Anda di halaman 1dari 24

FORMAT JAWABAN TUGAS TUTON

Tugas 1

PSOS4104.02 Ilmu Ekonomi dalam PIPS

AYU RESTIYARINI
040994907
Prodi Pendidikan Kewarganegaraan
UPBJJ Bandar Lampung

FakultasKeguruandanIlmu Pendidikan
Universitas Terbuka
2021.2
KATA PENGANTAR
          Kami panjatkan puji dan syukur atas kehadiran Allah Swt, karena telah melimpahkan
rahmat,tufik,dan hidayah-nya sehinnga makalah ini dapat kami selesaikan dengan baik tanpa
ada halangan apapun. Shalawat serta salam kita curahkan kepada Nabi Muhammad SAW,
beserta para sahabat, keluarga hingga pengikutnya sampai akhir zaman.
          Persoalan ekonomi adalah persolan yang sangat penting didasari atau tidak diakui atau
tidak, ekonomi telah menjadi satu-satunya model dari semua tindakan manusia. Maka telah
merasuk diam-diam kedalam setiap relasi setiap hubungan antarmanusia. Bicara soal
ekonomi mungkin pikiran kita akan terlintas pada UANG. Tetapi lebih dari itu, mempelajari
ekonomi bukan semata-mata untuk mencari nilai dari apa yang telah kita pelajari. Alasan kuat
mempelajari ilmu ekonomi adalah Karena dalam kehidupan sehari-hari siapapun kita dan apa
pun pekerja yang kita lakukan sealu bersinggung dengan ilmu ekonomi.
          Semoga makalah tentang “masalah pokok ekonomi dan sistem ekonomi” dapat
bermanfaat bagi kita semua dan para pembacanya. Akhirnya, kami menyadari bahwa
makalah ini sangat jauh dari kesempurnaan baik dalam penulisan,isi,maupun kekurangan
lainnya. Untuk itu ,kritik dan saran sangat kami harapkjan untuk perbaikan makalah ini
dimasa yang akan dating. 

                                                                                             Marga Punduh, 13 November 2021

                                                                                                                         Penulis
 
BAB I
PENDAHULUAN

A.    LATAR BELAKANG


Ekonomi merupakan salah satu ilmu sosial yang mempelajari aktrivitas manusia yang
berhubungan dengan produksi,distribusi dan konsumsi barang dan jasa. Istilah EKONOMI
berasal dar bahasa yunani yaitu “oikos” yang berate “keluarga,rumah tannga” dan “nomos”
yang berarti “peraturan,aturan,hukum”. Dan secara garis besar diartikan sebagai “aturan
rumah tangga atau manajemen rumah tangga”.

 Masalah ekonomi timbul karena adanya ketidakseimbangan antara kebutuhan yang tidak
terbatas dan keterbatasan sumber daya ekonom I dan mengahsilkan barang dan jasa. Untuk
itu, manusia harus dapat memanfaatkan sumber daya ekonomi secara efisen agar dapat
mengahsilkan barang dan jasa yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan sebaik mungkin.
Dengan demikian timbulah permasalahan ekonomi , yaitu apa yang diproduksi, bagaimana
cara memproduksi  dan untuk siapa barang/jasa yang diproduksi. nah, ketiga permasalahan
tersebut yang disebut sebagai masalah ekonomi.

Perekonomian sekarang merupakan kebutuhan primer bagi setiap individu di masyarakat.


Perekonomian di masyarakat diartikan berhubungan erat dengan uang yang dipakai sebagai
alat tukar dalam kehidupan sehari-hari . namun, dalam arti yang sebenarnya ekonomi
merupakan salah satu ilmu sosial yang mempelajari aktifitas manusia yang berhubungan
dengan produksi,distribusi,konsumsi terhadap barangt dan jasa.Perkembangan ekonomi
dibagi atas sistem-sistem  yang memudahkan kita sebagai pelaku ekonomi. Sistem ekonomi
adalah suatu kumpulan aturan-aturan ataukebijakan-kebijakan yang saling berkaitan dalam
upaya memenuhi kebutuahn untuk mencapai kemakmuran.

B.     RUMUSAN MASALAH


1.      Menjelaskan tentang masalah dan persoalan dasar pekonomian !
2.      Menjelaskan tentang pengertian sistem ekonomi dan macam-macam sistem ekonomi !
3.      Menjelaskan tentang upaya memecahkan masalah ekonomi menurut sistem ekonomi yang
dianut !
BAB II
PEMBAHASAN

