Anda di halaman 1dari 21

Nama : Mustarin Gumalito

Kelas : XII NKPI

TEKS EDITORIAL

1. Pembukaan Bioskop di Tengah Pandemi COVID-19

 Pernyataan Pendapat

Keputusan Pemerintah DKI Jakarta yang mengizinkan pembukaan bioskop sungguh janggal.
Pasalnya, pandemi COVID-19 belum sepenuhnya terkendali sehingga pembukaan bioskop
dinilai kurang penting dan dikhawatirkan menjadi tempat penyebaran virus.

 Argumentasi

Kondisi ibu kota Jakarta saat ini masih memprihatinkan. Dalam dua pekan terakhir, jumlah
pasien yang terinfeksi COVID-19 terhitung 600-an. Angka tersebut jauh lebih besar dibanding
bulan Juli lalu. Jika menilik dari angka tersebut, didapatkan sepuluh orang yang positif corona
dari seratus orang yang menjalani tes swab.
Alasan Gubernur Jakarta, Anies Baswedan, membuka kembali bioskop adalah untuk
menggiatkan kembali ekonomi di bidang industri perfilman yang mati suri. Memang, sejak
bukan Maret 2020 terdapat 343 teater dengan 1.756 layar yang henti fungsi. Hal ini
menyebabkan ribuan karyawan dirumahkan.
Pembukaan bioskop ini diizinkan dengan tetap mematuhi protocol kesehatan seperti menjaga
jarak tempat duduk, mengenakan masker, dan menyediakan handsanitiser atau tempat cuci
tangan. Namun, pembukaan bioskop dinilai tetap mengundang keramaian yang menyebabkan
penyebaran COVID-19 tak terbendung.

 Pernyataan ulang pendapat

Gubernur Anies Baswedan dan pemerintahan DKI Jakarta tidak semestinya mengeluarkan izin
pembukaan bioskop. Meski dibarengi penerapan protokol kesehatan, hal tersebut dapat
menyebabkan klaster baru.
Apalagi, jejaring kontak dengan pasien positif yang dilakukan Indonesia masih di bawah standar
WHO. Hal ini memungkinkan orang yang terinfeksi, tetapi belum menunjukkan gejala,
berkeliaran di luar dan menyebarkan virus tanpa diketahuinya.

1. Mencintai Lingkungan Bersih Disekolah

 Pernyataan Pendapat (Thesis)

Lingkungan adalah suatu tempat yang berdekatan dengan kehidupan kita sebab itu
perlu dijaga kebersihannya. Menjaga lingkungan merupakan hal yang harus
dilakukan oleh setiap orang. Sehingga menjadi tanggung jawab semua warga negara
bukan hanya pemerintah.

Setiap orang mempunyai peran yang harus dilaksanakan. Salah satunya adalah
murid yang harus menjaga lingkungan sekolah. Dengan begitu maka setiap warga
sekolah, baik kepala sekolah, guru, maupun siswa harus ikut berkontribusi dalam
menjaga lingkungan sekolah

Argumentasi

Menjaga kebersihan lingkungan sekolah merupakan suatu hal yang paling penting
untuk menciptakan kegiatan belajar mengajar yang nyaman. Sehingga bisa
membuat siswa dan siswi menjadi lebih semangat dalam belajar di sekolah.

Ada banyak cara atau kegiatan yang membuat siswa siswi sadar akan lingkungan
salah satunya mengadakan perlombaan mengenai kebersihan. Siswa dan siswi juga
turut diajarkan cara mengelola sampah yang baik

Penegasan Ulang

Dengan diadakannya kegiatan tersebut, maka siswa akan lebih bertanggung jawab
untuk membuang sampah pada tempatnya
TEKS EDITORIAL

1. Kebakaran Hutan

 Pernyataan Pendapat

Telah terjadi peristiwa bencana alam yakni kebakaran hutan di wilayah Kalimantan, Indonesia.
Kejadian ini diperkirakan disebabkan oleh musim kemarau sehingga memicu terjadinya kebakaran
hutan.
Hutan yang sudah terbakar sebagian dan asap tebal di mana-mana mengancam kehidupan manusia
dan makhluk hidup lainnya. Semua pihak sudah berusaha untuk menyelesaikan masalah ini, dan
semoga bencana hutan terbakar ini dapat segera diselesaikan untuk menghindari hutan gundul dan
hilangnya ekosistem alam.

 Argumentasi

Diperkirakan akan muncul beberapa penyakit yang akan menyerang manusia dan hewan serta
tumbuh-tumbuhan akibat asap dari kebakaran hutan yang tebal. Penyakit yang akan menyerang
adalah sistem pernapasan.
Masyarakat berharap semua pihak dikerahkan Pemda atau pusat untuk segera mengatasi bencana
tersebut agar kerugian tidak berimbas dan makin banyak lagi.

 Pernyataan Ulang Pendapat

Di sini masih terdapat beberapa pohon yang masih hidup dan dekat dengan api yang menyala, ini
membuat para pencinta alam prihatin karena pohon-pohon itu akan mati dan hilangnya daerah
resapan air apabila musim penghujan telah tiba.
Para pencinta alam menyebutkan apabila telah hilang daerah resapan air maka akan menimbulkan
bencana seperti banjir yang akan menyerang pemukiman warga.
Selain itu juga makhluk hidup lain, seperti hewan, akan kehilangan ekosistem, dengan demikian para
pencinta alam mengajak semua pihak untuk menyelesaikan masalah ini dan mengambil pelajaran
atas apa yang terjadi sekarang.

