Anda di halaman 1dari 17

Book chapter

MATEMATIKA EKONOMI

HIMPUNAN

PENERBIT:
Kelompok II

Muh. Yusuf Afrillah Diah aulia


Riya rahmadani Nurhalisa
Khusnul Khatima Asma
Gery Febian Amanda Ratu Auliah

Puang Fadhiayatul Islam

UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR


FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
PROGRAM STUDY PENDIDIKAN EKONOMI
2022
Book Chapter

HIMPUNAN

A. Sejarah Singkat Teori Himpunan

Teorinhimpunannditemukannpada akhirnabad ke-19. teorinsekarang adalah bagiann yang


tersebar dari pelajaran matematikanDiperkenalkanndari sekolah dasarn. teori nIni adalah subjek
dasarnmatematikanmodern, yaitu teori.

Georgnn Cantor adalah seorang matematikawannYahudimJerman. dia orang


pertamanDikenal sebagai pendirin teori himpunan. George Kelahiran Ferdinand Ludwig Philipp
Cantor (1845–1918). di st. 3 Maret 1845, St. Petersburg, Rusian. AnakmpertamanGeorgn
WoldermarnCantorn dan Maria Boehm.

Kumpulan identik dengan himpunan. Namun tidak sekedar kelompok ataupun kumpulan
melainkan modul yang menguraikan sebuah himpunan dengan langkah-langkah yang
menjelaskan himpunan bagian,NhimpunanNsemestaM, himpunan kosong, komponen himpunan,
serta melakukanMoperasimbinerrdi setiap himpunankdengan menggunakannmasalah
kontekstual.n

B. Pengertian Himpunan

Kumpulannobjek-objekkyanggdapat didefinisikanndengan jelas serta terukur dan dapat


diketahui kemudian termasukmatau tidaknyandalamlhimpunanntertentu merupakan pengertian
dari himpunan. Apabila suatu yang bukan termasuk himpunan artinya anggotanyaatidakkdapat
ditentukanndengan jelas dan tidak dapat diukur.

Menurut temuan terbaru (ahli matematika), semua cabang menganut konsepmdasarmdan


teori tentangmhimpunan.mIstilah teori himpunan tidak hanya digunakan untuk menggambarkan
angka, tetapi juga dalam persamaan, statistik, interpretasi grafik, dan teori probabilitas. Selain
itu, konsep besaran juga menjelaskan konseppgeometri,mbaik dalam bidangggeometri
maupunkdalam geometriispasial.
Himpunan umumnya didefinisikan sebagai kumpulan objek yang diidentifikasi secara unik
dan dapat dibedakan. Oleh karena itu, himpunan adalahhkumpulannobjek yanggterdefinisi
dengan baik. Beberapa ahli juga membatasi bahwa himpunan adalah kumpulan objek, ada atau
tidak ada.

1.Contoh himpunan

a). Himpunan bilangan asli

b). Himpunan bilangan prima antara 10 dan 40

c). Himpunan warna dan lain-lain sebagainya.

2. Contohmbukannhimpunan

a). Himpunann lukisan yangg menarikm ( karenaaarti kataamenarikkberbeda-bedan


menurut setiap orang dan itu bukan termasuk himpunan)

b). Himpunan orang-orang yang pintar ( himpunan ini tidak termasuk karena tidak ada
ukurannpastiiiuntukk mengukur kepintaran seseorangg)

c). Himpunannwarna yang bagus ( himpunan ini tidak termasuk karena kata bagus
berbeda-beda menurut setiapporang )

3. Istilah-istilah penting dalam himpunan.

a). Kardinalitas

Banyaknya anggota suatu himpunan yang berbeda merupakan kardinalitas yang mana
untukkmenyatakabnnanyaknyaa anggota yang berbeda dalam suatu himpunan menggunakan
notasi n. Seperti halnya ditentukan banyaknya anggota dalam himpunan A = {huruf
pembentuk kata "cermat" }. Berartindenganacara n(A) = 6m