A.    PERSOALAN DASAR PEREKONOMIAN


1.      Masalah Pokok Ekonomi Klasik
Masalah Pokok ekonomi klasik adalah masalah ekonomi yang dilihat  sudut pandang yang
paling sederhana yang bertujuan untuk memakmurkan. Kemakmuran adalah situasi dimana
barang dan jasa yang dibutuhkan manusia telah tersedia. Pemecahan masalah ekonomi klasik
adalah dengan melakukan apapun yang dianggap perlu agar kemakmuran tersebut dapat
dicapai.
Macam-macam masalah pokok ekonomi klasik:
a.       Masalah Produksi
Masalah produksi adalah permasalahan bagaimna memproduksi semua benda (barang dan
jasa) yang dibutuhkan oleh orang banyak.
Kebutuhan konsumen yang beraneka ragam dan berbeda-beda menimbulkan masalah dalam
menentukan jenis barang apa yang diproduksi mengingat sumber dayayang tersedia terbatas
jumlahnya sehingga barang dan jasa yang dibutuhkan tidak dapat diproduksi secara
keseluruhan.
Dasar pemikirannya disini adalah melakukan produksi untuk memenuhi kebutuhan
masyarakat dan setiap individu secara umum.                                                                            

b.      Masalah Disrtibusi


Masalah distribusi adalah permasalahan bagaimana supaya barang-barang hasil produksi bias
sampai ketangan konsumen yang membutuhkan.Agar barang atau jasa bias sampai ketangan
konsumen dibutuhkan sarana dan prasarana yang baik agar barang atau jasa cepat sampai
ketangan produsen sehingga tidak terjadi penimbunan
Dalam masalah distribusi harus diperhatikan apakah barang atau jasa yang sudah deihasilkan
dapat sampai pad konsumen. Oleh karena itu, produsen harus memikirkan langkah-langkah
yang tepat untuk menyalurkan barang atau jasa yang sudah diproduksinya, diantaranya
produsen membutuhkan sarana distribusi yang memadai.

c.       Masalah konsumsi berkaitan dengan pertanyaan apakah barang dan yang sudah dihasilkan
dengan benar-benar dapat dikonsumsi oleh masyarakat yang memerlukan. Ada kemungkinan
barang dan jasa tidak dapat dikonsumsi karena harganya terlalu mahal, atau barang dan jasa
tersebut tidak sampai ke masyarakat yang membutuhkan.

2.      Masalah Pokok Ekonomi Modren


Yang menjadi permasalahan ekonomi modern adalah:
a.      Barang atau jasa apa yang akan diproduksi (what)
Permasalahan apa yang diproduksi berkaitan dengan permintaan barang atau jasa dari
masyarakat. Barang dan jasa dibutuhkan masyarakat sangat banyak jenisnya sehingga
seseorang produsen harus menentukan pilihan-pilihan jenis barang atau jasa yang akan
diproduksi dan berapa jumlahnya.
Keputusan-keputusan yang diambil harus sesuai dengan kebutuhan masyarakat.dengan
demikian,pengalokasian sember daya alam dapat dilakukan dengan tepat.keputusan-
keputusan yang diambil produsen dalam memecahkan masalah what bertujuan memperoleh
keungtun gan maksimal.

b.      Bagaimana barang dan jasa tersebut diproduksi (how


Permasalah yang kedua ini berkaitan dengan bagaimana membuat barang dan jasa, dengan
teknologi macam apa yang digunakan untuk menghasilkan barang/jasa yang akan diproduksi.
Penentuan teknologi yang akan digunakan dilihat dari kondisi tenaga kerja dan modal.
Apabila teknologi maju maka berarti sedikit menggunakan tenaga kerja, dampaknya akan
terjadi pengangguran. Kalau teknologi sederhana yang dipakai, hasilnya sedikit, mutunya
kurang terjamin, dan harga yang dibuat mahal karena biaya produksi mahak, hal itu dapat
berakibat tidak akan kuat bersaing dipasaran dunia.
Setelah diperoleh kepastian mengenai jenis dan jum;lah brang ataupun jasa yang diinginkan
oleh masyarakat, selanjutbya dirancang cara dan langkah memproduksi barang atau jasa yang
dimaksud.

Hal-hal yang dipertimbangkan dalam memproduksi barang atau jasa diantaranya sebagai
berikut :
a)      Bagagaimana mengkombinasikan sumber daya/faktor produksi        yang tersedia (alam,
tenaga kerja, modal) sehingga diperoleh hasil yang maksimal yang dapat memenuhi
kebutuhan masyarakat?
b)      Bagaimana mengatur biaya pengombinasian tadi agar dapat ditekan seminium mungkin
untuk meraih keuntungan semaksimum mungkin?
c)      Bagaimana menentukan teknik produksi?
d)     Manakh yang harus lebih dominan, intensifikasi modal, atau intensifikasi tenaga kerja ?

c.       Untuk siapa barang dan jasa tersebut diproduksi (for whom) ?
Masalah selanjutnya adalah untuk siapa barang dan jasa diproduksi, siapa yang haru
menikmati dan apakah brang-barang tersebut akan didistribusikan menurut pendapatan atau
kelompok masyarakat. P[rodusen harus menentukan siapa yang akan menikmati barang atau
jasa tersebut, apakah golongan ekonomi tibngakat menengah,atas,atau bawah.
                                                                                                                                                 
