Anda di halaman 1dari 16

Kata hotel berasal dari bahasa Perancis yaitu hostel artinya tempat

penampungan buat pendatang atau bangunan penyedia pondokan dan


makanan untuk umum. Oleh sebab itu, keberadaan hostel untuk
menyediakan kebutuhan masyarakat sebagai tempat tinggal sementara.
Hostel inilah cikal bakal hotel yang ada sekarang ini.Hotel merupakan
pendukung dari beberapa kegiatan sektor pariwisata yang menyadiakan
sarana akomodasi dan tempat pertemuan antara wisatawan dan pelaku
industri.
Hal ini sesuai dengan Surat Keputusan Menteri Pariwisata Pos dan
Telekomunikasi No.KM 94/HK 103 tentang Ketentuan Usaha dan
Pengolongan Hotel tanggal 24 Desember 1987 yang menyatakan bahwa :
Hotel adalah salah satu jenis akomodasi yang mempergunakan sebagian
atau seluruh bangunan yang menyediakan jasa penginapan, makanan dan
minuman serta jasa lainnya bagi pengunjung yang dikelola secara
komersil serta memenuhi ketentuan persyaratan yang ditetapkan.

I.

1.

SEKSI KAMAR (ROOM SECTION)

Tugas dan Tanggung Jawab

Seksi ini bertanggung jawab terhadap pemeliharaan kamar-kamar tamu


hotel, yang meliputi kebersihan, kerapian, keindahan dan kenyaman tamu
hotel.
Selain unsur-unsur penting itu pihak tata graha khususnya seksi kamar
dituntut untuk memberikan pelayanan terbaik kepada tamu sehingga
tamu puas selama tinggal di hotel dan menjadi pelanggan.
Room section dipimpin oleh floor supervisor atau floor captain yang
bertanggung jawab langsung pada Exc house keeper.

Supervisor bertanggung jawab akan kelancaran tugas operasional


pemeliharaan dan kebersihan kamar tamu yang dilaksanakan oleh room
boy/room maid.
Area yang menjadi tanggung jawab room section meliputi kamar-kamar
tamu, koridor, tangga-tangga, room boy station dan gudang di floor.
Untuk melaksanakan tugas dengan baik, seorang room boy harus
mengetahuai peraturan-peraturan atau ketentuan-ketentuan yang
berlaku di room section ini, sehingga setiap room boy dapat
melaksanakan tugas dengan baik dan tertib sehingga memberi kepuasan
pada tamu dan pada pihak hotel.
Ketentuan-ketentuan itu antara lain sebagai berikut :
1.
Mengenakan seragam hotel, sepatu dan kaos kaki yang ditentukan.
2.
Di tempat tugas harus mengenakan seragam.
3.
Selalu tepat waktu dan bila ada halangan diharap memberi tahu
sebelumnya.
4.
Potongan rambut rapi.
5.
Setelah selesai tugas harus segera meninggalkan hotel.
6.
Harus segera lapor pada supervisor atau kantor tata graha jika
menjumpai tamu yang sakit dan hal-hal yang mencurigakan misalnya
pencuri atau skppier.
7.
Bila ada tamu yang tidak dikenal minta dibukakan pintu kamar, harus
mempersilahkan tamu tersebut untuk menghubungi resepsionis.
8.
Melaporkan pekerjaan yang belum selesai pada shift berikutnya.
9.
Jika keluar masuk hotel harus melalui pintu karyawan.
10. Harus ramah dan memberi salam pada tamu.
11. Melaporkan pada supervisor jika ada barang hotel yang hilang.
12. Melaporkan dan membawa lostand found kepada supervisor.
13. Dilarang meninggalkan room boy station atau tempat tugas tanpa ijin
supervisor.
14. Dilarang merokok dan berbicara keras-keras di tempat tugas.
15. Dilarang makan dan mengunyah permen karet saat bertugas.
16. Dilarang mengangkat dan menjawab telepon untuk tamu di kamar tamu.
17. Dilarang jalan-jalan di floor dan koridor, saat tidak bertugas.

