Daffa Fadillah
Rizky Amelia
A. Peralatan Pelayanan Makanan dan Minuman
1. Perlengkapan Ruang
Makan
Meja
Kursi Side stand/
board
Gueridon
2. Perlengkapan Meja Makan
(Table Accessories)
Moulton/silincer
Place mats Table cloth
Guest napkin
Skirting
B. Tata Ruang atau Layout Restoran
1. Letak Meja dan Kursi
Hal – hal yang harus diperhatikan dalam menentukan tata letak meja
dan kursi adalah:
1. Tata letak meja dan kursi diusahakan dapat menimbulkan kesan sederhana
tetapi sangat memungkinkan seluruh kegiatan berjalan efisien.
2. Susunan meja jangan terkesan kaku dan menjemukan.
3. Jumlah meja dan kursi disesuaikan dengan ukuran ruang makan. Jika
jumlahnya terlalu banyak akan merusak pandangan, menyulitkan jalan, dan
mengesankan kurang nyaman.
4. Susunan meja dan kursi disesuakan dengan acara, jumlah tamu, waktu dan
tujuan acara (pesta) tersebut diadakan.
Ukuran meja di restoran antara lain :
Meja empat
Meja bujur
persegi panjang Meja bulat
sangkar
Meja lonjong
telur/elips
2. Tata Letak Side Stand
a. kontruksinya;
b. Jumlah laci yang diperlukan untuk penyimpanan :
culery, yakni sendok, garpu dan pisau;
c. Jumlah rak yang diperlukan untuk menyimpan
linen dan china wears serta bumbu-bumbu atau
sedap-sedapan;
d. Menu dan pelayanan yang ditampilkan.
1. Furniture
Furniture pelayanan makanan dan minuman secara umum terdiri dari 3 objek berikut
ini :
Sofa
C. Meja Makan
Bentuk-bentuk paling umum sebagai berikut
:
1) bentuk bulat
2) bentuk elips atau lonjong telur
3) bentuk bujur sangkar (square
table) 2. Linen atau Lenan Meja
4) bentuk empat persegi panjang
(oblong table)
•Show Plate : piring ceper ukuran sedikit lebih besar dari dinner plate, diberi dekorasi yang
bagus untuk show.
• Dinner Plate : piring ceper ukuran besar, untuk menyajikan hidangan utama, disebut juga
joint plate.
• Fish Plate : piring untuk hidangan ikan atau hidangan
her’s d’oeuvre (pembangkit selera).
• Dessert plate : pirirng ceper dengan ukuran tanggung, disebut juga sweet plate atau half
plate, digunakan untuk menyajikan hidangan pembuka maupun hidangan
penutup, kadang-kadang digunakan sebagai alas atau underlinener.
• Bread & Butter Plate : disebut juga side plate atau quarter plate, digunakan untuk
menyajikan roti dan mentega.
• Soup bowl & Saucer : mangkuk sup dan tatakan.
• Cereal Bowl : piring mangkuk untuk menyajikan bubur maupun sereal.
• Coffe Cup & Saucer : cangkir ukuran tanggung dan tatakannya untuk menyajikan teh/kopi
biasa.
• Demi Tasse Cup & Saucer : cangkir kopi kecil dan tatakannya.
• Bouillon cup& Saucer : mangkuk besar dengan pegangan kanan kiri den alasnya untuk
menyajikkan sup cair.
• Egg Stand : tempat hidangan telur rebus
• Caserol : piring tahan api, untuk hidangan khusus, seperti hidangan “egg florentine” yang
harus di oven.
3. Peralatan chine wear/crockey (pecah belah)
Caviar knife
Pastry knife
Sugar bowl
Cream
pitcher/creamer
Tea/coffe pot Wine cooler
Wine cooler
Water pitcher
stand
• Lobster pick : semacam, garpu kecil panjang
untukmengambil daging untuk • Platter : piring lodor dengan
diletakkan diatas piring makan berbagai ukuran, berbentuk lonjong,
tetapi bukan garpu makan. bulat dan persegi panjang, banyak
• Lobster tongs : penjempit untuk memegang digunakan dalam pelayanan ala
kulit udang besar. Rusia, Perancis maupun untuk acara
• Snail tongs : berpasangan dengan snail forks buffet
• Vagetable bowl : tempat/mangkok
untuk menjepit kulit kerang.
sayuran beserta hidangan utama
• Ashtray : asbak untuk abu rokok, yang
pada pelayanan gaya Rusia dan
diletakkan diatas meja makan. Perancis.