B.     SISTEM EKONOMI
1.      Pengertian Sistem Ekonomi
Sistem ekonomi yaitu keseluruhan tata cara,aturan,dan kebiasaan-kebiasaan yang umum
diterima dalam masyarakat yang mengatur dan mengordinasikan perilaku warga masyarakat
(para konsumen,produsen,pemerintah,dan sebagainya) dalam menjalankan kegiatan ekonomi
(produksi,perdagangan,konsumsi,dan sebagainya) sedemikian rupa sehingga menjadi satu
kesatuan yang teratur dan dinamis. Atau sistem ekonomi merupakan sekumpulan unsur atau
komponen ekonomi yang saling berhubungan dan saling tergantung satu dengan yang lain
dalam rangka mencapai suatu tujuan perekonomian.
            Dengan demikian,sistem ekonomi berfungsi sebagai berikut.
a.       Memberikan dorongan untuk melakukan produksi. Pada dasarnya sistem ekonomi
merupakan sistem yang digunakan oleh suatu Negara untuk mengalokasikan sumber daya
yang dimilikinya kepada individu dan organisasi di Negara tersebut.
b.      Menyediakan cara atau metode untuk mengorganisasi kegiatan perekonomian dalam suatu
sistem ekonomi terkandung cara untuk mengatur perekonomian suatu Negara,semisal
bagaimana
c.       Menciptakan mekanisme (cara kerja) tertentu agar pembagian hasil produksi di antara
masyarakat dapat terlaksana dengan baik. Negara bertanggung jawab atas kemakmuran
rakyatnya. Sistem ekonomi yang dianut suatu Negara mengatur bagaimana Negara
mengalokasian hasil produksinya kepada rakyat.

2.      Macam-Macam Sistem Ekonomi


Setiap negaramenghadapiu masalh ekonomi yang berbeda-beda sehingga perlu sistem
ekonomi yang berbeda pula.berikut ini adalah beberapa sistem ekonomi yang digunakan :
a.      Sistem Ekonomi Tradisional
Sistem ekonomi tradisional merupakan sistem ekonomi dasar yang kebanyakanbergerak
dibidang pertanian dan yang berhubungan dengan alam. Cara berproduksi hanya
mengandalkan tenaga kerja manusia dan bergantung pada alam. Setiap keluarga bertindak
sekaligus  sebagai produsen maupun konsumen sehingga setiap keluarga berusaha mencukupi
kebutuhan sendiri.
Dalam sistem ekonomi tradisional, semua barang dan jasa yang diperlukan dipenuhi oleh
masyarakat itu sendiri. Tugas pemerintah terbatas dalam memberikan perlindungan dalam
bentuk pertahanan dan menjaga ketertiban umum. Jadi kegiatan ekonomi yaitu: what, how,
dan for whom semuanya diatur oleh masyarakat.

Ciri-ciri sistem ekonomi tradisional anatara lain sebagai berikut:


a)      Belum ada pembagian kerja
b)      Pemenuhan kebutuhan dilaksankan dengan sistem barter (tukar-menukar barang) karena
uang atau alat tukar lainnya belum dikenal
c)      Hasil produksi dan sistem distribusi terbentuk karena adanya kebiasaan (tradisi) yang berlaku
dimasyarakat
d)     Jenis produksi disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing rumah tangga
e)      Kehidupan bermasyarakat bersifat kekeluargaan
f)       Tanah merupakan sumber kehidupan dan sumber kemakmuran (kegiatan ekonomi bertumpu
pada sektor agraris)

Kelebihan sistem ekonomi tradisional antara lain tidak terjadi persaingan, tidak terjadi
konflik-konflik Karena semua berjalan sesuai dengan kebiasaan, cukup aman karena anggota
masyarakat tidak di bebani dengan target-target yang harus dicapai dan tidak menimbulkan
tekanan jiwa bagi masyarakat.
Kekurangan sistem ekonomi tradisional antara lain masyarakat bekerja semata-mata untuk
memenuhi kebutuhan hidup dan bukan untuk meningkatkan kesejahteraan, kegiatan ekonomi
dilakukan semata-mata untuk memenuhi kebutuhan dasar, tidak untuk mencari keuntungan,
kecil sekali tidak ada perubahan-perubahan yang mengangkat kehidupan masyarakat karena
setiap perubahan dianggap tabu,dan tidak memperhitungkan efiensiensi penggunaan sumber
daya secara maksimal
b.      Sistem ekonomi terpusat (sistem ekonomi komando)
Pada sistem ekonomi ini, pemerintah bertindak sangat aktif. Segala kebutuhan hidup
termasuk keamanan dan pertahanan direncanakan oleh pemerintah secara terpusat.
Dengan demikian, masalah apa dan berapa,bagaimana,serta untuk siapa barang diproduksi
semua diatur oleh pemerintah secara terpusat. Kebebasan untuk melakukan kegiatan ekonomi
dibatasi sehingga inisiatif perorangan tidak dapat berkembang.

