Nama: Muhammad Audy Renata Putra

NIM: 2010415210026

Kelas: 2B-Sosiologi ‘20

Dosen Pengampu: M Najeri Al Syahrin, S.IP. M.A

1. Dalam sebuah negara, hukum dibuat dengan aturan yang jelas, dimana hukum akan …
dan … setiap manusia yang berada dalam ruang lingkupnya untuk mematuhi sekaligus
juga menjalankannya. Ketika dilanggar maka didapatkan sanksi sebagai alat kontrol
sosial untuk menjaga kepatuhan.
a. Mengikat, memaksa
b. Mengeluarkan, memanjakan
c. Memaksakan, menyenangkan
d. Memberatkan, merepotkan
e. Merasakan, memberikan
Jawaban: A
2. Dalam pembentukan hukum terdapat 2 sumber hukum yang dibedakan dalam arti materil
dan formal. Manakah yang termasuk dalam sumber hukum yang berartian formal
dibawah ini?
a. Undang-undang
b. Sumber hukum yang ditentukan oleh faktor sosial
c. Sumber hukum yang berasal dari perjanjian antar negara
d. Sumber hukum yang berasal dari pikiran para hakim
e. Sumber hukum dari segi filosofisnya
Jawaban: A
3. Van Apeldoorn mengemukakan juga pendapatnya mengenai sumber-sumber hukum,
kira-kira manakah yang bukan sumber hukum berdasarkan pemikiran Apeldoorn?
a. Sumber hukum historis
b. sumber dari kebiasaan masyarakat yang tertanam kuat
c. sumber hukum dalam artian sosiologis
 d. sumber hukum dari segi filosofis
e. sumber hukum dari segi formil
Jawaban: B
4. Semua orang dengan apakah ia warga negara ataupun warga asing dengan menyingkirkan
perbedaan-perbedaan agama atau kebudayaan yang dibawanya dimasukkan dalam
konteks subjek hukum. Maka dari itu subjek hukum adalah orang yang membawa hak
sekaligus kewajiban, dijadikan mereka aktor utama dalam hukum (subjek hukum) dalam
usaha tindakan hukum. Subjek hukum secara hakikat terbagi menjadi 2 kategori adalah?
a. Alat-alat berat dan hewan
b. Rumah dan sawah
c. Modal lancar dan modal tetap
d. Manusia dan badan berbentuk hukum
e. Manusia dan hewan
Jawaban: D
5. Setiap orang berhak melakukan tindakan hukum dengan kewenangan yang dimilikinya,
namun ada beberapa orang yang digolongkan berwenang tapi dianggap tak cakap untuk
melakukan tindakan hukum, seperti?
a. Orang-orang didalam bisokop
b. Massa penonton kebakaran
c. Ormas-ormas
d. Partai politik
e. Orang gila atau mereka yang belum berusia dewasa sekiranya 21 tahun
Jawaban: E
6. Objek hukum adalah segala sesuatu yang berada dalam pengaturan hukum dan dapat
dimanfaatkan oleh subyek hukum (manusia dan badan hukum), berdasarkan hak dan
kewajiban objek hukum yang bersangkutan. Siapakah ahli yang berpendapat demikian
terhadap pengertian objek hukum?
a. Dr.Soedjono Dirdjosisworo,S.H
b. Van Apeldoorn
c. Immanuel Kant
d. Chainnur Arrasjid
 e. A.L Goodhart
Jawaban: D
7. Dalam penemuan hukum, para hakim memiliki cara tersendiri dalam penafsiran ataupun
interpretasi hukum apabila didapati pasal-pasalnya terlalu umum atau belum secara
spesifik diatur dalam usahanya menemukan norma hukum yang belum tepat atau
konkretisasi dari pengertian general. Hakim dituntut untuk mengambil pengertian melalui
cara-cara tertentu agar didapatkan hukum spesifik sesuai dengan kebutuhan termasuk
penjelasan atau artinya. Salah satunya adalah dengan cara mengambil makna langsung
dari undang-undang, hakim mengambil pengertiannya langsung dari butir-butir tulisan
undang-undang atau istilah lainnya untuk teknik ini adalah?
