No : 12
Kelas : 5A MBP
NIM : 1915834057
BAB V
ADMINISTRASI PEMBELIAN DAN PENYIMPANAN BAHAN
CAPAIAN PEMBELAJARAN
Setelah mempelajari modul ini, mahasiswa diharapkan memiliki kemampuan yang baik
dalam:
Pemahaman Materi :
1. Bukti administrasi pembelian material
Purchasing department merupakan tempat atau pusat dilakukannya transaksi pembelian
segala jenis barang keperluan operasional hotel, sehingga bagian pembelian ini sering
dikatakan sebagai pusat pembelian pada perusahaan atau restoran yang bersangkutan.
Bagian pembelian sebagai sub bagian dari departemen akunting, yang bertugas membeli
semua jenis barang keperluan operasional restoran, baik barang untuk disimpan digudang
sebagai barang persediaan, maupun barang yang langsung dipakai oleh bagian yang
meminta. Barang yang dibeli dan langsung disimpan digudang disebut dengan stock
items, sedangkan barang-barang yang dibeli dan kemudian langsung diambil dan
dikonsumsi oleh bagian atau departemen yang memesan barang tersebut disebut dengan
direct use items atau direct used purchased.
Administrasi yang digunakan dalam proses pembelian bahan di hotel adalah :
a. Purchase Requisition (PR)
Adalah formulir yang berisikan tentang pencatatan daftar permintaan
pembelian barang yang biasanya disiapkan oleh Gudang atau department
outlet atas dasar minimum stock barang. Purchase Requisition pada
umumnya dibuat rangkap 3 yang kemudian didistribusikan kepada :
1) Asli dikirim ke seksi cost control / dept receiving
2) Copy pertama dikirim ke seksi pembelian / dept purchasing
3) Copy kedua sebagai arsip untuk Gudang / dept outlet.
b. Purchase Order (PO)
Adalah form yang berisikan pencatatan pemesanan barang-barang untuk
kebutuhan operasional hotel maupun restoran. Prosedur pemesanan barang
melalui PO hendaknya sesuai dengan aturan yang diterapkan. Form Po ini
dibuat rangkap 5 dan didistribusikan kepada :
1) Asli dikirim kepada supplier yang dituju
2) Copy Pertama dikirim ke seksi cost control
3) Copy Kedua dikirm ke seksi storeroom / dept Gudang ( informasi
pembelian )
4) Copy Ketiga dikirim ke Account Payable
5) Copy Keempat dikirim ke dept purchasing.
c. Memorendum Invoice (MI)
Adalah form pencatatan pembelian barang-barang yang diterima dari
supplier sebagau tanda bukti bahwa barang-barang tersebut sudah diterima
dengan baik. Department peneriman barang mempunyai tugas untuk
membuat sebuah tanda bukti barang masuk berupa memorandum invoice
sesuai nota pembelian, setiap satu nota pembelian dibuatkan satu
memorandum invoice. Form memorandum invoice ini dapat dikatakan
berlaku apabila sudah ditandatangani oleh department yang diberikan
wewenang untuk menandatangani form tersebut seperti :
1) Quantity and Quantity Approved
2) Price Approved
3) Received
Setelah Form tersebut ditangatangani, langkah selanjutnya yaitu didistribusikan ke seksi :
1) Asli dikirimkan ke dept cost control
2) Copy Pertama dikirim ke dept storeroom
3) Copy Kedua dikirim ke dept purchasing
4) Copy Ketiga dikirim ke account payable
5) Copy Keempat diberikan ke supplier.