2. Ganti Beberapa Kementrian, Ekonomi Terdampak


Tesis

Susunan tim ekonomi di dalam kepemimpinan Presiden Joko Widodo atau “Jokowi” dalam Kabinet
baru beliau nampak kurang maksimal dari yang diperkirakan sehubung dengan adanya tuntutan
persaingan yang tengah dihadapi oleh Presiden dari enam partai koalisinya.

Bahkan dengan cara pengangkatan Sri Mulyani Indrawati kembali sebagai menteri keuangan,
stabilitas makroekonomi nampak tengah menjadi tema sentral pada tim ekonomi baru. Memang
benar stabilitas makro ekonomi bukan hal segalanya. Namun dengan tidak adanya tingkat minimum
dari stabilitas makro ekonomi tak ada hal lain pada ekonomi yang akan berlangsung sebab bisnis
hampir mustahil dalam membuat perhitungan risiko yang masuk akal.

Banyak yang percaya jika Sri Mulyani yang menjadi manajer fiskal sera dewan gubernur Bank
Indonesia waktu ini juga menjadi manajer moneter. Negara Indonesia akan mempunyai manajemen
makroekonomi yang kuat serta kohesif. Khususnya di dalam hal menghadapi perlambatan ekonomi
global, ketidakpastian serta meningkatnya proteksionisme perdagangan di kawasan Indonesia dan
dapat menjangkau dunia.

Argumentasi

Tetapi, bahkan lebih menggembirakan lagi jika Jokowi tak mengalihkan pengelolaan perdagangan
luar negeri ke Kementerian Luar Negeri, seperti berbagai spekulasi yang beredar. Beliau juga tak
mendirikan kementerian investasi. Beliau mempertahankan Badan Koordinasi Penanaman Modal
serta pemimpinnya yang dijadikan sebagai bagian dari kabinetnya.

Presiden tak memposisikan urusan investasi di bawah pengawasan menteri urusan kelautan yang juga
nantinya akan mengawasi kementerian dengan tanggung jawab dalam energi serta sumber daya
mineral, perikanan, pariwisata serta transportasi. Luhut Pandjaitan pun diangkat kembali menjadi
menteri koordinator.

Sebagai menteri koordinator yang mengurus kelautan dalam waktu empat tahun terakhir, Pandjaitan
merupakan seorang pensiunan jenderal Angkatan Darat yang juga dikenal dengan sebutan “Bpk.
Doer “. Orang kepercayaan Jokowi yang tak masuk akal namun tidak ragu – ragu melibas kekakuan
birokrasi guna menyelesaikan sesuatu.

Beralih di dalam catatan negatif, Presiden juga menunjuk Airlangga Hartanto yakni ketua Partai
Golkar untuk dijadikan sebagai kepala menteri ekonomi tak mungkin berkontribusi banyak dalam
mengkoordinasikan serta mempercepat reformasi struktural ekonomi. Terkecuali jika Jokowi
memberikan portofolio ini mandat serta otoritas yang lebih kuat guna memastikan menteri lain dalam
menangani ekonomi urusan yang sesuai dengan garis Presiden.

Kurangnya wewenang serta tumpang tindih hukum dan juga peraturan membuat Darmin Nasution
yang menjawab sebagai kepala menteri ekonomi sebelumnya, hampir tak memiliki kuasa dalam
mengelola menteri lain yang berada di bawah pengawasannya.

Penegasan Ulang

Walaupun menteri lain yang memiliki tanggung jawab di dalam bidang industri, perdagangan, tenaga
kerja, perikanan, pertanian, serta perencanaan pembangunan nasional merupakan perwakilan dari
berbagai partai koalisi akan memberi mereka keuntungan asal keraguan itu. Banyak yang berpikir
Jokowi sudah mengambil pelajaran besar melihat pembentukan Kabinet yang pertama serta sudah
memeriksa kepemimpinan anggota, kemampuan, dan juga pengalaman manajerial.

Namun pada akhirnya, aset fundamental asal tim ekonomi merupakan kepercayaan publik pada
integritasnya. Membangun berdasarkan aset tersebut akan membuatnya sangat mudah guna menjual
reformasi kebijakan ke pasar. Terutama dalam komunitas bisnis. Kurangnya keyakinan dalam tim
ekonomi pada kalangan pebisnis akan menimbulkan masalah pada pembuatan kebijakan serta
aimplementasi.

Keyakinan publik juga memiliki peran penting untuk para menteri dalam menangani urusan ekonomi
guna memperoleh konsensus politik di DPR sebab banyak reformasi yang harus melewati badan
legislatif.
Nama : Arisa Paparang

Kelas : XII Akuntansi

TEKS EDITORIAL
 1. Upaya Peningkatan Mutu Pendidikan

 Pernyataan Pendapat (Tesis)

Pendidikan merupakan kebutuhan setiap manusia untuk mencapai ilmu pengetahuan dan

merupakan kemajuan suatu negara. Pendidikan yang berkualitas sangat penting

ditingkatkan agar bisa sejajar dengan negara maju. Namun, nyatanya, pendidikan di

Indonesia belum begitu bagus dibandingkan dengan negara maju lainnya.

Setiap lembaga pendidikan harus menciptakan dan mencetak lulusan yang baik serta

berkualitas. Hal ini dilakukan sebagai antisipasi menghadapi perubahan dan tantangan

yang makin sulit.

Untuk menciptakan peningkatan kualitas pendidikan, diperlukan upaya yang benar-benar

serius sehingga akan mendapatkan solusi dari permasalahan yang akan dihadapi.

