Noodweer 4 Pledoi Ms2021
Noodweer 4 Pledoi Ms2021
NO.REG.PERK. : PDM-92/SKA/Eku.2/05/2021
di-
Surakarta
NOTA PEMBELAAN
Kebangsaan : Indonesia
Agama : Islam
Pekerjaan : Pelajar
Atas Surat Tuntutan perkara tindak pidana dari Penuntut Umum pada
Kejaksaan Negeri Surakarta No. Reg. Perkara : PDM-
92/SKA/Eku.2/05/2021 tertanggal 19 Juni 2021 dibacakan di
persidangan Pengadilan Negeri Surakarta pada 26 Juni 2021:
∙ Majelis Hakim Yang yang kami muliakan;
Dengan Hormat,
Kami yang bertanda tangan di bawah ini :
Para Advokat pada kantor Advokat dan Konsultan Hukum “AUFA
SEPTIARA LAW OFFICE & ASSOCIATES”, berkantor di Jalan
Jalan Bhayangkara, Surakarta 57149 yang dalam hal ini
bertindak untuk dan atas nama serta untuk kepentingan hukum
ANAK PELAKU : REHAN TUNAWIJAYA bin SURANTO. Dengan ini,
perkenankanlah kami, untuk menyampaikan terima kasih yang
setinggi-tingginya kepada Majelis Hakim yang telah memberikan
kesempatan kepada kami, selaku Penasihat Hukum Anak Pelaku,
untuk menyusun, menandatangani, serta mengajukan Nota
Pembelaan ini, yang berkenaan dengan pengajuan Tuntutan Pidana
oleh Penuntut Umum terhadap TERDAKWA, seperti tersebut di
bawah ini : TERDAKWA telah didakwa oleh Penuntut Umum sebagai
berikut :
Dakwaan Alternatif, sebagaimana diatur dan diancam dalam:
- Primer : Pasal 81 Undang Undang No.23 Tahun 2002
- Subsidair : Pasal 285 KUHP
SAKSI A CHARGE
a. Saksi I
ERMAWAN SUSANTO
b. Saksi II
SRI WAHYUNI
SAKSI A CHARGE
SAKSI KORBAN
ALUNA TRISHA
KEBOHONGAN
UNSUR MEMAKSA
Yang dimaksud dari Unsur memaka menurut S.R. Sianturi
adalah suatu tindakan yang memojokkan seseorang hingga tiada
pilihan lain yang lebih wajar baginya selain dari pada mengikuti
kehendak dari sipemaksa. Dengan perkataan lain tanpa tindakan
sipemaksa itu siterpaksa tidak akan melakukan atau melalaikan
sesuatu sesuai dengan kehendak sipemaksa. Dalam hal ini tidak
diharuskan bagi siterpaksa u tuk mengambil risiko yang sangat
merugikannya, misalnya lebih baik mati atau luka-luka/keesakitan
dari pada mengikuti kehendak si pemaksa. Di sini harus dinilai
secara kasuistis kewajarannya. Pemaksaan pada dasarnya dibarengi
dengan kekerasan atau ancaman kekerasan