NIM. : 856705242
Smt/kelas. : 3/E
Ji
1) Ada berapa tahap dalam proses penciptaan karya tari ? Jelaskan secara terstruktur !
Jawab :
A. Perencanaan
Dalam perencanaan gerak berirama untuk anak usia dini tergambar semua aspek atau
komponen atau tahapan yang harus disiapkan oleh pelaksana. Hasil dari berpikir muncullah sebuah
gagasan tarian, gagasan ini berkaitan dengan tema, bentuk, dan gaya tarian yang akan dibuat
B. Penciptaan
Menurut Hawkins tahap yang harus dulalui oleh seorang koreografer adalah :
1. Tahap Ekplorasi yaitu tahap dimana pikiran bekerja, berimajinasi, merasakan, dan merespon
rangsang untuk menemukan berbagai gerak dari berbagai sumber dengan menggunakan semua
indra.
2. Tahap Improvisasi yaitu aktivitas yang sangat diperlukan dalam tari dengan memperoleh
gerakan-gerakan spontan dan terkendali.
3. Tahap Evaluasi yaitu kegiatan mengkaji kembali gerakan-gerakan yang sudah ditemukan dan
drencanakan untuk digunakan dalam tarian.
a. Pijakan tradisi
Pijakan tradisi adalah segala bentuk tari tradisi dapat merupakan sumber, dapat merupakan
bahan untuk di pikirkan, diolah, dan di garap sehingga melahirkan bentuk – bentuk baru.
Suatu bentuk tari terkadang di garap berdasarkan pijakan tari tradisi sehingga akan
menghasilkan bentuk tari yang baru setelah melalui proses berkarya.
b. Pijakan Gaya
Pijakan Gaya adalah keseluruhan hal yang di jadikan dasar bagi orang untuk menandai identitas
mereka terdiri dari sesuatu yang di sebutkan dengan gaya ( style ).
Gaya dalam tari tersusun dari simbol – simbol, bentuk – bentuk, dan orientansi – orietansi nilai
yang mendasarinya. Pijakan gaya terkadang digunakan sebagai pijakan dalam menggarap suatu
bentuk tari.
2. Spesifikasi
Spesifikasi dalam tari mempunyai batasan lebih kepada sesuatu yang khusus / unik yang tidak
dimiliki daerah lain dan atau orang lain. Pada tari tradisi terungkap ciri – ciri tertentu khas daerah
yang bersangkutan, yang berbeda dengan daerah lainnya. Umumnya, suatu tarian di bentuk melalui
pilihan – pilihan kreatif untuk memperagakan gaya – gaya tertentu bahkan dalam prosesnya
terkadang menambahkan atau membuang beberapa item sehingga mengubah suatu gaya dan
membentuk gaya yang baru.
Ide gagasan yang dapat di jadikan tema meliputi hal – hal sebagai berikut :
Seperti gerak – gerak anginnya bertiup, pohon bergoyang, air yang mengalir di sungai,
berkaitan dengan perburuan, mata pencaharian.
Seperti bermain peran, jenis permainan anak yang biasa di lakukan (dolanan).
Dimana properti dapat sebagai pendukung tari untuk mengekspesikan gerak seperti bermain
3) Unsur pendukung pertunjukan tari berkaitan dengan hal-hal yang artistik. Jelaskan dan
buatlah satu sketsa pentas pertunjukan tari dengan menggunakan panggung proscenium!
Jawab :
Panggung Proscenium bisa disebut juga panggung bingkai karena penonton menyaksikan para
penari melalui bingkai atau lengkung proscenium. Bingkai yang dipasang layar atau gorden ini
memisahkan wilayah penari dengan penonton yang menyaksikan pertunjukan dari satu arah.
Dengan pemisahan ini maka pergantian tata panggung dapat dilakukan tanpa sepengetahuan
penonton. Jarak yang sengaja diciptakan untuk memisahkan penari dan penonton ini dapat
digunakan untuk menyajikan tarian seperti apa adanya.
Penari dapat bermain dengan leluasa seolah-olah tidak ada penonton yang hadir melihatnya.
Pemisahan ini dapat membantu efek artistik yang dinginkan terutama dalam gaya realisme yang
menghendaki seolah-olah benar-benar terjadi dalam kehidupan nyata.
Sketsa Panggung Proscenium :
3. Teknik pointlis
Teknik pointlis merupakan teknik melukis yang menggunakan titik-titik dan perpaduan warna.
Gradasi dibuat untuk mengatur pencahayaan gambar. Hasil gambar dengan teknik pointlis ini jika
diperhatikan dengan teliti
4. Teknik spray
Teknik spray merupakan teknik melukis dengan menggunakan semprotan cat. Bahan yang digunakan
berupa bahan cair yang dimasukkan ke dalam alat untuk menyemprot. Teknik spray ini sering
digunakan saat akan memberikan warna pada kendaraan, keramik, pot hias, dan lain-lain. Teknis
spray juga bisa digunakan saat membuat lukisan di media yang besar seperti dinding.