 Argumentasi

Untuk mendapatkan pendidikan yang bermutu dan berkualitas, lembaga pendidikan harus

mendukung setiap murid menjadi lebih berkualitas dan mampu bersaing dengan negara

lain. Hal ini demi kemajuan IPTEK, globalisasi, dan menciptakan tenaga ahli

Namun, di era saat ini sudah lebih mudah dengan adanya teknologi yang makin canggih

seperti internet untuk mencari materi belajar sehingga guru bukanlah satu-satunya sosok

utama dalam menuntut ilmu atau mencari informasi. Saat ini peran guru sudah bergeser

dengan menjadi dinamisator, motivator, dan fasilitator.

 Penegasan Ulang Pendapat


Peran guru tetap menjadi hal yang sangat penting dan tak tergantikan dalam hal mendidik

setiap murid. Oleh sebab itu, perlu ditingkatkan kembali peran guru agar mampu

meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia.

2. Gaya Hidup dan Kesehatan

 Pernyataan pendapat (Tesis)


Kesehatan tentu sangat penting bagi setiap individu. Maka dari itu, diperlukan gaya hidup
yang sesuai untuk menjaga kesehatan dan kekuatan dalam tubuh agar tidak mudah terkena
penyakit.
Pasalnya, penanganan penyakit menular belum sepenuhnya berhasil sehingga bisa
menciptakan beban ganda penyakit. Adapun penyakit tidak menular atau penyakit
degeneratif memiliki persoalan sama. Bahkan sejumlah orang yang terkena penyakit tidak
menular meningkat secara pesat sehingga menjadi pembunuh nomor satu, penyakit
tersebut misalnya diabetes, kanker, hipertensi, jantung, stroke.

 Argumentasi
Menurut data dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes), penyebaran penyakit relatif
merata di setiap kota besar dan kecil. Hal ini menandakan keadaan kesehatan serta
penyakit pada masyarakat telah bergeser sejak beberapa waktu.
Oleh sebab it, diperlukan gaya hidup yang baik, seperti menjaga pola makan dan minum
serta memperhatikan kandungan gizi pada makanan yang dikonsumsi. Perubahan pola
yang dilakukan bersamaan dengan adanya demografi yang menyatakan bahwa lebih besar
jumlah penduduk usia produktif dibandingkan jumlah penduduk tidak produktif. Hal
tersebut disertai perilaku konsumtif dibandingkan produktif yang termasuk pola makan
dan minum.
Indonesia memang bukanlah satu-satunya negara yang memiliki masalah penyakit ganda,
namun kita bisa belajar dari negara lain soal pencegahan penyakit tidak menular. Prinsip
untuk menangani penyakit adalah dengan mencegahnya dibandingkan harus mengobati.
Dengan begitu, pemerintah bisa membuat upaya untuk mewajibkan label informasi
kandungan gizi di setiap makanan atau minuman kemasan.

 Penegasan Ulang Pendapat


Pencegahan penyakit lebih baik dari mengobati penyakit. Jadi, masyarakat harus lebih
memperhatikan pola hidup yang sehat. Program yang dilaksanakan juga perlu dukungan
dari kementerian atau lembaga yang terkoordinasi dengan melibatkan masyarakat untuk
hidup sehat.
Nama : Fahril Mangindaan

Kelas : XII NKPI

TEKS EDITORIAL
1. Mencintai Lingkungan Bersih Disekolah
 Pernyataan Pendapat (Thesis)

Lingkungan adalah suatu tempat yang berdekatan dengan kehidupan kita sebab
itu perlu dijaga kebersihannya. Menjaga lingkungan merupakan hal yang harus
dilakukan oleh setiap orang. Sehingga menjadi tanggung jawab semua warga
negara bukan hanya pemerintah.

Setiap orang mempunyai peran yang harus dilaksanakan. Salah satunya adalah
murid yang harus menjaga lingkungan sekolah. Dengan begitu maka setiap
warga sekolah, baik kepala sekolah, guru, maupun siswa harus ikut berkontribusi
dalam menjaga lingkungan sekolah

Argumentasi

Menjaga kebersihan lingkungan sekolah merupakan suatu hal yang paling


penting untuk menciptakan kegiatan belajar mengajar yang nyaman. Sehingga
bisa membuat siswa dan siswi menjadi lebih semangat dalam belajar di sekolah.

Ada banyak cara atau kegiatan yang membuat siswa siswi sadar akan lingkungan
salah satunya mengadakan perlombaan mengenai kebersihan. Siswa dan siswi
juga turut diajarkan cara mengelola sampah yang baik

Penegasan Ulang

Dengan diadakannya kegiatan tersebut, maka siswa akan lebih bertanggung


jawab untuk membuang sampah pada tempatnya

2. Contoh Teks Editorial/Opini: Pentingnya


Siswa Mengikuti Ekstrakulikuler Di Sekolah
 Pernyataan Pendapat (Thesis)

Saat ini setiap sekolah memiliki kegiatan ekstrakurikuler yang cukup banyak.
Kegiatan tersebut merupakan salah satu kegiatan yang bermanfaat untuk
mengembangkan kreativitas atau hobi yang dimiliki setiap siswa. Ada banyak
kategori dalam ekstrakurikuler tersebut misalnya olahraga, bahasa asing,
kesenian, teknologi dan lainnya.
Namun, masih saja terdapat beberapa murid yang malas mengikuti kegiatan
ekstrakurikuler tersebut. Hal tersebut karena para siswa dan siswi tidaklebih
dalam dari manfaatnya bisa didapatkan ketika mengikuti kegiatan ekstrakurikuler.

Argumentasi

Agar siswa mau mengikuti kegiatan ekstrakurikuler, maka guru harus


memberikan masukan atau nasehat untuk siswa yang malas. Caranya dengan
melakukan tes perkenalan bakat dan minat setiap siswa, sehingga bisa
dikembangkan melalui setiap kategori ekstrakurikuler.

