Anda di halaman 1dari 6

Nama Kegiatan Refleksi 1

kegiatan
Tujuan Merefleksikan nilai kebhinekaan dari hasil 2 kegiatan kebhinekaan sebelumnya
kegiatan yaitu mengenal Kampus Tujuan (IPI), Kota Garut, Candi Cangkuang dan Kampung
Pulo
Tanggal 17 Oktober 2021
kegiatan

Tempat Zoom
Peserta dan Mahasiswi PMM (Perempuan): 10 Orang
narasumber
1 203210349 NUR KHAIRUNI MAWAHDAH Universitas Islam Riau
2 193210139 RAHMI NURULLITAWATI Universitas Islam Riau
3 1911060008 DESI RAHMADANI STKIP Bina Bangsa Getsempena
4 203210603 WINDA DWIKI Universitas Islam Riau
5 A12120117 NUR’ AFIVA RAHMAYANI Universitas Tadulako
6 1932041051 ELIZA NUR WAHYU Universitas Negeri Makassar
7 183210913 QUNAZATUL SHIMA BATUBARA Universitas Islam Riau
8 203210057 SYAHFIKA ADRIA YONA Universitas Islam Riau
9 193110458 ARIE RAFIANI Universitas Islam Riau
10 F1E119074 DIAN ANGGUN SEPTIANI Universitas Jambi

Mahasiswa PMM (Laki-laki): 3 Orang

11 203210324 MUHAMMAD MIKA AUDISI Universitas Islam Riau


12 F1E119083 DENNY CAHYADI SUNDARA Universitas Jambi
13 F1E119084 HENDO PRIMA YUDHISTIRA Universitas Jambi

Narasumber/ Dosen Pembimbing : SINTA DEWI, M.Pd.


Mentor : Raden Utami Maharani

Total: 15 Orang
Deskripsi Dalam kegiatan refleksi yang pertama ini, Dosen Pembimbing, Mentor dan
singkat hasil Mahasiswa PMM melakukan sharing dan diskusi secara daring melalui aplikasi
pelaksanaan zoom. Tujuan dari kegiatan Refleksi 1 ini untuk adalah merefleksikan nilai-nilai
kegiatan yang sudah mahasiswa pelajari dari dua kegiatan kebhinekaan sebelumnya yaitu
pengenalan IPI dan Garut sebagai kampus dan kota tujuan serta Candi Cangkuang
dan Kampung Pulo.

Dalam proses pelaksaanaanya, kegiatan ini Alhamdulilah berjalan dengan lancar.


Kegiatan dibuka dengan Dosen Pembimbing sebagai pemandu kegiatan refleksi
menjelaskan tujuan dari kegiatan tersebut. Kemudian dosen pembimbing
menjelaskan bahwa refleksi tersebut akan berpusat pada 3 bagian penting yang
masing-masingnya memiliki pertanyaan yang berbeda-beda. Bagian pertama adalah
describe/menjelaskan. Dalam sesi ini mahasiswa diberikan satu kalimat ajakan
“mari kita ingat/ceritakan kembali apa yang sudah kita pelajari di kegiatan
kebhinekaan sebelumnya”. Kalimat ini menurut pendapat dosen pembimbing
penting untuk diberikan supaya mahasiswa bisa mengingat apa yang sudah
dilakukan dan dosen bisa memonitor sejauhmana engagement/keterlibatan
mahasiswa dalam kegiatan pembelajaran.

Disamping itu, pertanyaan ini dianggap efektif dalam menyiapkan mahasiswa untuk
sesi yang kedua yaitu Evaluate/evaluasi. Dalam sesi ini mahasiswa diberikan
beberapa pertanyaan penting seperti pertama “apa persamaan dan perbedaan yang
anda temukan diantara kampus tujuan dengan kampus asal, kota tujuan dan kota
asal, tempat sejarah di garut dan di daerah asal, serta masyarakat adat di Garut dan
di daerah asal?” Kedua, “Nilai apa saja yang anda pelajari dari dua kegiatan
kebhinekaan yang sudah dilakukan?” Ketiga, “bagaimana pandangan anda soal
perbedaan-perbedaan yang anda temukan” Keempat, “bagaimana kontribusi dua
kegiatan yang sudah dilakukan terhadap pemahaman Indonesia dan juga diri Anda?”

Setelah mahasiswa berbagi tentang jawaban mereka terhadap pertanyaan-pertanyaan


tersebut, mahasiswa diajak untuk masuk ke sesi ketiga yaitu plan/rencana. Dalam
sesi ini mahasiswa diberi pertanyaan “Apa yang akan selalu Anda ingatkan ke diri
anda tentang Indonesia dan juga ketika anda menemukan perbedaan?” Mahasiswa
tentunya memberikan jawaban yang berbeda-beda tetapi sangat menginspirasi.

Pesan kunci dari kegiatan ini adalah melakukan perenungan atas apa yang sudah
dilakukan dengan harapan bisa menggali dan mengambil pelajaran/hikmah penting
dari sebuah pengalaman. Sebagai orang yang memandu dan juga mendengarkan,
dosen pembimbing dapat melihat bahwa mahasiswa memiliki penghargaan yang
tinggi terhadap perbedaan. Setidaknya dalam level pemahaman mereka begitu
mengerti tentang arti perbedaan untuk mereka. Mahasiswa menyimpulkan bahwa
perbedaan adalah satu anugrah yang harus disyukuri karena dengan adanya
perbedaan kita diberikan ruang untuk terus mempelajari dan memahami. Perbedaan
yang membuat kita jadi semakin erat, perbedaan yang membuat kita unique atau
berbeda.
Tantangan Tantangan yang dihadapi dari kegiatan refleksi ini masih sama yaitu jaringan
dan tindak internet yang tidak terlalu stabil sehingga menyebabkan beberapa mahasiswa keluar
lanjut masuk dari kelas zoom. Adapun hal yang bisa dilakukan adalah dengan
membagikan materi dengan mahasiswa di SPADA dan memberikan asistensi
tambahan di Wa group.
Kesan dan Kesan dari kegiatan refleksi yang pertama ini sangatlah baik dan positif. Dalam
pesan proses kegiatannya, setiap mahasiswa PMM secara aktif memberikan opini dan
menyampaikan apa yang mereka pelajari setelah melakukan dua kegiatan
kebhinekaan sebelumnya. Mahasiswa PMM, Dosen Pembimbing dan juga Mentor
saling mendengarkan dan berbagi satu sama lain. Secara personal, kegiatan ini
sangat menginspirasi karena kita bisa saling menggali pengetahuan dari satu sama
lain. Pesannya semoga kami bisa selalu belajar dengan baik dan bersungguh-
sungguh supaya ilmu yang kami dapat bisa memberikan kemanfaatan bagi orang
banyak. Semoga dengan adanya kegiatan merenung ini kami tidak menjadi lupa
bahwa setiap pengalaman itu mengandung nilai yang sangat berharga.
Lampiran

Anda mungkin juga menyukai