Project Management IS/IT

Project Quality
Management
Modul 6 – Pengelolaan Qualitas Proyek

Tiar Anindya Putri, S.Kom., M.MT.

Dosen S1 Bisnis Digital
I T Te l ko m S u r a b a y a
 Table of Content
1. The Importance of Project Quality Managemen
2.What Is Project Quality Management
3.Planning Quality Management
4.Performing Quality Assurance
5.Controlling Quality
6.Modern Quality Management
7.Improving IT Project Quality
 The Importance of Project Quality
Management
• IT Product is Everywhere
Source:http://spi2uk.itvnet.lv/upload2/articles/68/686383/images/_origin_10-reizes-kad-dators-4.jpg
 Quality
“The totality of characteristic of an entity
that bear on its ability to satisfy stated or
implied needs”
(ISO8042:1994)

The degree to which a set of inherent

characteristic fulfills requirements
(ISO9000:2000)
 Quality is conformance to requirements and
fitness of use

• Kesesuaian dengan persyaratan dan optimasi

penggunaan.
• Kesesuaian dengan persyaratan adalah inti dari
kepuasan pelanggan dan kesesuaian untuk
digunakan, dan merupakan ukuran seberapa baik
produk melakukan apa yang pelanggan inginkan.
Project Quality
Management?
TUJUAN Manajemen Kualitas Proyek
• Untuk memastikan bahwa proyek
akan memenuhi kebutuhan yang
dilakukan.
 Quality Policy
• Pendekatan aturan qualitas secara
formal:
– Program ISO
– Six Sigma
– Total Quality Management
• Ketika pendekatan aturan qualitas
secara formal tidak ada, maka seorang
Manager Proyek perlu menciptakannya.
Project Quality Management
Processes

Planning Performing
Controlling
Quality Quality
Quality
Management Assurance
 Posisi Pengelolaan Qualitas Manajemen
Planning Quality Management

Perform Quality Assurance

INITIATING PLANNING EXECUTING CLOSING

MONITORING & CONTROLLING

Perform Quality Control

Project Quality Management
Processes - Planning

Planning
Planning Performing
Controlling
QualityQuality
Management Quality
Quality
Management Assurance

mengidentifikasi standar kualitas mana yang relevan dengan

proyek dan bagaimana memenuhinya; metrik adalah standar
pengukuran
 Plan Quality Management adalah..
proses (1) mengidentifikasi persyaratan
kualitas dan/atau standar untuk proyek
dan hasil kerjanya, dan (2)
mendokumentasikan bagaimana proyek
akan menunjukkan kepatuhan terhadap
persyaratan kualitas yang relevan
 SCOPE ASPECTS

System Output Features

Reliability Functionality

Quality
Performance of IT Maintainability

Project
Tools & Techniques
Project Quality Management
Processes

Planning Performing
Performing Quality Controlling
Quality Quality
Assurance Quality
Management Assurance

secara berkala mengevaluasi kinerja proyek secara

keseluruhan untuk memastikan proyek akan memenuhi
standar kualitas yang relevan
 Quality Assurance adalah ….
Proses audit persyaratan kualitas dan
hasil dari pengukuran kontrol kualitas
untuk memastikan bahwa standar
kualitas yang sesuai dan definisi
operasional digunakan
The Goal of Quality Assurance is
Continues Quality Improvement

19
Project Quality Management
Processes

Planning Performing
Controlling
Quality Quality Controlling Quality
Quality
Management Assurance