Penegasan Ulang

Setiap murid sekolah harus paham dan sadar akan manfaat yang bisa didapatkan
dari kegiatan ekstrakurikuler tersebut. Ekstrakulikuler bukan hanya untuk bergaul
dan bersosialisasi dengan banyak orang saja, melainkan untuk mendapatkan
prestasi di bidang non-akademis.
Jangan Hanya Bergantung pada Vaksin

Pengenalan Isu (Tesis)


Langkah pemerintah dalam membentuk Tim Nasional Percepatan Pengembangan Vaksin
Covid-19 pada pekan lalu memperlihatkan bahwa pemerintah mengandalkan ketersediaan
vaksin sebagai jalan keluar dari pandemi ini. Tim yang terdiri dari sederet menteri, lembaga
riset, perguruan tinggi, serta Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) akan bertugas
hingga 31 Desember tahun depan.
Penyampaian Pendapat (Argumen)
Namun terdapat sejumlah masalah mendasar dari kebijakan pemerintah tersebut. Pertama,
tugas dan fungsinya dapat tumpang tindih dengan Komite Penanganan Covid-19 dan
Pemulihan Ekonomi Nasional yang sudah dibentuk oleh Presiden. Meskipun masih sama-
sama dipimpin oleh Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartato, keberadaan tim
ini berpotensi menghambat birokrasi. Apalagi masyarakat juga belum melihat hasil kerja
nyata komite di lapangan.
Kedua, keberadaan tim tersebut juga berpotensi berbenturan dengan tugas Konsorsium
Riset dan Inovasi Covid-19 yang dipimpin oleh Kementrian Riset dan Teknologi atau Badan
Riset dan Inovasi Nasional. Selain menghasilkan rapid test (tes cepat covid) dan ventilator,
konsorsium ini juga sedang mengembangkan vaksin Merah Putih bersama Lembaga Biologi
Molekuler Eijkman Institue. Sebetulnya, pemerintah bisa saja cukup menugasi konsorsium
ini untuk melaksanakan instruksinya perihal percepatan pengembangan vaksin.
Selain itu, ruang lingkup tim ini tidak terlalu jelas. Pembuatan vaksin yang mumpuni
pastinya memerlukan waktu yang tidak sedikit dan tidak boleh terburu-buru. Misalnya,
masyarakat tentunya tidak mau percepatan pengembangan vaksin Merah Putih malah
memicu pertanyaan dunia riset global akan kredibilitasnya yang bahkan pemerintahnya
saja terkesan tidak percaya dan membentuk tim lain untuk melakukannya.
Kemudian, Pemerintah seharusnya sangat paham bahwa uji klinis tahap ketiga adalah
tahap paling penting dari perancangan vaksin atau obat. Uji klinis fase terakhir ini tidak
dapat dilakukan dengan tergesa-gesa. AstraZeneca dan Universitas Oxford bahkan terpaksa
menghentikan uji klinis buatan mereka ketika menemukan peserta uji klinis di Inggris
mengalami efek samping yang serius. Sehingga, rasanya tidak akan banyak yang bisa
dilakukan oleh tim nasional bentukan Presiden ini.
Penegasan Ulang
Daripada hanya mengandalkan vaksin saja, sebaiknya pemerintah bisa memperbaiki
kapasitas pengetesan dan pelacakan pasien suspect. Melalui berbagai pusat layanan
kesehatan sebetulnya pemerintah dapat memperbaiki kualitas pengobatan pasien dan
kesiapan tenaga medis agar angka kematian pasien COVID-19 tidak terus meningkat.
Tanpa upaya terpadu yang melibatkan seluruh elemen masyarakat, tumpuan harapan pada
satu solusi saja bisa dapat berujung pada masalah baru. Terutama jika waktu
pengembangan vaksin jauh lebih lama dari apa yang dijanjikan oleh pemerintah.
Pemerintah tidak boleh menyimpan semua telur dalam satu keranjang, upaya
pengendalian wabah secara holistik dan ketat harus tetap dilakukan melalui berbagai
sudut.

Nama : Riki Rifandi Piarame


Kelas : XII NKPI

TEKS EDITORIAL

 1. Upaya Peningkatan Mutu Pendidikan


 Pernyataan Pendapat (Tesis)

Pendidikan merupakan kebutuhan setiap manusia untuk mencapai ilmu pengetahuan dan
merupakan kemajuan suatu negara. Pendidikan yang berkualitas sangat penting
ditingkatkan agar bisa sejajar dengan negara maju. Namun, nyatanya, pendidikan di
Indonesia belum begitu bagus dibandingkan dengan negara maju lainnya.
Setiap lembaga pendidikan harus menciptakan dan mencetak lulusan yang baik serta
berkualitas. Hal ini dilakukan sebagai antisipasi menghadapi perubahan dan tantangan
yang makin sulit.
Untuk menciptakan peningkatan kualitas pendidikan, diperlukan upaya yang benar-benar
serius sehingga akan mendapatkan solusi dari permasalahan yang akan dihadapi.

 Argumentasi

Untuk mendapatkan pendidikan yang bermutu dan berkualitas, lembaga pendidikan harus
mendukung setiap murid menjadi lebih berkualitas dan mampu bersaing dengan negara
lain. Hal ini demi kemajuan IPTEK, globalisasi, dan menciptakan tenaga ahli
Namun, di era saat ini sudah lebih mudah dengan adanya teknologi yang makin canggih
seperti internet untuk mencari materi belajar sehingga guru bukanlah satu-satunya sosok
utama dalam menuntut ilmu atau mencari informasi. Saat ini peran guru sudah bergeser
dengan menjadi dinamisator, motivator, dan fasilitator.