Ciri-ciri sistem ekonomi terpusat:


a)      Tanggung jawab jalannya kegiatan dalam suatu perekonomian sepenuhnya menjadi tanggung
jawab pemrintah pusat
b)      Sumber-sumber produksi (tanah,alat produksi,dan perusahaan) dikuasi oleh Negara
c)      Hak milik pribadi tidak diakui
d)     Semua kegiatan ekonomi diatur oleh pemerintah pusat
e)      Kebijakan-kebijakan dalam perekonomian disusun dan dilaksanakan oleh Negara
Kelebihan Kekurangan
1)      Pemerintah bertanggung jawab penuh
1)      Inisiatif dan kreativitas perorangan dalam
terhadap perkembangan ekonomi. sistem ekonomi terpusat tidak dapat
2)      Kebutuhan rakyat terpenuhi secara berkembang sehingga menghambat
menyeluruh dan merata karena kemajuan dibidang ekonomi dan teknologi.
pendistribusiannya diatur pemerintah. 2)      Hak milik perorangan tidak diakui.
3)      Tidak ada kelas-kelas dalam masyarakat
3)      Kebebasan pribadi sangat terbatas karena
karena semua adalah kelas kerja pemerintah. setiap orang diminta untuk taat pada
4)      Krisis ekonomi jarang terjadi karena semua pemerintah.
mnasalah ekonomi diatur dan dikendalikan
4)      Informasi tidak akurat karena panjangnya
oleh pemerintah. jalur birokrasi.

c.       Sistem Ekonomi Pasar (Kapitalis/Liberal)


Sistem ekonomi pasar sering disebut sistem ekonomi pasar bebas (liberal) atau sistem
ekonomi kapitalis yaitu sistem ekonomi dimana pemerintah memberikan kebebasan kepada
perseorangan dan badan-badan swasta untuk menyelenggarakan produksi dan konsumsi
menurut pertimbangan sendiri. Apa dan berapa produksi alat pemuas kebutuhan, bagaimana
pendistribusiannya, dan untuk siapa alat pemuas kebutuhan tersebut ditujukan semuanya
ditentukan oleh mekanisme pasar, yaitu tingkat harga, permintaan, dan penawaran. Jadi, pada
sistem ini kegiatan ekonomi sepenuhnya diserahkan kepada masyarakat, pemerintah tidak
ikut campur secara langsung dalam bidang ekonomi.
Ciri-ciri sistem ekonomi pasar bebas antara lain sebagai berikut.
1)      Semua alat dan sumber produksi bebas dimiliki perorangan, kelompok masyarakat, atau
perusahaan.
2)      Pemerintah tidak ikut campur tangan secara langsung dalam kegiatan ekonomi.
3)      Kegiatan ekonomi disemua sektor dilakukan oleh masyarakat atau swasta.
4)      Setiap orang diberi kebebasan dalam hal pemakaian barang dan jasa.
5)      Modal memegang peranan penting dalam kegiatan ekonomi.
6)      Kegiatan produksi dilakmukan dengan tujuan mencari laba.
7)      Ada persaingan antarpengusaha.

Kelebihan dan kekurangan sistem ekonomi pasar bebas antara lain sebagai berikut.
Kelebihan Kekurangan
1)      Kualitas barang lebih terjamin, karena untuk
1)      Adanya persaingan yang kuat dia antara
dapat bersaing dipasar setiap individu harus individu menyebabkan kesenjangan antara
berusaha menghasilkan barang yang yang kuat dengan yang lemah
berkualitas. 2)      Kadang-kadang produsen melakukan
2)      Kualitas pelayanan terjamin, karena kualitas tindakan kurang sehat dalam persaingan. Hal
pelayanan merupakan faktor yang sangat ini dilakukan agar merka menang dalam
penting dalam bersaing. persaingan
3)      Adanya persaingan yang begitu kuat
3)      Adanya persaingan didalam pasar
menjadikan setiap individu untuk lebih maju menimbulkan monopoli
4)      Tiap-tiap orang diberi kebebasan dalam
4)      Sulit melakukan pemerataan pendapatan
memilih pekerjaan yang ia sukai sesuai
5)      Pewmilik sumber daya produksi atau
dengan bakatnya pemilik modak mengeksploitasi golongan
5)      Produksi didasari oleh kebutuhan pekerja, sehingga ia akan makin kaya
masyarakat 6)      Monopoli yang dilakukan perusahaan dapat
6)      Inisiatif dan kreatif masyarakat dalam merugikan masyarkat
mengatur kegiatan ekonomi dapat
ditumbuhkembangkan
7)      Setiap individu bebas memiliki kekayaan
dan sumber daya produksi
8)      Muncul barang0barang bermutu tinggi
karena barang yang kurang bermutu tidak
akan laku dipasaran
9)      Efisiensi dan efektivitas tinggi karena setiap
tindakan didasarkan atas motif ekonomi

d.      Sistem Ekonomi Campuran


Sistem ekonomi pasar dan sistem ekonomi terpusat merupakan dua bentuk sistem ekonomi
yang ekstrem. Kedua sistem ekonomi tersebut mempunyai kelemahan. Oleh karena itu,
munculnya sistem ekonomi yang bersifat cmpuran.
Sistem ekonomi campuran merupakan sistem ekonomi yang mengkombinasikan antara
sistem ekonomi bpasar dangan sistem ekonomi terousat. Dalam sistem ekonomi campuran
persolan dalam organisasi perekonomiandipecahkan dan diatur dengan cara bekerja sama
antara pemerintah dengan swasta.

