NIM : 215100016
PRODI : MANAJEMEN INFORMATIKA
METODE PENELITIAN
A. Pengertian
Perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) pada saat ini,
sudah mencapai tingkatan yang jauh lebih baik daripada beberapa dekade
sebelumnya. Hal ini terlihat dari munculnya teknologi-teknologi modern yang
semakin banyak diciptakan untuk membantu pekerjaan manusia. Salah satu
contohnya adalah keamanan manusia tidak perlu dikhawatirkan lagi karena
telah ada alat-alat canggih yang bisa menjaga keamanan dan kenyamanan diri
kita seperti alarm.
Dalam dunia modern ini, sistem alarm telah menjadi bagian tak
terpisahkan dari kehidupan kita. Seperti dari ponsel Anda ke berbagai sistem
keamanan, mereka dapat dilihat di mana-mana. Bahkan ada juga mobil motor
yang menggunakan alarm yang berfungsi untuk memperingatkan orang-orang
dan kendaraan yang ada di depannya.
B. Alarm
Alarm merupakan suatu alat yang berfungsi sebagai pengingat. Tujuan
utama alarm untuk memperingatkan seseorang dari bahaya masuk. Bentuk
alarm sangat bervariasi . Alarm bisa dalam bentuk indikator visual, misalnya
lampu berkedip, dan ada juga yang berbentuk nada atau suara yang menggema.
Tetapi alarm dalam bentuk nada lebih dan lebih peka terhadap setiap orang,
karena dapat menyadari atau membangunkan orang ketika sedang beristirahat.
Alarm secara umum dapat didefinisikan sebagai bunyi peringatan atau
pemberitahuan (kamus besar Bahasa Indonesia).
C. Perkembangan Alarm
Peningkatan teknologi alarm anti pencuri dan alarm anti kebakaran mulai terjadi
sejak awal 1880-an saat Chauncey McCulloh dari Baltimore mendirikan sebuah sistem
pembagian jaringan sirkuit tunggal menjadi beberapa bagian yang dihubungkan ke
stasiun pusat untuk menghemat biaya penghubungan jaringan. Dengan kontribusi
McCulloh, teknologi sistem transmisi sinyal alarm telah berubah dan berkembang
lebih dari 100 tahun kemudian.
D. Generasi Internet
1. Alarm Rumah
Jenis alarm ini biasanya ditempel di area rumah untuk menjamin dan
melindungi properti yang ada di dalam rumah dari bahaya pencurian. Sistem
alarm rumah dapat memonitor keamanan rumah dan memberikan laporan
kepada pemilik jika terjadi tindakan yang mengancam keamanan rumah
sehingga hal-hal yang tidak diinginkan dapat diminimalisir.
Sistem pendeteksi bahaya yang digunakan adalah infra merah yang dalam
bahasa teknis disebut PIR (Passive Infra Red) – infra merah pasif. Sensor ini
hanya untuk mendeteksi saja sehingga disebut pasif. Sensor infra merah
memiliki keuntungan dari sisi penguasaan area di mana sensor ini mempunyai
jarak radius 15m/90 derajat dan biasanya dipasang di tempat strategis.
Jenis alarm tanpa kabel yang dalam instalasinya relatif lebih mudah.
Kelebihan alarm ini, ketika terjadi bahaya, maka alarm akan memberikan
laporan kepada pemilik melalui jaringan GSM selama pemilik berada dalam
jangkauan sinyal GSM.
2. Alarm Mobil
3. Alarm Kebakaran
4. Alarm Banjir
1) Kelebihan Alarm
2) Kekurangan Alarm