DisusunOleh :
Kelompok 1
i
KATA PENGANTAR
1. RohmadFebrianto,
M.Pd.selakudosenpengampumatakuliahProfesiKependidikan yang
telahmemberikanbimbinganjugaarahan.
2. Kedua orang tuapenyusun yang telahmemberikanwaktu,
doasertajiwaraganyauntukkebaikan kami.
3. Rekan-rekanMahasiswa STKIP PGRI TRENGGALEK program
Studi“Pendidikan Guru SekolahDasar” yang
selalumemberikansemangatdanmotivasikepadapenyusun.
4. Serta semuapihak yang tidakbisapenyusunsebutkansatu-persatu yang
telahmemberikanbantuanbaikmorilmaupunmateriil.
Sehinggapenyusundapatmenyelesaikanmakalahinidenganbaik.
Penyusunmenyadaribahwamakalahinimasihterdapatkekurangan.
Olehkarenaitu, penyusunmengharapkankritikdan saran yang membangun agar
makalahinidapatlebihbaiklagi. Akhir kata
penyusunberharapmakalahinidapatmemberikanwawasandanpengetahuankepada
para pembacapadaumumnyadanpenyusunpadakhususnya.
Penyusun
ii
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ................................................................................1
B. Rumusan Masalah ..........................................................................2
C. Tujuan .............................................................................................2
D. Manfaat ...........................................................................................3
BAB II PEMBAHASAN
A. Pembinaan dan Pengembangan Profesi Guru...................................4
B. Pembinaan dan Pengembangan Karir Guru......................................7
C. Pengertian Karir dan Pengembangan Karir Guru..............................8
D. Karir Guru atau Konselor di Sekolah ...............................................10
E. Penugasan Guru dalam Struktur Organisasi Sekolah........................10
F. Kenaikan Pangkat Guru.....................................................................13
G. Promosi Jabatan Guru........................................................................14
DAFTAR PUSTAKA
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Pendidikan ialah sesuatu proses serta fasilitas yang mempengaruhi
perkembangan keperibadian dari individu dalam masyarakat. Peranan guru di
dalam dunia pendidikan sangat menentukan tingkatan keberhasilan partisipan
didik disaat proses belajar mengajar sehingga mencapai tingkatan pemahaman
yang diharapkan. Karena guru menduduki posisi yang sangat berarti
membentuk moral serta keperibadian siswa tentu saja untuk menghasilkan
partisipan didik yang mempunyai pemahaman serta prestasi belajar pula
diperlukan tenaga pendidik yang kompeten, profesional di dalam bidangnya
serta seseorang guru wajib senantiasa meningkatkan kemampuan yang terdapat
pada dirinya sehingga akan meningkatkan profesionalitas dan produktifitas
yang dimiliki.
Ketidak profesionalan guru dalam melakukan tugasnya berimplikasi
luas terhadap produk pendidikan. Padahal, produk pendidikan selayaknyalah
mengindikasikan apakah seorang guru, profesional ataupun tidak dalam
melaksanakan tugas profesionalnya. Pengembangan profesi merupakan
kegiatan guru dalam rangka pengamalan ilmu serta pengetahuan, teknologi
serta keahlian untuk meningkatkan kualitas, baik untuk proses belajar mengajar
serta profesionalitas tenaga kependidikan yang lain ataupun dalam rangka
menciptakan suatu yang berguna untuk pendidikan serta kebudayaan.
Pengembangan profesionalitas guru dilakukan bersumber pada kebutuhan
institusi, kelompok guru, ataupun individu guru sendiri.
Pengertian pembinaan merupakansuatu proses pendidikanjangkapendek
yang menggunakanprosedursistematisdanterorganisir,
sedangkanpengembanganmerupakansuatuprosesspendidikanjangkapanjang.