Ciri-ciri sistem ekonomi campuran adalah:


1)      Gabungan dari beberapa sistem ekonomi
2)      Barang modal yang vital dan sumber daya dikuasi oleh pemerintah
3)      Pemerintah melakukajn intervensi dengan membuat peraturan, menetapkan kebijakan fisikal
dan moneter, serta membantu kegiatan sektor swasta
4)      Peran pemerintah sektor swasta berimbang
                    
Kelebihan sistem ekonomi campuran:
1)      Dengan adanya campur tanga pemerintah, pertumbuahan ekonomi akan teratur dan stabil
2)      Karena inisiatif dan kreatif seseorang diakui , maka terdoronglah untuk mencari keuntungan
3)      Tugas pemerinbtah tidak terlalu berat karena mendapat bantuan dari swata
4)      Adanya campur tangan pemerintah dapt memperkecil pengaruh monopoli swasta
                       
Kekurangan sistem ekonomi campuran :
1)      Sukar membentuk pembatasan antara sumber-sumber produksi yang dapat dikuasai oleh
swasta dan yang seharusnya dikuasai oleh pemerintah
2)      Sukar menentukan batas antara kegiatan ekonomi yang seharusnya dilakukan oleh
pemerintah dan seharusnya dilakukan oleh swasta

e.       Sistem Ekonomi Pancasila


Sistem ekonomi pancasila merupakan sistem ekonomi yang dianut bangsa Indonesia. Sistem
ekonomi pancasila adalah salah satu atat ekonomi yang dijiwai ideology pancasila yang
didalamnya terkandung makna demokrasi ekonomi yaitu kegiatan ekonomi yang dilakukan
berdasarkanusaha bersama berasaskan kekeluargaan dan gotong royong dari rakyat,oleh
rakyat dan untuk rakyat. Dibawah pimpinan serta pengawasan pemerintah
Ciri-ciri sistem ekonomi Indonesia atau sistem ekonomi pancasila dapat ditemui dalam
pembukaan dan batang tubuh undang-undang dasar 1945 , yang tercantum pada bab XIV
pasal 33.

Ciri-ciri pokok sistem ekonomi pancasila adalah sebagai berikut:


1)      Ciri-ciri positif :
a)      Perekonomian disusn sebagai usaha bersama berdasarkan atas asas kekeluargaan
b)      Cabang-cabang produksi yang penting bagi Negara dan yang menguasai hajat hidup oranh
banyak dikuasai pleh Negara
c)      Bumi dan air dan kekayaan alam yang terkandung didalamnya dikuasai oleh Negara dan
digunakan untu kemakmuran rakyat
d)     Perekonomian nasional diselenggarakan berdasakan atas demokkrasi ekonomi dengan prinsip
kebersamaan, efisiensi berkeadilan,berkelanjutan,berwawasan lingkungan,kemandirian, serta
dengan menjaga keseimbangan kemajuan dan kesatuan ekonomi nasional
e)      Ketentuan lebih lanjut mengenai pelaksanaan pasal ini diatur dalam undang-undang
2)      Ciri-ciri negative:
a)      Sistem free fight liberalism yang menimbulkan eksploitasi terhadap manusia dan bangsa lain
dan yang dalam sejarahnya di Indonesia telah menimbulkandan mempertahankan kelemahan
structural posisi Indonesia dalam ekonomi dunia
b)      Sistem etatisme dimana Negara beserta aparatur ekonomi Negara bersifat dominan serta
mendesakdan mamtikan potensi dan daya kreasi unit-unit ekonomi diluar sektor Negara
c)      Pemusatan kekuatan ekonomi pada satu kelompok dalam bentuk monopoli yang merugikan
masyarakat.

C.    UPAYA MEMECAHKAN MASALAH EKONOMI MENURUT SISTEM YANG


DIANUT
Dalam sistem ekonomi pasar, seluruh sumber daya yang ada dimliki dan dikuasai oleh
anggota masyarakat untuk dikembangkan secara bebas. Pemerintah sama sekali tidak ikut
campur dalam kegiatan ekonomi yang dilakukan masyarakat. Jadi, sistem ekonomi pasar,
jawaban atas pertayaan what, how, dan for whom ditentukan melalui pilihan yang sukarela
atas dasar kepentingan yang pribadi yang rasional dan dibuat dipasar bebas.
Sebagai contoh:
Apabila masyarakat memiliki permintaan yang besar terhadap sutu barang tekstil, maka harga
tekstil akan naik.sebagai akibatnya produsen berfikir akan mendapatkan keuntungan yang
lebih besar karena naiknya harga sepatu, akan menambah jumlah sepatu yang diproduksi.
Jadi dalam mekanisme harga dengan sendirinya memecahkan masalah barang apa yang
diproduksi (masalah what). Mekanisme harga juga memecahkan maslah bagaimana barang
itu diproduksi. Apabila harga barang naik, maka produsen akan lebih banyak menggunakan
tenaga kerja yng relative lebih murah dibandingkan denga modal. Dengan demikian gerak
harga faktor produksi akan menjawab masalah bagaimana barang tersebut diproduksi
(masalah how). Konsumen sekaligus pemilik faktor produksi. Penghasilan tiap-tiap orang
berbeda tergantung dari faktor produksiyang ia miliki. Perbedaan distribusi tingkat
pendapatan antaranggota masyarakat akan menjawab masalah untuk siapa barang tersebut
diprosuksi (for whom)
Bagaiman dengan sistem ekonomi terpusat ? apabila dalam sistem ekonomi pasar seluruh
sumber daya yang ada dimiliki dan dikuasi oleh masyarakat, maka dalam sistem ekonomi
terpusat segala hal diatur oleh Negara. Dengan demikian, dalam sistem ini pengaturan
kegiatan ekonomi untuk menjawab pertanyaan what,how,dan for whom dilakukan oleh
pemerintah pusat.

