Anda di halaman 1dari 4

Muhammad Vickry Fauzan

Xll KKLP-1

Analisis Novel Dilan, Dia adalah dilanku tahun 1990


Identitas Buku
Judul Novel : Dilan, dia adalah Dilanku tahun 1990
Penulis : Pidi Baiq
Penerbit : Mizan
Tahun terbit : 2014
Genre : Romance
Tebal : 332 halaman

Sinopsis
Novel Dilan, dia adalah Dilanku tahun 1990 menceritakan tentang
perjalanan cinta anak SMA dibandung pada tahun 1990. Yaitu bercerita
tentang gadis cantik bernama Milea Adnan Hussain, putri seorang prajurit
tentara yang baru pindah bertugas dari Jakarta ke Bandung pada tahun
1990. Saat pertama masuk sekolahnya yang baru,tepatnya di depan
gerbang sekolah ia diramal oleh seorang pengendara motor yang
berseragam sama dengan milea, karna ramalan yang konyol yang berasal
dari Dilan si anggota geng motor yang humoris dan si tukang buat bolos
mata pelajaran tersebut membuat milea nyaman dengan dilan dam
membuat mereka menjadi dekat, dan pada satu sisi pun milea sudah
mempunyai pacar yang berada di Jakarta, yaitu Beni. Dan pada masa
pendekatan mereka menemukan banyak hal yang baru dan unik yag bisa
dianggap sebagi pembelajaran hingga akhirnya mereka berpacaran.

Unsur Intrinsik
Tema : pencintaan dan persahabatan
Latar : 1. Tempat : sekolah, warung bi eem, dijalan buah batu, rumah
milea, rumah bunda dan jakarta
2. Waktu : pagi, siang, sore dan malam
` 3. Suasana : bahagia, sedih, tegang dan humoris
Penokohan dan watak :
Milea : cantik, pintar, baik hati, sopan dan penyanyang
Dilan : humoris, baik hati, setia kawan dan perhatian
Beni : perhatian, over protect, pemarah dan manja
Lusy : baik hati dan perhatian
Bahar : baik hati, setia kawan dan mudah marah
Bunda : penyayang, baik hati dan humoris
Bi Eem : ramah, baik hati
Ibu : penyayang, baik hati

Alur :
Pengenalan
Untuk pertama kali Milea Adnan Hussain berjalan menuju sekolah barunya
dan dihampiri oleh pengendara motor, pengendara motor itupun berbicara
“boleh gak aku ramal? Aku ramal, nanti akan bertemu dikantin” dia adalah
dilan, si anggota geng motor bandung tahun 1990 yang satu sma dengan
milea.

Timbul masalah
Dilan dan milea makin hari makan terlihat deket, karna kehumorisan dilan
membuat milea nyaman di dekat dilan. Namun bukan hanya dilan yang
manaruh hatinya di milea,ada banyak dan salah satu teman kelas milea,
yaitu jaja. Dan ternyata status milea masih berpacaran dengan beni, pacar
dijakarta sebelum pindah kebandung.

Konflik
Semakin hari hubungan dilan dan milea nampak semakain dekat, namun
didalam masa pendekatan tersebut Anhar yang selaku teman se-anggota
dilan di geng motor merasa dilan berubah. Sikap dilan yang terkadang
anhar berfikir bahwa karna milea yang membuat dilan jauh dari geng motor
tersebut