a. Interpretasi
b. Penafsiran
c. Konstruksi
d. Penalaran
e. Bertanya dengan hakim lain
Jawaban: A atau B
8. Terdapat banyak metode dalam melakukan tafsiran yang bisa dipakai hakim dalam
usahanya mencari hukum-hukum bersifat konkret, diantara pernyataan dibawah ini yang
merupakan bentuk metode intepretasi antara lain sebagai berikut, kecuali?
a. Sahih
b. Pengalusan hukum
c. Sistematis
d. Ekstensif
e. Resktriktif
f. Grammatikal
Jawaban: B
9. Penafsiran yang menafsirkan Undang-Undang menurut arti kata-kata (istilah) yang
terdapat pada Undang-Undang. Nah pengertian tersebut adalah bentuk atau metode
interpretasi yang mana?
a. Historis
b. Grammatikal
 c. Sahih
d. Sistematis
e. Futuristis
Jawaban: B
10. Terdapat banyak aliran berbeda dalam hukum yang memberikan padangannya. Setiap
perbedaan aliran akan saling mengisi satu sama lain. Terdapat salah satunya aliran
“hukum alam” dimana, Menurut Friedman, aliran ini timbul karena kegagalan manusia
dalam mencari keadilan yang absolut, sehingga hukum alam dipandang sebagai hukum
yang berlaku secara universal dan abadi. Menganggap bahwa hukum haruslah berlaku
universal dan umum agar meliputi semua orang atau unsur-unsur hukum yang harus
diatur. Dalam aliran ini dibagi menjadi 2 sesuai dengan sumber hukumnya. Manakah
yang menjadi pembagiannya?
a. Irasional dan rasional
b. Formal dan materil
c. Idil dan faktuil
d. Filosifis dan sosial
e. Bottom up dan top down.
Jawaban: A
11. Salah satu mazhab hukum ialah mazhab Utilitarianisme yang menurut Jeremy Bentham,
berpendapat bahwa alam memberikan kebahagiaan dan kesusahan “Alam telah
menempatkan manusia di bawah kekuasaan, kesenangan dan kesusahan. Karena
kesenangan dan kesusahan itu kita mempunyai gagasan-gagasan, semua pendapat dan
semua ketentuan dalam hidup kita dipengaruhinya. Siapa yang berniat untuk
membebaskan diri dari kekuasaan ini, tidak mengetahui apa yang ia katakan. Tujuannya
hanya untuk mencari kesenangan dan menghindari kesusahan...”. menurut Betham
hukum hadir sebagai cara untuk memberikan jaminan kebahagiaan kepada individu-
individu baru orang banyak. Prinsip dirinya adalah ”The greatest happiness of the greatest
number” (kebahagiaan yang sebesar-besarnya untuk sebanyak-banyaknya orang).
Pertanyaannya adalah siapa tokoh yang layak disebut tokoh utama atau bapak dari
Utilitarianisme ini?
a. Filsuf Thomas Hobbes
 b. Filsuf Socrates
c. Filsuf Jeremy Bentham
d. Filsuf Epicurus
e. Filsuf Aristoteles
Jawaban: C bersama muridnya John Stuart Mill.
12. Teori lain adalah mengenai aliran hukum positif murni murni. merupakan bentuk
pemberontakan terhadap ilmu hukum yang ideologis, yakni yang hanya mengembangkan
hukum sebagai alat pemerintahan dan negara-negara totaliter. Teori ini juga dinilai
sebagai penjelmaan dan pengembangan dari aliran positivisme yang menentang ajaran
yang bersifat ideologis. Teori hukum murni ini menghendaki hukum harus dibersihkan
dari unsur-unsur yang tidak yuridis seperti etis, sosiologis, politis, dan sejarah.
