Anda di halaman 1dari 7

BUKU JAWABAN TUGAS MATA KULIAH

TUGAS 3

Nama Mahasiswa : Panji Prasetyo

Nomor Induk Mahasiswa/ NIM : 042185132

Kode/Nama Mata Kuliah : HKUM4410/Praktik Pengalaman Beracara

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN


UNIVERSITAS TERBUKA
Nama : Panji Prasetyo

NIM : 042185132

Mata Kuliah : HKUM4410/Praktik Pengalaman Beracara

Prodi : Ilmu Hukum

Tugas : 3

Kepada Yang Terhormat :


Majelis Hakim Pemeriksa Perkara Tindak Pidana
ABC-99/SKA/Ep.2/02/2023
Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan
Jakarta Selatan

NOTA PEMBELAAN

Dalam perkara tindak pidana ABC-99/SKA/Ep.2/11/2013 atas klien kami :


Nama Lengkap : Mario Dandy Satrio bin Rafael Alun Trisambodo
Tempat Lahir : ............
Umur/ Tanggal Lahir : 20 Tahun/..................
Jenis Kelamin : Laki-laki
Kewarganegaraan : Indonesia
Tempat Tinggal : ....................
Agama : Katholik
Pendidikan : Mahasiswa
Atas surat Tuntutan perkara tindak pidana dari Penuntut Umum pada Kejaksaan Negeri
Jakarta Selatan No.Reg.Perk : ABC-99/SKA/Ep.2/11/2023 Tertanggal 22 Februari 2023
di persidangan Pengadilan Negeri Jakarta Selatan :
• Majelis Hakim Yang Kami Muliakan;
• Penuntut Umum Yang Kami Hormati;
• Dan Persidangan Yang Kami Hormati;
Dengan Hormat,
Kami yang bertanda tangan dibawah ini :
1. Dolfie Rompas, S.H, M.H
Pada Advokat Kantor Advokat dan Konsultasi Hukum “SAT & ASSOCIATE”, berkantor di
Jalan Suci No. 10 Jakarta Selatan, yang dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama
serta kepentingan hukum TERDAKWA : MARIO DANDY SATRIO bin RAFAEL ALUN
TRISAMBODO. Dengan ini , perkenankanlah kami untuk menyampaikan terima kasih
yang setinggi-tingginya kepada Majelis Hakim yang telah memberikan kesempatan
kepada kami, selaku Penasihat Hukum Terdakwa, untuk menyusun, menandatangani,
serta mengajukan Nota Pembelaan ini, yang berkenaan dengan pengajuan Tuntutan
Pidana oleh Penuntut Umum terhadap TERDAKWA, seperti tersebut di bawah ini :
I. Dakwaan sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 76c junto
Pasal 80 Undang – Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang perubahan atas
Undang-undang Nomor 23 Tahun 2022 tentang Perlindungan Anak dengan
ancaman pidana 5 tahun subsidair Pasal 351 ayat 2 tentang penganiayaan
berat dengan ancaman pidana maksimal 5 tahun.
DASAR HUKUM PENGAJUAN PEMBELAAN/PLEDOI
• Bahwa Tuntutan Pidana dan Nota Pembelaan pada dasarnya merupakan suatu
rangkaian yang tidak terpisahkan dalam suatu proses pemeriksaan perkara
pidana dan sebenarnya dapatlah dikatakan bahwa keberadaan tuntutan pidana
yang diajukan oleh Penuntut Umum, saling berkaitan dengan Nota Pembelaan
yang diajukan oleh TERDAKWA dan/atau Penasihat Hukum Terdakwa, karena
tuntutan pidana yang diajukan oleh Penuntut Uumum, maupun Nota Pembelaan
yang diajukan oleh TERDAKWA dan/atau Penasihat Hukum Terdakwa, pada
hakekatnya merupakan proses “dialogis jawab menjawab terakhir” dalam suatu
proses pemeriksaan suatu perkara pidana;
• Bahwa berdasarkan ketentuan Hukum Acara Pidana Pasal 182 ayat (1) huruf b
KUHAP, maka kepada TERDAKWA dan atau Penasihat Hukum Terdakwa
diberikan hak untuk mengajukan Nota Pembelaan atas Tuntutan Pidana yang
telah diajukan oleh Penuntut Umum;
• Bahwa dalam kesempatan kali ini perlu kami tegaskan, karena pada hakekatnya
pengajuan Nota Pembelaan ini bukanlah bertujuan untuk melumpuhkan dakwaan
dan Tuntutan Pidana yang diajukan oleh Penuntut Umum, akan tetapi perbedaan
argumentasi, prinsip dan pandanganlah yang menimbulkan kesenjangan diantara
kedua misi yang diemban, namun kesemuanya itu bermuara pada kesamaan
tujuan yaitu : usaha dan upaya melakukan penegakan hukum serta keinginan
untuk menemukan kebenaran hukum;
• Bahwa berdasarkan uraian dan penjelasan yang telah kami sampaikan tersebut
diatas, dapatlah kiranya dijadikan sebagai suatu dasar hukum bagi TERDAKWA/
Penasihat Hukum Terdakwa dalam menyampaikan Nota Pembelaan ini.