Olehkarenaitu, keberadaanpengembangandanpembinaanprofesionalitas guru
1
mutlakdibutuhkandalam proses
pendidikansehinggaterwujudnyatujuandaribelajarmengajaryaitu yang
termuatdalampasal 3 UU Sisdiknas tahun 2003 tentang Pendidikan
Nasionalbahwapendidikannasionalberfungsiuntukmengembangkankemampuan
danmembentukwataksertaperadabanbangsayang
bermartabatdalamrangkamencerdaskankehidupanbangsa,
bertujuanuntukmengembangkanpotensipesertadidik agar menjadimanusia yang
berimandanbertaqwakepadaTuhan Yang MahaEsa, berakhlakmulia, sehat,
cakap, kreatif, mandiridanmenjadiwarga Negara yang
demokratissertabertanggungjawab.
Berdasarkanuraian yang
melatarbelakangipembinaandanpengembanganprofesikarir guru tersebut,
akandijelaskanlebihlanjutdalammakalahini,
B. RUMUSAN MASALAH
1. Apakah yang dimaksud dengan pembinaan dan pengembanagan
profesi guru ?
2. Apakah yang dimaksud dengan pembinaan dan pengembangan
karir guru ?
3. Jelaskan apa yang dimaksud dalam pengertian karir !
4. Sebutkan karir guru atau konselor di sekolah !
5. Sebutkan apa saja penugasan guru dalam struktur organisasi
sekolah !
6. Bagaimanakah cara menaikakan pangkat seorang guru ?
7. Bagaimanakah cara mempromosikan jabatan seorang guru ?
C. TUJUAN MAKALAH
1. Untuk menjelaskan makna dari pembinaan dan peengembangan
profesi guru
2. Untuk menjelaskan penegertian pembinaan dan pengembangan
karir
3. Untuk menejalskan pengertian dari karir
4. Untuk menyebutkan karir guru atau konselor di sekolah
2
5. Untuk mennyebutkan penugasan guru dalam struktur organisas
sekolah
6. Untuk menjelaskan cara menaikkan pangkat seorang guru
7. Untuk menjelaskan cara mempromosikan jabatan seorang guru
D. MANFAAT MAKALAH
1. Secara Teoritis
Sebagai penambah khasanah dibidang Ilmu Kependidikan khususnya
tentang profesi kependidikan.
2. Secara Praktis
a. Bagi Calon Guru
Sebagai calon guru harus dapat mengetahui pengetahuan tentang
pembinaan dan pengembangan karir guru.
b. Bagi Pembaca
Dengan dituliskan laporan ini pembaca diharapkan dapat mengetahui
dan memahami tentang pembinaan dan pengembangan karir guru.
3
BAB II
PEMBAHASAN
4
hakekat dan sifatnya membutuhkan persyaratan dasar keterampilan teknis
dan kepribadian tertentu
5
profesional yang handal sehingga mampu mewujudkan tugasnya dengan
profesional kelak setelah diangkat jadi guru.
Masa ini adalah masa dimana seseorang sdah menjabat jadi guru
(inservice training). Pada masa ini sikap-sikap profesional keguruan di
atas dapat dikembangkan dan terus ditingkatkan sehingga guru tersebut
pantas disebut sebagai guru yang profesional. Pengembangan profesi
meliputi pengembangan kompetensi baik profesional, paedagogik,
kepribadian dan sosial.
6
B. Pembinaan dan Pengembangan Karir Guru
Pembinaan dan pengembangan keprofesian gur meliputi pembinaan
kompetensi kompetensi pedagogik, kepribadian, sosial dan profesional
Sementara itu, pembinaan dan pengembangan karier meliputi pengusan,
makan pangkat dan prom. Upayu pembinaan dan pengembangan karir guru ini
harus sejalan dengan jenjang jahatan fungsional mereka. Bila pembinaan dan
pengembangan profesi dan karir guru tersebut diharapkan dapat menjadi acuan
bagi institusi terkait dalam melaksanakan pembinaan profesi dan karir baru.