2. Atur notasi

Pernyataan dilambangkan dengan kurung kurawal { } dan biasanya diberi nama dalam
huruf besar: B.: A, B, C, D, E, X,dan lain-lainnya. Huruf kecil biasanya digunakan untuk
mewakili orang banyak. Setiap objek dalam himpunan disebut juga elemen, anggota, atau bukan
himpunan. Keanggotaan dalam suatu himpunan dilambangkan dengan lambang ∈ dan dibaca
sebagai “anggota”, sedangkan anggotaayanggtidakkberada dalam lambangm ∉ tersebut dibaca
sebagai “bukan anggota”. Pernyataan bahwa a adalah anggota himpunan A dapat ditulis sebagai
A, tetapimpernyataannbahwa m bukan anggota himpunanmA ditulis sebagai m ∉ .

C. Macam-macam himpunan

1. Himpunan kosong

Himpunanmkosonggadalahhhimpunan tanpa anggota, atau himpunan tanpa anggota.


Himpunan kosong dilambangkan dengan atau {}. Pertimbangannya adalah apakah berada di
antara himpunan kosong dan himpunan tak wajar. Sebagian besar himpunan yang tidak
terdefinisi adalah himpunan kosong. Oleh karena itu, perlu diperhatikan dengan seksama syarat-
syarat yang terdapat dalam keanggotaan Asosiasi. Himpunan adalah himpunan kosong jika tidak
ada anggota himpunan tersebut. Sebaliknya, koleksi adalah himpunan jika anggota himpunan
itu ambigu, atau jika tidak mungkin untuk membedakan apakah suatu objek adalah anggota.

Suatuuhimpunannyanggtidakkmemilikiianggotaamerupakannhimpunannkosong.k

Notasi atau simbol dari himpunan kosong ditulis dengan { } atau Ø. Contohnya P himpunan
kosong maka n(P) = 0. { 0 } dan { ∅ } bukan merupakan himpunan kosong karena { 0 }
mempunyai anggota, yaitu bilangan 0 dan { ∅ } juga mempunyai anggota yaitu ∅.

Perhatikan contoh himpunan kosong berikut:

a. Himpunana J adalah kumpulannmahasiswa PE-UNM berusia 12 tahun.

b. HimpunannK adalah himpunannbilangan asli kurang dari satu.

c. Himpunan L adalah himpunan hari yang dimulai dengan 'H'.

d. Himpunan M adalah himpunan bilangan ganjil yang dilihat oleh 2.

Hati-hati dengan nol (0), karena nol (0) bukan himmpunan kosong

2. Himpunan semesta

Himpunan semesta adalah himpunan yang berisi semua atau objek yang terlihat, atau
merupakan koleksi yang akan dibahas. Himpunan alam semesta disebut juga alam semesta
bahasa atau himpunan semesta, dilambangkan dengan S atau U.
Himpunan yang dilambangkan dengan S merupakan himpunan semesta yang memuat
semua anggota atau objek himpunan. Kemudian terdapat pula beberapa anggota di dalam
himpunan semesta.

a. Sekelompok anak TK Indonesia dengan ikat rambut

Jadi koleksi semesta adalah kumpulan semua anak TK yang ada di Indonesia.

b. Kumpulan nama bulan dimulai dengan huruf S. Jadi koleksi alam semesta adalah
kumpulan hari dalam seminggu. c. Misalkan A = {2, 3, 5, 7}.

nan semesta yang mungkin dari himpunan berikut {2,3,5,7}

Penyelesaian:

Tiga himpunan semesta yang mungkin dari {2,3,5,7} adalah:

S = {bilang prima}n

S = {bilangan asli}a

S = {bilangan cacah}a

c). Notasi himpunanm

•A,B,C,...matau ditandaiioleh dua kurung kurawal, {....} Merupakannhimpunan.

Hurufmkecilka, b, c,... Merupakan anggota himpunan.

