MATEMATIKA EKONOMI
HIMPUNAN
PENERBIT:
Kelompok II
HIMPUNAN
Kumpulan identik dengan himpunan. Namun tidak sekedar kelompok ataupun kumpulan
melainkan modul yang menguraikan sebuah himpunan dengan langkah-langkah yang
menjelaskan himpunan bagian,NhimpunanNsemestaM, himpunan kosong, komponen himpunan,
serta melakukanMoperasimbinerrdi setiap himpunankdengan menggunakannmasalah
kontekstual.n
B. Pengertian Himpunan
1.Contoh himpunan
2. Contohmbukannhimpunan
b). Himpunan orang-orang yang pintar ( himpunan ini tidak termasuk karena tidak ada
ukurannpastiiiuntukk mengukur kepintaran seseorangg)
c). Himpunannwarna yang bagus ( himpunan ini tidak termasuk karena kata bagus
berbeda-beda menurut setiapporang )
a). Kardinalitas
Banyaknya anggota suatu himpunan yang berbeda merupakan kardinalitas yang mana
untukkmenyatakabnnanyaknyaa anggota yang berbeda dalam suatu himpunan menggunakan
notasi n. Seperti halnya ditentukan banyaknya anggota dalam himpunan A = {huruf
pembentuk kata "cermat" }. Berartindenganacara n(A) = 6m
2. Atur notasi
Pernyataan dilambangkan dengan kurung kurawal { } dan biasanya diberi nama dalam
huruf besar: B.: A, B, C, D, E, X,dan lain-lainnya. Huruf kecil biasanya digunakan untuk
mewakili orang banyak. Setiap objek dalam himpunan disebut juga elemen, anggota, atau bukan
himpunan. Keanggotaan dalam suatu himpunan dilambangkan dengan lambang ∈ dan dibaca
sebagai “anggota”, sedangkan anggotaayanggtidakkberada dalam lambangm ∉ tersebut dibaca
sebagai “bukan anggota”. Pernyataan bahwa a adalah anggota himpunan A dapat ditulis sebagai
A, tetapimpernyataannbahwa m bukan anggota himpunanmA ditulis sebagai m ∉ .
C. Macam-macam himpunan
1. Himpunan kosong
Suatuuhimpunannyanggtidakkmemilikiianggotaamerupakannhimpunannkosong.k
Notasi atau simbol dari himpunan kosong ditulis dengan { } atau Ø. Contohnya P himpunan
kosong maka n(P) = 0. { 0 } dan { ∅ } bukan merupakan himpunan kosong karena { 0 }
mempunyai anggota, yaitu bilangan 0 dan { ∅ } juga mempunyai anggota yaitu ∅.
Hati-hati dengan nol (0), karena nol (0) bukan himmpunan kosong
2. Himpunan semesta
Himpunan semesta adalah himpunan yang berisi semua atau objek yang terlihat, atau
merupakan koleksi yang akan dibahas. Himpunan alam semesta disebut juga alam semesta
bahasa atau himpunan semesta, dilambangkan dengan S atau U.
Himpunan yang dilambangkan dengan S merupakan himpunan semesta yang memuat
semua anggota atau objek himpunan. Kemudian terdapat pula beberapa anggota di dalam
himpunan semesta.
Jadi koleksi semesta adalah kumpulan semua anak TK yang ada di Indonesia.
b. Kumpulan nama bulan dimulai dengan huruf S. Jadi koleksi alam semesta adalah
kumpulan hari dalam seminggu. c. Misalkan A = {2, 3, 5, 7}.
Penyelesaian:
S = {bilang prima}n
S = {bilangan asli}a
S = {bilangan cacah}a
3.Himpunan Berhingga
Himpunan Berhingga adalah himpunan yang jumlah anggotanya dapat di hitung atau ditentukan.
contonya:
Himpunan tak terhingga adalah himpunan yang jumlah anggotanya tak terbatas.