18. Dilarang minum minuman keras saat bertugas.


19. Dilarang mengobrol dengan tamu.
20. Dilarang meminta tip pada tamu.
21. Dilarang menghidupkan radio atau menonton tv di kamar.
22. Dilarang mengajak teman berkunjung di hotel.
23. Dilarang membaca majalah atau surat kabar di kamar tamu
24. Dilarang ke hotel saat libur (day off).
25. Dilarang membawa atau menyimpan barang hotel dalam locker.
26. Dilarang memberikan kunci kamar (pass key) kepada orang lain.
27. Dilarang menggunakan lift tamu.
28. Dilarang membawa barang atau apapun tanpa ijin.
29. Dilarang menyimpan barang yang bukan milik pribadi.
30. Dilarang meninggalkan hotel dengan seragam dan membawa kunci
kamar (pass key).
Dalam melaksanakan tugasnya para room boy harus bersikap sopan dan
ramah kepada tamu sehingga tamu merasa dihargai dan dihormati. Halhal penting yang harus diperhatikan mengenai sopan santun karyawan
adalah sebagai berikut
1.
Semua karyawan tata graha harus ramah terhadap para tamu dan
karyawan lain.
2.
Mengucapka salam kepada tamu sesuai dengan waktu.
3.
Tidak pilih kasih kepada tamu.
4.
Memberikan pelayanan yang ramah dan berusaha mengingat nama
tamu.
5.
Jangan berdiri didepan tamu saat berbicara dengan tamu6.
6.
Selalu memperhatikan tamu.
7.
Jangan memberi informasi tentang managemen hotel dan rahasia
perusaahan kepada tamu.
2.

Jenis-jenis Kamar

Kamar- kamar dihotel mempunyai jenis yang berbeda-beda. Hal ini


dimaksud agar tamu dapat memilih kamar sesuai dengan kebutuhan.jenis
kamar dihotel sebagai berikut :
1.
Single Studio Room
Single studio room adalah satu kamar dengan satu tempat tidurdan
sofa sebagai tempat tidur tambahan.
2.
Single Room
Single room adalahkamar dengan satu tempat tidur untuk satu orang.
3.
Twin Room
Twin room adalah satu kamar dengan dua tempat tidur untuk dua
orang.
4.
Double Room
Double room adalah satu kamar dengan yang dilengkapi dengan satu
tempat tidur besar untuk dua orang.
5.
Trile Room
Triple room adalah satu kamar yang dilengkapi denga double bed untu
dua orang dan diberi tempat tidur tambahan.
6.
Twin Single Use
Twin single use adalah kamar twin yang hanya diisi untuk satu orang
tamu.
7.
Conecting Room
Conecting room adalah dua kamar yang saling berbelahan dan
dihubungkan dengan pintu.
8.
Adjoining Room
Adjoining room adalah dua kamar yang saling bersebelahan.
9.
Suite Room
Suite room adalah dua kamar atau lebih yang dilengkapi dengan kamar
tamu, kamar tidur,dan dapur.
10. President Suite Room
President Suite Room adalah tiga kamar atau lebih yang terdiri dari
kamar tidur, kamar tamu, ruang makan, dapur, bar, dan ruang rapat.

3.

Kode (istilah) Status Kamar

System komputerisasi yang dipergunakan dalam


operasional hotel bertujuan untuk memperlancar dan mempermudah
proses operasi suatu hotel, yaitu teknologi komputerisasi yang mampu
menawarkan berbagai kelebihan dibandingkan cara-cara konvensional
sehingga pengelolaan hotel menjadi lebih mudah, simple dan minimal
kesalahan.
Berikut merupakan istilah-istilah umum yang sering dipakai dalam
operasional hotel mengenai code dan pengertian dari room status,
antara lain :
Cod Descriptio
Remarks
e
n
O
Occupeid
Suatu kamar yang sedang ditempati oleh
sesorang secara sah dan teregister sebagai
tamu hotel.
OC Occupeid
Suatu kamar yang sedang ditempati oleh
Clean
sesorang secara sah dan teregister sebagai
tamu hotel pada kamar yang bersih
OD Occupeid
Suatukamar yang
Dirty
sedangditempatiolehsesorangsecarasahdant
eregistersebagaitamu hotel padakamar yang
kotor. Initerjadiakibatperubahan status
dari OC ke OD setelahmelewatisatumalam
stay.
V

