Anda di halaman 1dari 13

MODUL 8

KONSEP DASAR
ANTROPOLOGI
Anggota Kelompok

• Anita Indah Sri Wulandari


• Fifi Alay Diannur
• Dani Tri Astuti

SEMESTER : 3A-
MATA KULIAH : KONSEP DASAR
PGSD/118
IPS
KONSEP
DASAR
KEGIATAN ANTROPOLO KEGIATAN
BELAJAR
GI BELAJAR
DINAMIKA BUDAYA UPAYA PELESTARIAN
INDONESIA BUDAYA ASLI

A. DEFINISI B. UNSUR-UNSUR
KEBUDAYAAN KEBUDAYAAN

C. PERKEMBANGAN D.
KEBUDAYAAN KEANEKARAGAMAN
BUDAYA INDONESIA
KEGIATAN BELAJAR 1
DINAMIKA BUDAYA
A. DEFINISI BUDAYAINDONESIA
Kebudayaan adalah semua hasil karya, rasa, dan cipta manusia
yang dipergunakan untuk beradaptasi dengan lingkungan dan
memenuhi kebutuhan hidupnya. Wujud kebudayaan dapat berupa
system budaya, system sosial dan wujud kebudayaan fisik.

B. UNSUR UNSUR KEBUDAYAAN


Kebudayaan terdiri dari unsur Bahasa, system pengetahuan,
organisasi sosial, system peralatan hidup dan teknologi, system
mata pencaharian hidup, system religi dan kesenian.
C. PERKEMBANGAN
KEBUDAYAAN
Perubahan kebudayaan ini dapat disebabkan oleh factor dari dalam (internal)
masyarakat itu sendiri , seperti adanya kejenuhan atau ketidakpuasan individu
terhadap system nilai yang berlaku dalam masyarakat, adanya individu yang
menyimpang dari system yang berlaku, adanya penemuan-penemuan baru (inovasi)
yang diterima oleh anggota masyarakat, perubahan dalam jumlah dan komposisi
penduduk.
Factor yang berasal dari luar (ekstrenal) masyarakat itu sendiri, seperti adanya
bencana alam, peperangan, kontak dalam masyarakat yang berbeda budayanya.
Akulturasi timbul jika suatu kelompok manusia dengan suatu kebudayaan tertentu
dihadapkan dengan unsur-unsur dari suatu kebudayaan asing dengan sedemikian
rupa sehingga unsur-unsur kebudayaan asing itu lambat laun diterima dan diolah ke
dalam kebudayaan sendiri tanpa menyebabkan hilangnya kepribadian kebudayaan
itu sendiri.
Sedangkan asimilasi adalah proses sosial yang timbul jika ada
golongan-golongan manusia dengan latar belakang kebudayaan
yang berbeda beda saling bergaul langsung secara intensif untuk
jangka waktu yang lama sehingga kebudayaan tadi masing-masing
berubah sifat khasnya dan juga unsur-unsurnya berubah menjadi
unsur-unsur kebudayaan campuran.biasanya golongan golongan
yang tersangkut dalam suatu proses asimilasi adalah suatu
golongan mayoritas sedemikian rupa sehingga lambat laun
kehilangan kepribadian kebudayaannya, dan masuk ke dalam
kebudayaan mayoritas.
D. KEANEKARAGAMAN BUDAYA INDONESIA
Bangsa Indonesia merupakan masyarakat yang majemuk yang terdiri
dari berbagai suku bangsa yang mendukung kebudayaan yang
berbeda-beda pula. Keanekaragaman suku bangsa dan kebudayaan
disatu pihak menimbulkan kebanggaan nasional sehubungan dengan
kekayaan budaya bangsa, tetapi dipihak lain dapat menimbulkan
masalah apabila tidak terdapat saling pengertian diantara suku
bangsa-suku bangsa yang terdapat diindonesia.
KEGIATAN BELAJAR 2
UPAYA PELESTARIAN BUDAYA
Keanekaragaman
ASLIdalam kesamaan itu seperti yang juga tersirat dalam Bhineka
Tunggal Ika yaitu; “berbeda-beda tetapi tetap satu jua” mencerminkan kekayaan
budaya bangsa Indonesia. Proklamasi kemerdekaan negara Republik Indonesia
sebagai peryataan politik, ternyata menimbulkan dampak sosial budaya yang
amat besar artinya dalam kehidupan Masyarakat Indonesian yang tersebar di
kepulauan Nusantara. Dalam Masyarakat majemuk seperti Indonesia, proses
Pembangunan bangsa atau integrasi nasional justru menuntut perubahan,
pergeseran, dan penyesuaian nilai-nilai budaya. Denang demikian, keberhasilan
Pembangunan bangsa atau integrasi nasioanaldalam Masyarakat majemuk
sering kali di artikan sebagai pergeseran ikatan primordial yang tradisional dan
bersifat lokal ke arah identitas nasional yang baru.
Keberagaman kebudayaan daerah secara vertikal maupun horizontal
sedemikian itulah yang nampaknya melandasi tersusunnya pasal 32
UUD 1945 yang mengamanatkan perkembangan kebudayaan
nasional Indonesia, di samping kebutuhan akan perangkat pemikiran
yang dapat memperkokoh persatuan dan kesatuan bangsa. Usaha
pengembangan kebudayaan nasional Indonesia bersifat
ganda.pengembangan tersebut bukan semata-mata diselenggarakan
untuk menggali puncak -puncak kebudayaan daerah untuk
memperkaya dan memberikan corak kepribadian kebudayaan
nasional, tetapi juga melestarikan dan mengembangkan kebudayaan
daerah.
Sejak awal mula para pendiri negara telah menyatakan perlunya
pemerintah memajukan kebudayaan nasional Indonesia yang
dapat memenuhi fungsi dan dapat memperkokoh persatuan dan
kesatuan , serta mempertinggi derajat kemanusiaan bangsa.
Pengembangan sistem Pendidikan nasional boleh dikatakan
sebagai keberhasilan Masyarakat dan pemerintah mengembangkan
sistem reproduksi sosial dalam sistem organisasi sosial sebagai
unsur kebudayaan nasional. Beberapa bentuk kesenian daerah
yang merupakan puncak-puncak kebudayaan, telah di terima
sebagai kebudayaan nasional dan menjadi kebanggaan dan bahkan
identitas di luar negeri.
Dalam sistem religi kebudayaan nasional Indonesia telah berhasil
membina semangat dan kebesaran jiwa Masyarakat Indonesia yang
berpedoman pada prinsip Ketuhanan Yang Maha Esa. Salah satu unsur
kebudayaan nasional yang amat penting akan tetapi sering kali dilupakan
orang ialah bahasa Indonesia. Pendidikan kebudayaan sangat penting
dalam rangka pemerataan penyerapan dan penghayatan di samping
pengembangan kebudayaan nasional yang berlandaskan Pancasila dan
UUD 1945.
Apa ada
pertanyaan?
Terima
Kasih

Anda mungkin juga menyukai