Anda di halaman 1dari 7

MAKALAH KELOMPOK 1

SISTEM

Nama Kelompok :
Andra Febriona Putri 2005113169
Ardha wildana 2005134891
Bela Fitra 2005125166
Rahmadani Desfita 2005125164
Rani Sukrianis 2005113173
Sharah Dinda Maharani Y. 2005126394
Wheny Rismawati 2005125600
Zella Pazlianti 2005125599

Dosen Pembimbing :
Prof. Dr. Yustina, M.Si
Dr. Wan Syafi’I M.Si
Dra. Mariani Natalia L,M.Pd

Matakuliah :
Sistem Manajemen Pembelajaran Biologi
BAB 1
PENDAHULUAN

Sistem terdiri dari beberapa subsistem yang saling berkaitan, mulai dari subsistem
yang terbesar hingga subsistem yang terkecil. Masingmasing subsistem saling berinteraksi
satu sama lain. Setiap subsistem memiliki tujuan yang berbeda-beda. Namun,tujuan tersebut
memiliki sasaran yang sama, dan masing-masing subsistem juga terdapat peran yang berbeda,
namun, peran tersebut difungsikan dalam struktur yang sama. Suatu organisasi maupun
lembaga dalam kegiatannya selalu berhubungan dengan system. Dengan adanya system
tersebut, suatu organisasi maupun lembaga dapat berjalan dengan baik. Menurut Anatol
Raporot sistem adalah suatu kumpulan kesatuan dan perangkat hubungan satu sama lain.1
Sistem menghubungkan segala bagian yang ada di suatu organisasi maupun lembaga, karena
saling ketergantungan dan saling membutuhkan satu sama lainnya. Tujuannya agar semua
kegiatan maupun pekerjaan yang dilakukan berjalan efektif demi pencapaian tujuan tertentu
dari sebuah organisasi maupun lembaga.
sistem merupakan suatu kegiatan yang telah di tentukan caranya biasanya dilakukan
berulang untuk melaksanakan serangkain aktivitas. Dalam konteks sistem pengendalian
manajemen, maka sistem adalah sekelompok komponen yang masing-masing saling
menunjang saling berhubungan maupun tidak yang keseluruhannya merupakan sebuah
kkesatuan, dapat dikatakan bahwa sistem berupa hal yang ritmis, berulang kali terjadi atau
langkahlangkah terkoordinasi yang dimaksud untuk mencapai tujuan tertentu Sistem adalah
kelompok elemen yang erat hubungan satu sama lainnya,yang berfungsi sama-sama untuk
mencapai tujuan tertentu.5 Sedangkan menurut Anatol Raporot, Sistem adalah suatu
kumpulan kesatuan dan perangkat hubungan satu sama lain.
BAB 2
PEMBAHASAN

1. Pengertian Sistem
Menurut Para Ahli

 “Sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling


berhubungan, berkumpul bersamasama untuk melakukan kegiatan atau untuk
melakukan sasaran yang tertentu” (Hutahaean, 2015:2)
 “Seperangkat elemen yang membentuk kumpulan / prosedur / bagan pengolahan
yang mencari suatu tujuan tertentu” (Murdick,1991:27)
 “Sistem adalah suatu kumpulan kesatuan dan perangkat dan hubungan satu sama
lain.” (Anatol dalam Rahmawati, 2013:21)
 “Sistem merupakan seperangkat unsur yang saling terikat dalam suatu antar relasi
daintara unsur-unsur tersebut dengan lingkungan.” (Ludwig dalam Rahmahwati,
2013:21)
 ”Kumpulan dari komponen yang dimiliki unsur keterkaitan antara satu dengan
lainnya.” (Indrajit, 2021:2)
 “Himpunan dari bagian-bagian yang saling berhubungan yang secara bersama
mencapai tujuan yang sama”(Lani,1995:9)
Dari beberapa pendapat ahli di atas, dapat ditarik kesimpulan bahwa sistem merupakan
seperangkat prosedur yang saling berkaitan yang dibuat untuk mencapai suatu tujuan.

2. Tujuan Sistem
Menurut Azhar Susanto (2013: 23) di dalam buku ” Sistem Informasi
Akuntansi “, tujuan sistem adalah target atau sasaran akhir yang ingin di capai oleh
suatu sistem. Agar target dari sistem tersebut dapat tercapai maka target atau sasaran
tersebut terlebih dahulu harus diketahui tentang ciri-ciri dan kriterianya. Tanpa
mengetahui ciri-ciri atau kriteria dari sasaran yang ingin dicapai oleh suatu sistem
maka kemungkinan besar tujuan tersebut tidak akan pernah bisa dicapai. Ciri-ciri dan
kriteria tersebut dapat digunakan sebagai dasar untuk menilai keberhasilan sebuah
sistem dan menjadi tolak ukur jalannya pengendalian.

