Anda di halaman 1dari 8

(SEBAGAI CONTOH)

LAPORAN KEGIATAN PROYEK


“TAPE SINGKONG RASA SRIKAYA”
SMA N 1 PRINGGABAYA

KELAS X A
NAMA KELOMPOK: (diisi sesuai kelompok)
1.
2.
3.
4.
5.

PEMERINTAH PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT


DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
SMA NEGERI 1 PRINGGABAYA

TAHUN 2021
KATA PENGANTAR

Isi sesuai kesepakatan kelompok

………………………………………………………………………………………………….

……………………………………………………………………………………………………………
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Dalam dunia pendidikan pelajar sebagai generasi penerus bangsa perlu memiliki dan
meningkatkan kompetensi, baik kompetensi akademik maupun non akademik. Tak sampai di situ
saja, proses latihan, pembinaan dan pengembangan sumber daya manusia (SDM) terus dipupuk
terhadap pelajar dalam pembentukan watak dan karakter sebagai manusia pancasila seutuhnya yaitu
sebagai warga negara Indonesia yang bertanggung jawab dan mampu mengisi serta menutupi
kelemahan dalam setiap sendi kehidupan berbangsa dan bernegara. Sehingga kedepan akan
mewujudkan pelajar-pelajar yang berdaya saing tinggi. Bukan hanya siswa, guru/ pendidik juga
dituntut untuk meningkatkan kompetensi yang dimiliki guna keberlanjutan pembelajaran yang lebih
baik dan optimal, baik di luar kelas maupun di dalam kelas.
Saat ini pemerintah kembali menggaungkan dan menggalakkan “Merdeka Mengajar dan
Merdeka Belajar” yang tentunya sedapat mungkin dilakukan pendidik dan peserta didik/ pelajar
pada setiap satuan pendidikan. Hal ini sesuai dengan filosofi Ki Hajar Dewantara tentang profil
pelajar pancasila.
Ada beberapa tema pada profil pelajar pancasila yang berkaitan dengan tugas proyek, salah
satu tema dimaksud adalah Kewirausahaan yang terfokus pada kegiatan proyek pembuatan tape
singkong rasa srikaya di SMA Negeri 1 Pringgabaya.

B. Maksud dan Tujuan


Adapun maksud dan tujuan melalui kegiatan proyek pembuatan tape singkong rasa srikaya ini
adalah:
1. Membentuk watak dan karakter sesuai profil pelajar pancasila pada siswa.
2. Meningkatkan kompetensi non akademis siswa.
3. Menumbuhkan kembangkan jiwa wirausaha pada siswa.

C. Manfaat
Manfaat yang dapat diperoleh antara lain:
1. Kebermaanfaatan sumber daya alam sekitar, khususnya singkong dan srikaya.
2. Dapat membentuk mental dan fisik siswa sesuai dimensi profil pelajar pancasila.
3. Dapat meningkatkankan pengetahuan siswa tentang proyek Tape Singkong.
4. Dapat menumbuhkan kembangkan jiwa wirausaha pada siswa.

BAB II

PEMBAHASAN

A. Proyek Kolaborasi
Pembelajaran proyek kolaborasi adalah pembelajaran berbasis proyek yang dapat dilakukan oleh
dua atau lebih gabungan mata pelajaran dalam rumpun mata pelajaran maupun lintas lintas mata
pelajaran.
N NAMA KOLABOR KOOR
O PROYEK KELAS SASARAN ASI MAPEL DINAT
OR
1 Pembuatan X A, X B, X C, X D, X E, X F, X G, X H, X G, X I, Kimia, Saleh,
Tape X J, X K Bahasa S.Pd
Singkong Indonesia,
Ekonomi,
Prakarya,
Biologi,
Penjasorkes

Pembagian tugas mapel kolaborasi


NO KOLABORASI MAPEL URAIAN KEGIATAN
1. Kimia Perubahan materi, reaksi kimia
2 Bahasa indonesia Iklan, menyusun laporan
3 Penjasorkes Nutrisi, kesehatan
4 Biologi Prosedur kerja, produk
5 Ekonomi Penghitungan laba rugi, teknik
pemasaran
6 Prakarya Pemasaran, prosedur kerja
B. Persiapan
1. Alat dan Bahan
a. Alat: panci, penjepit, sendok kayu, besek, kompor gas.
b. Bahan : singkong, ragi, daun pisang, srikaya.
(tempelkan dokumentasi dan beri keterangan saat anda membeli atau menyiapkan alat dan
bahan di atas)
……………………………..
…………………………..
2. Pengadaan alat dan bahan
Untuk pengadaan alat dan bahan yang dibutuhkan dalam proses pembuatan tape
singkong dilakukan dengan cara pembelian kepada pihak rekanan sekolah. Sumber dana
kegiatan proyek ini bersumber dari iuran kelompok.
Berikut Rancangan aggaran pembuatan tape singkong: (ini hanya contoh sesuaikan
dengan kebutuhan kelompok masing-masing )