Vacant

Sebutanbagikamar yang kosong

VC

Vacant
Clean
Vacant
Dirty

Kamar yang kosongdengankeadaanbersih

VD

Kamar yang kosongdengankeadaankotor.


kamarkotordapatterjadikarenatamu yang
sudah check out atau program cleaning dari

housekeeping
VCI

Vacant
Clean
InspecTed

Com Complimen
p
t

HU

House Use

DN
D

Do not
Disturb

SO

Sleep Out

Skip Skipper

Kamarkosong yang
sudahdibersihkandandiperiksaoleh floor
supervisor dansiapuntukmenerimatamu
(dijual)
Kamar yang terigesterolehseorangtamu,
namunkamartersebut free of charge
(gratis)
Kamar yang
teregisteratasnamaseseorangdarimanajeme
nataukaryawan yang
dipergunakansebagaitempattinggalnya.
Suatutanda yang
dibuatolehtamuuntuktidakdiganggu.
Seorangtamu yang masihteregister,
namunkamartidakdipergunakankarenatamute
sebutharusmeninggalkan hotel beberapahari.
Tamumeninggalkan hotel
sebelummelunasisemuakewajibannya

OS

Out of
Service

Kamar yang memerlukanperbaikanringan,


biasanya lama perbaikankurangdarisatuhari,
status inidapatterjadikarenakerusakanatau
program cleaning dari housekeeping. Out of
service tidakmengurangi room availability.

OO

Out of
Order

Kamar yang memerlukanperbaikan yang


serius, biasanya lama
perbaikanlebihdarisatuhari. Status

inidapatterjadikarenakerusakan di
kamaratauprogam cleaning
darihousekeeping. Out of order mengurangi
room availability.
DO
D

Due Out/
Expected
Departure

Daftarkamar-kamar yang diharapkanuntuk


check-out hariinisesuaidengantanggal
departure

EA

Expected
Arrival

Daftarnama-namatamu yang
diharapkantibahariini

CO

Check Out

ON
L

Occupeid
no Luggage

Seorangtamu yang
masihteregisterpadasuatukamartanpasuatub
arangapapun di dalamnya.

DL

Double
Lock

Permintaantamukepihak hotel
untukmelakukan double lock
sehinggatidakseorangpundapatmasukkekama
rtersebut.

Tamu yang sudahmeninggalkan hotel


hariinisetelahmelunasisemuakewajibannyate
rmasukmenyerahkankunci yang dipakaike
front office
LCO Late Check Permintaantamuuntukmeninggalkan hotel
Out
lebihlambatdariwaktu check out yang
ditentukan.

4.

Jenis Kunci Kamar Hotel

1.

2.

3.

4.

