Anda di halaman 1dari 2

Lelaki Akhirat !

Tulisan dibawah ini saya kutip, karena sangat memberikan inspirasi dan
motivasi untuk selalu istiqomah dan semangat menjaga cita-cita tertinggi setiap dai:
syahid fi sabilillah.. Kadar dan proposi seseorang dalam perannya di dunia, tidak boleh
melupakan dan menggeser cita-cita perjuangannya, walaupun sedikit! Selamat
membaca kisah nyata dibawah ini: --- --- --- --- --- --- --- --- --- --- --

BRIGADE IZZUDIN AL-QOSSAM , sangat ditakuti israel. Tak mudah memang menjadi
anggota brigade ini, benar-benar mujahid pilihan. Tangguh, skill tempur yang tinggi,
mental membaja, tekad yang kuat, dan semangat jihad yang senantiasa menggelora,
bergemuruh di jiwa mereka, tak pernah padam, dilandasi keimanan yang kokoh dan
keikhlasan dalam berjuang. Jika belum hafizh al-Qur’ an (30 juz), tak bisa masuk dalam
pasukan elit ini. Wajar jikaisrael gentar nyalinya, meski dipersenjatai dengan tank baja,
senjata mutakhir dan pesawat tempur canggih pasokan amerika serikat. Tentara langit
tentu berbeda dengan tentara bumi. Lelaki akhirat pasti berbeda dengan lelaki bumi.
Prajurit fikroh dan aqidah pasti berbeda dengan prajurit dengan ambisi duniawi dan
polutannya. Suatu ketika seorang ikhwah diizinkan masuk ke terowongan bawah tanah
milik Hamas. Disitu ia bertemu dengan satu katibah al-Qassam. Semua memakai
penutup wajah, sehingga ikhwah ini tak bisa melihat wajah dan tak kenal siapa lelaki-
lelaki akhirat ini. Berkali-kali ia membujuk agar diizinkan melihat wajah pasukan khusus
ini, tak seorangpun yang membukanya. Melihat keinginan kuatnya, akhirnya satu
persatu mujahid membuka penutup wajahnya, semuanya, kecuali satu orang. Ikhwah
ini kembali membujuk, hingga menyebut nama Allah, barulah ia mau menampakkan
wajahnya. Betapa terkejutnya ikhwah ini, termasuk sebagian mujahidin al-Qassam,
karena lelaki terakhir yang membuka penutup wajah itu, yang tak ingin orang-orang
mengenalnya, yang sering terjun langsung berjihad melalui terowongan bawah tanah
itu, yang menggentarkan tentaraisrael la’natullah, ternyata adalah orang nomor satu di
Pemerintahan Palestina, pejabat tertinggi negara, perdana menteri, Ustadz Ismail
Hanniyah. Allaahu Akbar…Allaahu Akbar. Ikhwah fillah, Sesungguhnya banyak kisah
menakjubkan dari mujahid-mujahid ikhwan yang patut menjadi contoh dan penumbuh
semangat kita untuk bergerak di jalan dakwah ini. Beliau yang di satu sisi
berpenampilan rapi, berjas berdasi, memimpin rapat-rapat kenegaraan bersama
menteri-menteri , menerima tamu-tamu negara, tapi di saat lain ia al- hafizh berada di
dalam terowongan bersama lelaki-lelaki akhirat, ia adalah anggotabrigade super khusus
yang siap menggempur israel la’natullah. Begitu sulit merangkai kata menjelaskannya.
Ikhwah fillah, Sementara kita disini merangkai amal demi amal, berharap dengan amal
yang sedikit ini mampu membuat kita dipilih oleh Allah menjadi lelaki dan wanita akhirat,
lelaki dan wanita surga. Maka kita malu jika lalai dalam ibadah, malu jika lalai
menghadiri usroh dan liqo-liqo apapun termasuk atas keterlambatan hadir, malu jika
amanah dakwah tidak sempurna kita tunaikan, malu jika tidak memiliki semangat dalam
harokah ini, malu untuk menyusun kata atas seringnya udzur, malu jika masih memiliki
prasangka negatif kepada ikhwah, qiyadah dan jamaah ini, malu jika kita masih memiliki
lintasan harapan keduniaaan dalam dakwah ini, berupa ambisi jabatan, popularitas,
maupun kepentingan-kepentingan pribadi. Lindungi kami ya Allah. Ikhwah fillah,
yakinilah bahwa setiap apapun yang kita lakukan untuk dakwah ini, perjalanan kita
menghadiri liqo di siang dan malam hari, ataupun rapat, aksi, silaturahim, maupun
program dakwah lainnya, pasti dicatat oleh Allah SWT. Bahkan atsar atau bekas-bekas
amal yang kita tinggalkan pun akan dikumpulkan Allah dalam Kitab-Nya . Ilmu dan
nasihat yang kita sampaikan dalam halaqoh, ide-ide hasanah yang kita sampaikan
dalam rapat-rapat… semua amal dan bekas-bekasnya itu, akan dikumpulkan lagi oleh
Allah SWT. Allaahu Akbar. Sesungguhnya Kami menghidupkan orang-orang yang telah
mati dan Kami mencatat apa-apa yang telah mereka kerjakan dan bekas-bekas yang
mereka tinggalkan. Dan segala sesuatu Kami kumpulkan dalam Kitab yang nyata (QS
Yasin:12) Oleh karena itu ikhwah fillah, berikan yang terbaik dalam setiap amal kita,
berikan yang terbaik dalam setiap liqo’ kita, landasi setiap amal dan pembicaraan
dengan keikhlashan, pasti Allah mencatat itu semua

Anda mungkin juga menyukai