7
sejenisnya yang ditunjuk dari guru terbaik dan ditugasi oleh kepala sekolah
Analisis kebutuhan perumusan tajuan dan sasaran, desain program,
implementasi dan layanan serta evaluasi program pelatihan dapat ditentukan
secara mandiri oleh penyelenggian atau memodifikasi mengadopsi program
sejenis
Pembinan dan pengembangan karir guru terdiri dari tiga ranah, yaitu
penugasan, kenaikan pangkat, dan promosi. Sebagai bagian dari
pengembangan karir, kenaikan pangkat merupakan hak guru. Dalam kerangka
pembinaan dan pengembangan, kenaikan pangkat ini termasuk ranah
peningkatan karir Kenaikan pengkat ini dilakukan melalui dan jalur. Pertama.
kenaikan pangkat dengan sistem pengumpulan angka kredit. Kedua, kenaikan
pangkat karens prestasi kerja atau dedikasi yang luar biasa.
8
juga, jika seseorang dalam suatu rentan masa bekerja memperoleh nafkah
untuk dirinya maupun untuk keluarganya, maka hal tersebut juga bisa
dikatakan bahwa orang tersebut memiliki karir. Protean karir merupakan
konsep baru tentang karir yang mana memiliki makna sebagai karir yang
senantiasa dapat berubah seiring berubahnya minat, nilia, lingkungan kerja
seseorang, dan kemampuan.
9
d. Cakap secara akademi (akademi skill)
Diantaranya, cakap mengidentifikasi dan menghubungkan variabel, cakap
merumuskan hipotesisi, dan cakap dalam melaksanakan suatu penelitian.
e. Cakap secara vokasional (vocation skill)
Diantaranya, memiliki keahliaan khusus contohnya : ahli dalam perkerjaan,
ahli dalam komper, ahli dalam akuntasi dll.
10
meningkatkan kualitas pendidikan.Peranan guru menjadi kunci bagi
berfungsinya suatu sekolah. Guru merupakan salah satu komponen pendidikan
paling berperan dalam meningkatkan kualitas pendidikan. Tugas pokok dan
fungsi guru memang cukup kompleks, melebihi kompleksnya tugas pokok dan
fungsi para manajer lainnya.
Menurut Udin Syaefudin Saud, ada enam tugas dan tanggung jawab guru
dalam mengembangkan profesinya yaitu :
1) Guru sebagai pengajar
Guru sebagai pengajar minimal memiliki empat kemampuan yaitu
merencanakan proses belajar mengajar, melaksanakan dan memimpin atau
mengelola proses belajar mengajar, menilai kemajuan proses belajar
mengajar dan menguasai bahan pelajaran.
2) Guru sebagai pembimbing
Guru sebagai pembimbing memberi tekanan kepada tugas dan
memberikan bantuan kepada siswa dalam pemecahan masalah yang
dihadapi. Tugas ini merupakan aspek mendidik, karena tidak hanya
berkenaan dengan pengetahuan tetapi juga menyangkut pengembangan
kepribadian dan pembentukan nilai-nilai siswa.Sebagai pembimbing, guru
memerlukan kompetensi yang tinggi untuk melaksanakan empat hal
berikut:
Guru harus merencanakan tujuan dan mengidentifikasi kompetensi
yang ingin dicapai
Guru harus melihat keterlibatan peserta didik dalam pembelajaran
Guru harus memaknai kegiatan belajar
Guru harus melaksanakan penilaian
3) Guru sebagai administrator kelas
Segala pelaksanaan dalam proses belajar mengajar perlu diadministrasikan
secara baik. Sebab administrasi yang dikerjakan dengan baik seperti
membuat rencana mengajar, mencatat hasil belajar dan sebagainya
merupakan dokumen yang berharga dan guru telah melaksanakan
tugasnya dengan baik.