Contohnya :
Unsur dari suatu himpunan adalah suatu objek yang memenuhi syarat-syarat himpunan
tersebut. Anggota himpunan, yang mungkin atau mungkin tidak disebut elemen,
mendeklarasikan objek
1. Q = { 7, 9, 11, 13, }
7 merupakan anggota himpunan Q
Di tulis 7 ∈ Q
9 merupakan anggota himpunan Q
Di tulis 9 ∈ Q
11 merupakan anggota himpunan Q
Di tulis 11 ∈ Q
13 merupakan anggota himpunan Q
Di tulis 13 ∈ Q
8 bukan anggota himpunan Q
Di tulis 8 ∉ Q
2. Menyatakan banyaknya anggota himpunan
Jika P adalah suatu himpunan, maka banyaknya anggota dalam himpunan P dilambangkan
dengan n(P). Bilangan yang menyatakan banyaknya anggota himpunan P disebut
kardinalitas.
Perhatikan himpunan berikut!
P = { pisang, pepaya, apel, delima, peach }
Suatu operasi himpunan tidak dapat dipisahkan dari himpunan semesta, yaitu himpunan
yang memuat semua elemen atau superset dari sembarang himpunan. Operasi dibagi menjadi
beberapa jenis.
A gabungan B ditulis A ∪ B
{x | x ∈ A atau x ∈ B}
2.Irisan Himpunan
Contoh:
Pada kedua himpunan tersebut ada duaaanggotawyang sama yaitu b dan c. Oleh karenaaitu,
dapat dikatakan bahwa irisanmhimpunan A dan B adalah b dankc atau ditulis dengan:m
A ∩ B = {b, c}
Misalkan:
3. Selisihm
{x | x ∈ A atau x Ï B}
Contohnya :
Ai = {1, 2, 3, 4,m5}
mA-Bm= {1, 4}
4. Komplemenmhimpunan
Komplemen A ditulis A1 atau Acm =
{x | x ∈ S dan x Ï A}n
Contohnya :
A= {1, 2, j… , 5}
Ac = {6, 7, 8, 9}
1. Komutatif
Anda diberikan himpunan A dan B. Maka AUB = BUA dan A∩B = B∩A
2. Asosiasi
3. idempoten
4. Identitas
5. Distribusi
6. Tambahan
Misalkan ada himpunan A di alam semesta S. Oleh karena itu, AUA` = S dan A∩A' =
7. Dalil De Morgan
Himpunan A dan B diketahui. Jadi (AUB)' = A' B' dan (A∩B)' = A' U B'
G. Diagram himpunan
1.Diagram Venn
Untuk membuat diagram Venn, Anda perlu memperhatikan beberapa hal, seperti:
contoh soal:
Berikut data yang kami dapatkan dari survei yang dilakukan pada sekelompok orang:
Sarapan pagi untuk 68 orang
Roti sarapan untuk 50 orang
Sarapan pagi untuk 8 orang Nasi dan roti
35 orang tidak makan nasi atau roti untuk sarapan
Hitunglah banyaknya anggota dalammm kelompokktersebut!m
Jawaban:
3. Diagram Cartess
Untukk menggambarkanmsuatu mhimpunan bilangan, Renee
Descartessmenggambarkannyam dalam suatuu garis bilangan. Garis bilangan ini disebut
garis bilangan Cartess. Jika A = {x : 0 ≤ x < 3}, maka digambarkanndalam garisibilangan
sebagaib berikut.
4. Diagram Garis
Jika A himpunanmbagian CmdanmB himpunanmbagianm dari C, maka ditulis
dalammdiagram garis berikut:
G. Relasi himpunan
1. Himpunan sama
b. Himpunanmbagianm
Amdisebut himpunannbagianmdarimB, dinotasikan AmB. SemuaAanggotaa Am adalah
anggotamB.
c.Himpunan lepas
d.Himpunan persilangan
Mousa madi, 2010.Himpunan. Blokm D/8m Jl. Pesantren,mKreo Selatanm Larangann, Banten. Talenta
Pustaka Indonesia.
Phil. M. Marjono., Marsudi,MS, 2010. Logika Dan Teori Himpunan.jl. Veteran ( Universitas Brawijaya
)Malang, Indonesia.Universitas Brawijaya Press ( UB Press )