Anda di halaman 1dari 11

MAKALAH

Memahami Makna & Tujuan Pendidikan


Jasmani
Disusun untuk memenuhi tugas

Mata kuliah: Dasar-Dasar Pendidikan Jasmani

Dosen Pengampuh: Fartega S.Pd AIFO-FIT

Oleh:
1. Sarlan (A42121132) 6. Hayatunnuvus (A42121062)

2. Ahmad Baihaqi (A42121117) 7. Deita Sri Lintang (A42121152)

3. Anas Hidayat (A42121002) 8. Ririn Ananda Rauf (A42121162)

4. Moh. Fikri (A42121027) 9. Inggrid Virginia Patunde (A42121052)

5. Ismail (A42121157) 10. Annisa (A42121007)


Kata Pengantar

Assalamualikum Wr.Wb

Puji syukur senantiasa selalu kita panjatkan kepada Allah SWT yang telah
memberikan limpahan Rahmat,Taufik dan hidayah-Nya sehingga kami
dapat menyelesaikan penyusunan makalah ini. Shalawat serta salam tak
lupa kita curahkan kepada Nabi Muhammad SAW yang telah
menunjukan jalan kebaikan dan kebenaran di dunia dan akhirat kepada
umat manusia.

Makalah ini disusun guna memenuhi tugas mata kuliah Pendidikan


Jasmani dan juga untuk khalayak ramai sebagai bahan penambah ilmu
pengetahuan serta informasi yang semoga bermanfaat.

Makalah ini kami susun dengan segala kemampuan kami dan


semaksimal mungkin. Namun, kami menyadiri bahwa dalam
penyusunan makalah ini tentu tidaklah sempurna dan masih banyak
kesalahan serta kekurangan.Maka dari itu kami sebagai penyusun
makalah ini mohon kritik, saran dan pesan dari semua yang membaca
makalah ini terutama Dosen Mata Kuliah Pendidikan Jasmani yang kami
harapkan sebagai bahan koreksi untuk kami.

Wa’alaikumsalam Wr.Wb
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR

DAFTAR ISI

BAB I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ..................................................................................................

B. Rumusan Masalah ................................................................................................

BAB II. PEMBAHASAN


A. Makna, fungsi, dan istilah pendidikan jasmani ..................................................

B. Definisi dan Deskripsi, Pengertian pendidikan jasmani ......................................

C. Arti dan Tujuan olahraga dan Gerak dalam pendidikan jasmani ...........................

BAB III. PENUTUP


A. Kesimpulan ........................................................................................

B. Saran ................................................................................................
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Pendidikan jasmani adalah proses pendidikan yang memanfaatkan aktivitas
jasmani yang direncanakan secara sistematik bertujuan untuk mengembangkan dan
meningkatkan individu secara organik, kognitif, dan emosional, dalam kerangka
sistem pendidikan nasional. Pendidikan jasmani merupakan bagian penting dari
proses pendidikan. Artinya, pendidikan jasmani bukan hanya dekorasi atau
ornamen yang ditempel pada program Pembelajaran sebagai alat untuk
mahasiswa. Tetapi pendidikan jasmani adalah bagian penting dari pendidikan
karena melalui pendidikan jasmani yang diarahkan dengan baik, mahasiswa akan
mengembangkan keterampilan yang berguna bagi pengisian waktu senggang,
terlibat dalam aktivitas yang terjaga untuk mengembangkan hidup sehat,
berkembang secara sosial, dan menyumbang pada kesehatan fisik dan mentalnya.
Pendidikan jasmani adalah proses pendidikan melalui aktivitas jasmani, permainan
atau olahraga yang terpilih untuk mencapai tujuan pendidikan.

Meskipun pendidikan jasmani menawarkan kepada anak untuk bergembira, tidaklah


tepat untuk mengatakan pendidikan jasmani diselenggarakan semata-mata agar
mahasiswa bergembira dan bersenang-senang. Bila demikian seolah-olah
pendidikan jasmani hanyalah sebagai mata pelajaran, Pendidikan jasmani
merupakan wahana pendidikan, yang memberikan kesempatan bagi mahasiswa
untuk mempelajari hal-hal yang penting. Belajar adalah berusaha atau berlatih
untuk mendapatkan kepandaian agar memiliki keterampilan, pengetahuan, sikap,
dan nilai. Arti belajar dasar permainan tak lain adalah berlatih teknik dasar
sebuah permainan agar terampil dalam melakukan permainan. Adapun mekanika
dalam permainan yang dapat dipelajari diantaranya adalah dasar-dasar tekhnik
permainan.
B. Rumusan Masalah
1. Apa makna, tujuan, fungsi dan istilah pendidikan jasmani?