3. Manfaat Sistem

 Mengembangkan proses perencanaan yang efektif.


 Pada suatu Organisasi untuk mengolah transaksi-transaksi dan mengurangi
biaya. Contohnya pada sistem informasi
 Mempermudah pengelolaan data dan membuat laporan. Contohnya pada
sistem informasi, Bank menggunakan sistem informasi untuk mengolah cek-
cek nasabah dan membuat berbagai laporan rekening koran dan transaksi yang
terjadi.

4. Unsur Unsur Sistem

 Obyek yaitu di dalam sistem terdapat sekumpulan obyek (fisik/ abstrak) dalam
bentuk elemen, bagian, atau variabel.
 Atribut yaitu sesuatu yang menentukan mutu atau sifat kepemilikan suatu sistem
dan obyeknya.
 Hubungan Internal yaitu, setiap elemen saling terikat menjadi satu kesatuan.
 Lingkungan yaitu tempat atau wilayah dimana sistem berada.

5. Karakteristik Sistem
Suatu sistem mempunyai ciri-ciri karakteristik yang terdapat pada sekumpulan
elemen yang harus dipahami dalam megidentifikasi pembuatan sistem. Adapun
karakteristik sistem (Hutahaean, 2015:3) yang dimaksud adalah sebagai berikut:
1. Komponen
Sistem terdiri dari sejumlah komponen yang saling berinteraksi dan bekerja sama
untuk membentuk satu kesatuan. Komponen sistem dapat berupa sub sistem atau
bagian-bagian dari sistem.
2. Batasan sistem (boundary)
Daerah yang membatasi antara suatu sistem dengan sistem lainnya atau dengan
lingkungan luar dinamakan dengan batasan sistem. Batasan sistem ini
memungkinkan sistem dipandang sebagai satu kesatuan dan juga menunjukkan
ruang lingkup (scope) dari sistem tersebut.
3. Lingkungan luar sistem (environment)
Apapun yang berada di luar batas dari sistem dan mempengaruhi sistem tersebut
dinamakan dengan lingkungan luar sistem. Lingkungan luar yang bersifat
menguntungkan wajib dipelihara dan yang merugikan harus dikendalikan agar
tidak mengganggu kelangsungan sistem.
4. Penghubung sistem (interface)
Media penghubung diperlukan untuk mengalirkan sumber-sumber daya dari sub
sistem ke sub sistem lainnya dinamakan dengan penghubung sistem.
5. Masukkan sistem (input)
Energi yang dimasukkan ke dalam sistem dinamakan dengan masukan sistem
(input) dapat berupa perawatan dan masukan sinyal. Perawatan ini berfungsi agar
sistem dapat beroperasi dan masukan sinyal adalah energi yang diproses untuk
menghasilkan keluaran (output).
6. Keluaran sistem (output)
Hasil dari energi yang telah diolah dan diklasifikasikan menjadi keluaran yang
berguna dinamakan dengan keluaran sistem (output). Informasi merupakan contoh
keluaran sistem.
7. Pengolah sistem
Untuk mengolah masukan menjadi keluaran diperlukan suatu pengolah yang
dinamakan dengan pengolah sistem.
8. Sasaran sistem
Sistem pasti memiliki tujuan atau sasaran yang sangat menentukan input yang
dibutuhkan oleh sistem dan keluaran yang dihasilkan.

6. Klasifikasi Sistem
Sistem dapat diklasifikasikan dalam beberapa sudut pandang :
1. Klasifikasi sistem sebagai
a. Sistem abstrak Sistem abstrak adalah sistem yang berupa pemikiran
pemikiran atau ide ide yang tidak tampak secara fisik
b. Sistem fisik Sistem fisik adalah sistem yang ada secara fisik
2. Sistem diklasifikasikan sebagai :
a. Sistem alamiyah Sistem alamiyah adalah sistem yang terjadi melalui
proses alam, tidak dibuat oleh manusia. Misalnya sistem perputaran
bumi
b. Sistem buatan manusia Sistem buatan manusia adalah sistem yang
dibuat oleh manudia yang melibatkan interaksi antara manusia dengan
mesin
3. Sistem dikalsifikasikan sebagai :
a. Sistem tertentu Sistem tertentu adalah sistem yang beroperasi dengan
tingkah laku yang sudah dapat diprediksi, sebagai keluaran sistem yang
dapat diramalkan.
b. Sistem tak tentu Sistem tak tentu adalah sistem yang kondisi masa
depannya tidak dapat diprediksi karena mengandung probabilistik
4. Sistem diklasifikasikan sebagai :
a. Sistem tertutup Sistem tertutup adalah sistem yang tidak terpengaruh
dan tidak berhubungan dengan lingkungan luar, sistem bekerja
otomatis tanpa turut campur tangan lingkungan luar. Secara teoritis
sistem tertutup ini ada, kenyataannya tidak ada sistem yang benar
benar tertutup, yang ada hanya relatively closed system.
b. Sistem terbuka Sistem terbuka adalah sistem yang berhubungan dan
terpengaruh dengan lingkungan luarnya. Sistem ini menerima input
dan output dari lingkungan luar atau subsistem lainnya. Karena sistem
terbuka terpengaruh lingkungan luar maka harus mempunyai
pengendali yang baik.
7. Keuntungan sistem