NO URAIAN KEGIATAN VOLUME SATUAN HARGA JUMLAH


SATUAN
1 Ubi 44 kg 25.000 1.100.000
2 Ragi 3 kg 55.000 165.000
3 Panci Besar 2 set 310.000 620.000
4 Kompor 2 set 355.000 710.000
5 Tong Gas 2 buah 165.000 330.000
6 Gas Isi Ulang 6 3L 30.000 180.000
7 Panci 2 buah 125.000 250.000
8 Penjepit 2 buah 15.000 30.000
9 Anyaman Bambu 22 buah 105.000 2.310.000
10 Plastik Transparan 44 lembar 6.000 264.000
11 Daun Pisang 22 ikat 15.000 330.000
12 Kertas Desain Merek 44 lembar 10.000 440.000
13 Sendok 5 buah 10.000 50.000
14 Lap 5 buah 10.000 50.000
JUMLAH 6.829.000

C. Sasaran Proyek
Sasaran dari proyek ini adalah siswa kelas X sebanyak sebelas kelas., mulai dari X A, X B,
X C, X D, X E, X F, X G, X H, X I, X J, X K.
D. Pelaksanaan
Pelaksanaan proyek ini dilakukan secara terjadwal dan berkelompok berdasarkan kelas. Setiap
kelas dibagi menjadi empat kelompok.

E. Waktu dan Tempat


Kegiatan proyek Tape Singkong ini dilakukan sesuai jadwal.
Jadwal pertemuan proyek II Tape Singkong
Hari/ Tanggal Kelas/ Uraian kegiatan/ Materi Ket. (√)
Kelompok
Terlaksana Tidak
terlaksana
Nutrisi, kesehatan
Perubahan materi, reaksi kimia
Prosedur kerja, produk
Pemasaran, prosedur kerja
Penghitungan laba rugi, teknik
pemasaran
Iklan, menyusun laporan

Ket. Kolom di atas diisi sesuai dengan kegiatan atau jadwal, baik di ruang literasi atau di lab.
Biologi.

F. Langkah Kerja
Siapkan alat dan bahan dengan prosedur berikut:
a. sediakan singkong, kupas dan potong seukuran minimal 5 cm,
b. cuci sampai bersih hingga lender pada singkong hilang, lalu tiriskan,
c. rebuslah air dengan panci hingga mendidih lalu masukkan singkong, tunggu hingga
setengah matang,
d. angkat singkong, lalu tiriskan sampai dingin.
e. selanjutnya, pindahkan ke wadah kering lalu taburkan ragi hingga merata
f. setelah itu, masukkan ke besek (wadah anyaman bambu), lalu tutup dengan daun pisang
kemudian tutup wadah tersebut dengan rapi.
g. diamkan selama satu malam,
h. taburkan perasa srikaya,,tutup kembali dengan rapi, diamkan hingga matang.

Tempelkan di bawah ini dokumentasi/ photo dan beri ket. kegiatan pelaksanaan kegiatan
……………………………………..
……………………………………..

G. Evaluasi Hasil dan Tindak Lanjut


Berdasarkan proses kegiatan yang dilakukan pada kelompok di kelas ……… dihasilkan:
1. Tape singkong dapat matang dalam waktu 2 malam.
2. Pemotongan singkong yang terlau besar mempengaruhi lamanya waktu matang.
3. Pemilihan bahan khususnya singkong, usahakan memilih jenis singkong yang tidak berurat.
4. Pilih daun pisang yang teksturnya tebal dan lebar.
5. Sebelum wadah anyaman bambu (besek) digunakan, sebaiknya dikeringkan terlebih dahulu.
6. Jika proses pencucian dan pembersihan lendir pada singkong tidak bersih sangat berpenagruh
cita rasa.
7. Dibutuhkan waktu lebih dalam uraian penjelasan materi dan praktek.
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan
Berdasarkan proses dan hasil kegiatan yang dilakukan pada kelompok di kelas ……… dapat
disimpulkan:
1. Pemilihan alat dan bahan, harus memilih bahan-bahan produk unggulan.
2. Durasi/ waktu matangnya tape sangat tergantung dari pemilihan bahan mentah dan proses
percampuran ragi dan wadah yang digunakan.
3. Kebersihan dan takaran ragi pada proses penyampuran bahan sangat berpengaruh pada cita
rasa tape.
4. Dibutuhkan waktu lebih dalam hal uraian materi pada kolaborasi mapel.
5. Kerja sama, ketekunan, kebersihan, dan keseriusan merupakan kunci kebershasilan.

Ket.
SEMUA TANDA TITIK-TITIK DAN TULISAN YANG BERCETAK MIRING PADA
TULISAN DI ATAS SEDIANYA HARUS DIHAPUS karena hanya sebagai contoh saja

Anda mungkin juga menyukai