memantau hasil proyek tertentu untuk memastikan

bahwa mereka mematuhi standar kualitas yang
relevan
 Quality Control adalah …
proses pemantauan dan pencatatan hasil
pelaksanaan kegiatan kualitas untuk
menilai kinerja dan merekomendasikan
perubahan yang diperlukan
Quality Assurance Vs.
Quality Control
• Proses Control Quality menggunakan seperangkat teknik
dan tugas operasional untuk memverifikasi bahwa output
yang dikirim akan memenuhi persyaratan.
• Quality assurance harus digunakan selama fase
perencanaan dan pelaksanaan proyek untuk memberikan
keyakinan bahwa persyaratan pemangku kepentingan
akan dipenuhi dan kontrol kualitas harus digunakan
selama fase pelaksanaan dan penutupan proyek untuk
secara formal menunjukkan, dengan data yang dapat
diandalkan, bahwa sponsor dan/atau kriteria penerimaan
pelanggan telah bertemu.
The Main Out-Come
Of Quality Control Acceptance
Decisions
Perlu diingat bahwa, salah satu tujuan utama dari QC
adalah untuk meningkatkan kualitas, namun jika kita
lihat out-come dari proses ini maka ada tiga yait:
• acceptance decisions : menentukan jika produk
atau jasa yang dihasilkan dari sebuah proyek akan
di terima atau di tolak. Jika di terima maka
deliverable tadi akan masuk dalam kategori
validated deliverable, jika stakeholder menolak
Quality
porduk / jasa yang dihasilkan maka produk/ jasa Control
tersebut harus dikerjakan ulang
• REWORK : usaha yang dilakukan untuk
mengubah item-item yang ditolak sehingga Process
Rework
Adjustments
sesuai dengan kebutuhan
• PROCESS ADJUSTMENT : usaha untuk
memperbaiki atau mencegah masalah-masalah
yang terkait dengan kualitas pada masa yang
akan datang berdasarkan pengukuran QC.
 Modern quality management:
1. Memerlukan kepuasan pelanggan
2. Lebih suka pencegahan daripada
inspeksi
3. Mengakui tanggung jawab manajemen
untuk kualitas
 Quality Experts
• Deming terkenal karena karyanya dalam membangun
kembali Jepang dan 14 Poinnya untuk Manajemen
• Juran menulis Buku Pegangan Kontrol Kualitas dan sepuluh
langkah menuju peningkatan kualitas
• Crosby menulis Quality is Free dan menyarankan agar
organisasi berusaha keras tanpa cacat
• Ishikawa mengembangkan konsep lingkaran kualitas dan
diagram tulang ikan
• Taguchi mengembangkan metode untuk mengoptimalkan
proses eksperimen Teknik
• Feigenbaum mengembangkan konsep kontrol kualitas total
 Improving IT Project Quality

KUALITAS PROYEK IT
MENINGKATKAN 1 • Membangun kepemimpinan yang
mempromosikan kualitas
SARAN UNTUK

2 • Pahami biaya kualitas (Quality Cost)

3 • Fokus pada pengaruh organisasi dan faktor

tempat kerja yang mempengaruhi kualitas

4 • Ikuti maturity models

 Sebagian besar masalah kualitas
terkait dengan manajemen, bukan
masalah teknis
 Quality Cost

Cost of Cost of Non Cost of

Conformance conformance Quality
 Prevention
Cost

Measurement
&Test
Internal Cost
Equipment
Cost

Cost
Categories

Appraisal External
Cost Failure Cost
 Pengaruh Organisasi, Faktor Tempat Kerja,
dan Kualitas
• Studi oleh DeMarco dan Lister menunjukkan bahwa masalah
organisasi memiliki pengaruh yang jauh lebih besar pada
produktivitas programmer daripada lingkungan teknis atau bahasa
pemrograman
• Produktivitas programmer bervariasi dengan faktor satu hingga
sepuluh di seluruh organisasi, tetapi hanya sebesar 21 persen dalam
organisasi yang sama
• Studi tidak menemukan korelasi antara produktivitas dan bahasa
pemrograman, pengalaman bertahun-tahun, atau gaji
• Ruang kerja khusus dan lingkungan kerja yang tenang adalah faktor
kunci untuk meningkatkan produktivitas programmer
 Best Practice For QM
• Best practice: membentuk komunitas manajemen
proyek internal
• Capability: memfasilitasi kegiatan manajemen proyek
• Outcome: inisiatif lokal, artinya organisasi
mengembangkan kantong konsensus di sekitar
bidang minat khusus
• Key performance indicator: masyarakat menangani
isu-isu lokal
 Reference
• Kathy Schwalbe, Project
Management for Information
Technology, 7 ed, Cengage Learning
th

(2014)
• PMBOK 6th Ed
THANK YOU
 Tugas
• Buatlah 3 dokumen berikut:
– Quality Checklist
– Quality Management
– Quality Metrics
• Tugas dikumpulkan pada e-learning
dalam bentuk .pdf maksimal Sabtu, 13
November 2021 pukul 23.59.