2. Jelaskan apa yang dimaksud dengan Definisi dan Deskripsi dalam pendidikan
jasmani?

3. Jelaskan arti dan pengertian olahraga tujuan dan gerak dalam pendidikan
jasmani?
BAB II
Pembahasan

A. . Makna, fungsi, dan istilah pendidikan jasmani


Makna pendidikan jasmani usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana
belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembang
potensi dirinya memiliki kekuatan spritual keagamaan, pengendalian diri
kepribadian, kecerdasan akhlak mulia serta keterampilan yang diperlukan dirinya
masyarakat bangsa dan negara

Fungsi meningkatkan kekuatan yaitu jumlah tenaga maksimum yang dikeluarkan


oleh otot atau kelompok otot.

Meningkatkan daya tahan yaitu kemampuan otot atau kelompok otot untuk
menahan kerja dalam waktu yang lama

Meningkatkan daya tahan kardiovaskuler kapasitas individu untuk melakukan


aktivitas yang berat secara terus menerus dalam waktu relatif lama

Meningkatkan fleksibilitas rentan gerak dalam persendian yang diperlukan untuk


menghasilkan gerakan yang efesien dan mengurangi cidera

Istilah pendidikan jasmani berawal dari istilah gerak badan aktivitas jasmani. Ini
menunjukkan ketidak konsistenan misi dan visi pendidikan jasmani di tanah air
terombang ambing pengaruh zaman dan budaya serta nilai orientasi yang diyakini
Masyarakat hingga saat ini di sekolah dikenal istilah mata pelajaran pendidikan
jasmani olahraga dan kesehatan tetapi seolah sepakat semua orang menyebutnya
sebagai mata
B. Definisi dan Deskripsi pengertian pendidikan jasmani
Pendidikan Jasmani adalah salah satu mata pelajaran yang ada di sekolah dan
merupakan media pendorong untuk melatih perkembangan keterampilan motorik,
kemampuan fisik, pengetahuan, sikap sportifitas, pembiasaan pola hidup sehat dan
pembentukan karakter (mental, emosional, spiritual, dan sosial) dalam rangka
mencapai tujuan sistem pendidikan Nasional.

Pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan merupakan satu mata ajar yang
diberikan di suatu jenjang sekolah tertentu yang merupakan salah satu bagian dari
pendidikan keseluruhan yang mengutamakan aktivitas jasmani dan pembinaan
hidup sehat untuk bertumbuh dan perkembangan jasmani, mental, sosial dan
emosional yang serasi, selaras dan seimbang (Depdiknas, 2006:131).

Berikut ini beberapa definisi, deskripsi dan pengertian pendidikan jasmani dari
beberapa sumber buku:

 Menurut Sukintaka (2000:2), pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan


merupakan bagian integral dari pendidikan total yang mencoba mencapai
tujuan mengembangkan kebugaran jasmani, mental, sosial, serta emosional
bagi masyarakat dengan wahana aktivitas jasmani.
 Menurut Samsudin (2008:2), pendidikan Jasmani adalah suatu proses
pembelajaran melalui aktivitas jasmani yang didesain untuk meningkatkan
kebugaran jasmani, mengembangkan keterampilan motorik, pengetahuan
dan perilaku hidup sehat dan aktif, sikap sportif, dan kecerdasan emosi.
 Menurut Firmansyah (2009:04), pendidikan jasmani adalah proses
pendidikan yang melibatkan interaksi antara peserta didik dengan lingkungan
yang dikelola melalui aktivitas jasmani secara sistematik menuju
pembentukan manusia seutuhnya.
 Menurut Winarno (2006:33), pendidikan jasmani merupakan bagian integral
dari proses pendidikan secara keseluruhan yang menggunakan aktivitas
jasmani sebagai media atau alat untuk mencapai tujuan, pendidikan jasmani
bertujuan untuk mengembangkan individu secara organis, neuromusculer,
intelektual, dan emosional.
 Menurut Rosdiani (2013:23), pendidikan Jasmani adalah proses pendidikan
yang memanfaatkan aktivitas jasmani yang direncanakan secara sistematis
bertujuan untuk mengembangkan dan meningkatkan individu secara organik,
neumuskuler, perseptual, kognitif, dan emosional, dalam kerangka sistem
pendidikan nasional.
 Menurut Mulyanto (2014:34 ), pendidikan jasmani adalah proses belajar
untuk bergerak,dan belajar melalui gerak. Ciri dari pendidikan jasmani adalah
belajar melalui pengalaman gerak untuk mencapai tujuan pengajaran melalui
pelaksanaan, aktivitas jasmani, bermain dan olahraga.

C. Tujuan Olahraga dan Gerak Dalam Pendidikan


Jasmani
Menurut Suryobroto (2004:8), tujuan pendidikan jasmani adalah untuk
pembentukan anak, yaitu sikap atau nilai, kecerdasan, fisik, dan keterampilan
(psikomotorik), sehingga siswa akan dewasa dan mandiri, yang nantinya dapat
digunakan dalam kehidupan sehari-hari.