Dalam perkembangannya, sistem ekonomi telah mangalami pergeseran. Perananpemerintah


semakin besar dalam sistem ekonomi pasar dan sebaliknya peran pasar (swasta) juga semakin
meningkat dalam sistem ekonomi terpusat. Akibatnya muncullah sistem ekonomi campuran
yang mengadopsi segi positif sistem-sistem ekonomi yang ada. Dalam sistem ekonomi ini,
pengaturan kegiatan ekonomi un tuk menjawab pertanyaan what,how,dan for whom
dilakuakan oleh masyarakat dan pemerintah atau swasta bersama-sama.
FORMAT JAWABAN TUGAS TUTON

Tugas 1

PSOS4104.02 Ilmu Ekonomi dalam PIPS

AYU RESTIYARINI
040994907
Prodi Pendidikan Kewarganegaraan
UPBJJ Bandar Lampung

FakultasKeguruandanIlmu Pendidikan
Universitas Terbuka
2021.2
PASAR, MODAL, PEMBAGIAN KERJA DAN UANG

1. Pembagian Pasar
Yang dimaksud dengan pasar dalam ilmu ekonomi, yaitu keseluruhan permintaan dan
penawaran barang atau jasa tertentu.
Dalam ilmu ekonomi dapat dibedakan adanya :
a. Pasar Konkrit
Pasar konkrit yaitu tempat berkumpulnya pembeli dan penjual untuk
memperjualbelikan barang-barang yang terdapat disana.
b. Pasar Abstrak
Pasar Abstrak yaitu tempat berkumpulnya pembeli dan penjual, akan tetapi barang-
barang yang akan diperjualbelikan biasanya tidak ada disana. Dengan demikian
pembelian serta penjualan dilakukan berdasarkan contoh.

2. Organisasi Pasar
Apabila kita memperhatikan organisasi pasar, maka pada dasarnya dapat dibedakan
adanya :
a. Pasar terorganisasi dengan sempurna (perfect market)
Syarat bagi perfect market adalah :
1) Penawar dan peminta harus mengetahui situasi pasar dengan sempurna.
2) Setiap pembeli dapat membeli dari setiap penjual
3) Barang yang diperdagangkan adalah barang yang homogin
b. Pasar yang tidak terorganisasi dengan sempurna (imperfect market)
Bila salah satu syarat pada perfect market tidak terpenuhi, maka pasar disebut sebagai
imperfect market.

3. Struktur Pasar
Macam bentuk pasar atau tipe pasar dalam hubungan mana digunakan sebagai
kriterium : jumlah peminta dan penawar serta besarnya pembelian/penjualan yang
dilakukan masing-masing pihak. Dalam hal ini terdapat dua ekstrim, yaitu :
a. Persaingan sempurna
1) persaingan tidak sempurna
Diantara kedua ekstrim terdapat 2) monopoli tidak sempurna
lagi bentuk-bentuk antara sebagai berikut 3) oligopoli
4) persaingan monopilistis

b. Monopoli

4. Persaingan Sempurna
Syarat yang perlu dipenuhi adalah :
a. Pasar harus terorganisasi dengan sempurna
b. Pembeli/penjual harus bebas dalam keputusan mereka
c. Barang yang diperdagangkan adalah barang homogin
d. Jumlah peminta dan penjual demikian banyak, hingga pengaruh individual masing-
masing pihak dapat diabaikan.

Perlu dingat bahwa pada persaingan sempurna, harga bagi penawar individual
merupakan sebuah datum, dan pada pasar dengan perfect competition, produsen
individual tidak dapat menjalankan “politik harga”.

5. Monopoli tak Sempurna


Monopoli demikian dapat dijumapi bila terdapat sebuah badan usaha besar dan
disamping itu sejumlah badan usaha kecil.
Disini tidak terdapat persaingan sempurna, karena badan usaha besar mempunyai
pengaruh besar atas pesar. Akan tetapi belum dapat dikatakan sebagai monopoli
sempurna karena masih adanya persaingan.
Biasanya badan usaha besar, memberikan pimpinan dalam hal politik harga dan usaha
kecil lain akan mengikutinya.