4) Guru sebagai pengembang kurikulum
11
Sebagai pengembang kurikulum guru memiliki peran yang sangat penting
dan strategis, karena gurulah yang akan menjabarkan rencana
pembelajaran kedalam pelaksanaan pembelajaran dan mengadakan
perubahan yang positif pada diri siswa. Diantara peran tersebut adalah:
Monitoring kegiatan belajar siswa
Memberikan motivasi
Menata dan monitoring perilaku siswa
Menyedakan dan menciptakan model-model pembelajaran yang akurat
Membimbing dan menjadi teman diskusi
Menganalisis kebutuhan dan interest siswa
Mengembangkan kurikulum tingkat satuan pendidikan
Mengembangkan bahan atau materi pembelajaran
Menilai performansi siswa.
5) Guru bertugas untuk mengembangkan Profesi
Tugas guru dalam bidang profesi antara lain adalah mendidik, mengajar
dan melatih. Mendidik berarti meneruskan dan mengembangkan nilai-nilai
hidup. Mengajar berarti meneruskan dan mengembangkan ilmu
pengetahuan dan teknologi.Sedangkan melatih berarti
mengembangkanketerampilan-keterampilan pada siswa.
6) Guru bertugas untuk membina hubungan dengan masyarakat
Tugas guru dalam bidang kemanusiaan di sekolah harus dapat menjadikan
dirinya sebagai orang tua kedua. Seorang guru harus mampu menjadi
simpati sehingga ia menjadi idola para siswanya. Masyarakat
menempatkan guru pada tempat yang lebih terhormat di lingkungannya
karena dari seorang guru diharapkan masyarakat dapat memperoleh
ilmupengetahuan. Hal ini berarti bahwa guru berkewajiban mencerdaskan
bangsamenuju pembentukan manusia Indonesia seutuhnya yang
berdasarkan Pancasila.
12
mencakup kegiatan pokok yaitu merencanakan pembelajaran, melaksanakan
pembelajaran, menilai hasil pembelajaran, membimbing dan melatih peserta
didik serta melaksanakan tugas tambahan. Penjabaran tugas pokok dan fungsi
guru yang tertera dalam UU No. 14 tahun 2005 tentang guru dan dosen pasal
35 ayat 1 yaitu :
Membuat kelengkapan mengajar dengan baik dan lengkap ( program
mengajar dan bahan ajar)
Melaksanakan kegiatan pembelajaran
Melakukan kegiatan penilaian proses belajar, ulangan harian, ulangan
umum dan ujian akhir
Melaksanakan analisis hasil ulangan harian dan semester
Menyusun dan melaksanakan program perbaikan dan pengayaan
Mengisi daftar nilai anak didik
Membuat alat peraga
Mengikuti kegiatan pengembangan dan pemasyarakatan kurikulum
Melaksanakan tugas tertentu di sekolah
Mengadakan pengembangan program pembelajaran
Membuat catatan tentang kemajuan hasil belajar anak didik
13
guru Utama yang dibagi menjadi golongan IV/d dan IV/e. Kemudian untuk
mendapatkan kenaikan pangkat pada masing masih jenjang terdapat beberapa
sistem angka kredit minimal yang harus dipenuhi. Untuk naik jabatan dari
golongan III/a ke III/b kita perlu Angka Kredit Kumulatif ( AKK ) sebesar 50
poin. Poin tersebut akan bertambah sendiri sesuai dengan kenaikan pangkat
pada tahap selanjutnya.
Berikut syarat syarat kenaikan pangkat guru :
14
meningkatkan karier guru selama ia bekerja sebagai seorang guru pada satuan
pembelajaran tertentu.
Dalam proses implementasi promosi pada suatu lembaga pembelajaran,
yang perlu dipahami terlebih dulu bagimana guru yang sudah diamanahkan
tugas tertentu menguasai suasana keadaan yang sudah terjalin selama
pelaksaannya tugasnya. Maksudnya ia wajib menekuni kembali kasus yang
terdapat dalam lembaga pembelajaran, dengan tujuan pengalaman yang baru
dalam diri guru tersebut dapat diposisikan yang sesuai dengan kompetensinya.