Kunci kamar hotel sangat penting baik bagi petugas kamar hotel maupun
bagi tamu. Keamanan tamu dan barang-barang milik tamu di kamar hotel
sangat bergantung pada pengamanan kunci tyersebut. Tamu yang pergi
keluar hotel harus menitipkan kunci pada seksi penerima tamu
(reseption). Jenis kunci di kamar hotel adalah sebagai berikut :
Pass key
Pass key adalah kunci kamar yang dibawa oleh room boy/room maid
selama bertugas merapikan kamar. Pada saat melaksanak tugas, room
boy/room maid mendapat satu seksi yang terdiri dari beberapa kamar.
Jadi jumlah kunci sama dengan jumlah kamar dalam satu seksi. Misalnya,
jika satu seksi terdiri dari sepuluh kamar, maka room boy/room maid
membawa satu bundel kunci yang terdiri dari sepuluh kunci kamar.
Master Key
Master key adalah sebuah kunci yang dibawa oleh floor captain yang
dapat digunakan untuk membuka semua kamar yang ada ditingkat
(floor). Bila kamar di double lock maka harus menggunakan master key
double lock.
Grand Master Key
Grand master key adalah sebuah kunci yang dibawa oleh Exc
housekeeper (housekeeping manager) atau General Manager. Kunci
tersebut dapat digunakan untuk membuka semua kamar hotel.
Emergency Key atau Double Lock Key
Emergency key adalah satu kunci grand masterkhusus untuk membuka
kamar yang di double lock oleh tamunya dari dalam. Penggunaan lain dari
kunci itu adalah dapat digunakan untuk mengunci double lock pada pintu
kamar, agar pintu kamar tidak dapat dibuka dengan pas key, guest key
atau master key.
5.

1.

Perlengkapan Kamar

Wardrobe

2.

3.
4.

5.
6.

Wardrobe adalah lemari pakaian di kamar yang dilengkapi dengan


gantungan untuk baju dan jas.
Wardorbe Lamp
Wardrobe lamp adalah lampu kecil yang di pasang dalam wardrobe,
fungsinya sebagai penerangan dalam lemari.
Luggage Bench/Rack
Luggage bench/rack adalah rak untuk meletakan koper tamu.
Writing Desk
Writing desk adalah meja yang disediakan untuk tamu jika ingin
menulis. Biasanya diatas meja dilengkapi alat tulis menulis.
Writing Chair
Writing chair adalah kursi untuk duduk tamu saat menulis.
Coffee Table
Coffee table adalah meja kecil di kamar tamu yang digunakan untuk
meletaka alat-alat room service dan alat-alat makan untuk tamu.
Bentuknya da beberapa macam, misalnya segitiga, persegi panjang, dan
bulat.
6.

1.
a.

b.

2.
a.

b.

Perlengkapan Tempat Tidur Tamu

Bed
Heard bord
Heard bord adalah papan yang ada diujung bed (bagian kepala) tamu
berguna dalam pemakaian bantal. Biasanya dibuat dengan dilapisi spon .
Mattress
Mattress adalah kasur untuk tempat tidur yang terbuat dari per spiral,
spon, dan terbungkus kain.
Linen
Bed Pad
Bed pad adalah penutup mattress yang terbuat dari bahan lena (katun)
yang tebal dan berguna buat penahan dan pelindung mattress dari
keringat.
Bed Sheet

c.

d.

e.

f.

Bed sheet adalah kain sprei yang berguna untuk menutup tempat tidur.
Pada penataan tempat tidur, sheet atau sprei digunakan berlapislapis.First sheet adalah sprei pertama penutup mattress. Second sheet
sprei kedua penutup sprei pertama. Third sheet adalah sprei ketiga
penutup selimut.
Blanket
Blanket adalah selimut yang dipasang di tempat tidur. Biasanya terbuat
dari bahan wol.
Pillow
Pillow adalahbantal untuk tidur yang terbuat dari kain lena dan kapas
atau bulu angsa.
Pillow Case
Pillow case adalah sarung bantal yang terbuat dari kain lena (katun)
untuk membungkus bantal.
Bed Spread (Bed Cover)
Bed spread adalah penutup tempat tidur untuk tamu, yang terbuat dari
bahan yang kuat.

7.

1.

Perlengkapan Kamar Mandi

Bath Tub
Bath tub adalah bak mandi yang digunakan untuk berendam atau
mandi shower. Bentuk bath tub umumnya persegi panjang, tap ada pula
yang berbentuk bulat. Bath tub terbuat dari bahan metal atau porselen
yang di glsur. Pad bagian dasar bath tub di pasang karet anti selip, agar
tidak licin.
2.
Bath Tub Plug dan Chain

3.

4.

5.

6.

