Anda di halaman 1dari 20

LAPORAN

OBSERVASI PADA BANK MANDIRI DAN


KOPERASI SEHATI MAKMUR ABADI
Laporan ini dibuat guna memenuhi tugas Mata Kuliah Bank Dan
Lembaga Keuangan Syari’ah

DOSEN PENGAMPU:

NIL FATRI, SE.I, M.H

Disusun Oleh :

NAMA : MEGA ARYANI MUSTIUKA


NIM : ES 190019
SEMESTER : 5A

SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI SYARI’AH AL-

MUJADDID TANJUNG JABUNG TIMUR

2021/2022
DARTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN...........................................................1
A. LATAR BELAKANG MASALAH................................................1
B. TUJUAN DAN MANFAAT............................................................1
C. LOKASI DAN JANGKA WAKTU PELAKSANAAN................2
D. IDENTITAS MAHASISWA..........................................................2

BAB II PROFIL USAHA...........................................................3

1. Nama dan Identitas Usaha...........................................................3


2. Sejarah Usaha...............................................................................3
3. Aspek Pemasaran.........................................................................4
4. Aspek Promosi .............................................................................4
5. Aspek Keuangan...........................................................................5
6. Aspek SDM...................................................................................5
BAB III PERMASALAHAN.....................................................6
1. Permasalahan dalam Pemasaran.............................................6
2. Permasalahan dalam Promosi yang dihadapi dilapangan.....6
3. Permasalahan dalam Keuangan...............................................6
4. Permasalahan dalam SDM........................................................6

BAB IV RENCANA PROGRAM KERJA...............................7

1. Bidang Pemasaran.....................................................................7
2. Bidang Promosi..........................................................................7
3. Bidang Keuangan.......................................................................7
4. Bidang SDM................................................................................7

BAB V PENUTUP......................................................................8

KESIMPULAN....................................................................8

LAMPIRAN................................................................................9
BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG MASALAH

Batik yaitu bentuk kegiatan yang menghasilkan karya dengan nilai


seni yang tinggi dan telah menjadi bagian dari kekayaan budaya Indonesia.
Hingga saat ini batik masih menjadi identitas bangsa Indonesia melalui
rancangan gambar dan warna-warna yang memukau. Sehingga tidak hanya
warga negara Indonesia, batik juga sangat diminati oleh warga negara
asing. Buktinya banyak wisatawan asing berkunjung di Indonesia yang
biasanya selalu menyempatkan diri untuk membeli batik untuk dibawa ke
negara mereka sebagai bentuk cindramata.

Industri batik rumahan yang di kelola oleh bapak Sisran dan ibu
Umi Fitriyah yang bertempat di Desa Sidomukti Kecamatan Dendang
Kabupaten Tanjung Jabung Timur yang sudah berjalan selama 4 tahun.
Berawal dari kecintaannya terhadap batik, ibu Umi Fitriyah yg kerap
dipanggil dengan ibu Fitri ini mencoba membuat batik sendiri. Kebetulan
beliau mempunyai kerabat pengrajin di pilau Jawa. Oleh karena itu Beliau
terpacu untuk bisa membatik dengan tangannya sendiri. Suka duka sudah
mereka lalui dalam membatik. Hingga saat ini konsumen sudah ada yang
dari luar kecamatan. Ini semua berkat pantang menyerah dan Istiqomah
dalam menjalankan sebuah usaha.

B. TUJUAN DAN MANFAAT


Tujuan
1. Mengetauhui sejarah usaha Pengrajin Batik Fitriss Mandiri
2. Mengetahui aspek pemasaran, produksi, keuangan, dan SDM
3. Mengetaui permasalahan dari aspek-aspek tersebut
4. Mengetaui rencana program kerja pengrajin
Manfaat

Manfaat dari dilakukannya observasi ini adalah untuk


menambah ilmu dan pemahaman dalam mata kuliah keuangan Bank
dan Non Bank. Terutama pada bank mandiri dan koperasi

C. LOKASI DAN JANGKA WAKTU PELAKSANAAN


Lokasi Observasi Bank Mandiri yang dilakukan adalah di Jl.Imam
Bonjol No.11 Rt.02,Talang Babat Kecamatan.Sabak Barat, Kabupaten
Tanjung Jabung Timur. Dengan jangka waktu pelaksanaan dari tanggal 20
oktober sampai dengan 28 oktober 2021.

Lokasi Observasi Sehati Makmur Abadi Cabang Muara Sabak


yang dilakukan adalah Jl. Desa Rano Belakang Rumah Dinas Bupati Ruko
A9 Kecamatan Sabak Barat, Kabupaten Tanjung Jabung Timur. Dengan
jangka waktu pelaksanaan dari tanggal 07 oktober sampai dengan 14
oktober 2021.