A. LATAR BELAKANG KASUS/PERMASALAHAN


• Bahwa pada hari Senin, 20 Februari 2023 saksi A menghubungi korban dan
menyatakan ingin mengambil kartu pelajar miliknya, lalu korban
memberitahu jika dirinya sedang berada di rumah temannya yaitu saudara
R. Lalu setelah mendapatkan informasi tersebut, MDS, saksi A, dan
seorang temannya yang berinisial S mendatangi korban menggunakan
kendaraannya yaitu Rubicon hitam. Setelah bertemu dengan korban, lalu
MDS melakukan aksinya dibelakang kendaraan yang ia miliki dengan
melakukan kekerasan seperti menendang kaki korban hingga terjatuh,
kemudian pelaku memukul korban berkali-kali menggunakan tangan kanan
pelaku. Dan pada saat korban terjatuh, pelaku menendang kepala korban
dan perut korban.
• Bahwa pada hari Senin, 20 Februari 2023 sekitar pukul 20.30 datanglah
orangtua teman korban yang berinisial R yaitu ibu N dan mencoba
menolong korban dan orangtua R menghubungi satpam komplek lalu
satpam komplek datang ke TKP dan menghubungi Polsek Pasanggrahan.
Kemudian orangtua R membawa korban ke Rumah Sakit Medika Permata
Hijau

B. ANALISIS FAKTA
Majelis Hakim yang kami muliakan, Sdr. Jaksa Penuntut Umum yang kami
hormati, untuk mengetahui lebih jauh, apakah TERDAKWA bersalah atau tidak,
marilah kita bersama-sama menganalisa fakta-fakta yang terungkap di muka
sidang
1. Analisa keterangan saksi-saki
a. Saksi inisial R sebagai teman korban menerangkan sebagai berikut :
- Bahwa pada saat itu benar korban sedang berkunjung ke rumah saya,
yaitu di Kompleks Green Permata, Ulujami, Pasanggarahan
- Bahwa saat korban sedang berada di rumah saya, tiba-tiba korban
mendapat telpon dari pelaku yang memberitahu bahwa pelaku telah
sampai di komplek tersebut dan meminta korban untuk segera
mengambil kartu pelajar milik korban
b. Saksi Inisial N sebagai ibu/ orangtua dari R teman korban menerangkan
sebagai berikut :
- Bahwa saya melihat keributan disekitar rumah saya yang dilakukan oleh
MDS dan korban
- Bahwa saya mencoba untuk menolong korban dari siksaan pelaku
- Bahwa suami saya langsung menghubungi satpam komplek
- Bahwa setelah itu saya dan suami saya membawa korban ke Rumah
Sakit Medika Permata Hijau untuk memberikan korban pertolongan
pertama

c. Keterangan TERDAKWA Mario Dandy Satrio pada pokoknya menerangkan


sebagai berikut :
- Bahwa saya tersulut emosi ketika mengetahui bahwa korban
memperlakukan AG dengan tidak baik
- Bahwa saya merasa terprovokasi ketika teman saya berinisial S
berbicara yang membuat amarah saya memuncak
- Bahwa benar saya sengaja menjebak korban untuk bertemu melalui
teman saya AG dengan dalih mengembalikan kartu pelajar
- Bahwa setelah saya bertemu dengan korban, saya langsung melakukan
penganiayaan dengan sadar tanpa dipengaruhi alkohol ataupun
sejenisnya
- Bahwa saya tidak ada niat untuk menghilangkan nyawa korban hanya
saja saya terbakar emosi sehingga menganiaya korban hingga korban
pingsan

C. ANALISA BARANG BUKTI


Barang bukti yang terungkap :
1) Sepatu yang digunakan oleh TERDAKWA
2) Handphone yang digunakan untuk komunikasi
3) Mobil Rubicon milik TERDAKWA