6. Oligopoli
Bentuk oligopoli terdapat bilamana sejumlah kecil badan usaha menguasai pasar.
7. Persaingan Monopolistis
Situasi demikian dapat dijumpai bila terdapat sejumlah penjual produk tertentu, produk
mana masing-masing menunjukkan perbedaan tertentu (Product Differentiation).

8. Diferensiasi Produk
Ciri-ciri diferensiasi produk adalah bahwa terdapat sejumlah besar penjual, masing-
masing dengan produk yang agak berlainan.
Maksud diferensiasi produk adalah untuk membangun loyalitas konsumen terhadap
produk yang dihasilkan, dan dengan demikian memungkinkan pengusaha untuk mencapai
kekuasaan monopoli sampai tingkat tertentu.
Tidak jarang diferensiasi produk hanya terdapat dalam alam pikiran konsumen. Slah satu
kesulitan yang dapat terjadi adalah bahwa seringkali konsumen mengasosiasi harga tinggi
dengan kualitas baik.
Dari uraian diatas dapat ditarik kesimpulan “Sesuatu penyimpangan daripada persaingan
sempurna disebabkan elemen-elemen monopoli”. Hal tersebut dapat mengakibatkan :
a. Penentuan harga yang salah
b. Penyaluran sumber-sumber ekonomi tidak tepat dan yang menyebabkan timbulnya
pemborosan
c. Laba monopoli

9. Monopoli
Keadaan monopoli terjadi apabila tidak terdapat persaingan sehingga penawaran berada
dalam satu tangan.
Kita mengenal adanya monopoli alamiah dan monopoli buatan. Monopoli alamiah timbul
mengenai bahan-bahan dasar dan produk agraris tertentu, berdasarkan keadaan geologi
atau iklim. Monopoli buatan terjadi karena tindakan pemerintah (Monopoli Negara, hak
pengarang, penemuan, konsesi atau persetujuan, dll).

10. Monopsoni
Bila permintaan berada dalam satu tangan, maka dikatakan adanya bentuk monopsoni.
11. Struktur Pasar Menurut Von Stackelberg

Dari Sudut Penawar

Persaingan Bebas Oligopoli Monopoli

Dari sudut Peminta


Persaingan Bebas Persaingan Bebas Oligopoli Monopoli
Oligopoli Oligopsoni Oligopoli Bilateral Monopoli Terbatas
Monopoli Monopsoni Oligopoli Terbatas Monopoli Bilateral

12. Sejumlah Kombinasi Bentuk-Bentuk Pasar


A.H. Geertman dan J.A. Geertman dalam buku mereka Economisch-technische
verschijnselen mengatakan bahwa bentuk-bentuk pasar terpenting dipandang dari Segi
Penawaran adalah :
a. Persaingan sempurna - banyak penawaran;
b. Oligopoli - beberapa orang penawar;
c. Monopoli - seorang penawar.

Persoalan yang bersangkutan dapat pula didekati dari Segi Permintaan :


a. Persaingan sempurna - banyak peminta;
b. Oligopsoni - beberapa orang peminta;
c. Monopsoni - seorang peminta.
Kombinasi kedua macam pembagian menghasilkan skema berikut :
Penawaran Banyak Beberapa Satu
a B c
Permintaan
Banyak a b c
A A A
A
Beberapa a b c
B B B
B
Satu a b c
C C C
C

Garis – garis tebal masing-masing menunjukkan bentuk :


a
a. Persaingan Sempurna Bilateral ( );
A
b
b. Oligopoli Bilateral ( );
B
c
c. Monopoli Bilateral ( ).
C

a
Bentuk misalnya terdapat, apabila pelamar diminta melalui advertensi untuk melamar
c
pekerjaan tertentu. Tetapi, pembagian yang dikemukakan tidak cukup, disebabkan oleh
karena a, b, dan c maupun A, B, dan C dapat juga dikombinasi. Kombinasi demikian
menghasilkan skema dibawah.

ab
Bentuk 25 = misalnya terdapat pada industri ban mobil. Setiap mobil selama masa
AB
pemakaiannya menghabiskan beberapa buah ban. Pembelian pertama dilakukan oleh
industri mobil, jadi beberapa pembeli besar dan mereka dapat menekan pebarik-pabrik
ban, hingga mereka memperoleh potongan- potongan besar.
Penawaran

a b c ab ac bc abc
banyak beberapa Satu
Permintaan
A
Banyak 1 2 3 4 5 6 7

B
Beberapa 8 9 10 11 12 13 14

C
Satu 15 16 17 18 19 20 21

AB 22 23 24 25 26 27 28

AC 29 30 31 32 33 34 35

BC 36 37 38 39 40 41 42

ABC 43 44 45 46 47 48 49

Perhatikan selanjutnya keterangan-keterangan berikut :


