakan di tangan seseorang. Petunjuk untuk menyiapkan
hidangan. Dish memiliki arti yang erat kaitannya dengan makanan. Meskipun dish
didefinisikan sebagai makanan yang dapat dikonsumsi, namun secara lebih rinci, dish
digunakan untuk menggambarkan makanan dari jenis yang lebih spesifik yang dimasak atau
diproses menurut resep tertentu.