Klimaks
Karna ada sesuatu keganjalan, milea akhirnya memutuskan untuk mencari
dilan ke warung bi eem. Saat berada di warung bi eem ternyata tidak ada
dilan, melaikan ada anhar dan sebagian teman dilan yang bolos sekolah.
Anhar yang emosi melihat milea datang ke warung bi eem akhirnya
menyindir milea karna kedekatannya dengan dilan membuat dilan merasa
jauh dari teman – temannya, dan selalu menomersatukan milea dibanding
teman – temannya. Milea pun tersulut emosi, anhan pun makin emosi dan
akhirnya anhar menampar milea.
Peleraian ‘
Dilan pun mengetahui bahwa milea ditampar oleh sahabatnya sendiri pun
marah besar, dilan mencari anhar dan akhirnya terjadi perkelahian.
Retaklah persahabatan dengan anhar,dan milea sedikit menjauhi dilan
Penyelesaian
Dan setelah kejadian itu akhirnya milea, dilan dan anhar bersatu, tidak
mempersalahkan apa yang terjadi warung bi eem. Anhar sudah meminta
maaf kepada milea dan dilan, mereka pun memaafkannya. Masalah pacar
milea yang dijakarta pun sudah berakhir karna sifat pemarah dan
overprotect yang sudah membuat milea gerah, dan membuat dilan dan
milea akhirnya kembali bersatu dalam ikatan “pacaran” mereka berdua
menikmati masa sma mereka dengan kekonyolan dilan yang membuat
milea nyaman berada didekat dilan.

Gaya bahasa :
Bahasa yang digunakan dalam novel ini tidak menggunakan bahasa yang
baku dan mudah dimengerti tapi dalam novel ini ada beberapa
menggunakan bahasa sunda sebagai penguat karna berasa di daerah
bandung, tapi ada translet agar pembaca tidak bingung.

Amanat :
Amanat pada novel ini yaitu mengajarkan bahwa kesederhaan merupakan
dasar kebahagiaan bagi manusia, selain itu bersikap baiklah pada
perempuan karna memang sudah kodrat sebagai laki laki melindungi hak
seorang perempuan dan alam novel ini mengajarkan bahwa segala sesuatu
yang berasal dari niat pada akhirnya akan berhasil dengan keinginan kita.
Sudut pandang :
Sudut pandang digunakan dalam novel ini adalah sudut pandang orang
pertama serba tau.
Unsur Ektrinsik

Nilai Moral
Nilai moral yang ada di novel ini adalah tanggung jawab yang apa yang
telah kita lakukan
Nilai Sosial
Ada rasa kesetiakawanan didalam novel ini, antar sesama geng motor yang
dilan jalani banyak rintangan tapi tidak membuat mereka lari dari masalah
tersebut.
Nilai adat Istiadat
Di dalam novel ini menggunakan aturan adat bandung dalam kegiatan
sehari hari
Nilai Agama
Walaupun dilan anggota geng motor dan sering bolos, tapi ia tidak pernah
melewatkan tugasnya sebagai seorang muslim dan memaafkan itulah yang
dilan lakukan.
Tentang Penulis :
Dilan, dia adalah Dilanku tahun 1990 adalah karya dari seorang penulis
asal bandung yang bernama Pidi Baiq. Beliau bukan hanya seorang penulis,
kelebihan di bidang seni ia gunakan sebagai memperluas apa yang dia
punya. Bukan hanya penulis, Pidi Baiq juga merupakan pencipta lagu,
ilustrator dan komikus. Bandung adalah kampung halamannya dan tidak
hanya dilan saja karya yang ditulis oleh Pidi Baiq, banyak novel lucu yang
telah dbuat oleh beliau dan selalu membuat pembaca suka dengan apa
yang beliau tulis.
Pendapat tentang novel :
Menurut saya novel ini adalah novel yang sangat bagus dan pantas dibaca
oleh semua golongan , novel ini mengangkat kembali suasana Bandung
pada tahun 1990 yang masih asri dan penuh kenangan untuk dilan dan
milea. Kisah ini adalah kisah nyata yang ditulis oleh Pidi Baiq, banyak
amanat yang terkandung dalam novel ini contohnya adalah kesederhanaan
yang dilan berikan kepada milea menjadi sebagai awal kebahagian itu
muncul. Dari sebuat kesederhaan membuat kita akhirnya bahagia dan
ditambah dengan kehumorisan membuat bahagia menjadi lebih sempurna.
Tapi didalam novel ini ada sebuah kekerasan yaitu ketika terjadi
perkelahian antara dilan dan anhar, diharapkan hanya mengambil sisi
positif dari apa yang terkandung dalam novel ini. Novel ini pula
menggunakan bahasa yang mudah dimengerti dan mengajarkan kita
beberapa bahasa sunda yang biasa dipergunakan.

Anda mungkin juga menyukai