PERSAINGAN SEMPURNA PERSAINGAN MONOPOLI SEMPURNA
MONOPOLISTIS ATAU
PERSAINGAN TIDAK
SEMPURNA
1. Beberapa macam produk 1. Kebanyakan perusahaan 1. Jarang terdapat
pertanian industri

2. Tidak ada pengaruh atas 2. Pengaruh tertentu atas harga- 2. Pengaruh penting atas harga-
harga-harga harga harga dalam batas peraturan-
peraturan pemerintah atau
perasaan takut terhadap
produk-produk yang bersaing

3. Produksi produk identic oleh 3. Beberapa penjual produk


3. Hanya seorang penjual
banyak produsen identik, walaupun ada
produk yang bersangkutan
kemungkinan terdapat
banyak penjual produk
sejenis

4. Biasanya sebuah pasar yang 4. Persaingan reklame 4. Ada reklame, tetapi tanpa
teroganisir, bursa, reklame elemen persaingan
kolektif

13. Modal
Tiga sifat penting masyarakat ekonomi modern adalah :
a. Penggunaan benda-benda modal dalam jumlah besar;
b. Tingkat spesialisasi serta pembagian kerja yang kompleks;
c. Penggunaan uang (baik uang khartal maupun uang giral);

Menurut Prof. Dr. H.M.H.A. van der Valk, modal dalam arti luas adalah bagian
daripada arus benda-benda dan jasa-jasa yang langsung, yang ditujukan guna penyediaan
benda-benda material dan immaterial yang berkemampuan untuk memberikan prestasi-
prestasi ekonomi pada masa yang akan dating.
Modal dalam arti sempit adalah alat-alat produksi yang telah diproduksi. Dalam arti yang
lebih luas modal berarti pula setiap penambahan dalam pengetahuan yang menyebabkan
prestasi ekonomi pada massa yang akan datang bertambah.
Bagian terbesar dari aktifitas ekonomi ditujukan kearah masa yang akan dating. Sesuai
dengan itu maka bagian terbesar dari komsumsi sekarang, merupakan konsekuensi usaha-
usaha masa lampau.
Pada masyarakat yang progresif, maka sebagian dari usaha produktif yang berlangsung
ditujukan ke arah pembentukan modal baru; hal mana berarti bahwa sebagian dari
komsumsi sekarang dikurbankan, guna memperbesar produksi pada masa yang akan
datang.

Pendapatan suatu Negara dapat digunakan untuk tujuan :


a. Konsumsi;
b. Pembentukan modal;
c. Ekspor;
d. Perang atau persiapan untuk perang.

14. Pembagian Kerja


Pembagian kerja dan spesialisasi, mengandung keuntungan bahwa produktivitas
sangat bertambah oleh karenanya. Akan tetapi pembagian kerja dan spesialisasi
mengandung masalah yang serius yaitu “saling bergantung sama lain”.

15. Uang
Uang dapat digunakan sebagai :
a. Alat tukar (medium of exchange);
b. Kesatuan standar nilai;
c. Alat untuk menghimpun kekayaan (store of value).

Fungsi uang terikat oleh waktu, karena selalu ada jangka waktu antara penerimaan dan
pengeluaran uang. Uang dapat digunakan sebagai alat pembayaran yang ditangguhkan
(standard of deffered payment)
Jenis – jenis uang :
a. Uang barang
b. Uang kartal
Terdiri dari uang kertas dan uang logam. Adalah alat bayar yang sah dan wajib
diterima oleh masyarakat dalam melakukan transaksi jual beli sehari-hari.
c. Uang giral
Tercipta akibat semakin mendesaknya kebutuhan masyarakat akan adanya sebuah alat
tukar yang lebih mudah, praktis dan aman. Bentuk uang giral dapat berupa cek, giro,
atau telegraphic transfer. Uang giral bukan merupakan alat pembayaran yang sah.

JENIS-JENIS UANG

UANG BARANG UANG KARTAL UANG GIRAL

BADAN-BADAN
YANG
MENGEDARKAN
PEMERINTAH BANK SENTRAL BANK DINAS POS CEK DAN GIRO

BENTUK UANG

UANG LOGAM UANG KERTAS SALDI REKENING SALDI REKENING SALDI REKENING
KORAN KORAN KORAN
SURAT – SURAT BERHARGA

SURAT YANG BEREDAR SURAT UNTUK PELEKATAN MODAL

INDIVIDUIL UMUM INDIVIDUIL UMUM

UANG KERTAS SURAT DENGAN


WESEL CEK BANK BUNGA TETAP
a.Surat pengakuan hutang
b.hipotik

DANA YANG DANA YANG


MEMBERIKAN MEMBERIKAN
PENGHASILAN PENGHASILAN
TETAP TIDAK TETAP

Obligasi Saham

Keterangan :

Hipotik – suatu hak kebendaan atas benda tidak bergerak untuk mengambil pergantian
ddaripadanya bagi perlunasan suatu perutangan.

Obligasi – surat berharga atau sertifikat yang berisi kontrak pengakuan hutang atas pinjaman
yang diterima oleh penerbit obligasi dari pemberi pinjaman (pemodal).

Anda mungkin juga menyukai