Salah satu contoh dapat dijadikan untuk penguatan permasalahan ini, dalam
suatu lembaga pembelajaran problem yang kerap dialami merupakan mengenai
hasil pembelajaran (priduktifitas) dalam kelas yang tidak mampu memberikan
kepuasan untuk mayarakat sebagai stakeholder paling utama outputnya, yang
diakibatkan oleh sedikitnya tenaga guru yang bermutu serta professional.
Pengembangan karir guru melalui promosi perlu dilakukan sebab seorang
guru yang bekerja pada sesuatu lembaga pembelajaran tidak hanya untuk
mendapatkan apa dimilikinya hari ini, namun juga mengharapkan terdapat
perubahan, terdapat kemajuan serta terdapat peluang yang diberikan kepada
guru untuk maju ke tingkatan yang lebih besar serta lebih baik. setiap orang
pasti merasa bosan bila bekerja pada tempat yang itu-itu saja, guru senantiasa
mengharapkan hendak terdapat perubahan serta jaminan jika ia dari waktu ke
waktu menemukan pengakuan yang lebih besar dari satuan pembelajaran
tempat area kerjanya (Gouzali Saydam, 2006: 41).
Dilihat dari prosesnya, pengembangan karir guru melalui promosi jabatan
mengaitkan banyak pihak, diantaranya ialah:
a) Peran guru
Seseorang guru ialah orang yang sangat berkepentingan dalam proses
aktivitas pengembangan karier melalui promosi. Apabila guru sendiri
memperlihat keterampilan-keterampilan serta perilaku yang tidak proaktif
dalam pengembangan karier, mustahil guru akan memperoleh peluang untuk
promosi dalam rangka pengembangan karier guru itu sendiri.
b) Peran pengelola/ pengembangan guru
15
Bagian pengelolaan/ pengembangan karir guru dalam satuan pembelajaran
sangat pengaruhi peluang guru untuk meningkatkan karirnya lewat promosi.
Apabila acuan telah tersusun dengan jelas, wajib diinformasikan kepada
segala guru supaya mereka mempersiapkan diri untuk pengembangan karier
melalui promosi jabatan baik yang bermanfaat tetap ataupun yang bersifat
sementara.
c) Peran kepala sekolah
Seorang kepala sekolah dalam satuan pembelajaran ialah orang yang awal
yang sangat ketahui tentang kelebihan serta kekurangan-kekurangan
seseorang guru. Perihal ini bisa dimengerti sebab kepala sekolah senantiasa
membimbing serta memusatkan yang bersangkutan/ guru dalam melakukan
tugas tiap hari dalam aktivitas proses belajar mengajar. Tetapi, kadang-
kadang kepala sekolah jadi aspek penghambat dalam pengembangan karier
guru.
Dalam pengembangan karir melalui promosi, dalam rangka untuk
meningkatkan serta pengembangan profesional guru, terdapat sebagian pihak
yang berfungsi aktif dalam pengembangan profesional guru, ialah:
a) Guru serta KKG/ MGMP
Guru yang tersebar di segala Indonesia masing-masing perlu memperoleh
akses untuk berkumpul membentuk kelompok cocok dengan interes
profesionalnya masing- masing
b) Satuan Pendidikan
Guna satuan pembelajaran dalam kaitannya dengan pengembangan
profesional guru, ialah tempat yang sangat vital dalam pengembangan
profesional guru. Segala fitur serta infrastruktur sekolah bisa digunakan oleh
para guru dalam proses kenaikan profesionalnya.
c) LPMP serta P4TK
Dalam upaya menumbuh kembangkan KKG serta MGMP, untuk
memperoleh pasokan data, material serta pula finansial secara sistematis.
