LANDASAN TEORI
Artinya sistem adalah sekelompok komponen yang terdiri dari dua atau lebih, atau
apapun baik fisk ataupun non fisik yang saling berhubungan satu sama lain dan
prosedur yang dibuat menurut pola yang terpadu untuk melaksanakan kegiatan-
kegiatan pokok perusahaan sedangkan prosedur adalah suatu urutan kegiatan klerikal,
biasanya melibatkan beberapa orang dalam satu departemen atau lebih yang dibuat
untuk menjamin penanganan secara seragam transaksi perusahaan yang terjadi secara
berulang-ulang.”
komponen – komponen yang saling berkaitan satu sama lain, yang memiliki batasan –
batasan tertentu yang jelas. Lebih lanjut dikatakan pula, bahwa sistem dapat saling
5
BAB II Landasan
Teori 6
bekerjsa bersamaan dalam mencapai tujuan, dengan cara menerima input dan
tujuan tertentu dari perusahaan. Fungsi dari sistem adalah untuk menghasilkan suatu
inilah yang menjadi pemotivasi yang mengarahkan sistem. Tanpa tujuan, sistem
menjadi tak terarah dan tak terkendali. Tentu saja, tujuan antara satu sistem dengan
b. Masukan
Masukan (input) sistem adalah segala sesuatu yang masuk ke dalam sistem dan
selanjutnya menjadi bahan yang diproses. Masukan dapat berupa hal-hal yang
c. Proses
Proses merupakan bagian yang melakukan perubahan atau transformasi dari
masukan menjadi keluaran yang berguna dan lebih bernilai, misalnya berupa
informasi dan produk, tetapi juga bisa berupa hal-hal yang tidak berguna, misalnya
saja sisa pembuangan atau limbah. Pada pabrik kimia, proses dapat berupa bahan
mentah. Pada rumah sakit, proses dapat berupa aktivitas pembedahan pasien.
d. Keluaran
Keluaran (output) merupakan hasil dari pemrosesan. Pada sistem informasi,
keluaran bisa berupa suatu informasi, saran, cetakan laporan, dan sebagainya.
e. Batas
Yang disebut batas sistem adalah pemisah antara sistem dan daerah di luar sistem
kemampuan sistem.
masukan maupun proses. Tujuannya adalah untuk mengatur agar sistem berjalan
g. Lingkungan
Lingkungan adalah segala sesuatu yang berada di luar sistem. Lingkungan bisa
menguntungkan sistem itu sendiri. Lingkungan yang merugikan tentu saja harus
sedangkan yang menguntungkan tetap harus terus dijaga, karena akan memacu
tampak secara fisik. Sistem fisik merupakan sistem yang ada secara fisik (sistem
manusia (sistem perputaran bumi). Sistem buatan manusia adalah sistem yang
manusia dengan mesin disebut human machine system atau ada yang menyebut
dari sistem dapat diramalkan (sistem komputer). Sistem tidak tentu adalah sistem
yang kondisi masa depannya tidak dapat diprediksi karena mengandung unsur
probabilitas.
terpengaruh dengan lingkungan luarnya. Sistem ini bekerja sacara otomatis tanpa
adanya turut campur tangan dari pihak luarnya. Sistem terbuka adalah sistem yang
masukan dan menghasilkan keluaran untuk lingkungan luar atau subsistem yang
lain. Karena sistem sifatnya terbuka dan terpengaruh oleh lingkungan luarnya,
maka suatu sistem harus mempunyai suatu sistem pengendalian yang baik.
2.1.2 Informasi
2.1.2.1 Pengertian Informasi
Latin, informasi berasal dari kata Informationem yang mempunyai arti sebagai
konsep ide atau garis besar. Dari kedua pengertian tersebut, dapat disimpulkan bahwa
2. Menurut Jogianto (2004:8) mengatakan bahwa, “Informasi adalah data yang diolah
Menurut Agus Mulyanto (2009: 12) dalam bukunya yang berjudul Sistem
Informasi Konsep dan Aplikasi: “Informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk
yang lebih berguna dan lebih berarti bagi yang menerimanya, sedangkan data
Informasi Manajemen: “Informasi adalah data yang sudah diolah menjadi bentuk
yang nyata dan berguna bagi penerimannya yang dapat berupa nilai yang mudah
dipahami dalam mengambil keputusan di masa sekarang maupun di masa yang akan
datang.”
Kesimpulan dari pengertian yang telah dijelaskan diatas adalah pada mulanya
informasi adalah sebuah data yang telah diolah sedemikian rupa agar menjadi
berguna dan nyata bagi penerimanya dan informasi juga mempunyai nilai untuk
mengambil keputusan.
- Efektif, berkaitan dengan informasi yang relevan dan berkaitan dengan proses
bisnis yang disampaikan dengan tepat waktu, benar, konsisten, dan dapat
digunakan.