Bath Tub Plug dan Chain adalah karet penutup lubang bagian dasar
bath tub yang dipasang dengan rantai agar mudah dibuka dan ditutup
saat di gunakan untuk mandi.
Wash Basin
Wash basin adalah tempat untuk cuci tangan, cuci muka, dan sikat
gigi. Disebut pula wastafel.
Bath Room Curtain Hook
Bath room curtain hook adalah terbuat dari logam untuk
menggantung gorden kamar mandi.
Bath Room Curtain
Bath room curtain adalah gorden untuk menutup kamar mandi di bath
tub, berguna supaya air tidak kemana-kemana sewaktu ada yang mandi.
Towel Rack
Towel rack adalah rak untuk meletakan handuk yang disediaka di
kamar mandi.
8.

1.

Guest Supplies di Ruang Tamu

Dd sign and make up sign : tanda bahwa tamu tak ingin di

ganggu/tamu minta kamar di bersihkan.


2.
Shoe shine paper : kertas untuk menggosok sepatu agar
mengkilap.Slipper/sandal.
3.
Hanger/gantungan baju.
4.
Shoe spoon : sendok untuk memudahkan saat pakai sepatu yang di

5.
6.
7.
8.

pasang di tumit.
Laundry list : daftar cucian tamu.
Pressing list : daftar pakaian tamu yang disetrika.
Dry cleaning list : daftar tamu yang dicuci secara dry cleaning.
Laundry bag : kantong tempat cucian kotor tamu.

9.
10.
11.
12.
13.

Matches : korek api yang berlogo hotel.


Envelope : amplop untuk kirim surat, baik airmail dan seamail.
Aerogram : warkat pos luar negeri.
Telegram, facsimile, telex form.
Desk set and fountain pen : map untuk alat tulis , tempat bolpoin dan

pen.
14. Stationary holder : map tempat alat tulis menulis dan formulir.
15. Suggestion paper : formulir saran dari tamu untuk manajemen.
16. Memo pad : notes kecil untuk catatan tamu yang diletakan dekat
telepon.
17. Hotel postcard : kartu pos hotel.
18. Sticker : gambar temple berlogo hotel untuk koper tamu.
19. Sewing kit : alat jahit tangan yang terdiri dari jarum, benang, dan
kancing.
20. Video and radio programe : daftar acara video dan petunjuk acara
radio.
21. Room service : daftar makanan yang dipesan tamu untuk sarapan pagi
di kamar dan digantungkan di pegangan pintu.
22. Telephone book : buku telepon.
23. Telephone guide & tariff : petunjuk penggunaan telepon & daftar
biaya telepon.
24. Drinking glass : gelas untuk minum.
25. Glass cover : kantung pembungkus gelas.
26. Tray : nampan/baki.
27. Water pitcher : tempat air minum tamu.
28. Termos : tempat air panas.
29. Ice bucket : tempat es batu untuk campuran minuman.

30.
31.

Ice tang : alat penjepit es batu.


Tea set : perlengkapan untuk minum teh yang terdiri dari cup, saucer

& pot.
32. Flash light : lampu darurat dengan baterai (lampu senter).
33. Minibar set & glasses : perlengkapan mini bar termasuk macam
minuman, bon minuman, alat pembuka botol, makanan kecil & gelas
minuman.
34. Guest notice : pengumuman untuk tamu yang dipasang pada pintu yang
berisi petunjuk bila ada bahaya kebakaran yang menunjukan lokasi
kamar & jalan ke pintu darurat.

II.

PELAYANAN KAMAR (ROOM SERVICE)

1.

