MAKALAH
( Diajukan untuk memenuhi tugas mata kuliah Gizi Institusi & Industri
Oleh
Kelompok 7
TAHUN 2019
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat,
rahmat, taufik, dan hidayah-Nya, penyusunan makalah yang berjudul
“Manajemen Perancangan Menu”dapat diselesaikan dengan baik.Dalam
penyusunan makalah ini, tidak sedikit hambatan yang penulis hadapi. Namun
penulis menyadari bahwa kelancaran dalam penyusunan materi ini tidak lain
berkat bantuan dan dukungan berbagai pihak, sehingga kendala-kendala yang
penulis hadapi teratasi.
Penulis
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR......................................................................................... i
DAFTAR ISI....................................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN................................................................................... 1
BAB II PEMBAHASAN................................................................................... 3
Kesimpulan..................................................................................................... 14
DAFTAR PUSTAKA...................................................................................... 15
BAB I
PENDAHULUAN
PEMBAHASAN
a. Pengertian Menu
Menu berasal dari bahasa Prancis “Le Menu” yang bebarti daftar
makanan yang disajikan kepada tamu di ruang makan.
Oleh orang Inggris menu disebut juga “Bill of Fare”. Menu adalah
pedoman bagi yang menyiapkan makanan/hidangan, bahkan merupakan
penuntun bagi mereka yang menikmatinya karena akan tergambar tentang
apa dan bagaimana makanan tersebut dibuat.
Menurut Uripi (2007), menu adalah susunan hidangan, yang terdiri
dari satu atau beberapa macam hidangan yang disajikan untuk seseorang
atau seekelompok orang pada waktu makan pagi, makan siang, makan
malam atau makanan selingan.
Sedangkan menurut Moehyi (1992), kata “menu” berarti hidangan
makanan yang disajikan pada suatu acara makan, baik makan siang
maupun makan malam.
Menu dapat disusun untuk lebih dari satu kali acara makan,
misalnya untuk satu hari yang terdiri dari makan pagi, makan siang,
makan malam serta makanan selingan. Menu dapat disusun untuk jangka
waktu yang lama, misalnya selama tujuh atau sepuluh hari. Menu yang
disusun dalam jangka waktu tertentu disebut master menu.
Istilah “Menu” saat ini mempunyai dua arti yang berbeda, yaitu:
1. Menu, berarti daftar makanan, yang dihubungkan dengan kartu,
kertas atau media lain dimana daftar makanan itu tertulis.
2. Menu, berarti makanan yang tersedia untuk pelanggan (customer)
yang dapat mereka pilih dan nikmati.
Pengertian istilah “Menu” jika ditinjau dari beberapa sudut
pandang dapat diartikan sebagai:
1. Sudut pandang secara umum
Istilah menu dapat diartikan sebagai daftar nama makanan dan
minuman yang tersedia dan siap untuk dihidangkan.
2. Sudut pandang tamu restoran
Menu diartikan sebagai daftar makanan dan minuman yang ditulis
disuatu susunan kertas atau karton dengan ukuran tertentu dan didesain
secara menarik.
3. Sudut pandang pada jamuan makanan
Menu merupakan daftar urutan makanan yang disajikan pada acara
jamuan makanan.
4. Dari sudut pandang pramusaji
Menu merupakan suatu daftar nama makanan dan minuman yang
dijual kepada tamu dan harus disajikan dengan cepat apabila tamu
memesan makanan tersebut.
b. Jenis Menu
Adalah merupakan jenis hidangan yang ditawarkan kepada tamu,
yang datang, baik yang datang perorangan maupun yang datang secara
rombongan (bergroup).
Kita mengenal beberapa jenis menu berdasarkan :
1. Bentuk penawaran, yaitu dilihat dari sisi bagaimana menu itu disusun
dan ditawarkan kepada tamu yang menyangkut harga.