- Ketersediaan, berkaitan dengan informasi yang tersedia pada saat diperlukan oleh
proses bisnis baik sekarang maupun di masa depan. Hal ini juga menyangkut
tata kelola.
b. Kesempurnaan informasi
Informasi disajikan dengan lengkap tanpa pengurangan, penambahan, dan
pengubahan.
c. Tepat waktu
Informasi harus disajikan secara tepat waktu, karena menjadi dasar dalam
pengambilan keputusan.
d. Relevansi
Informasi akan memiliki nilai manfaat yang tinggi, jika informasi tersebut dapat
Apabila cara dan biaya untuk memperoleh informasi sulit dan mahal, maka orang
komponen yang saling bekerja satu sama lain untuk mengumpulkan, mengolah,
kombinasi terartur dari orang, perangkat keras, piranti lunak, jaringan komunikasi dan
data yang terorganisasi beserta tatacara penggunaanya yang mencangkup lebih jauh
harian yang mendukung fungsi operasi organisasi yang bersifat manajerial dengan
kegiatan strategi dari suatu organisasi untuk dapat menyediakan kepada pihak luar
semakin meningkat
- Proses pengerjaan tugas atau pekerjaan akan mempunyai nilai efektivitas yang
- User dituntut untuk lebih produktif supaya memperoleh output yang berkualitas
- Sistem yang dibuat harus bersifat “easy to use” atau mudah penggunaannya
lebih besar daripada biaya pembuatan dan perawatan (maintenance) sistem itu
sendiri
Secara garis besar, sistem informasi bisa diartikan sebagai sistem yang saling
terintegrasi satu sama lain secara penuh atau optimal sehingga pengolahan,
atau organisasi dapat tersaji dalam berbagai jenis informasi yang akurat sehingga
nantinya dapat dijadikan sebagai acuan penentu keputusan guna berhasil mencapai
2.1.4 Akuntansi
2.1.4.1 Pengertian Akuntansi
American Insitute of Certified Public Accounting (AICPA) mendefinisikan akuntansi
memungkinkan adanya penilaian-penilaian dan keputusan yang jelas dan tegas bagi
peringkasan, dan pelaporan terhadap suatu transaksi keuangan dari kesatuan ekonomi
Semakin baik kita mengerti bahasa tersebut, maka semakin baik pula keputusan kita,
laporan akuntansi atau yang dikenal sebagai laporan keuangan. Laporan keuangan
suatu perusahaan biasanya terdiri atas empat jenis laporan, yaitu neraca, laporan laba
- Neraca adalah suatu daftar sistematis yang memuat informasi mengenai aktiva,
utang dan modal suatu perusahaan pada akhir periode tertentu. Disebut sebagai
daftar yang sistematis, karena neraca disusun berdasarkan urutan tertentu. Dalam
tambahan pinjaman dari pihak luar. Selain itu juga dapat diperoleh informasi
tentang jumlah utang perusahaan kepada kreditur dan jumlah investasi pemilik
- Laporan laba rugi, adalah ikhtisar mengenai pendapatan dan beban suatu
perusahaan untuk periode tertentu, sehingga dapat diketahui laba yang diperoleh
untuk periode tertentu, mungkin satu bulan atau satu tahun. Melalui laporan
tertentu.
- Laporan arus kas, dengan adanya laporan ini pemakai laporan keuangan dapat
dimasa mendatang.
akuntansi merupakan kumpulan sumber daya, seperti manusia dan peralatan yang
dirancang untuk mengubah data keuangan dan data lainnya ke dalam informasi,
akuntasi merupakan suatu bentuk sistem informasi yang memiliki tujuan untuk
akuntasi dan juga pengecekan internal, serta membantu memperbaiki biaya klerikal
merupakan struktur yang menyatu dalam suatu entitas, yang menggunakan sumber
daya fisik dan komponen lain untuk merubah data transaksi keuangan atau akuntansi
Romney dan Steinbart (2004:12), Agar suatu sistem informasi akuntansi berguna
sebagai berikut:
b. Andal Informasi itu andal jika bebas dari kesalahan atau penyimpangan, dan
c. Lengkap Informasi itu lengkap jika tidak menghilangkan aspek-aspek penting dari
d. Tepat waktu Informasi itu tepat waktu jika diberikan pada saat yang tepat untuk
e. Dapat dipahami Informasi dapat dipahami jika disajikan dalam bentuk yang dapat
f. Dapat diverifikasi Informasi dapat diverifikasi jika dua orang dengan pengetahuan
berikut:
1. Formulir
Formulir merupakan dokumen yang digunakan untuk merekam terjadinya
transaksi. Formulir sering disebut dokumen, karena dengan formulir ini peristiwa
2. Jurnal
mengklasifikasikan, dan meringkas data keuangan dan data lainnya. Dalam jurnal
yang sesuai dengan informasi yang akan disajikan dalam laporan keuangan.
3. Buku Besar
meringkas data keuangan yang telah dicatat sebelumnya dalam jurnal. Rekening-
rekening dalam buku besar ini disediakan sesuai dengan unsur-unsur informasi
4. Buku Pembantu
Buku pembantu ini terdiri dari rekening-rekening pembantu yang terinci data
keuangan yang tercantum dalam rekening tertentu dalam buku besar. Buku besar
dan buku pembantu merupakan catatan akuntansi akhir (book of final entry), yang
berarti tidak ada catatan akuntansi lain lagi sesudah data akuntansi diringkas dan
5. Laporan
dapat berbentuk hasil cetak komputer dan tayangan pada layar monitor komputer.