 Penegasan Ulang Pendapat

Peran guru tetap menjadi hal yang sangat penting dan tak tergantikan dalam hal mendidik
setiap murid. Oleh sebab itu, perlu ditingkatkan kembali peran guru agar mampu
meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia.

2. Jangan Pertaruhkan Nasib Peserta Didik

Pengenalan Isu (Tesis)


Di tengah pandemi COVID-19 sekalipun, pemerintah tetap berkewajiban memenuhi hak
anak bangsa untuk memperoleh pendidikan. Meskipun begitu, pemerintah tidak boleh
sembarangan membuka sekolah berdasarkan status wabah suatu daerah.
Penyampaian Pendapat (Argumen)
Menteri Pendidikan dan Kebudayaa Nadiem Makari pada jumat lalu mengizinkan sekolah
yang berada di wilayah zona kuning untuk mengadakan pembelajaran luring (tatap muka).
Padahal sebelumnya Kemdikbud hanya mengizinkan sekolah di zona hijau saja untuk
dibuka secara bertahap dengan protokol kesehatan yang ketat.
Jika tidak dilaksanan dengan hati-hati, izin berdasarkan status wilayah tersebut bisa
menjadi malapetaka. Sebab, zona merah, oranye, kuning atau hijau bukanlah sekat yang
ketat. Selama pergerakan penduduk antar zona wilayah masih bebas, maka semua zona
tetap rawan tertular COVID-19.
Izin pembelajaran tatap muka sebaiknya diberikan berdasarkan kesiapan dari masing-
masing sekolah untuk menjalankan protokol kesehatan dengan baik. Tolak ukurnya tidak
hanya dari ketersediaan fasilitas pencegah penularan saja. Sekolah juga harus memastikan
semua guru, staff, murid, hingga orangtua siswa tidak memiliki riwayat interaksi dengan
suspect yang terpapar virus. Hal tersebut bukanlah hal yang mudah.
Pengakuan Mas Menteri Nadiem bahwa PJJ atau pembelajaran jarak jauh selama masa
pandemi kurang efektif bukanlah hal yang mengada-ada. Di berbagai wilayah terutama di
di daerah terpencil banyak murid yang tidak memiliki smartphone dan akses internet.
Tidak sedikit pula guru yang belum siap mengajar dari jarak jauh.
Pandemi COVID-19 memang telah memperlihatkan lagi betapa timpangnya infrastruktur
Indonesia. Sebelumnya, OECD atau Organization for Economic Cooperation and
Development pernah melansir data bahwa hanya 34 persen penduduk Indonesia yang
terkoneksi dengan internet. Survey Asosiasi Penyedia Jasa Internet Indonesia pada tahun
2018 juga mengungkap hasil yang serupa. Di Jawa, lebih dari 55,7% penduduk dapat
mengakses internet. Sementara itu di Kalimantan baru 6,6% saja yang terhubung ke
internet. Namun semua fakta tersebut tidak menjadi alasan untuk memperlonggar izin
pembukaan sekolah.
Pada masa pandemi yang masih berkecamuk, pemerintah tidak boleh bertaruh dengan
memperluas wilayah yang boleh mengadakan pembelajaran tatap muka. Kebijakan
membuka sekolah di zona kuning tanpa menjamin keamanannya hanya akan menimbulkan
kesan bahwa pemerintah telah putus asa.
Penegasan Ulang
Pemerintah harus berusaha lebih keras untuk mencari jalan keluar dalam mengatasi
hambatan pembelajaran daring. Misalnya dengan memberikan tunjangan dan fasilitas yang
memadai untuk para guru dan murdi yang kurang mampu. Dalam masa pandemi ini, peran
guru dalam menyelamatkan masa depan anak sama pentingnya dengan peran tenaga
medis dalam menyelamatkan nyawa pasien.
Sembari mengoptimalkan pembelajaran jarak jauh, pemerintah juga sebaiknya mendoro
keluarga sebagai salah satu tempat pendidikan utama. Pandemi telah memaksa orangtua
untuk lebih lama berada di rumah bersama anaknya. Ini adalah kesempatan yang dapat
dimanfaatkan oleh pemerintah untuk mengajak orangtua agar secara intensif membimbing
anaknya sendiri.
Setelah wabah berlalu pemerintah juga harus lebih serius dalam membangun infrastruktur
pendidikan yang merata. Sebab hanya melalui pemerataan akses pendidikan semua anak
bangsa dapat merawat harapan akan masa depan yang lebih baik.
Nama : Dewi Juniarti Padja
Kelas : XII TKJ 2

TEKS EDITORIAL

1. Pentingnya Membuang Sampah Pada Tempatnya

Tesis

Sejak kecil, masyarakat negara Indonesia kurang peduli dengan lingkungan serta
sudah terbiasa dengan membuang sampah sembarangan. Hal tersebut disebabkan,
secara tidak langsung setiap orang tua sudah mengajarkan pada anaknya guna
membuang sampah sembarangan dengan memperlihatkan perilaku yang mereka
terapkan.

Parahnya lagi jika kebiasaan itu telah menjadi sesuatu yang biasa serta menjadi suatu
kebiasaan yang dianggap lazim oleh masyarakat Indonesia. Padahal sampah yang
mereka buang sembarangan dapat menyebabkan bencana alam seperti banjir. Sebab
sungai akan tersumbat oleh sampah, sehingga aliran air tidak akan mengalir dengan
lancar dengan cuaca kemarau yang berkepanjangan.

Argumentasi

Kebiasaan dalam membuang sampah sembarangan tersebut harus segera dihilangkan


pada diri masing – masing masyarakat supaya dapat terciptanya lingkungan yang
bersih dan nyaman. Kadang kali masyarakat yang tinggal di bantaran sungai akan lebih
mudah untuk membuang sampah ke dalam sungai, sehingga membuat mereka malas
untuk membuang sampah di tempatnya.