•jika x anggotaahimpunannA, maka ditulis x є A

•jika y bukan anggotanhimpunan B maka dituliss y B

• banyaknya anggotaahimpunan A ditulis dengannn(A)

3.Himpunan Berhingga

Himpunan Berhingga adalah himpunan yang jumlah anggotanya dapat di hitung atau ditentukan.

Berikut cara menuliskan himpunan berhingga.

 Menuliskan seluruh anggotanya secara lengkap


 menuliskan beberapa anggotanya dengan pola yang jelas, kemudian diikuti
dengan titik sebanyaktiga buah dan dilanjutkan dengan menuliskan anggota yang
terakhir.

contonya:

 A himpunan hewan berkaki empat : A = { kuda. kucing, kerbau, kambing }


 B himpunannnamaahari yang diawalimdengan huruf Sj: B = { senin, selasa, sabtu }

4.Himpunan tak terhingga

Himpunan tak terhingga adalah himpunan yang jumlah anggotanya tak terbatas.

Contohnya :

 A = { Bilangan ganjil yang lebih dari 5 }


bilangan ganjil lebih dari 5 adalah 7,9,11,13... banyaknya anggota himpanan A tak
terbatas.
 B = {hBuah-buahannyanggmengandunggvitaminnCm}
mbuah-buahanm yanggmengandungjvitaminkC adalahhjeruk,mpisang, mangga, nanas,
dan seterusnya. Banyaknya anggota himpunan B tak terbatas.
D.Keanggotaan suatu himpunan

1. Pengertian anggota himpunan

Unsur dari suatu himpunan adalah suatu objek yang memenuhi syarat-syarat himpunan
tersebut. Anggota himpunan, yang mungkin atau mungkin tidak disebut elemen,
mendeklarasikan objek

Perhatikan gambar berikut!


Benda-benda pada gambar di atas dapat berbentuk himpunan, kumpulan alat tulis.
Misalkan P adalah himpunan alat tulis, maka himpunan tersebut dapat ditulis sebagai:

 Pensil merupakan anggota himpunan P


 Di tulis ∈ P
 Pulpen merupakan anggota himpunan P
 Di tulis ∈ P
 Gunting bukan anggota himpunan P
 Di tulis ∉ P

 kalkulator bukan anggota himpunan P


 Di tulis ∉ P

 Buku bukan anggota himpunan P


 Di tulis ∉ P

 Lem bukan anggota himpunan P


 Di tulis ∉ P

 Paper clip bukan anggota himpunan p


 Di tulis ∉ P

Sekarang perhatikan contoh dibawah ini!

1. Q = { 7, 9, 11, 13, }
 7 merupakan anggota himpunan Q
 Di tulis 7 ∈ Q
 9 merupakan anggota himpunan Q
 Di tulis 9 ∈ Q
 11 merupakan anggota himpunan Q
 Di tulis 11 ∈ Q
 13 merupakan anggota himpunan Q
 Di tulis 13 ∈ Q
 8 bukan anggota himpunan Q
 Di tulis 8 ∉ Q
2. Menyatakan banyaknya anggota himpunan
Jika P adalah suatu himpunan, maka banyaknya anggota dalam himpunan P dilambangkan
dengan n(P). Bilangan yang menyatakan banyaknya anggota himpunan P disebut
kardinalitas.
Perhatikan himpunan berikut!
P = { pisang, pepaya, apel, delima, peach }

Banyaknya anggota himpunan P dapat dihitung dengan cara membilang anggota-anggota


himpunanp, yaitu ada 5 .
Banyaknya anggota himpunan di atas ditulis n(P) = 5
Sehingga 5 disebut sebagai bilangan kardinal.
Contoh:
a. Q himpunan pensil warna.
Q = { merah, biru, pink, orange, hijau, kuning, hitam, ungu }
Banyaknya anggota Q ada 8, ditulis n(P) = 8.
b. R = { 1, 3, 5, 7, 9, 11, 13, 15, 17, 19, 21, 23 }
Banyaknya anggota R ada 12, ditulis n(P) = 12

