Anda di halaman 1dari 2

TUGAS KE 2

PENGEMBANGAN SDM

Pembelajaran akan tetap menjadi fokus utama dalam proses pengembangan SDM,
sehingga pembelajaran tidak dapat dipisahkan dengan proses pengembangan SDM.
Dalam perspektif pembelajaran ada beberapa metateori pembelajaran diantaranya
adalah behaviorisme.
1. Jelaskan pandangan dari teori behaviorisme!
Jawab :
Teori behaviorisme merupakan salah satu dasar dalam pengembangan SDM
yang berorientasi pada pelatihan. Teori belajar tingkah laku (behavioristik)
dibuat oleh Gagne dan Berlier. Teori ini berisi tentang perubahan tingkah laku
yang terjadi karena pengalaman belajar. Aliran ini mengutamakan
terbentuknya perilaku yang dihasilkan oleh proses belajar. Menurut teori
behavioristik, dalam proses belajar mengajar yang terpenting adalah seseorang
akan dianggap telah belajar ketika sudah menunjukkan perubahan perilaku.
Dari teori ini juga belajar dapat diartikan sebagai stimulus dan respon. Teori
ini menekankan pada adanya perubahan perilaku yang disebabkan oleh adanya
proses belajar.

2. Jelaskan kontribusi behaviorisme dalam pengembangan SDM!


Jawab :
 Fokus pada perilaku. Merupakan bagian penting kareba kinerja
individu tidak akan membaik jika tidak terjadi perubahan perilaku
yang dapat menunjang keberhasilan. Fokus pada perilaku telah
dikembangkan dalam praktek seperti pendidikan dan pelatihan berbasis
kompetensi.
 Fokus pada lingkungan. Teori behaviorisme ini mengingatkan kita
bahwa lingkungan menjasi pengaruh dalam kinerja individu, sehingga
untuk mendapatkan kinerja yang baik, kita perlu mendapatkan
lingkungan yang baik pula.
 Dasar untuk transfer pembelajaran. Behaviorisme menjadi dasar untuk
transfer pembelajaran dimana transfer pembelajarn berhubungan
dengan bagaimana lingkungan yang dapat dapat menjadi sumber untuk
belajar dan berdampak pada peningkatan kinerja.
 Daasar dalam peningkatan keahlian melalui sebuah pelatihan.
Behaviorisme sebagai dasar dalam pelatihan dan pengembangan yang
berorientasi pada keterampilan dan kompetensi.

Jadi teori behaviorisme merupaka salah satu dasar dalam pengembangan


SDM yang berorientasi pada pelatihan. Pemberian stimulus dan respon
menjadi unsur penting dalam menunjang perubahan perilaku yang dapat
meningkatkan efektivitas dan efisiensi kinerja yang yang lebih optimal.

3. Dari beberapa metateori yang ada, jelaskan teori apakah yang berorintasi pada
pelatihan?
Jawab :
Teori yang berorientasi pada pelatihan adalah teori behaviorisme, karena teori
ini lebih memberikan stimulus dan respon menjadi unsur penting dalam
menunjang perubahan perilaku yang dapat meningkatkan efektivitas dan
efisiensi kinerja yang lebih optimal karena teori ini berisi tentang perubahan
tingkah laku yang terjadi karena pengalaman belajar.

4. Apa perbedaan teori behaviorisme dan teori kognitivisme?


Jawab :

Behaviorisme Kognitivisme

 Mementingkan pengaruh lingkungan.  Mementingkan apa yang ada dalam


 Mementingkan pada bagian-bagian. diri.
 Mengutamakan peran reaksi.  Mementingkan keseluruhan.

 Hasil belajar terbentuk secara mekanis.  Menguatkan fungsi kognitif.

 Mementingkan pembentukan kebiasan  Terjadi keseimbangan dalam diri.

 Memecahkan masalah dilakukan dengan  Mementingkan terbentuknya struktur


cara trial and eror. kognitif.
 Dipengaruhi oleh pengalaman masa lalu  Memecahkan masalah didasarkan
pada insight.
 Tergantung saat itu.

Anda mungkin juga menyukai