Hasil akhir proses akuntansi adalah laporan keuangan yang dapat berupa neraca,
laporan rugi laba, laporan perubahan laba yang ditahan, laporan harga pokok
produksi, laporan biaya pemasaran, laporan harga pokok penjualan, daftar umur
piutang, daftar utang yang akan dibayar, daftar saldo persediaan yang lambat
penjualannya.
berupa pencatatan – pencatatan formulir – formulir dan prosedur dan alat – alat yang
digunakan untuk menerima pengelolaan kas dalam bentuk laporan – laporan yang
diperlukan untuk pihak manajemen dan kreditur untuk mengawasi usahanya dan juga
pihak pemerintah”.
akan berkurang.
kalau tunai.
yang terjadi.
dari tranksaksi penjualan barang atau jasa, baik secara kredit maupun secara tunai.
kepada perusahaan.”
2.1.7 Kepuasan
Menurut Guimaraes, Staples, dan McKeen (2003) definisi kepuasan pengguna sistem
individu dalam penggunaan sistem tersebut, maka dari itu faktor-faktor yang
untuk diteliti. Kepuasan pemakai terhadap suatu sistem informasi adalah bagaimana
cara pemakai memandang sistem informasi secara nyata, tapi tidak pada kualitas
“Kepuasan kerja adalah merupakan salah satu elemen yang cukup penting dalam
organisasi. Hal ini disebabkan kepuasan kerja dapat mempengaruhi perilaku kerja
seperi malas, rajin, produktif, dan lain-lain, atau mempunyai hubungan beberapa jenis
Kesimpulan yang dapat diambil dari definisi diatas adalah kepuasan kerja adalah
keadaan psikis yang menyenangkan yang dirasakan oleh pekerja dalam suatu
Menurut Ilyas (1993) Kinerja merupakan penampilan hasil kerja pegawai baik secara
perlu dilakukan pengkajian terhadap teori kinerja. Secara umum faktor fisik dan non
fisik sangat mempengaruhi. Berbagai kondisi lingkungan fisik juga akan sangat
mempengaruhi kondisi karyawan dalam bekerja. Selain itu, kondisi lingkungan fisik
juga akan mempengaruhi berfungsinya faktor lingkungan non fisik yang sangat
imbalan/upah yang layak dan mempunyai harapan masa depan. Secara teoritis ada
tiga kelompok variabel yang mempengaruhi perilaku kerja dan kinerja individu, yaitu
Jadi, kinerja individu dipengaruhi oleh berbagai faktor, faktor fisik dan faktor
non fisik sangat mempengaruhi bagaimana individu bekerja. Keahlian individu dalam
dan Data
Tahun
1 Iranto Pengaruh 1. Apakah kualitas Partial 1.Kualitas pelayanan
(2012) Kepuasan pelayanan Least tidak berpengaruh
Pengguna berpengaruh positif Square terhadap kepuasan
Sistem terhadap kepuasan pengguna sistem
Informasi pengguna informasi.
Terhadap sistem informasi? 2.Kualitas sistem
Kinerja 2. Apakah kualitas berpengaruh positif
Individu: Studi sistem berpengaruh terhadap kepuasan
Kasus PT. positif terhadap pengguna sistem
PLN kepuasan pengguna informasi.
(PERSERO) sistem 3.Kualitas informasi
Distribus Jawa informasi? berpengaruh positif
Tengah dan 3. Apakah kualitas terhadap
DIY informasi kepuasan pengguna
berpengaruh positif sistem informasi.
terhadap kepuasan 4.Kepuasan
pengguna pengguna
sistem informasi? berpengaruh positif
4.Apakah kepuasan terhadap kinerja
pengguna sistem individu.
informasi
berpengaruh positif
terhadap
kinerja individu?
Tabel 2.1 Riset Empiris
Teknologi sudah berkembang dengan sangat pesat, membuat para akuntan tidak lagi
teknologi saat ini telah membuat suatu sistem informasi yang dapat membantu para
2003).
pemakai memandang sistem informasi secara nyata, tapi tidak pada kualitas sistem
secara teknik (Guimaraes, Staples, dan McKeen, 2003). Sistem informasi dipandang
oleh perusahaan sebagai hal yang sangat penting untuk menjalankan kegiatan sehari-
suatu sistem informasi semakin meningkatkan kinerja individu. Menurut Ilyas (1993)
Kinerja merupakan penampilan hasil kerja pegawai baik secara kuantitas maupun
Oleh karena itu, penelitian ini dilakukan untuk menguji pengaruh kepuasan
pengguna sistem informasi akuntansi penjualan (X) terhadap kinerja pengguna bagian
akuntansi penjualan (Y). Dengan demikian, maka model penelitian tugas akhir ini
Keterangan:
X = Variabel Dependen
Y = Variabel Independen
H = Hipotesis
Berdasarkan latar belakang perumusan masalah dan kerangka penelitian yang telah di