MODUL PERKULIAHAN
W312100001 –
Pengantar
Manajemen
1. Konsep dasar manajemen,
perkembangan teori manajemen
dan keterampilan manajerial
Abstrak Sub-CPMK
ORANG YANG
BEKERJASAMA
ORGANISASI
STUKTUR Tujuan yang
ORGANISASI ingin dicapai
Manajemen berasal dari kata management (bahasa Prancis kuno) artinya seni
melaksanakan dan mengatur. Mary Parker Follet, mengartikan manajemen sebagai seni
menyelesaikan pekerjaan melalui orang lain. Manajemen adalah proses perencanaan,
pengorganisasian, pengarahan dan pengawasan usaha-usaha para anggota organisasi
dan penggunaan sumber daya organisasi lainnya agar mencapai tujuan yang telah
ditetapkan (Stoner). Ricky W. Griffin mengartikan manajemen sebagai sebuah proses
perencanaan, mengorganisasikan, koordinasi, dan mengontrol sumber daya untuk
mencapai sasaran (goals) secara efektif dan efesen.
hirdsm@gmail.com
Gambar Arti Manajemen
Pentingnya manajemen
Manajemen dibutuhkan oleh semua organisasi, karena tanpa manjemen semua usaha
akan sia-sia dan pencapaian tujuan akan lebih sulit. Ada tiga alasan utama mengapa
manajemen diperlukan, yaitu untuk : mencapai tujuan organisasi/perusahaan , menjaga
keseimbangan diantara tujuan yang saling bertentangan dan untuk mencapai efisensi dan
efektifitas.
Tujuan manejemen :
1. Tujuan manajemen menurut jenis-jenisnya, adalah :
a. Profit, keuntungan untuk pemilik
b. Service, pelayanan kepada konsumen
c. Social, untuk kesejahteraan masyarakat
d. Personal, karyawan puas terhadap pekerjaan dan penhasilan yang diperolehnya
2. Tujuan manajemen menurut jangka waktu dibagi menjadi :
a. Tujuan jangka panjang,
b. Tujuan jangka menengah,
c. Tujuan jangka pendek,
Pengertian manajemen
1. Manajemen sebagai ilmu oleh Luther Gulick dengan karakteristik :
a. Manajemen adalah suatu bidang ilmu pengetahuan (science), yang secara
sistematis berusaha memahami bagaimana manusia bekerja bersama untuk
mencapai tujuan dan membuat sistem kerja ini lebih bermanfaat bagi
kemanusiaan.
b. Manajemen memerlukan ilmu lain dalam penerapannya.
c. Praktek manajemen seharusnya didasarkan atas prinsip teori. Hubungannya
adalah praktek menimbulkan suatu teori yang menghasilkan prinsip-prinsip dan
suatu kaidah sebagai dasar pengembangan kegiatan manajemen dalam praktek.
2. Manajemen sebagai profesi oleh Edgar H Schein dengan karakteristik :
Manajer : orang yang dipercaya untuk memimpin suatu organisasi/ perusahan dengan
menerapkan fungsi-fungsi manajemen dan mempunyai karakteristik/ sifat kusus sebagai
manajer. Fungsi utama manajer adalah :
1 Manajemen administratif (top manajemen)
2 Manajemen operatif (manajemen lini)
Fungsi-fungsi Manajemen
PLANNING
ORGANIZING
COORDINATING INNOVATING
REPORTING REPRESENTING
CONTROLLING
Gambar : Perbedaan Pandangan dalam Fungsi Manajemen
Teori Perilaku
Prinsip-prinsip dasar perilaku organisasi yang disimpulkan dari pendapat para tokoh
manajemen modern adalah :
1. Manajemen tidak dapat dipandang sebagai suatu proses teknik secara ketat
(peranan, prosedur, prinsip)
3. Manajemen harus sistematik, dan pendekatan yang digunakan harus dengan
pertimbangan secara hati-hati
4. Organisasi sebagai suatu keseluruhan dan pendekatan manajer individual untuk
pengawasan harus sesuai dengan situasi
5. Pendekatan motivasional yang menghasilkan komitmen kekerja terhadap tujuan
organisasi sangat dibutuhkan.
