Anda di halaman 1dari 3

TUGAS 3 BAHASA INDONESIA

Nama: Syalomita Manitik Kelas: XI MIA 1

RESENSI BUKU
A. PEMBUKAAN

1. Judul : Sakura Wish


2. Pengarang : Harumi Kawaii (Arumi E)
3. Penerbit : Zettu
4. Tahun terbit : 2012
5. Harga buku : Rp. 30.000

B. ISI

1. Sinopsis

“Keiko hanya bisa menangis, tak mampu memandang wajah Ryuji yang sedang mengucapkan
kata perpisahan dan tetap memutuskan pergi, melintasi Hutan Aokigahara yang menyimpan banyak
misteri, mendaki Gunung Fuji yang penuh diselimuti salju. Banyak yang mendekati Keiko, mulai dari
Ishikawa Hiroyuki, cowok pendiam di kelas yang hampir tak pernah tersenyum dan irit bicara hingga
Izuki Hajime yang hobi membolos dan berjanji tidak akan membolos lagi bila Keiko menerimanya.
Di Heavenly Garden menjelang musim semi, Keiko mengucapkan Sakura Wish. Menyebutkan
keinginannya di bawah pohon sakura satu-satunya yang tumbuh di bukit halaman sekolah itu.
Apakah doanya terkabul? Siapa yang akhirnya Keiko pilih? Lalu bagaimana nasib Ryuji?
Perpisahan adalah hal yang sangat menyakitkan, karena kita tak pernah tahu apa bisa bertemu
kembali dengan orang yang kita sayangi”.

2. Ulasan singkat buku

Novel sakura wish adalah novel yang menggunakan Jepang sebagai latar tempatnya tapi novel
ini ditulis oleh orang Indonesia. Novel ini sangat menarik dan dibuat dengan baik. Yang menarik lagi
dari novel ini adalah harga jualnya yang tergolong murah dibandingkan dengan novel-novel yang
sama bagus lainnya.

Saat saya membaca novel ini, saya bisa merasakan semua cerita yang ada dalam novel tersebut .
Keiko yang kehilangan Ryuji , seseorang yang belum sempat menjadi kekasihnya namun harus pergi
meninggalkan Keiko. dan Ishikawa Hiroyuki seorang yang sangat misterius yang ditemui di kelas dan
mereka mulai akrab di sebuah tempat yang indah yaitu Heavenly Garden. Disitu pula Keiko
memanjatkan sebuah doa dibawah pohon sakura yaitu Sakura Wish. Keiko berharap ada seseorang
pengganti Ryuji yang dapat menghapus luka di hati Keiko. Dan ternyata sakura wishnya terkabul.
Keiko menemukan penyembuh luka hati Keiko yaitu Ishikawa Hiroyuki, seseorang yang dahulunya
sangat sulit untuk tersenyum dan sangat amat misterius yang mampu membuat Keiko penasaran kini
akhirnya menjadi seorang kekasih hati Keiko. Hiroyuki menyatakan perasaannya pada saat graduation
day dimana seseorang wanita dapat mengungkapkan perasaannya pada sang pria dengan cara
meminta kancing baju nomor dua dari atas, dan pada saat itu Keiko meminta kancing baju nomor dua
dari atas milik Hiroyuki dan Hiroyuki memberikannya sebagai simbol cinta mereka. Perlahan Keiko
tersenyum bahagia kembali dan soal Ryuji, Keiko berharap suatu saat nanti ia dapat bertemu dengan
Ryuji di suatu tempat yang indah, entah kapan namun Ryuji akan tetap ada di hati Keiko sampai
kapanpun. Kini Keiko telah memiliki hidup baru yang sempurna dengan ibu barunya dan kakak
barunya dan kekasihnya Hiroyuki. Sungguh kisah yang amat indah, rapi dan menarik. Cover buku ini
sangat manis sehingga mampu menarik saya untuk membaca buku ini. Dengan jumlah 185 halaman,
pembaca bisa menyelesaikan novel ini dengan cepat. Saya sarankan untuk membeli buku ini, buku ini
sangat berguna dan bisa digunakan sebagai pelajaran hidup seseorang, dan menjadi sebuah contoh
yang bisa kita teladani. Di novel ini pula akhir kehidupan yang manis dapat dirasakan dan dimengerti.
Maka dari itu saya sarankan untuk membaca novel sakura wish dan benar-benar rasakan kisah yang
menyentuh dan saya yakin kalian pasti akan sependapat dengan saya mengenai kisah dari novel ini.

3. Keunggulan buku

-Terdapat bahasa Jepang yang disertakan terjemahannya sehingga menambah wawasan pembaca.
-Dijelaskan secara detail keadaan kota Kyoto yang menjadi latar cerita tersebut.
-Kisah cintanya menarik.
-Terdapat banyak pelajaran yang dapat dipetik dari cerita ini.
-Menggunakan banyak latar tempat yang berada di Jepang, dan dijelaskan secara detail sehingga
menambah pengetahuan pembaca tentang negara Jepang.

4. Kelemahan buku

-Terdapat beberapa kata yang tidak baku.


-Terdapat beberapa kalimat menggunakan bahasa Jepang yang tidak disertakan terjemahannya
sehingga membuat pembaca tidak mengerti kalimat tersebut.
-Susah ditemukan karena sudah lama diterbitkan.

5. Bahasa yang digunakan

Novel ini umumnya menggunakan bahasa Indonesia yang baku namun saat dibaca dengan teliti,
terdapat beberapa kata saja yang yang tidak baku. Contohnya, “Kamu nggak usah khawatir Keiko,
aku akan kembali lagi disini tepatnya dihadapanmu”. Dalam kalimat tersebut menunjukan kata yang
tidak baku yaitu kata “nggak usah”. Apabila dibuat dalam bentuk yang baku, kalimat tersebut
seharusnya menjadi “Kamu tidak perlu khawatir Keiko, aku akan kembali lagi disini tepatnya
dihadapanmu”.
Selain itu, dalam novel ini terdapat kalimat-kalimat yang menggunakan bahasa Jepang. Dari
kalimat-kalimat tersebut ada yang disertai dengan terjemahannya, ada juga yang tidak. Contohnya,
“Watashi wa Keiko desu (nama saya Keiko)”. Dalam kalimat tersebut, walaupun ditulis dalam
bahasa Jepang tapi tetap disertakan terjemahannya sehingga pembaca paham. Contoh berikutnya,
“Anata wa yoi tomodachi desu”. Kalimat tersebut dituliskan dalam bahasa Jepang tapi tidak
disetakan terjemahannya sehingga pembaca tidak paham maksud kalimat tersebut.
C. PENUTUP

Alasan mengapa buku itu ditulis

Alasan novel Sakura Wish ditulis adalah untuk mengembangkan dan menggunakan bakat dan
kemampuan yang penulis miliki. Selain itu, agar bisa dinikmati atau dibaca oleh orang-orang. Penulis
juga menuliskan kalimat-kalimat dalam bahasa Jepang alasannya agar pembaca dapat menambah
pengetahuan. Menulis juga merupakan hobi dari Harumi sendiri karena sudah banyak pula karya-
karyanya jadi salah satu alasan juga buku ini ditulis, karena untuk menyalurkan hobi penulis yang
berguna bagi orang-orang. Buku ini juga ditulis untuk menginspirasi pembaca.

Anda mungkin juga menyukai