D. IDENTITAS MAHASISWA
Nama : Mega Aryani Mustika
TTL : Mendahara Ilir, 03 Juni 2001
Alamat Jl. Manuggal Kelurahan Mendahara Ilir, Kecamatan Mendahara
Kabupaten Tanjung Jabung Timur
Agama : Islam
BAB II
PROFIL USAHA

1. Nama dan Identitas Usaha


 Nama usaha : BANK MANDIRI
 Alamat : Jl. Imam bonjol no.11
rt.02 talang babat
Kecamatan sabak barat
Kabupaten Tanjung Jabung Timur
Provinsi Jambi
 Berdirinya usaha sejak tahun 2010 di kecamatan geragai lalu pindah
gedung pada tahun 2013 hingga sekarang
 Nama Pengrajin/nama pemilik Usaha: Bapak. Sisran dan Ibu Umi
Fitriyah

 Nama usaha : KOPERASI SEHATI MAKMUR ABADI

 Alamat :Jl.Desa Rano relakang Rumah Dinas Bupati

Ruko A9

Kecamatan Sabak Barat

Kabupaten Tanjung Jabung Imur

Provinsi Jambi

2. Sejarah Usaha

3. Aspek Pemasaran
Pemasaran yang dilakukan oleh pengrajin adalah dengan cara
memasarkan melalui media sosial dan melalui pameran-pameran yang
sering diadakan baik di Kabupaten/Provinsi. Dan Fitriss Mandiri juga
bekerjasama dengan Disperindag,jadi untuk pemasaran dibantu oleh
Disperindag melalui outlet Kabupaten.

4. Aspek Promosi
Untuk memproduksi Batik maka alat dan bahan yang diperlukan adalah
a. Kain putih/kain mori
b. Cap
c. Lilin/malam
d. Canting (batik tulis)
e. Obat pewarna tekstil
f. Sarung tangan
g. Ember dan
h. Tali untuk menjemur kain
Kain batik yang dihasilkan tergantung cuaca. Jika cuaca cerah
maka proses peawarnaan akan berjalan lancar, sebaliknya jika musim
penghujan, proses pewarnaan akan terhambat.
Adapun ciri khas batik dari Dendang yaitu bunga seduduk, pinang
belah, nanas belah, pinang utuh dll.

5. Aspek Keuangan
Dalam memenuhi semua alat dan bahan dalam membatik tentu
perlu modal. Modal untuk membeli kain putih/mori, lilin/malam dan untuk
membeli obat pewarna batik. Per lembar kain batik biasanya berukuran 2
meter atau tergantung permintaan. Harga per lembar kain batik ukuran 2
meter mulai dari Rp 130.000,00 sampai Rp 200.000,00 tergantung berapa
kali proses pewarnaan batik tersebut..Semakin banyak proses semakin
mahal harga batik. Sedangkan untuk harga batik tulis tentu lebih mahal,
harga mencapai Rp 500.000,00 keatas. Karena batik tulis memakan
banyak waktu dan tenaga.

6. Aspek SDM
SDM dalam membatik sangat dibutuhkan, karena banyak proses
didalamnya yang sebenarnya memerlukan SDM yang memadai. Fitriss
Mandiri hanya memiliki beberapa karyawan aktif. Sehingga bisa dikatakan
kekuranga SDM. Karena membatik tidak sembarangan orang bisa
melakukannya, hanya orang yang sabar, tekun, teliti dan pantang
menyerah yang sanggup melakukannya.
BAB III
PERMASALAHAN

5. Permasalahan dalam Pemasaran


Permasalahan dalam pemasaran yaitu belum dipasarkan melalui media
sosial yang lebih luas.

6. Permasalahan dalam Promosi


 Permasalahan dalam produksi adalah kekurangan bahan-bahan karena
barang tersebut dibeli di pulau Jawa. Jikapun ada penjual yang lebih
dekat tentu harganya lebih mahal.
 Faktor alam/cuaca di musim hujan

7. Permasalahan dalam Keuangan


 Saat pesanan banyak, maka membutuhkan bahan yang banyak pula,
maka modal juga otomatis bertambah
 Konsumen yang belum lunas

8. Permasalahan dalam SDM


Kurangnya peminat dalam membuat batik, sehingga Fitriss Mandiri
kekurangan SDM dalam menjalankan usahanya
BAB IV
RENCANA PROGRAM KERJA

5. Bidang Pemasaran
Pemasaran yang lebih luas melalui Media social

6. Bidang Promosi
Dapat memproduksi lebih banyak dari biasanya

7. Bidang Keuangan
Dapat memanajemen dalam bidang keuangan

8. Bidang SDM
Pengrajin ingin menambah karyawan yang lebih banyak
BAB V
PENUTUP

KESIMPULAN

Fitriss Mandiri merupakan satu-satunya Industri batik yang


ada di Kecamatan Dendang. Fitriss Mandiri berdiri kurang lebih 4
tahun hingga sekarang. Motif khas batik Fitriss Mandiri adalah pinang
belah, nanas belah, bunga senduduk dll. Harga per 2 meter batik cap
mulai dari Rp 130.000,00 hingga Rp 200.000,00 tergantung
banyaknya proses pewarnaan. Untuk SDM Fitris Mandiri sangat
kekurangan, sehingga apabila pesanan banyak, pengerjaan tidak bisa
dipastikan akan tepat waktu.
LAMPIRAN
 Proses Pengecapan Batik
 Proses Pencelupan Batik
 Proses Penjemuran
 Bazar yang diselenggarakan oleh BAZNAS
 Pemasaran Melalui Media
 Foto Bersama Konsumen

Anda mungkin juga menyukai