E. Jenis Operasi Himpunan

Suatu operasi himpunan tidak dapat dipisahkan dari himpunan semesta, yaitu himpunan
yang memuat semua elemen atau superset dari sembarang himpunan. Operasi dibagi menjadi
beberapa jenis.

berikut jenis-jenis operasi himpunan


1. Gabungan Himpunan

A gabungan B ditulis A ∪ B

{x | x ∈ A atau x ∈ B}

Berikut gabungan himpunan beserta diagramnya:

2.Irisan Himpunan

Irisanndari dua himpunannA dan B adalah himpunanm yang anggota-anggotanyam ada di


himpunannA dan ada di himpunann B. Dengan kata lain yaitu himpunan yangn anggotanya ada
di kedua himpunan tersebutt.

Contoh:

A = {a, b, c, d, e}m dan B =m {b, c, f, g, h}r

Pada kedua himpunan tersebut ada duaaanggotawyang sama yaitu b dan c. Oleh karenaaitu,
dapat dikatakan bahwa irisanmhimpunan A dan B adalah b dankc atau ditulis dengan:m
A ∩ B = {b, c}

A ∩ B dibaca himpunannA irisan himpunann B.

Misalkan:

A = {a, b, c, d, e, f}kdan B = {a, e, g} makamA B = {a, e}. Diagram vennn-nya adalah


sebagai berikut.

3. Selisihm

A Selisih B ditulis A-B =

{x | x ∈ A atau x Ï B}

Contohnya :

Ai = {1, 2, 3, 4,m5}

Ba= {2, 3, 5, 7, 11}

mA-Bm= {1, 4}

4. Komplemenmhimpunan
Komplemen A ditulis A1 atau Acm =

{x | x ∈ S dan x Ï A}n

Contohnya :

A= {1, 2, j… , 5}

S = {bianganuAsli kurang darim 10}

Ac = {6, 7, 8, 9}

F. Sifat operasi himpunan

1. Komutatif

Anda diberikan himpunan A dan B. Maka AUB = BUA dan A∩B = B∩A

2. Asosiasi

Diberikan himpunan A, B, dan C, kita memiliki (AUB) UC = AU(BUC) dan (A∩B)∩C=


A∩(B∩C).

3. idempoten

Diberikan himpunan A, AUA=A dan A∩A=A

4. Identitas

Jika himpunan A berada di alam semesta S, maka AUS=A dan A∩S=A

5. Distribusi

Diketahui himpunan A, B, dan C, AU(B∩C) = (AUB)∩(AUC) dan A∩(BUC)=(A∩B)


U(A∩C)

6. Tambahan

Misalkan ada himpunan A di alam semesta S. Oleh karena itu, AUA` = S dan A∩A' =
7. Dalil De Morgan

Himpunan A dan B diketahui. Jadi (AUB)' = A' B' dan (A∩B)' = A' U B'

G. Diagram himpunan

Diagrammhimpunam terdiri dari diagram vennmdiagram garis serta diagram Cartess

1.Diagram Venn

Untuk membuat diagram Venn, Anda perlu memperhatikan beberapa hal, seperti:

Himpunan universal (S) direpresentasikan dalam bentuk persegi panjang. Himpunan


universal adalah setiap anggota himpunan, termasuk himpunan yang menjadi fokus
pembahasan. Himpunan lain yang menjadi fokus pembahasan diwakili oleh lingkaran
tertutup atau garis lengkung. Anggota dari setiap himpunan diwakili oleh titik atau titik.
Jika himpunan memiliki anggota tak terbatas, tidak perlu mewakili setiap anggota
sebagai titik.
Untuk informasi lebih lanjut tentang bentuk diagram Venn, lihat contoh di bawah ini.
S = {a,b,c,d,e}

contoh soal:
Berikut data yang kami dapatkan dari survei yang dilakukan pada sekelompok orang:
 Sarapan pagi untuk 68 orang
 Roti sarapan untuk 50 orang
 Sarapan pagi untuk 8 orang Nasi dan roti
 35 orang tidak makan nasi atau roti untuk sarapan
Hitunglah banyaknya anggota dalammm kelompokktersebut!m

Jika kita menggambarkanapda diagrammVenn, diagram terlihat seperti ini:

Jawaban:

jumlah anggota dalam kelompok yaitu 60 + 8 + 42 + 35 = 145 orang.