Lembaga yang bisa membagikan masukan di antara lain Lembaga
Penjaminan Kualitas Pendidik (LPMP) serta Pusat Pengembangan serta
Pemberdayaan Pendidik serta Tenaga Kependidikan (P4TK). Keberadaan
16
LPMP serta P4TK mempunyai kedudukan yang sangat berarti dalam
pengemangan karier guru buat bertambah handal guru itu sendiri.
d) Perguruan Tinggi
Lembaga akademi besar memiliki peranan signifikat dalam bertambah serta
mengembangan profesional guru. Perguruan tinggi dapat melaksanakan
kegiatan-kegiatan di satuan-satuan pembelajaran guna turut mengaktifkan
guru- guru serta menjalakan ikatan kerja sama pengembangan pembelajaran.
Secara reel di daerah- daerah, kepala sekolah serta pengawas yang
bergabung dalam KKS/ MKKS serta KKP/ MKKPS memiliki guna sangat
memastikan untuk pengembangan guru. Kepala sekolah serta pengawas bisa
berfungsi positif terhadap pengembangan karir serta profesional guru.
e) Persatuan Orang Tua Murid (POM)/ Komite Sekolah
Persatuan orang tua murid (POM)/ komite sekolah (KS) dalam
pengembangan profesional guru sangat signifikat, sebab POM bisa jadi
merangsang perubahan- perubahan langsung terhadap guru sesuai dengan
pertumbuhan era. POM/ KS pada biasanya memiliki akses langsung kepada
guru (Veithzal Rivai, Sylviana Murni, 2009: 887- 889)
Dengan demikian, ketujuh organisasi pembelajaran tersebut sangat
mempunyai peranan yang signifikat untuk menolong meningkatkan karier guru
serta meningkatkan profesioanl guru. Penulis berpikiran apabila pengembangan
karir serta profesional guru tidak bisa lepas dari pihak- pihak lain.
Pengembagan karir serta profesional guru melalui promosi jabatan sangat
penting untuk meningkatkan kualitas guru itu sendiri. Promosi jabatan ialah
penghargaan terhadap guru supaya ia melaksanakan tugasnya sebagai seorang
guru dalam proses belajar mengajar lebih baik.
17
BAB II
PENUTUP
A. KESIMPULAN
a) Pembinaan dan pengembangan profesi guru
Pembinaan guru :
Pembinaan melalui asosiasi
Pembinaan melalui program pre service dan in service
Pengembangan Sikap Profesional Guru
Kompetensi Profesional
Kompetensi Paedagogik
Kompetensi Kepribadian
Kompetensi Sosial
b) Pembinaan dan pengembangan karir guru :
Pembinan dan pengembangan karir guru terdiri dari tiga ranah, yaitu
penugasan, kenaikan pangkat, dan promosi. Sebagai bagian dari
pengembangan karir, kenaikan pangkat merupakan hak guru. Dalam
kerangka pembinaan dan pengembangan, kenaikan pangkat ini termasuk
ranah peningkatan karir Kenaikan pengkat ini dilakukan melalui dan jalur.
Pertama. kenaikan pangkat dengan sistem pengumpulan angka kredit.
18
Kedua, kenaikan pangkat karens prestasi kerja atau dedikasi yang luar
biasa.
c) Pengertian karir dan pengembangan karir guru
19
f) Kenaikan pangkat guru :
B. SARAN
Sebagai seorang guru maupun calon guru alangkah baiknya kita mengenal
pembinaan dan pengembangan profesi karir guru dalam dunia pendidikan. Hal
ini dimaksudkan agar memudahkan dalam proses pembelajaran sehingga guru
dan peserta didik bisa melaksanakan proses pembelajaran berdasarkan
ketentuan pembinaan dan pengembangan profesi karir guru. Sehingga guru
dapat melaksanakan profesinya sesaui dengan ketentuan yang berlaku.
20
DAFTAR PUSTAKA
Dra. Aas Saomah, M.Si. (2017). Pengembangan Karir Guru dan Konselor.hlm.9
21
22