Dituangkan dalam karyanya yang terkenal dengan judul Reine Rechtslehre (ajaran hukum
murni), Algemene Staatslehre (ajaran umum tentang negara), General Theory of Law and
State (teori umum tentang hukum dan negara). Kira-kira siapa tokoh yang sesuai dengan
deksripsi dan karya-karya tersebut?
a. Filsuf John Stuart Mill
b. Filsuf Jeremy Bentham
c. Filsuf John Austin
d. Filsuf Hans Kelsen
e. Filsuf Diogenes
Jawaban: D
13. Ilmu hukum dianggap sebagai ilmu kenyataan yang membahas hukum dari sisi sikap dan
perilaku, artinya hukum akan dilihat dari segi penerapannya yang diwujudkan dalam
bentuk tingkah laku atau sikap tindak. Salah satu ilmu kenyataan hukum adalah … suatu
cabang ilmu pengetahuan yang secara empiris dan analitis mempelajari hubungan timbal
balik antara hukum sebagai gejala sosial, dengan gejala-gejala sosial lain. Menurut
Satjipto Rahardjo “Pengetahuan hukum pada pola perilaku masyarakat dalam konteks
sosialnya”. Objek dari ilmu ini dalam lingkup hukum adalah “di antaranya mempelajari
pengorganisasian sosial hukum. Objek sasaran di sini adalah badan-badan yang terlibat
dalam kegiatan penyelenggaraan hukum, seperti pembuatan undang-undang,
 Pengadilan, polisi, advokat, dan sebagainya” Satjipto Rahardjo. Dari penjelasan diatas
kira-kira apakah ilmu kenyataan yang dimaksud tersebut?
a. Psikologi hukum
b. Antropologi hukum
c. Sosiologi hukum
d. Perbandingan hukum
e. Sejarah hukum
Jawaban: C
14. Ilmu ini memiliki deskripsi, suatu cabang ilmu pengetahuan yang mempelajari pola-pola
sengketa dan penyelesaiannya pada masyarakat-masyarakat sederhana, maupun
masyarakat yang sedang mengalami proses perkembangan pembangunan. Hal yang
sangat penting adalah mengadakan analisis dan konstruksi terhadap perikelakuan-
perikelakuan yg bertujuan untuk memelihara nilai-nilai yang berlaku. Suatu gejala hukum
timbul apabila ada perikelakuan yg sedemikian rupa sehingga bila dibiarkan akan
mengganggu atau bahkan merusak lembaga-lembaga yang paling dihargai oleh
masyarakat. Melihat hukum hanya sebagai aspek dari kebudayaan, yaitu suatu aspek
yang digunakan oleh kekuasaan masyarakat yang teratur dalam mengatur perilaku
manusia dan masyarakat, agar tidak terjadi penyimpangan dan penyimpangan yang
terjadi dari norma-norma sosial yang ditentukan dapat diperbaiki. Penjelasan diatas
merupakan ilmu kenyataan hukum yang mana?
a. Sejarah hukum
b. Psikologi hukum
c. Perbandingan hukum
d. Antropologi hukum
e. Sosiologi hukum
Jawaban: D
15. Suatu ilmu keyataan dengan penjelasan sebagai berikut. Suatu cabang pengetahuan yang
mempelajari hukum sebagai suatu perwujudan dari perkembangan jiwa manusia. Di
dalam masyarakat modern, perilaku manusia ini merupakan sesuatu yang sangat
menonjol pada hukum, yang akan menggunakan hukum sebagai alat tujuan tujuan yang
di kehendaki. Menurut Soerjono Soekanto (1983:2) “ilmu ini adalah studi hukum yang
akan berusaha menyoroti hukum sebagai suatu perwujudan dari gejala-gejala kejiwaan
tertentu, dan juga landasan kejiwaan dari perilaku atau sikap tindak tersebut”. dalam
ilmu ini akan dipelajari sikap tindak atau perikelakuan hukum dari seseorang yang terdiri
atas: (1) sikap tindak atau perikelakuan hukum yang normal, yang menyebabkan
seseorang akan mematuhi hukum, (2) sikap tindak atau perikelakuan yang abnormal,
yang menyebabkan seseorang melanggar hukum, meskipun dalam keadaan tertentu dapat
dikesampingkan. Dari penjelasan diatas manakah salah satu yang menjadi ilmu kenyataan
hukum tersebut?
a. Psikologi hukum
b. Sejarah hukum
c. Sosiologi hukum
d. Perbandingan hukum
e. Antropologi hukum
Jawaban: A