Tujuan Pendidikan Jasmani menurut Permendiknas Nomor 22 Tahun 2006 adalah


sebagai berikut:

 Mengembangkan keterampilan pengelolaan diri dalam upaya


pengembangan dan pemeliharaan kebugaran jasmani serta pola hidup sehat
melalui berbagai aktivitas jasmani dan olahraga yang terpilih.
 Meningkatkan pertumbuhan fisik dan pengembangan psikis yang lebih baik.
 Meningkatkan kemampuan dan keterampilan gerak dasar.
 Meletakkan landasan karakter moral yang kuat melalui internalisasi nilai-nilai
yang terkandung di dalam pendidikan jasmani, olahraga dan kesehatan.
 Mengembangkan sikap sportif, jujur, disiplin, bertanggung jawab, kerja
sama, percaya diri dan demokratis.
 Mengembangkan keterampilan untuk menjaga keselamatan diri sendiri,
orang lain dan lingkungan.
 Memahami konsep aktivitas jasmani dan olahraga di lingkungan yang bersih
sebagai informasi untuk mencapai pertumbuhan fisik yang sempurna, pola
hidup sehat dan kebugaran, terampil serta memiliki sikap yang positif.

Menurut Suherman (2009:7), tujuan pendidikan jasmani secara umum


deklasifikasi menjadi empat tujuan perkembangan, yaitu:

 Perkembangan fisik. Tujuan ini berhubungan dengan kemampuan


melakukan aktivitas-aktivitas yang melibatkan kekuatan-kekuatan fisik dari
berbagai organ tubuh seseorang (physical fitnes).
 Perkembangan gerak. Tujuan ini berhubungan dengan kemampuan
melakukan gerak secara efektif, efisien, halus, indah, dan sempurna (skill
full).
 Perkembangan mental. Tujuan ini berhubungan dengan kemampuan
berfikir dan menginterpretasikan keseluruhan pengetahuan tentang
pendidikan jasmani ke dalam lingkungannya.
 Perkembangan sosial. Tujuan ini berhubungan dengan kemampuan siswa
dalam menyesuaikan diri pada suatu kelompok atau masyarakat.
Pelaksanaannya pembelajaran gerak dasar melalui permainan dilaksanakan melalui
beberapa tahapan kegiatan sebagai berikut:

1) Persiapan pada tahap kegiatan ini guru mempersiapkan materi-materi serta

permainan dan alat permainan yang akan di gunakan dalam pembelajaran.

2) Pelaksanaan Pembelajaran dalam laksanaan pembelajaran guru memulai

kegiatan pendahuluan dengan menggunakan permainan-permainan pemanasan

pada kegiatan inti guru dapat mengguanakan permainan yang lebih kompleks

dan sesuai dengan materi pembelajaran dan tujuan pembelajaran, kemudian

pada tahap akhir pembelajaran guru menjelaskan materi apa yang telah

dilakukan dalam pembelajaran pada saat permainan, guru jangan menjelaskan

konteks di luar dari materi walaupun dalam permainan ada kagiatan atau

gerakan tersebut.

3) Evaluasi dan refleksi pembelajaran: setelah melakukan

kegiatan pembelajaran guru melakukan evaluasi dan refleksi pembelajaran,

dimana dalam evaluasi tersebut guru mengukur dan menilai kwalitas

pembelajaran yang telah dilaksanakan. Berdasarkan pengamatan dan kajian

yang dilakukan oleh penulis permainan akan membuat Pembelajaran lebih

menyenangkan, serta dapat membangkitkan kecerdasan intelektual, emosional,

spiritual, bahkan kecerdasan kolektif.


BAB III
Penutup
A. kesimpulan
Beberapa pelajaran mengenai konsep olahraga dan pendidikan jasmani serta hal-hal
lain yang menerangkan tentang konsep tersebut telah teruraikan dalam makalah ini
walau mungkin tak sempurna dan masih banyak kekurangan di dalamnya.

B. Saran
Dari beberapa hal di atas saya berpendapat bahwa Pendidikan Jasmani dapat
berdampingan/ sejajar dengan Olahraga, dimana saya memandang dari beberapa
aspek seperti halnya Pendidikan jasmani yang benar dan olahraga yang benar akan
memberikan sumbangan yang sangat berarti terhadap pendidikan anak secara
keseluruhan . Hal nyata yang diperoleh dalam pendidikan jasmani dan olahraga
adalah perkembangan yang lengkap, meliputi aspek fisik, mental, emosi, sosial dan
moral. Saya percaya bahwa pendidikan jasmani dan olahraga merupakan wahana
yang paling tepat untuk “ membentuk manusia seutuhnya”.

Anda mungkin juga menyukai