LAPORAN KEMAJUAN
Diusulkan oleh :
Wakil Dekan
Bidang Kemahasiswaan
DAFTAR ISI
ii
Contents
Lembar Pengesahan…………………………………………………………… ii
DAFTAR ISI....................................................................................................................iii
RINGKASAN..................................................................................................................iv
BAB I PENDAHULUAN.................................................................................................1
1.1 Latar Belakang.................................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah............................................................................................1
1.3 Tujuan...............................................................................................................1
1.4 Luaran...............................................................................................................2
1.5 Manfaat.............................................................................................................2
BAB II GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA.....................................................3
2.1 Gambaran Usaha...................................................................................................3
2.2 Pangsa Pasar..........................................................................................................3
2.3 Diferensi.................................................................................................................3
2.4 Kompetitor........................................................................................................3
BAB III METODE PELAKSANAAN............................................................................6
RINGKASAN
iii
berbahaya bagi kulit manusia. Bahaya alcohol dapat menyebabkan gangguan
Kesehatan pada kulit seperti iritasi, keriput, pucat, dan kering. Oleh sebab itu,
kandungan alcohol dalam hand sanitizer harus digantikan dengan zat aktif lainnya
dengan fungsi yang sama bahkan lebih baik.
Zat aktif yang mampu menggantikan alcohol yaitu dari ekstrak daun kelor
yang mengandung flavonoid sebagai zat antibacterial dan 40 lebih zat antioksidan
yang berperan melindungi kulit dari kerusakan sehingga kulit tetap terjaga segar
dan halus. Sehingga inovasi yang kami berikan adalah dengan membuat produk
hand sanitizer dengan kandungan zat aktif alami ekstrak daun kelor yang
diaplikasikan menjadi produk Morlei Hand Sanitizer.
Segmen pasar Morlei Hand Sanitizer adalah orang yang mengutamakan
Kesehatan tangan, para pelajar yang sudah melakukan tatap muka, tenaga,
masyarakat yang sering kontak dengan orang, dan instansi dengan protocol
kesehatan. Sehingga sasaran utama pengguna Morlei Hand Sanitizer adalah para
pelajar, rumah sakit, apotek, rumah makan, kantor, masyarakat umum.
iv
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.4 Luaran
a. Terciptanya ruang bagi mahasiswa agar berpikir kreatif dan inovatif
serta selalu meng-upgrade skill dalam berwirausaha.
b. Menciptakan peluang usaha bagi masyarakat daerah Blora, Jawa
Tengah dalam pemanfaatan ketersediaan daun kelor yang melimpah.
c. Terciptanya hand sanitizer alami sebagai pengganti hand sanitizer
berbasis bahan kimia berbahaya yang selama ini digunakan
masyarakat.
1.5 Manfaat
Beberapa manfaat dari pelaksanaan program ini adalah sebagai berikut:
1. Meningkatkan kreativitas mahasiswa untuk menciptkan suatu produk
baru yang bermanfaat bagi masyarakat.
2. Meningkatkan kemampuan mahasiswa dalam berwirausaha.
3. Memunculkan motivasi mahasiswa untuk selalu berkarya.
3
BAB II
GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA
2.4 Kompetitor
Untuk persaingan pasar, produk-produk hand sanitizer semakin marak
beredar dipasaran, dari merk ternama dari dalam hingga luar negeri saling
merebut gelar menduduki peringkat pertama hand sanitizer kebanggaan
masyarakat. Namun dari banyaknya hand sanitizer yang menggunakan
komposisi yang mengacu pada penggunaan bahan kimia komersial saja
belum tentu dapat membantu menjawab akan kebutuhan hidup sehat.
Wirausaha ini sangat menjanjikan dan lebih berpeluang untuk sukses
karena keuntungan (profit) yang didapat relative besar dengan kuantitas
penjualan produk yang relative kecil. Adapun rincian keuntungan sebagai
berikut:
1. Harga Unit Produksi
Analisis Biaya Produksi:
Basis produksi 50 Liter Morlei Hand Sanitizer/batch (bulan)
4
Bahan baku:
1 Daun Kelor 10Kg Rp 30.000
= 366 botol
Jadi, modal akan Kembali setelah mampu menjual 366 botol.
4. Strategi Pemasaran
Strategi pemasaran yang kami pilih untuk memperkenalkan produk kami
kepada masyarakat dan mahasiswa adalah strategi pemasaran Market
Orientation agar penjualan produk ini meningkat. Kami menggunakan
beberapa metode pemasaran sebagai berikut :
Edukasi
Kami akan melakukan penyuluhan Kesehatan berupa seminar terbuka
serta demo produk untuk masyarakat. Metode ini kami lakukan karena
kepeduliaan akan bahaya hand sanitizer berbahan kimia dengan
memberikan penjelasan keunggulan Morlei yang lebih aman dan
ekonomis.
Pemasaran Langsung ke Industri Kecil/UKM, Apotek, Puskesmas,
Rumah Sakit dan Swalayan.
Dalam system pemasaran ini kami akan memberikan potongan harga
tertentu untuk distributor maupun pembelian skala besar serta
pembuatan banner took gratis dengan headline utama produk Morlei
Hand Sanitizer pada toko kelontong skala kecil dengan tujuan untuk
meningkatkan angka penjualan produk sehingga kedepannya dapat
menunjang kuantitas produksi.
Promosi Iklan dan Tester
Promosi dilakukan dengan cara melakukan iklan pada media partner
local semisal radio, surat kabar, media social, pengajuan produk
kedalam puskesmas, kantor, hotel, dan tempat representative lainnya.
Disamping itu kami juga memberikan sebuah bonus promo berupa
“buy one get one free” diawal setiap 1 kali dalam seminggu pada
bulan pertama penjualan produk kami. Metode ini kami pakai untuk
memberikan promo yang dapat menarik konsumen untuk membeli
produk kami.
6
BAB III
METODE PELAKSANAAN