Penegasan Ulang

Masalah lingkungan yang bersih akan sampah adalah tugas setiap orang untuk
menjaganya. Masyarakat dapat mengerjakan usaha dalam membayar iuran bersama,
sehingga dapat menyediakan tong sampah yang cukup.
2. Bencana Banjir Tahunan di Indonesia

Tesis

Bencana banjir menjadi salah satu bencana yang kerap kali melanda di negara
Indonesia. Banjir pada umumnya berlangsung pada musim hujan. Namun yang
ditanyakan, apakah banjir ini murni dikarenakan adanya curah hujan tinggi atau sebab
ulah manusia? Faktanya, mayoritas dari bencana banjir memiliki faktor utama yang
disebabkan oleh ulah manusia itu sendiri.

Argumentasi

Sebagai salah satu contoh yaitu kasus banjir yang kerap melanda wilayah DKI Jakarta.
Jakarta mempunyai jumlah penduduk yang padat sehingga memiliki lahan serapan
yang sangat sedikit. Tak hanya padatnya jumlah penduduk, masyarakatnya pun sangat
teredukasi terkait masalah kesehatan lingkungan.

Banyak dari mereka juga terbiasa dalam membuang sampah sembarangan, seperti
membuangnya di sungai. Alhasil, sampah tersebut akan menumpuk dan membuat
aliran air menjadi terhambat. Baru pada saat curah hujan tinggi, sungai kemudian
meluap dan menyebabkan banjir.

Penegasan Ulang

Tak hanya di kota Jakarta, banjir – banjir yang berada di daerah lain juga dikarenakan
oleh faktor yang serupa. Maka dari situlah, perlu sekali adanya kesadaran masyarakat
jika mencegah lebih baik daripada mengobati. Jangan kemudian pada saat telah terjadi
banjir baru jera dan pada saat musim kemarau diulangi kembali.
Nama : Ifana Paputungan
Kelas : XII TKJ 2

TEKS EDITORIAL
1. Mencintai Lingkungan Bersih Disekolah

 Pernyataan Pendapat (Thesis)

Lingkungan adalah suatu tempat yang berdekatan dengan kehidupan kita sebab itu
perlu dijaga kebersihannya. Menjaga lingkungan merupakan hal yang harus
dilakukan oleh setiap orang. Sehingga menjadi tanggung jawab semua warga negara
bukan hanya pemerintah.

Setiap orang mempunyai peran yang harus dilaksanakan. Salah satunya adalah
murid yang harus menjaga lingkungan sekolah. Dengan begitu maka setiap warga
sekolah, baik kepala sekolah, guru, maupun siswa harus ikut berkontribusi dalam
menjaga lingkungan sekolah

Argumentasi

Menjaga kebersihan lingkungan sekolah merupakan suatu hal yang paling penting
untuk menciptakan kegiatan belajar mengajar yang nyaman. Sehingga bisa
membuat siswa dan siswi menjadi lebih semangat dalam belajar di sekolah.

Ada banyak cara atau kegiatan yang membuat siswa siswi sadar akan lingkungan
salah satunya mengadakan perlombaan mengenai kebersihan. Siswa dan siswi juga
turut diajarkan cara mengelola sampah yang baik

Penegasan Ulang

Dengan diadakannya kegiatan tersebut, maka siswa akan lebih bertanggung jawab
untuk membuang sampah pada tempatnya

2. Kebakaran Hutan

 Pernyataan Pendapat
Telah terjadi peristiwa bencana alam yakni kebakaran hutan di wilayah Kalimantan,
Indonesia. Kejadian ini diperkirakan disebabkan oleh musim kemarau sehingga memicu
terjadinya kebakaran hutan.
Hutan yang sudah terbakar sebagian dan asap tebal di mana-mana mengancam kehidupan
manusia dan makhluk hidup lainnya. Semua pihak sudah berusaha untuk menyelesaikan
masalah ini, dan semoga bencana hutan terbakar ini dapat segera diselesaikan untuk
menghindari hutan gundul dan hilangnya ekosistem alam.

 Argumentasi

Diperkirakan akan muncul beberapa penyakit yang akan menyerang manusia dan hewan
serta tumbuh-tumbuhan akibat asap dari kebakaran hutan yang tebal. Penyakit yang akan
menyerang adalah sistem pernapasan.
Masyarakat berharap semua pihak dikerahkan Pemda atau pusat untuk segera mengatasi
bencana tersebut agar kerugian tidak berimbas dan makin banyak lagi.

 Pernyataan Ulang Pendapat

Di sini masih terdapat beberapa pohon yang masih hidup dan dekat dengan api yang
menyala, ini membuat para pencinta alam prihatin karena pohon-pohon itu akan mati dan
hilangnya daerah resapan air apabila musim penghujan telah tiba.
Para pencinta alam menyebutkan apabila telah hilang daerah resapan air maka akan
menimbulkan bencana seperti banjir yang akan menyerang pemukiman warga.
Selain itu juga makhluk hidup lain, seperti hewan, akan kehilangan ekosistem, dengan
demikian para pencinta alam mengajak semua pihak untuk menyelesaikan masalah ini
dan mengambil pelajaran atas apa yang terjadi sekarang.
Nama : Sindi Juniarti Damogalad
Kelas : XII TKJ 2

TEKS EDITORIAL

1. Pelayanan Rumah Sakit

Tesis

Beberapa waktu sebelumnya, masyarakat memberikan pengaduan terkait pelayanan


kesehatan yang ada di negara Indonesia. Dari berbagai banyaknya pengaduan yang
telah disampaikan, paling banyak pengaduan ini berhubungan dengan adanya
pelayanan dokter untuk melayani pasien.

