Hewan vertebrata adalah jenis hewan yang memiliki tulang belakang pada
tubuhnya. Fungsi dari tulang belakang tersebut adalah untuk menopang tubuh
hewan tersebut dan melindungi sumsum tulang belakang serta menghubungkannya
pada sistem saraf. Selain itu, hewan vertebrata juga memiliki tengkorak untuk
melindungi otak mereka.
Susunan hewan vertebrata terbagi menjadi kepala, batang/tubuh, anggota
tubuh, dan ekor untuk beberapa spesies. Kulit hewan vertebrata tersusun atas
lapisan epidermis dan endodermis. Hewan vertebrata memiliki sistem peredaran
darah yang tertutup, yaitu melalui pembuluh darah. Alat ekskresi hewan vertebrata
adalah ginjal yang berfungsi untuk mengeluarkan zat sisa metabolism.
Sistem pencernaan memanjang dari mulut hingga anus. Sementara itu,
sistem endokrin hewan vertebrata akan menghasilkan hormon. Hewan vertebrata
memiliki alat pernapasan yang berbeda, yaitu melalui paru-paru, kulit, atau insang.
3. Rodentia
Kelompok ini mempunyai gigi seri seperti pahat yang tumbuh terus menerus. Hewan yang
termasuk anggota Rodentia adalah tikus, tupai, maarmut, dan hamster.
4. Cetacea
Merupakan satu ordo pada mamalia yang hidup di laut. Bentuk tubuhnya seperti ikan, tidak ada
rambut, tidak ada daun telinga, dan tidak ada tungkai belakang. Contoh Cetacea adalah paus,
lumba-lumba laut.
5. Sirenia
Merupakan hewan herbivora akuatik yang tidak memiliki tungkai belakang dan tungkai depan
seperti dayung. Sirenia memiliki kulit tebal dengan sedikit rambut. Hewan yang termasuk sirenia
adalah sapi laut.
6. Primata
Kelompok ini memiliki tangan dan kaki berjari lima. Jari-jari tersebut memiliki kuku tetapi tidak
bercakar. Contoh hewan ordo primata adalah orang utan, kera ekor panjang.
Contoh: Petromyzon marinus (ikan lamprey laut), Eptatrotus goliath (ikan hag).
1. Galliformes
Kelompok ini memiliki kaki untuk mengais dan berlari, serta memiliki paruh yang pendek.
Contoh: Pavo cristatus (burung merak), burung kalkun
2. Ratites
Merupakan kelompok aves yang tak dapat terbang karena tulang dadanya tidak memiliki taju.
Contoh: burung kasuari, burung kiwi
3. Columbiformes
Merupakan kelompok burung pemakan biji-bijian yang berparuh pendek. Kelompok ini memiliki
tembolok yang besar, sel epitelnya mudah mengelupas dan diberikan kepada anaknya semasa
masih kecil lewat paruhnya. Contoh: Columba fasciata (merpati), Geopelia struata (perkutut)
4. Passeriformes
Kelompom ini dikenal sebagai burung penyanyi karena memiliki kotak suara yang berkembang
baik. Memiliki tiga jari kaki menghadap ke depan dan satu jari mengarah ke belakang. Bentuk
kaki tersebut memudahkan burung untuk bertengger. Contoh: Serinus canaria (burung kenari)
Kelas reptilia terdiri atas empat ordo, yaitu Rynchocephalia, Chelonia, Crocodila, dan Squamata.
Berikut penjelasannya:
1. Ordo Rynchocephalia
Ordo ini kebanyakan sudah menjadi fosil dan merupakan reptilia primitif. Kelompok ini
merupakan reptilia primitif dan tertua sehingga disebut fosil hidup.
Contoh: Sphennodon punctatus (tuatara)
1. Ordo Chelonia
Hewan kelompok ordo chelonia bertubuh pendek dan lebar yang dilindungi krapaks (tempurung
bagian atas) dan plastron (tempurung bagian bawah).
Contoh: Crocodylus porosus (buaya)
1. Ordo Squamata
Ordo squamata merupakan kelompok hewan bersisik yang dibedakan menjadi dua kelompok,
yaitu Lasertilia dan Ophidia.
e. Ampibhia
Katak bergerak menggunakan dua pasang kaki yang memiliki selaput lendir
untuk berenang. Kulit katak selalu dalam keadaan basah karena mengandung
pembuluh darah yang dapat membantu berdifusi melalui kulit.
Amphibia terdiri dari tiga ordo, yaitu Anura, Urodela, dan Apoda. Berikut ketiganya:
3. Apoda
Berekor
Tidak mempunyai kaki
Contoh: Ichthyopis glutinosus (Salamander cacing)