Berdasarkan bentuk penawaran ini, maka menu dapat diklasifikasikan
menjadi :
a. A la carte menu :
Adalah suatu daftar makanan yang mencantumkan berbagai jenis
makanan dari appetizer atau makanan pembuka sampai dengan
makanan penutup dimana masing-masing makanan tersebut memiliki
harga tersendiri. Ini berarti tamu memiliki kesempatan untuk memilih
makanan sesuai dengan seleranya dan kemampuan untuk membayar.
b. Table D’hote Menu
Adalah daftar makanan yang membentuk atau tersusun dalam satu set
makanan dengan satu harga yang pasti. Table d’hote menu ini dapat
terdiri dari 2 coursis, 3 coursis maupun 4 coursis. Ini berarti dalam
table d’hote menu ini tidak adanya banyak pilihan bagi tamu dan
biasanya menu semacam ini akan banyak dihidangkan dalam melayani
tamu group, karena akan lebih mudah mempersiapkan dan
melayaninya.
c. Special Party Menu
Menu untuk banquet dan perayaan sejenis biasanya dibuat setelah
diadakan persetujuan antara si pemesan dan pihak hotel. Setelah
melalui pembicaraan dengan banquet manager atau lain yang ditunjuk
untuk itu, dibuatlah susunan menu.
Disini bisa diberikan adanya dua kemungkinan, pertama harganya
ditetapkan oleh pemesan dan menu disusun pihak hotel atau
kemungkinan kedua susunan menu diberikan si pemesan dan harga
ditentukan oleh pihak penyelenggara dalam hal ini adalah pihak hotel.
Dengan sendirinya tidak tiap pesanan dapat dilayani oleh pihak hotel,
meskipun harganya telah disepakati oleh kedua belah pihak karena si
penyelenggara harus mempertimbangkan juga beberapa hal demu
lancarnya perayaan tersebut, seperti kemampuan dari staff restoran dan
dapur serta daya tampung restoran.
1. Menu klasik
Berikut ini adalah susunan ketigabelas macam hidangan yang terdapat
dalam menu klasik beserta arti istilah.
a. Cold appetizer
Adalah hidangan pembuka dingin rasa gurih dan asam, dihidangkan dengan
suhu maksimal 140C
b. Soup
c. Hot appetizer
Adalah hidangan pembuka panas dengan rasa gurih dan asam, dihidangkan
dengan suhu 50-750C
d. Fish
Yang dimaksud fish disini adalah hidangan dari laut seperti : ikan, udang,
kepiting, dan kerang.
e. Lange toint
Dibuat dari daging atau ayam yang dimasak tidak dengan dipanggang dalam
potongan besar atau utuh.
f. Cold entrée
(hidangan penyela dingin) adalah hidangan daging, ikan atau unggas yang
dimasak dengan saus dan dihidangkan pula dengan saus. Cold entrée
dihidangkan dengan suhu minimal 150C
g. Hot entrée
(hidangan penyela panas) adalah hidangan dari bahan hewani yang dimasak
dan dihidangkan dengan saus dan dihidangkan panas.
h. Shorbet
Adalah hidangan dan bahan hewani yang dipanggang utuh atau potongan
besar.
Hidangan ini terdiri dari hidangan sayuran dengan kentang, nasi atau pasta
k. Sweet dishes
Adalah kue-kue rasa manis baik kue basah maupun kue kering
l. Savoury
Adalah makanan kecil dengan rasa gurih yang dihidangkan beralaskan roti
panggang atau toast atau kue kering asin.
m. Dessert
2. sop (soup)
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Menu berasal dari bahasa Prancis “Le Menu” yang bebarti daftar
makanan yang disajikan kepada tamu di ruang makan. Menurut Uripi
(2007), menu adalah susunan hidangan, yang terdiri dari satu atau
beberapa macam hidangan yang disajikan untuk seseorang atau
seekelompok orang pada waktu makan pagi, makan siang, makan malam
atau makanan selingan.
Menu berfungi Sebagai media komunikasi antara pihak tamu
dengan pihak perusahaan dengan mencantumkan nama makanan dengan
jelas dan menggunakan bahasa yang mudah dimengerti oleh tamu.
Bentuk dan susunannya berubah dari tahun ke tahun sesuai dengan
perubahan tingkat hidup suatu bangsa sehingga dikenal dengan adanya
menu klasik dan menu modern
DAFTAR PUSTAKA