Argumentasi

Sehubung dengan permasalahan tersebut, pemerintah sebaiknya juga turut semakin


mengutamakan dalam bidang kesehatan itu. Salah satu cara yang dapat dikerjakan
yakni dengan cara memperbarui dan juga meningkatkan mutu dari semua dokter yang
terdapat di Indonesia. Hal itu adalah salah satu wujud supaya pelayanan yang semakin
meningkat serta turut memberikan kepuasan untuk seluruh kalangan masyarakat.

Total pengaduan yang telah disampaikan tercatat ada sekitar 268 kasus, dan
semuanya dilaporkan ke kementerian kesehatan. Namun, masih banyak sekali laporan
yang juga belum diterima. Inti dari pengaduan itu yakni masyarakat kurang puas pada
sistem pelayanan yang diberikan oleh rumah sakit.

Penegasan Ulang

Sampai waktu sekarang ini masyarakat akan terus berharap supaya dapat memperoleh
pelayanan yang meningkat dari rumah sakit yang terdapat di negara Indonesia, hal itu
supaya masyarakat akan semakin merasa nyaman.

2. Korupsi di Indonesia

Tesis

Dari waktu ke waktu muncul sekali banyak hal yang kurang menyenangkan atau
bahkan memalukan yang berlangsung di Negara tercinta ini. Mulai dari tindak korupsi,
suap, sampai beragam permasalahan yang lainnya. Namun yang membuat
permasalahan satu ini semakin marak dibicarakan yaitu sebab para pelaku adalah
orang -orang terdidik yang berasal dari lulusan universitas ternama di Indonesia.
Melihat fenomena yang kurang menyenangkan seperti ini atau bahkan miris itu, tampak
terdapat hal yang salah pada sistem pendidikan yang berada di negeri ini. Selama ini,
pola pendidikan yang telah diberikan lebih menitikberatkan dengan ilmu duniawi saja.
Maka benar saja, hal tersebut dapat menciptakan orang pandai akan ilmu namun belum
tentu mempunyai etika yang baik.

Argumentasi

Sampai pada akhirnya orang pandai yang justru harus membangun negeri agar menjadi
lebih baik palah sebaliknya, ia bersikap korupsi bahkan tidak segan menindas kaum
yang lemah. Yang mana harusnya orang pintar itulah yang akan menjadi penolong dan
juga memberikan manfaat untuk sesama.

Penegasan Ulang

Hal itu semakin membuat prihatin maraknya orang yang tertangkap basah melakukan
tindakan tidak baik, seperti korupsi dan penyuapan. Yang lebih miris, pelaku itu adalah
orang yang mempunyai gelar tinggi dan mengaku dirinya alim ulama.
Nama : Agrifa Paputungan
Kelas : XII TKJ 2

TEKS EDITORIAL
1. Gaya Hidup dan Kesehatan

Tesis

Kesehatan tentu saja menjadi hal yang paling untuk setiap orang. Oleh karena itu butuh
adanya gaya hidup yang sesuai guna menjaga kesehatan serta kekuatan tubuh supaya
tidak mudah terserang penyakit.

Pasalnya, penanganan penyakit menular belum sepenuhnya berhasil bahkan dapat


memunculkan beban penyakit ganda. Adapun penyakit yang tidak menular / penyakit
degeneratif dengan persoalan yang sama. Bahkan sejumlah individu yang terserang
penyakit tidak menular juga meningkat secara pesat sampai menjadi pembunuh nomor
satu, contohnya kanker, diabetes, jantung, hipertensi, stroke.

Argumentasi

Menurut catatan data dari Kementerian Kesehatan atau Kemenkes, penyebaran


penyakit relatif merata pada tiap – tiap kota besar dan juga kecil. Hal tersebut
menandakan jika kondisi kesehatan dan penyakit masyarakat sudah bergeser sejak
beberapa waktu

Sehingga dibutuhkan gaya hidup yang baik contohnya menjaga pola makan dan minum
dan juga memperhatikan kandungan gizi yang ada di dalam makanan yang dikonsumsi.
Perubahan dalam pola hidup yang dilakukan juga dibarengi dengan demografi yang
menyebutkan jika lebih besar jumlah penduduk usia produktif daripada jumlah
penduduk tidak produktif. Hal itu diikuti dengan perilaku konsumtif daripada produktif
yang masuk ke dalam pola makan & minum.

Negara Indonesia memang bukan satu – satunya negara yang mempunyai masalah
penyakit ganda tetapi kita dapat belajar dari negara lain terkait pencegahan penyakit
yang tidak menular. Prinsip dalam menangani penyakit yaitu dengan cara
mencegahnya daripada mengobatinya. Sehingga pemerintah dapat membuat upaya
dalam mewajibkan label informasi kandungan gizi di dalam setiap makanan maupun
minuman kemasan.
Penegasan Ulang

Pencegahan penyakit ini lebih baik dari mengobati penyakit, oleh karena itu masyarakat
harus lebih memperhatikan pola hidup sehat. Program yang diadakan juga butuh
adanya dukungan dari kementerian maupun lembaga yang terkoordinasi yang juga
melibatkan masyarakat guna hidup sehat.

2. Ganti Beberapa Kursi Kementrian, Ekonomi Ikut Terdampak

Tesis

Susunan tim ekonomi di dalam kepemimpinan Presiden Joko Widodo atau “Jokowi”
dalam Kabinet baru beliau nampak kurang maksimal dari yang diperkirakan sehubung
dengan adanya tuntutan persaingan yang tengah dihadapi oleh Presiden dari enam
partai koalisinya.