Pendekatan Kontingensi
Pendekatan ini dikembangkan oleh para manajer, konsultan dan peneliti yang mencoba
untuk menerapkan konsep-konsep dari berbagai aliran/teori manajemen dalam situasi
kehidupan nyata. Menurut pendekatan ini tugas manajer adalah mengidentifikasi teknik
mana, pada situasi tertentu, dibawah keadaan tertentu, dan pada waktu tertentu, akan
membantu pencapaian tujuan manajemen. Perbedaan kondisi dan situasi membutuhkan
aplikasi teknik manajemen yang berbeda pula, karena tidak ada teknik, prinsip dan
konsep universal yang dapat diterapkan dalam seluruh kondisi.
1. Karyawan membutuhkan dorongan untuk meningkatkan produktivitas
Keterampilan Manajerial
Pimpinan suatu organisasi harus bisa menganalisis faktor internal dan eksternal atau
faktor lingkungan yang mempengaruhi bisnisnya. Oleh karena itu, ia harus memiliki
keterampilan konseptual (Conceptual skills) yang kuat. Keterampilan konseptual
merupakan kemampuan mental untuk menyaring, menganalisa dan menarik kesimpulan
dari banyak informasi yang diterima dari berbagai sumber, dengan tanpa harus terjebak
dan tenggelam pada hal-hal yang terlalu detail dan tidak relevan. Ketrampilan ini melihat
organisasi sebagai sebuah keseluruhan dan kaitan-kaitannya di antara berbagai macam
sub unitnya dan untuk membayangkan bagaimana organisasi tersebut masuk ke dalam
lingkungannya yang lebih luas.
Keahlian Manajerial :
1. Conceptual Skill (keahlian konsepsional : terutama dalam strategi, pengembangan bisnis,
membangun relasi)
Interpersonal
Interpersonal
Interpersonal
Technical Technical
Technical
hirdsm@gmail.com
Gambar : Keterampilan
Pekerjaan Manajemen
manajerial yang dipusatkan pada fungsi-fungsi manajemen (membuat
sesuatu terjadi, menghadapi persaingan, mengorganisir orang, proyek dan proses,
dan memimpin) dengan membahas keempat jenis pekerjaan manajerial (top
manajer, manajer menengah, manajer lini pertama dan pemimpin kelompok).
Walaupun keempat jenis pekerjaan manajerial diatas merupakan cara tepat yang
digunakan untuk membagi pekerjaan manajerial, tetapi jika kita memperhatikan
bagaimana para manajer mengerjakan tugas-tugas mereka maka kita mungkin tidak
akan menggunakan istilah merencanakan, mengorganisasikan, memimpin dan
mengendalikan apa yang mereka lakukan. Berdasarkan penelitian oleh Henry
Mintzberg menyimpulkan bahwa para manajer memenuhi tiga peran utama ketika
mengerjakan tugas-tugas mereka, seperti gambar berikut :
PERAN ANTAR
PRIBADI
Tokoh
PERAN Perusahaan
Pemimpin
2021 Pengnatar Manajemen
Penghubung
12 Ir Eddy S. Tumenggung, MM.
Biro Bahan Ajar E-learning dan MKCU
http://pbael.mercubuana.ac.id/
PENGAMBIL
KEPUTUSAN
Wirausahaan
Pemecah
Masalah
Pengalokasian
Sumber daya
PERAN SUMBER
INFORMASI
Informasional
Mencari dan menerima Membaca terbitan-terbitan
beragam informasi untuk periodik dan laporan-
mengembangkan laporan, serta memelihara
pemahaman yang kontak pribadi.
Pemantau menyeluruh terhadap
(Monitor) organisasi dan
lingkungannya. Menjadi
pusat informasi, baik
internal dan eksternal
organisasi.
Pengambilan Keputusan
Daftar Pustaka
Griffin Ricky W – Ebert Roland J (2006) : Business, 8th Edition, Pearson Education Inc.,
New Jersey.
Madura Jeff (2007) : Introduction to Business, 4th Edition, South Western College
Publishing, USA.
Robbins S.P. and Coulter M., (2010) : Management, Pearson Education Inc. Prentice Hall,
New Jersey.