D. ANALISA HUKUM
Setelah diuraikan secara terperinci analisa fakta tersebut diatas, tibalah saatnya
kami tim Penasihat Hukum Terdakwa mengkaji dan menganalisa dakwaan dari
tuntutan Sdr. Jaksa Penuntut Umum sebagai berikut :

Dalam surat dakwaan saudara Jaksa Penuntut Umum telah mendakwa


TERDAKWA yaitu Mario Dandy Satrio dengan Pasal 76c junto Pasal 80 Undang
– Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang perubahan atas Undang-undang Nomor
23 Tahun 2022 tentang Perlindungan Anak dengan ancaman pidana 5 tahun
subsidair Pasal 351 ayat 2 tentang penganiayaan berat dengan ancaman pidana
maksimal 5 tahun.

Selanjutnya, terhadap Pasal tersebut, akan kami analisis setiap unsur-unsurnya


yaitu sebagai berikut :

a. UNSUR BARANG SIAPA


Bahwa unsur ini adalah subjek hukum yang dapat mempertanggungjawabkan
perbuatannya di hadapan hukum,termasuk di dalamnya terdakwa yang di
dalam persidangan telah membenarkan identitasnya sebagaimana diatur
dalam surat dakwaan Jaksa Penuntut Umum sehingga jelas TERDAKWA
adalah merupakan pelaku perbuatan tersebut dan harus mempertanggung
jawabkan di hadapan hukum.

Selanjutnya terungkap dalam fakta bahwa perbuatan yang dilakukan oleh


terdakwa, terdakwa tidak berniat membunuh hanya saja ingin memberi korban
pelajaran hanya saja terlalu terpancing emosi

b. UNSUR MENGHILANGKAN NYAWA


Bahwa unsur ini telah terungkap dalam fakta persidangan tidak ada nyawa
yang dihilangkan oleh terdakwa, melainkan melukai .

Dengan demikian unsur perencanaan tindak pidana tidak terbukti secara sah
dan meyakinkan menurut hukum.

c. UNSUR KESENGAJAAN
Bahwa untuk membuktikan unsur ini sebagaimana telah terungkap dalam fakta
persidangan melukai korban dengan sadar tanpa pengaruh alkohol dan
sejenisnya.

d. UNSUR PENGANIAYAAN
Bahwa untuk membuktikan unsur ini, sebagaimana telah terungkap dalam
persidangan bahwa TERDAKWA mengaku telah melakukan penganiayaan

E. KESIMPULAN
Demikian Nota Pembelaan atau Pledoi ini kami ajukan, yang mana di dalam
penyusunannya masih memiliki kekurangan dan keterbatasan, meskipun
demikian, sesuai dengan slogan dari Nota Pembelaan kami Fiat Justitia et Pereat
Mundus yang mempunyai arti bahwa meskipun dunia ini runtuh hukum harus
tetap ditegakkan maka kami berharap semoga Nota Pembelaan atau Pledoi ini
dapat berguna bagi penegakan hukum dan keadilan, serta mempunyai makna
bagi kami, TERDAKWA selaku Pencari Keadilan.

Bahwa oleh karena persidangan dan Nota Pembelaan tersebut telah selesai
kami uraikan satu persatu, maka dengan segala kerendahan hati kami Tim
Penasihat Hukum Terdakwa, Mario Dandy Satrio bin Rafael Alun Trisambodo,
memohon dengan hormat kepada Majelis Hakim yuntuk mempertimbangkan hal-
hal sebagai berikut :

- Terdakwa belum pernah dihukum;


- Terdakwa kooperatif selama persidangan dan tidak mempersulit
jalannya persidangan

Kiranya Majelis Hakim yang kami muliakan berkenan untuk menjatuhkan


putusan bagi TERDAKWA Sdr. Mario Dandy Trisambodo, yaitu sebagai berikut :

1. Membebaskan TERDAKWA Mario Dandy Satrio dari segala tuntutan hukum


yang diajukan oleh Jaksa Penuntut Umum; atau setidak-tidaknya
2. Menyatakan Terdakwa tidak dapat dihukum atas dasar dakwaan atau
tuntutan yang demikian tersebut;
Atau, Apabila Yang Mulia Majelis Hakim berpendapat lain, dalam peradilan yang
baik, mohon putusan yang seadil-adilnya bagi diri TERDAKWA.
Dan akhirnya kami berharap semoga Tuhan memberikan Rahmat dan
Hidayahnya serta melindungi kita dari segala kesalahan dan kekeliruan.

Hormat Kami
Penasehat Hukum Terdakwa,

( Dolfie Rompas, S.H, M.H )

Anda mungkin juga menyukai