 Mempermudah koordinasi
Sistem menyediakan layanan informasi yang dapat digunakan sebagai dasar
perencanaan,pengawasan & pengarahan pihak manajemen
 Memberi kecepatan
Memberikan kecepatan dalam memproses tugas atau data
 Memudahkan klasifikasi
Dengan sistem dapat dengan cepat menghasilkan lapopran yang melibatkan
klasifikasi
 Meningkatkan akurasi data
Melalui sistem data yang masuk akan diolah secara otomatis, membantu tugas
manajemen lebih efektif dan efisien

8. Keunggulan/Kelebihan Sistem

o Menyimpan Informasi dalam jumlah yang sangat besar dalam ruang lingkup yang
kecil tetapi mudah di akses
o Memungkinkan pengaksesan informasi yang sangat banyak di seluruh dunia
dengan cepat dan murah
o Meningkatkan Efektivitas dan Efesiensi orang-orang yang bekerja dalam
kelompok dalam suatu tempat atau pada beberapa lokasi
o Menyediakan komunikasi dalam organisasi atau antar organisasi yang murah,
akurat dan cepat.
BAB 3
PENUTUP
Suatu sistem pada dasarnya adalah sekelompok unsur yang erat hubungannya antara
satu dengan yang lain, yang berfungsi bersama-sama untuk mencapai tujuan tertentu.Setiap
sistem pasti terdiri dari struktur dan proses. Struktur sistem merupakan unsur-unsur yang
membentuk sistem tersebut. Sedangkan proses sistem menjelaskan cara kerja setiap unsur
sistem tersebut dalam mencapai tujuan sistem. Setiap sistem terdiri dari berbagai sistem yang
lebih kecil yang disebut subsistem.
Pendekatan sistem menjelaskan sesuatu yang dipandang dari sudut pandang sistem
serta berusaha menemukan struktur unsur yang membentuk sistem tersebut. Keberhasilan
komponen-komponen yang dipertimbangkan secara bersama sebagai suatu sistem mungkin
lebih besar daripada jumlah keberhasilan setiap komponen yang dipertimbangkan secara
terpisah. Sebuah sistem pasti memiliki maksud tertentu. Ada yang mengatakan bahwa suatu
sistem untuk mencapai suatu tujuan (goal) dan mencapai suatu sasaran (objective). Biasanya,
tujuan dihubungkan dengan ruang lingkup yang lebih luas dan sasaran dalam ruang lingkup
yang lebih sempit. Misalnya sistem bisnis, maka istilah goal yang cocok digunakan. Untuk
sistem akuntansi atau sistem-sistem yang lain, yang merupakan bagian atau subsistem dari
sistem bisnis, maka istilah objectives yang lebih tepat digunakan. Jadi, tergantung dari ruang
lingkup mana memandang sistem tersebut.

Daftar Pustaka

Azhar Susanto (2013: 23) di dalam buku ” Sistem Informasi Akuntansi ”


https://www.pahlevi.net/pengertian-sistem/

Hutahean, Jeperson.2014.Konsep Sistem Informasi. Yogyakarta: Dee publish

Sidh, Rahmahwati. (2013). Peranan Brainware dalam Sistem Informasi Manajemen.


Jurnal Computech & Bisnis, 7(1), 21

Ariffin Saddoen, (2020). Pengertian sistem: Unsur-Unsur, elemen dan jenis jenisnya.
https://moondoggiesmusic.com/pengertian-sistem/#gsc.tab=0

http://11140257dwisatrioadi.blogspot.com/2015/11/kelebihan-dan-kekurangan-sistem.html?
m=1

Anda mungkin juga menyukai