• Candle Set : tempat lilin dengan cerobong dari • Gravy boat : disebut juga sauce
kaca yang dipasang diatas meja boat, tempat untuk menyajikan saus
makan terutama pada acara candle dengan bentuk yang mirip perahu.
light dinner, sedangkan candle • Tray : baki yang berbentuk bulat,
labra dipasang di meja buffet. ada beberapa ukuran umumnya
• Rechaud : alat pemanas makanan yang berupa untuk menyajikan minuman,
hidangan pembuka, sup, salad dan
lempengan baja dengan aliran listrik hidangan penutup, snack, untuk
gunanya untuk memanaskan membawa gelas, cutleries, dll,
makanan yang ada diatas meja sedangkan untuk berbentuk persegi
dorong, gueridon. panjang besar umumnya untuk
• Bread basket : Keranjang tempat roti untuk menyajikan hidangan utama.
diletakkan diatas meja makan.
Lobster pick Lobster tong’s Snail tong’s ashtray
Jenis gelas bertangkai (stemug glass) Jenis gelas tidak bertangkai (unstemug glass)
a. Short glass
a. Water goblet : gelas untuk b. Juice glass
menyediakan air es. c. Beer mug
b. White wine glass : gelas untuk d. Highball glass
menyajikan anggur putih. e. Wine carafe
c. Red wine glass : gelas untuk
menyajikan anggur merah.
d. Champagne glass : gelas untuk
menyajikan champagne.
e. Beer glass : gelas untuk menyajikan bir.
f. Tumbler glass 6 OZ : gelas untuk
menyajikan jus.
g. Tumbler glass 8 OZ : gelas untuk
myajikan soft drink.
h. Cocktail glass
Cara meletakkan peralatan gelas di meja makan :
1. Roti
alat yang digunakan adalah bread and butter plate (B&B plate) dan
butter spreader.
2. Appetizer
alat yang dipergunakan untuk appetizer adalah dessert fork, desserrt
knife, dan dessert plate. Cara menyantap hidangan appetizer adalah
pisau digunakan untuk memotong atau membantu meletakkan makanan
diatas punggung garpu.
3. Sup
Tatacara menyantap hidangan sup adalah setelah sup terhidang
diatas meja, sup diaduk-aduk dengan sendok sampai dingin. Jika
masih dalam keadaan panas, sup tidak boleh ditiup.
4. Main course
Alat yang digunakan untuk menyajikan main course adalah dinner
plate, dinner fork, dinner knife.
5. Dessert
Dessert atau entrement sebagai makanan dapat berupa buah-
buahan, es krim, puding dan lain sebagainya
6. Coffe atau teh
Sebagai minuman digestif (minuman setelah selesai makan) dengan menggunakan
tea or coffe cup dan tea spoon.
7. Spaghetti
Merupakan hidangan main course yang berasal dari produk pasta yang berbentuk
seperti mie, yang sering disebut dengan istilah spaghetti.
8. Ikan
Hidangan yang berasal dari ikan dapat disajikan sebagai appetizer atau main course.
Alat yang digunakan untuk menyantap hidangan dari ikan merupakan alat khusus,
yaitu fish fork dan fish knife.
9. Lobster
Lobster atau udang besar merupakan sajian yang cukup terkenal karena harga dan
kelezatannya.
10. Unggas
menggunakan alat hidang berupa dinner knife dan dinner fork atau dapat
menyesuaikan dengan bentuk atau bagian unggas yang dihidangkan.
11. Asparagus
12. Artichoke
Merupakan rumpun tanaman berduri, bagian yang dapat dimakan pada bagian kuntum
bunga.
E. Pencucian dan Penyimpanan Peralatan Makan dan Minum
1. Teknik Pencucian
a. Scrapping
Memisahkan segala kotoran dan sisa-sisa makanan yang terdapat pada peralatan yang
akan dicuci
b. Flushing dan soaking
Mengguyur air diatas peralatan yang akan dicuci sehingga bersih dari noda sisa seluruh
permukaan peralatan perendam (soaking) dimaksudkan untuk memberi kesempatan
peresapan air ke dalam sisa makan an yang menempel atau mengeras.
c. Washing
Mencuci peralatan dengan cara menggosok dan melarutkan sisa makanan dengan zat
pencuci .
d. Rinsing
Mencuci peralatan yang telah digosok detergen sampai bersih dengan cara dibilas
dengan bersih.
e. Sanitizing
tindakan sanitasi untuk membebashamakan peralatan setelah proses
pencucian.
f. Toweling
mengeringkan dengan menggunakan kain atau handuk (towel) dengan
maksud menghilangkan sisa-sisa kotoran yang mungkin masih menempel
sebagai akibat proses pencucian, seperti noda detergen, noda chlor.
2. Tujuan Pencucian
a. untuk menghilangkan kotor-kotoran kasar
b. untuk menghilangkan lemak dan minyak
c. untuk menghilangkan bau amis pada ikan
d. menggunakan tindakan sanitasi dan disinfeksi untuk
membebaskan hama dan kuman
e. pengeringan peralatan yang telah selesai dicuci
Materi peralatan makan dan
minum :
https://youtu.be/RY4E_2cbr8U
https://youtu.be/7UGyIxB2e2M TERIMA KASIH