Prosedur Pembersihan Kamar

Petugas kamar yaitu room boy/room maid maupun floor captain harus
berpenampilan baik dan rapi. Hal ini meliputi tingkah laku, kejujuran,
sopan santun pada tamu, atasan maupun teman sejawat. Demikian pula
denga ketelitian dan keterampilan petugas kamar sangatlah penting.
Persiapan atau prosedur pembersihan kamar meliputi hal-hal berikut :
1. Peralatan kebersihan kamar, bahan pembersih, dan obat pembersih.
Linen-linen untuk merapikan kamar, sheet, pilow case, towel-towel,
untuk kamar mandi.
Perlengkapan tamu (guest supplies). Semua persiapan ini ditempatkan
dan ditata pada room boy cart (room boy trolley).
2. Alat tulis dan formulirlaporan room boy/room main sheet, peralatan
untuk menulis dan mencatat keadaaan kamar serta penggunaan
perlengkapan kamar.
Kunci kamar tamu. Kunci kamar untuk membuka kamar tamu saat
membersihkan kamar tamu.
3. Mengetuk pintu, masuk kamar tamu, dan mengecek.
Setelah selesai mempersiapkan linen dan peralatan pembersihan kamar
pada room boy cart, room boy menempatkan trolley di koridor, di depan

kamar yang akan dibersihkan. Penempatan trolley yang baik agar praktis
saat penempatan linen kotor.
2.

Prosedur Menata Tempat Tidur

Penataan tempat tidur disetiap hotel pada prinsipnya sama. Tempat


tidur ditata rapi dan menarik agar tamu merasa nyaman saat tidur.
Pada penataan tempat tidur di hotel kecil masih banyak yang
menggunakan satu lembar sheet. Pada hotel sedang pada umumnya
menggunaka dua lembar sheet dan pada hotel besar menggunakan tiga
lembar sheet.
Pada pelajaran dasar menata tempat tidur ini disajikan dua macam cara,
yaitu :
a.
Dengan dua lembar sheet.
b.
Dengan tiga lembar sheet.
Dengan contoh sederhana ini dapat pula ditampilkan variasi yang lain,
yang sesuai dengan selera setiap hotel.
3.

Prosedur Pembersihan Lantai Kamar Mandi

Lantai merupakan salah satu bagian bangunan yang secara fungsional


digunakan sebagai tempat pijakan kita di rumah baik yang terbuat dari
keramik,papan atau pun tanah(sekarang jarang ditemukan).
Lantai kamar mandi merupakan lantai yang posisinya berada di dalam
kamar mandi yang pada umunya terbuat dari bahan keramik/porseline,
di karenakan posisinya yang didalam kamar mandi,lantai ini pada setiap
saatnya atau waktu tertentu kondisinya basah,sehingga memungkinkan
timbulnya jamur,lumut,noda, dan plak baik dipermukaan lantai maupun di
sela-sela lantai dikarenakan kondisinya yang selalu lembab.
Oleh karena itu perlu dilakukannya pembersihan secara baik,misalnya
dengan menggunakan bahan yang mengandung deskinfektan dan carbol.
Langkah-langkahnya antara lain:

1.

Tuangkan larutan pembersih lantai kedalam ember kemudian


dimasukan air,aduk hingga rata/homogen,dan pel lantai.
2.
Noda ringan:semprot lantai atau permukaan yang akan
dibersihkan,biarkan larutan bekerja beberapa saat. Kemudian basuh
dengan air dapat juga membasahi kain lap,gosok noda yang ada dan
basuh dengan air.
3.
Noda berat:semprot dinding atau lantai yang bernoda,diamkan
beberapa saat,gosok dengan sikat,lalu basuh dengan air,ulangi bila perlu
jika noda masih terlihat.
4.

Pemeriksaan Kamar

Pada tahap ini, room attendant memeriksa ulang kamar yang telah
dibersihkan agar kamar tersebut sesuai dengan standar.
Adapun prosedur pengeceken meliputi :
Kebersihan merupakan tujuan dari proses pembersihan, target
kebersihan termasuk wall, furnitures, paintings, lamps, floor, linen, dan
ceiling.
Kerapihan merupakan pengaturan terhadap semua peralatan didalam
kamar agar tertata baik dan rapi agar kelihatan menarik.
Kelengkapan merupakan proses pengecekan terhadap semua
amenities dan linens yang menjadi standar dari kamar tersebut
dilengkapi setelah dipakai oleh tamu.

Anda mungkin juga menyukai