Bahkan dengan cara pengangkatan Sri Mulyani Indrawati kembali sebagai menteri
keuangan, stabilitas makroekonomi nampak tengah menjadi tema sentral pada tim
ekonomi baru. Memang benar stabilitas makro ekonomi bukan hal segalanya. Namun
dengan tidak adanya tingkat minimum dari stabilitas makro ekonomi tak ada hal lain
pada ekonomi yang akan berlangsung sebab bisnis hampir mustahil dalam membuat
perhitungan risiko yang masuk akal.

Banyak yang percaya jika Sri Mulyani yang menjadi manajer fiskal sera dewan
gubernur Bank Indonesia waktu ini juga menjadi manajer moneter. Negara Indonesia
akan mempunyai manajemen makroekonomi yang kuat serta kohesif. Khususnya di
dalam hal menghadapi perlambatan ekonomi global, ketidakpastian serta meningkatnya
proteksionisme perdagangan di kawasan Indonesia dan dapat menjangkau dunia.

Argumentasi

Tetapi, bahkan lebih menggembirakan lagi jika Jokowi tak mengalihkan pengelolaan
perdagangan luar negeri ke Kementerian Luar Negeri, seperti berbagai spekulasi yang
beredar. Beliau juga tak mendirikan kementerian investasi. Beliau mempertahankan
Badan Koordinasi Penanaman Modal serta pemimpinnya yang dijadikan sebagai
bagian dari kabinetnya.

Presiden tak memposisikan urusan investasi di bawah pengawasan menteri urusan


kelautan yang juga nantinya akan mengawasi kementerian dengan tanggung jawab
dalam energi serta sumber daya mineral, perikanan, pariwisata serta transportasi. Luhut
Pandjaitan pun diangkat kembali menjadi menteri koordinator.

Sebagai menteri koordinator yang mengurus kelautan dalam waktu empat tahun
terakhir, Pandjaitan merupakan seorang pensiunan jenderal Angkatan Darat yang juga
dikenal dengan sebutan “Bpk. Doer “. Orang kepercayaan Jokowi yang tak masuk akal
namun tidak ragu – ragu melibas kekakuan birokrasi guna menyelesaikan sesuatu.

Beralih di dalam catatan negatif, Presiden juga menunjuk Airlangga Hartanto yakni
ketua Partai Golkar untuk dijadikan sebagai kepala menteri ekonomi tak mungkin
berkontribusi banyak dalam mengkoordinasikan serta mempercepat reformasi struktural
ekonomi. Terkecuali jika Jokowi memberikan portofolio ini mandat serta otoritas yang
lebih kuat guna memastikan menteri lain dalam menangani ekonomi urusan yang
sesuai dengan garis Presiden.

Kurangnya wewenang serta tumpang tindih hukum dan juga peraturan membuat
Darmin Nasution yang menjawab sebagai kepala menteri ekonomi sebelumnya, hampir
tak memiliki kuasa dalam mengelola menteri lain yang berada di bawah
pengawasannya.
Penegasan Ulang

Walaupun menteri lain yang memiliki tanggung jawab di dalam bidang industri,
perdagangan, tenaga kerja, perikanan, pertanian, serta perencanaan pembangunan
nasional merupakan perwakilan dari berbagai partai koalisi akan memberi mereka
keuntungan asal keraguan itu. Banyak yang berpikir Jokowi sudah mengambil pelajaran
besar melihat pembentukan Kabinet yang pertama serta sudah memeriksa
kepemimpinan anggota, kemampuan, dan juga pengalaman manajerial.

Namun pada akhirnya, aset fundamental asal tim ekonomi merupakan kepercayaan
publik pada integritasnya. Membangun berdasarkan aset tersebut akan membuatnya
sangat mudah guna menjual reformasi kebijakan ke pasar. Terutama dalam komunitas
bisnis. Kurangnya keyakinan dalam tim ekonomi pada kalangan pebisnis akan
menimbulkan masalah pada pembuatan kebijakan serta aimplementasi.

Keyakinan publik juga memiliki peran penting untuk para menteri dalam menangani
urusan ekonomi guna memperoleh konsensus politik di DPR sebab banyak reformasi
yang harus melewati badan legislatif.

2. Pentingnya Siswa Mengikuti Ekstrakulikuler


Di Sekolah
 Pernyataan Pendapat (Thesis)

Saat ini setiap sekolah memiliki kegiatan ekstrakurikuler yang cukup banyak. Kegiatan tersebut
merupakan salah satu kegiatan yang bermanfaat untuk mengembangkan kreativitas atau hobi
yang dimiliki setiap siswa. Ada banyak kategori dalam ekstrakurikuler tersebut misalnya
olahraga, bahasa asing, kesenian, teknologi dan lainnya.

Namun, masih saja terdapat beberapa murid yang malas mengikuti kegiatan ekstrakurikuler
tersebut. Hal tersebut karena para siswa dan siswi tidaklebih dalam dari manfaatnya bisa
didapatkan ketika mengikuti kegiatan ekstrakurikuler.

Argumentasi

Agar siswa mau mengikuti kegiatan ekstrakurikuler, maka guru harus memberikan masukan atau
nasehat untuk siswa yang malas. Caranya dengan melakukan tes perkenalan bakat dan minat
setiap siswa, sehingga bisa dikembangkan melalui setiap kategori ekstrakurikuler.

Penegasan Ulang

Setiap murid sekolah harus paham dan sadar akan manfaat yang bisa didapatkan dari kegiatan
ekstrakurikuler tersebut. Ekstrakulikuler bukan hanya untuk bergaul dan bersosialisasi dengan
banyak orang saja, melainkan untuk mendapatkan prestasi di bidang non-akademis.

Anda mungkin juga menyukai