TUGAS 1

PERANCANGAN DAN PENGEMBANGAN ALARM PINTU

MENGGUNAKAN METODE SEDERHANA MINIM BIAYA

Disusun oleh:
EPRIA YUDA DRAJAT MAHENDRA (1713016)
FAUZAN DAFFA UTAMA (1713027)
JESIKA NUR SUDINDA (1713044)

JURUSAN TEKNIK INDUSTRI S-1

FAKULTAS TEKNIK INDUSTRI
INSTITUT TEKNOLOGI NASIONAL MALANG
2019
 BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK)

pada saat ini, sudah mencapai tingkatan yang jauh lebih baik daripada
beberapa dekade sebelumnya. Hal ini terlihat dari munculnya
teknologi-teknologi modern yang semakin banyak diciptakan untuk
membantu pekerjaan manusia. Salah satu contohnya adalah keamanan
manusia tidak perlu dikhawatirkan lagi karena telah ada alat-alat
canggih yang bisa menjaga keamanan dan kenyamanan diri kita
seperti alarm.
Dalam dunia modern ini, sistem alarm telah menjadi bagian
tak terpisahkan dari kehidupan kita. Seperti dari rumah Anda
menggunakan sistem keamanan.
Tujuan utama alarm untuk memperingatkan seseorang dari
bahaya masuk. Bentuk alarm sangat bervariasi . Alarm bisa dalam
bentuk indikator visual, misalnya lampu berkedip, dan ada juga yang
berbentuk nada atau suara yang menggema. Tetapi alarm dalam
bentuk nada lebih dan lebih peka terhadap setiap orang, karena dapat
menyadari atau membangunkan orang ketika sedang beristirahat.
Oleh karena itu alarm sangat berperan dalam menjaga
keamanan dan kenyamaan diri seseorang dari segala bentuk
kaejahatan yang tidak pernah disadari kedatangannya.
 BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Konsep Alarm Pintu

Konsep Alarm Pintu Sederhana yaitu :
 Alarm pintu ini dapat ditempel di pintu menggunakan double tape
 Cara kerja alat ini adalah apabila pintu atau jendela membuka, maka
sistem alarm akan berbunyi dengan suara yang sangat keras
 Alarm memiliki kekuatan suara sangat keras
 Terbuat dari bahan – bahan yang sangat mudah ditemukan
 Cara pembuatan yang cukup simple dan tidak memakan waktu yang cukup
lama

2.2 Pembuatan Alarm Pintu

Alat dan Bahan
Bahan :
1. kardus bekas
2. kaleng bekas (susu,sarden,cat,dll.)
3. dinamo,baterai,kabel
4. sejenis pemberat (baut,skrup,paku,dll.)
5. karet
6. tali
Alat :
1. lem bakar
2. lem super
3. solder+timah
4. gunting
Langkah-langkah pembuatan :
1. Siapkan Kaleng dan Kardus Bekas lalu tempelkan keduannya dengan lem
bakar

2. Tempel baterai ke bagian kardus

3. Pasang tali dan pada dinamo kemudian lem tali ke dinamo

4. Ikatkan ring pada dinamo dengan tali yang sudah menempel di dinamo
dan rekatkan dengan lem super

5. Lalu pasangkan kabel pada kedua kutub di dinamo dan lakukan

penyolderan

6. Lalu potong kardus untuk membuat cover dan rekatkan dengan lem bakar
7. Tempelkan dinamo pada baterai

8. Solder kabel ke baterai

9. Buat kabel lalu tempel pada kardus dan lakukan penyolderan

10. Kemudian tempel ke kardus, serta rekatkan karet sebagai penguat saklar.
Ini digunakan untuk saklar on/off

11. Lalu potong dua kardus kecil dan hubungkan dengan tali yang panjangnya
10 cm

12. Lalu tempelkan salah satu kardus kecil pada soket on dan biarkan tidak
ditempel pada sisi satunya

13. Lalu test Alarm tersebut