Anda di halaman 1dari 1

Nama : Hilman Badruzzaman

NIM : 2003020050
Kelas : B (Teknik Sipil)
Matkul : Teori Fisika Dasar
Pertemuan : 11

Resume materi Fisika Dasar (Suhu & Kalor)


Suhu adalah ukuran derajat panas / dinginnya suatu benda. Suhu itu dapat berubah, contohnya
minuman hangat yang menjadi dingin, air dengan suhu normal dipanaskan menjadi panas, dll.
Adanya perubahan suhu dikarenakan adanya perpindahan energi (kalor) dari suatu pemanas ke
suatu benda, ada yang menerima kalor dan ada yang melepas kalor.
Alat untuk mengukur suhu disebut Termometer, skala termometer diantaranya Celcius, Kelvin,
Reamur dan Fahreinheit. Untuk mencari hubungan antara 2 skala termometer yang berbeda adalah
dengan permisalan berikut, menggunakan
T rumus dibawah ini :
X y
Txba Y
X b Tx – Txbb = Ty – Tybb Keterangan :
X a
Txba – Txbb Tyba - Tybb Tx = Suhu termometer X
X
T Ty = Suhu termometer Y
Tx
y
X Txba = Skala batas atas x
X
Txbb = Skala batas bawah x
Ty Tyba = Skala batas atas y
Txbb
bb Tybb = Skala batas bawah y
X
X
Kalor adalah energi, yaitu energi panas. Efek dari kalor ada 2, yaitu :
 Dapat mengubah suhu zat => Q = m . c . ΔT m = massa benda
 Dapat mengubah wujud zat c = kalor jenis (J/kgoC)
ΔT = perubahan suhu
= TTinggi - TRendah
Kalor jenis adalah banyaknya kalor yang dibutuhkan oleh suatu zat agar 1 kg massa zat tersebut
dapat meningkat 1oC.
Kalor itu dapat berpindah. Perpindahan kalor terbagi dalam 3 kondisi, yaitu :
 Konduksi, perpindahan kalor yang tanpa disertai perpindahan partikel-partikel zat tersebut.
 Konveksi, perpindahan kalor yang disertai dengan perpindahan zat itu sendiri.
 Radiasi, perpindahan kalor yang tanpa disertai zat perantara.

Anda mungkin juga menyukai