Materi : Current Plant Breeding Implementation Pemateri : Devi Mienanti, Msi. Isi Materi : Pilar dari seed development atau pengembangan RnD Seed 1. Germplasm Setiap perusahaan memiliki germplasmnya masing-masing dan tugas dari breeder yaitu mengembangakan germsplasm. Pengembangan Germplasm, disini sebagai tempat breeder-breeder atau the true breeder di haiyer. Germplasm penting karena germplasm merupakan menjadi tulang punggung pertama dalam breeding atau bisa dikatakan di dalam dunia benih, breeder itu adalah dewa dari seed bisnis. Jadi germplasm ini, biasanya bredeer akan mengidentifikasi apa yang dimiliki, apakah germplasm yang dipunya ini sudah bisa digunakan untuk apa yang menjadi keinginan dari para petani. 2. Double Haploid Departemen double haploid, kegiatan konvensional inbreeding mungkin masih dipakai karena breeder maunya yang banyak ingin berbagai persilangan tetapi balik lagi ke kapasitas yang akhirnya semua akan balik ke double haploid. Double haploid adalah kegiatan untuk menghasilkan true breeding light. 3. Trait Integrassion dan Molekular Marker Trait Integrassion dan Molekular Marker merupakan pengembangannya dengan harapan keduanya dapat membantu germplasm untuk bisa melakukan seleksi lebih cepat bila mampu atau setidaknya mengurangi yang namanya penggunaan lahan. Karena keberadaan lahan untuk kegiatan pertanian pada saat ini sudah sangat kecil. Jika lahannya semakin besar maka ongkos untuk produksi dan untuk penelitian itu juga akan semakin besar. Karena itu diharapkan trait integrassion dan molekular marker ini dia berperan untuk membantu para breeder untuk melakukan seleksi kedepannya. Germplasm Sebagai seorang breeder bahwa pada germplasm, dia harus bisa mengidentifikasi apa kelemahan atau kekurangannya dan apa kelebihannya. Jadi kalau kita lihat mungkin gampang sekali melihat kelemahan tetapi jika melihat kelebihan itu yang sulit. dan seorang breeder harus bisa melihat kelebihan dari apa germplasm yang kita punya, mungkin dia terlihat buruk tapi sebetulnya dia bisa menjadi donor sesuatu yang benar- benar dibutuhkan oleh petani. Double Haploid Double haploid dikatakan penting karena dia bisa mereduce waktu, karena kecepatan itu adalah yang utama untuk segera mendeliver produk menuju ke petani. Kalau akademik, itu biasanya akan mengeksplor sesuatu yang tidak tersentuh oleh industri sehingga biasanya taking time tetapi biasanya taking time growing pins dalam artian mungkin awalnya akan lama tetapi berikutnya akan robas kalau nanti akhirnya itu diadopsi oleh industri. Industri membutuhkan penemuan baru untuk mensortime, jadi time itu adalah harus bisa cepat karena untuk mendelivery produk yang baru. Jadi mungkin sekarang inbreeding belajar basicnya apa itu inbreeding tetapi kedepannya haploid itu akan menjadi tulang punggung saat ini yang sebetulnya konsepnya yang sama seperti inbreeding tetapi kita memakai waktu yang lebih cepat dibanding dengan melakukan inbreeding seperti biasa. Molekular Marker Molekular marker adalah sebuah alat yang dipergunakan oleh breeder untuk memilih. Jadi dengan adanya bantuannya molekular marker maka breeder sebelum menanam dia sudah bisa menyeleksi terlebih dahulu jadi tidak memerlukan lahan yang cukup luas. Dan sekarang teknologi ini menjadi teknologi yang cukup terkenal dimana teknologi ini nanti akan menggunakan yang namanya marker assisted breeding. Trait Integration/GMO Trait integration merupakan kegiatan memodifikasi gen tetapi untuk mendapatkan tanaman donor, yang nanti tanaman donor itu akan kita dapatkan dengan melakukan silang balik (Back Cross) yang biasa dilakukan oleh para breeder. Jadi cukup 1 tanaman donor setelah itu ibaratnya sebagai zat domining karena dia akan digabungkan dengan super elite dari super elit jagung yang kita punya. Molekular Asisten Breeding Untuk industri sekarang telah banyak mengandalkan marker assisted breeding bukan berarti meninggalkan konvensional breeder tetapi memadukan antara konvensional breeder dengan bioteknologi. Pada industri saat ini, marker assisted industri breeding bisa dikatakan jadi trendsetter dikarenakan dia menjadi alat yang sangat berguna sekali membantu breeder untuk memilih sehingga akan mengurangi yang namanya sampel dan lahan dan tadi double haploid yaitu mengurangi yang namanya waktu. Jadi dalam seed development ini semuanya berkolaborasi baik orang biotek, orang breeder, dan orang statistik, karena precision breeding hanya bisa dilakukan apabila bersatu antara biotek dengan breeder dan ditambah dengan statistik karena bisa dikatakan statistik sebagai ilmu peluang untuk mendapatkan peluang yang terbaik.