Tugas 3
Universitas Terbuka
2022.1
KATA PENGANTAR
Segala puji hanya milik Allah SWT atas rahmat dan petunjuk- Nya sehingga penulis dapat
Menyelesaikan tugas yang mana tugas ini di susun Bertujuan untuk memenuhi tugas dalam
menempuh perkuliahan.Dalam penyusunan tugas atau materi ini, tidak sedikit hambatan yang
penulis hadapi. Namun penulis menyadari bahwa kelancaran dalam penyusunan materi ini tidak
lain berkat Bantuan, dorongan, dan bimbingan orang tua, sehingga kendala-kendala yang penulis
hadapi Teratasi dan sesuai dengan harapan yang di inginkan penulis.Tugas ini disusun agar
pembaca dapat memperluas tentang Identitas diri. Dari berbagai Sumber informasi, referensi, dan
berita. Tugas ini di susun oleh penyusun dengan berbagai Rintangan. Baik itu yang datang dari
diri penyusun maupun yang datang dari luar. Namun Dengan penuh kesabaran, keikhlasan dan
terutama pertolongan dari semua pihak yang Bersangkutan tugas ini dapat terselesaikan dengan
tepat. Semoga tugas inilah dapat memberikan wawasan yang lebih luas dan menjadi Sumbangan
pemikiran kepada pembaca khususnya para mahasiswa Universitas Terbuka Lampung. Saya
sadar bahwa Tugas ini masih banyak kekurangan dan jauh dari sempurna.
PEMBAHASAN
Skor
Sumber Tugas
No Uraian Tugas Tutorial Maksimu
Tutorial
m
100
*) Coret yang tidak perlu
Penjelasan:
1. Dapat dikatakan bahwa perubahan sosial adalah segala proses dimana terjadi perubahan
struktur dan fungsi-fungsi suatu sistem sosial. Perubahan sosial adalah perubahan
lembaga-lembaga kemasyarakatan di dalam lingkungan hidup masyarakat yang pada
akhirnya mempengaruhi sistem sosialnya, termasuk di dalamnya nilai-nilai, sikap-sikap,
dan pola perilaku diantara kelompok-kelompok di dalam masyarakat.
Perubahan sosial dipandang sebagai suatu konsep yang luas meliputi perubahan
fenomena sosial di berbagai tingkat kehidupan manusia mulai dari tingkat individu
sampai tingkat komunitas dunia. Perubahan sosial dapat dipelajari secara sederhana
maupun kompleks dari deskripsi sederhana sampai pada lintas studi dan berbagai jenis
analisis. Perubahan sosial merupakan sesuatu yang normal terjadi dan terus berkelanjutan
sesuai dengan arah tingkat dan kecepatan perubahan kehidupan masyarakat untuk
memahami perubahan kita harus melakukan analisis karena pemahaman mengenai
perubahan adalah masyarakat untuk memahami struktur masyarakat orang yang
memandang masyarakat sebagai sistem yang berada dalam keseimbangan dan yang
mencoba menganalisis aspek struktural sistem masyarakat akan mengakui bahwa
keseimbangan (equiliberium) hanya dapat dipertahankan melalui perubahan tertentu di
dalam sistem tersebut.
Dunia usaha dan dunia industri merupakan bagian dari masyarakat yang memiliki
peranan penting dalam penyelenggaraan sistem pendidikan nasional. Perihal kegiatan
kerja sama dengan dunia usaha sinergitas telah mulai dilakukan titik prosesnya telah
memasuki tahap inventarisasi. Implementasinya dunia usaha didorong untuk
membangun sekolah bukan menggalang dana dari dunia usaha (www.bapeda-
jabar.go.id/2006). Masalahnya adanya ketidakserasian antara hasil pendidikan dan
kebutuhan dunia kerja ini disebabkan kurikulum yang materinya kurang fungsional
terhadap keterampilan yang dibutuhkan ketika peserta didik memasuki dunia kerja
solusi berkaitan dengan peranan masyarakat dalam pendidikan UU No. 20/2005
sisdiknas pasar 54 tentang peran serta masyarakat dalam pendidikan menyebutkan:
(1) peran serta masyarakat dalam pendidikan meliputi peran serta perseorangan
kelompok, keluarga, organisasi profesi, pengusaha, dan organisasi kemasyarakatan
dalam penyelenggaraan dan pengendalian mutu pelayanan pendidikan (2) masyarakat
dapat berperan serta sebagai sumber pelaksanaan, dan penggunaan hasil pendidikan.
(3) Ketentuan mengenai peran serta masyarakat sebagaimana dimaksud dalam ayat 1
dan ayat 2 diatur lebih lanjut dengan peraturan pemerintah.
Efektivitas pendidikan
Dengan demikian, pendidik (dosen, guru, instruktur dan trainer)dituntut untuk dapat
meningkatkan keefektifan pembelajaran agar pembelajaran tersebut dapat memiliki
nilai fungsional pada peserta didik efektifitas pendidik di Indonesia sangat rendah
beberapa hasil penelitian menyebutkan bahwa salah satu penyebabnya adalah tidak
adanya tujuan pendidikan yang jelas sebelum kegiatan pembelajaran dilaksanakan.
Hal ini menyebabkan peserta didik dan pendidik tidak tahu goal apa yang akan
dihasilkan sehingga tidak mempunyai gambaran yang jelas dalam proses pendidikan
titik jelas hal ini merupakan masalah terpenting jika kita menginginkan efektivitas
pengajaran bagaimana mungkin tujuan akan tercapai jika kita tidak mengetahui apa
tujuan kita selama ini banyak terdapat beranggapan bahwa pendidikan formal dinilai
hanya menjadi formalitas saja untuk membentuk sumber daya manusia Indonesia.