Nama : Wilistiar R Abas

NIM :931419041

Kelas : A

Mata Kuliah : Hospitality Management

15 peralatan yang menunjang sistem keamanan hotel:

1. CCTV

CCTV(Closed Circuit Television) adalah sistem kamera pengawas yang menggunakan sinyal
tertutup(closed circuit). CCTV digunakan untuk mengawasi suatu area yang dianggap penting atau
rawan, mengingat makin banyaknya tindak kejahatan yang sangat merugikan. CCTV ini biasanya di
pasang di tempat-tempat yang bersifat publik seperti di lobby hotel,di parkiran hotel,di koridor kamar
hotel,di lift,di restaurant,di kantin karyawan,dan di lorong ruang kerja karyawan.

2. Fire Alarm

Fire alarm ini adalah alarm tanda terjadinya kebakaran di hotel.Fire alarm ini akan berbunyi apabila api
telah melepaskan atau memanaskan kepala sprinkle sehingga sprinkle sudah mengeluarkan air.

3. Genset Alarm
Genset alarm ini adalah sistem keamanan berupa alarm yang berbunyi dan memberikan peringatan
kepada staff Engineering ketika Genset terjadi mengalami kebocoran bahan bakar atau overheating.

4. Fire Spinkler

Fire Sprinkler adalah alat yang berguna untuk memadamkan api secara otomatis,Umumnya sprinkler di
pasang pada gedung yang memiliki ketinggan Diatas Lima Lantai / Tempat Yang memiliki fasilitas umum
dan memiliki tingkat bahaya kebakaran seperti Hotel.

Cara kerja Fire Sprinkler: Saat terjadi kebakaran, api memanaskan cairan yang ada dalam tabung kaca
(close-head glass bulb). Apabila panas sudah mencapai suhu tertentu (+/- 68 Celcius) maka tabung kaca
akan pecah. Setelah tabung kaca pecah, maka air akan keluar dari mulut pipa.

5. Smoke Detector

Smoke detector ini adalah sistem keamanan yang terdapat di tiap kamar hotel.Fungsi dari smoke
detector ini adalah mendeteksi adanya kepulan asap yang memenuhi ruang kamar sehingga karyawan
hotel di divisi engineering bisa tahu adanya asap yang dapat dimungkinkan sebagai titik awal terjadinya
kebakaran.

6. Gas Detector

Gas detector ini berfungsi untuk mendeteksi terjadinya kebocoran gas baik itu gas yang ada di dalam
tabung gas maupun pipa yang menyalurkan gas ke stove kitchen.

7. Metal Detector

Metal detector ini adalah alat keamanan yang berfungsi sebagai pendeteksi alat-alat logam yang
dimungkinkan berbahaya yang dibawa oleh tamu.Selain itu metal detector ini juga berfungsi untuk
mencegah adanya bahan peledak yang masuk ke dalam hotel.

Alat dan sistem keamanan adalah suatu alat yang dibuat oleh manusia untuk mencegah dan
meniminimalisir tejadinya kejadian yang tidak diinginkan sehingga besar kemungkinan untuk rusak atau
tidak berfungsi. Maka dari itu karyawan dan tamu hotel sepatutnya menjaga keamanan di hotel secara
bersama-sama. Caranya adalah dengan mengikuti prosedure dan peraturan yang ditetapkan oleh
manajemen hotel.

8. Emergency Exit
Emergency exit ini adalah alat keamanan berupa pintu keluar darurat jika hotel mengalami sesuatu
kejadian yang luar biasa seperti kebakaran.Emergency exit ini biasanya terdapat 2-3 buah yang masing-
masing pintu keluar langsung menuju ke tempat yang aman.Emergency exit ada di dalam koridor kamar
di masing-masing lantai yang biasanya langsung menuju ke parkiran mobil,emergency exit juga terdapat
di lobby hotel dan di lobby ruang kerja karyawan hotel yang biasanya langsung menuju ke halaman
depan atau halaman belakang hotel,sementara 1 lagi biasanya terdapat di dalam kitchen yang lansung
menuju lobby hotel.

9. Smart Lock

Smart lock adalah kunci yang memiliki sistem penguncian yang lebih canggih daripada kunci tradisional
yang masih harus menggunakan sebuah kunci untuk membukanya.

Keypad, fob enabled, wireless, dan biometric hanyalah beberapa dari jenis smart door lock yang
tersedia. Smart lock door dapat terhubung ke jaringan dan dikontrol dari jarak jauh dari antarmuka
smartphone atau komputer.

10. Digital Door Lock

Penggunaan sistem kunci yang satu ini mampu memberikan sistem keamanan dengan tingkat tinggi dan
pengelolaan hotel yang mudah. Kunci digital ini disertai dengan fitur-fitur berteknologi canggih seperti
adanya akses pintu masuk menggunakan finger print, PIN, sistem bluetooth, maupun kartu akses masuk.
Sehingga keamanan para pengguna kamar hotel akan tetap terjamin.

Selain itu, dengan adanya pengaplikasian kunci digital pada hotel juga akan mempermudah pengelolaan
setiap kamar. Para staf hotel tidak perlu melakukan pengecekan secara manual pada masing-masing
kamar hotel. Akan tetapi, pengontrolan kamar hotel dapat dilakukan melalui komputer yang
tersambung dengan kunci digital di masing-masing kamar.

11. Pass Key

Pass key Adalah kunci kamar yang dibawa oleh room boy/ room maid selama bertugas merapikan
kamar. Pada saat melaksankan tugas, room boy mendapat satu seksi yang terdiri dari beberapa kamar.
Jadi, jumlah kunci sama dengan jumlah kamar dalam satu seksi.

12. Master Key

Master key Adalah sebuah kunci yang dibawa oleh floor captain yang dapat digunakan untuk membuka
semua kamar yang ada di tingkat (floor). Bila kamar di Double Lock, maka harus menggunakan master
key double lock

13. Grandmaster Key

Grandmaster Key Adalah sebuah kunci yang di bawa oleh exc housekeeper atau general manager. Kunci
tersebut dapat digunakan untuk membuka semua kamar hotel

14. Emergency Key atau Double Lock Key

Adalah satu kunci grand master khusus untukmembuka kamar yang di-double lock oleh tamunya dari
dalam. Penggunakan lain dari kunci itu adalah dapat digunakan untuk mengunci double lock pada pintu
kamar, agar pintu kamar tidak dapat dibuka dengan pass key, guest key atau master key

15. Safe Deposit Box

Safe deposite box Adalah lemari (brankas) terbuat dari baja tahan api dan kuat sekali. Diletakkan
dilemari pada kamar, berguna untuk menyimpan barang berharga milik tamu,misal uang, cek, paspor.
Dua jenis safe deposit box, yaitu Lemari penyimpanan yang ada di front office dan yang ada di masing-
masing kamar hotel.