3. Diagram Cartess
Untukk menggambarkanmsuatu mhimpunan bilangan, Renee
Descartessmenggambarkannyam dalam suatuu garis bilangan. Garis bilangan ini disebut
garis bilangan Cartess. Jika A = {x : 0 ≤ x < 3}, maka digambarkanndalam garisibilangan
sebagaib berikut.
4. Diagram Garis
Jika A himpunanmbagian CmdanmB himpunanmbagianm dari C, maka ditulis
dalammdiagram garis berikut:

G. Relasi himpunan

1. Himpunan sama

DuamhimpunankA dan B disebuttsama, dilambangkanmA = B. Jikaa hanya semuam anggotaa


adalah A anggota B, demikian juga semua anggota. Anggota B adalah AnggotamA.

b. Himpunanmbagianm
Amdisebut himpunannbagianmdarimB, dinotasikan AmB. SemuaAanggotaa Am adalah
anggotamB.

c.Himpunan lepas

dua himpunanndikatakanmsaling eksklusif (atau saling lepas ) jika mereka tidakmmemiliki


anggota. Sebuah keluarga dari himpunan dikatakan berpasangan jika ada dua himpunan yang
berbeda dalam keluarga yang saling lepas.

d.Himpunan persilangan

A persilanganmdenganmB jika dan hanyanjika A B , atau dengannkata lain irisanmdari


kedua himpunanmtersebutktidak kosong.k
DAFTAR PUSTAKA
Ponidi, Nugroho masayuki, Kusandi, 2020. Matematika Modul Himpunan. Jakarta. DirektorattSekolahh
Menengah Pertama.DirektorattJenderall PendidikanmAnak Usia Dini . Pendidikan Dasar.

Mousa madi, 2010.Himpunan. Blokm D/8m Jl. Pesantren,mKreo Selatanm Larangann, Banten. Talenta
Pustaka Indonesia.

Roosbiyantana dawig, 2018.Mempelajari Himpunan.Jl Bebadan No. 749 KD Plumbon, Banguntapan,


Bantul, DI Yogyakarta, Indonesi. PT Citra Aji Parama.

Phil. M. Marjono., Marsudi,MS, 2010. Logika Dan Teori Himpunan.jl. Veteran ( Universitas Brawijaya
)Malang, Indonesia.Universitas Brawijaya Press ( UB Press )

Djalil, mM. (2018).k Himpunannkosong,m keunikann sifat-sifatnyaa dan alternatifm


mpembelajarannya.m(Januarym 2016).m

SupatmimS. (2011). Teori Himpunan.k1–16.Tm

Purwantom, Y., &m Rizkik S. (2015).kPengembanganm Bahanm


AjarrBerbasissKontekstuallPadaaMateriiHimpunannBerbantuuVideooPembelajaran.k
AKSIOMAmJournalm ofmMathematicsmEducation,m 4(1), 67–77.k
mhttps://doi.org/10.24127/ajpm.v4i1.95m

Meliastuty Mafatihatur Rizqi, DyanaaWijayanti,jM.hAbdulkBasirk(2021).m AnalisissBukuu


TekssMatematikapMateri Himpunan.mJurnallilmiahhPendidikannMatematikam

Darwanto ,Karsoni Berta Dinata,Juanidi.2020. Teori Himpunan.Lampung Utara. Universitas


Muhammadiyah Kotabumi.

Endrico Agustian.2016. Analisis perilaku himpunan.Artikel karya ilmiah.

Anda mungkin juga menyukai