KEWIRAUSAHAAN
(Aplikasi Konsep Kewirausahaan Bidang Kesehatan)
Oleh :
Kelompok 8 :
Dibimbing oleh :
Antin Rakhmawati, S.Sos., M.AB
i
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kehadirat Allah SWT, yang atas rahmat dan nikmatnya
maka penulis dapat menyelesaikan penyusunan Makalah yang berjudul “Aplikasi
Konsep Kewirausahaan Bidang Kesehatan ” yang merupakan Tugas dari mata kuliah
Kewirausahaan. Makalah ini dibuat untuk tujuan akademis dan menunjang
perkuliahan serta disusun secara sistematis agar mempermudah memahami
materi yang disajikan didalamnya.
Penulis menyadari di dalam penyusunan makalah ini masih jauh dari kata
sempurna serta banyak kekurangan, baik segi tata bahasa maupun materi yang di
sajikan, mengingat akan kemampuan yang dimiliki penulis harapan demi
penyempurnaan pembuatan makalah kedepannya.
Harapan paling besar dari penyusun makalah ini, mudah – mudahan apa
yang penulis susun ini bermanfaat untuk pengembangan ilmu pengetahuan
khusunya untuk penulis, umumnya untuk kita semua.
Kelompok 8
ii
DAFTAR ISI
JUDUL.....................................................................................................................i
KATA PENGANTAR…........................................................................................ii
DAFTAR ISI.........................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang.............................................................................................1
1.2. Rumusan Masalah........................................................................................1
1.3. Tujuan..........................................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN
2.1. Aplikasi Konsep Kewirausahaan Dalam Bidang Teknologi Elektro
Medis.........................................................................................................3
iii
BAB III PENUTUP
3.1. Kesimpulan..........................................................................................10
DAFTAR PUSTAKA
iv
BAB I
PENDAHULUAN
1
4. Apa saja dampak aplikasi kewirausahaan dalam bidang kesehatan?
5. Bagaimana keberhasilan aplikasi kewirausahaan dalam kesehatan?
1.3. Tujuan
1. Memahami bagaimana konsep kewirausahaan dalam bidang teknologi
elektro medis
2. Memahami bagaimana konsep kewirausahaan dalam bidang kesehatan
lingkungan?
3. Memahami agaimana konsep kewirausahaan dalam bidang ilmu
keperawatan
4. Mengetahui apa saja dampak aplikasi kewirausahaan dalam bidang
kesehatan?
5. Memahami bagaimana keberhasilan aplikasi kewirausahaan dalam
kesehatan?
2
BAB II
PEMBAHASAN
Pabrikan dari tempat tidur rumah sakit dan furniture adalah bisnis
yang berkembang dan menguntungkan yang seorang pengusaha yang
tertarik memulai bisnis di sektor kesehatan. Memang ada pasar untuk
tempat tidur rumah sakit dan furniture, rumah sakit yang ada menggantikan
rusak atau tempat tidur rumah sakit dan furnitur lama dengan yang baru dan
rumah sakit baru juga membeli tempat tidur rumah sakit baru dan mebel.
Jadi, jika mencari untuk memulai bisnis yang berkembang dan
3
menguntungkan dalam industri kesehatan, maka salah satu pilihan adalah
untuk pergi ke dalam pembuatan tempat tidur rumah sakit dan furniture.
Usaha pembuatan kasur bagi pasien rawat inap sangat maju saat ini.
Bisa dihitung saat ini di Indonesia sudah banyak jumlah rumah sakit,
puskesmas rawat inap dan klinik swasta. Semua unit pelayanan ini
membutuhkan pengadaan kasur pagi pasien rawat inap. Penanaman modal
untuk bisnis ini masih sangat diharapkan di Indonesia, apalagi di luar negeri
makin banyak permintaan. Dengan syarat harus sesuai syarat-syarat yang
diminta.
4
2.2. Konsep Kewirausahaan Dalam Bidang Kesehatan Lingkungan
Salah satu upaya dalam mengurangi pencemaran lingkungan yang
berasal dari sampah an organik berupa sampah plastik. Dengan mencoba
mendaur ulang sampah plastik untuk mengurangi volume sampah plastik
skala rumah sakit. Kesehatan lingkungan merupakan cabang dari ilmu
kesehatan masyarakat yang mencakup semua aspek alam dan lingkungan
yang mempengaruhi kesehatan manusia. Kesehatan lingkungan berfokus
pada kealami dan penciptaan lingkungan yang memberikan keuntungan
pada manusia.
5
Oleh karena itu, pengelolaan limbah medis ini juga membutuhkan tempat
dan teknik pengelolaan yang kompleks. Banyak unit pelayanan kesehatan
swasta yang tidak mampu menanganinya sendiri. Oleh karena itu
pembukaan jasa pengelolaan limbah medis ini juga menjadi peluang yang
besar bagi ahli kesehatan lingkungan.
6
berusia diatas 71 tahun. Bila dibandingkan dengan UHH di Indonesia
tahun 2010 yaitu 69,81 tahun. Ini berarti bahwa UHH di Indonesia terus
mengalami kenaikan. Untuk menjaga keberhasilan Indeks Pembangunan
Manusia di Indonesia, maka pemerintah memberikan kesempatan
kepada para investor-investor atau para wirausahawan di bidang
kesehatan yang bisa menjamin kesehatan anak bangsa tetap terjaga.
Sehingga peluang bisnis untuk penyediaan jasa pelayanan kesehatan
anak ini sangat besar.
7
2.4. Dampak Aplikasi Kewirausahaan Dalam Bidang Kesehatan
Penerapan konsep kewirausahaan dalam bidang kesehatan jelas
akan memengaruhi perkembangan kehidupan sosial dan juga perubahan
status kesehatan masyarakat. Pengaruhnya bisa kearah negatif ataupun
positif. Ini tergantung bagaimana para wirausahawan bisa mengadaptasikan
dengan perubahan-perubahan global. Sekaligus, bagaimana komitmen dari
para wirausahawan di bidang kesehatan dalam menjaga kualitas produk dan
jasa pelayanan kesehatan.
Beberapa aspek yang perlu dicermati oleh wirausahan di
bidang kesehatan sebagai berikut:
Pengaruh Perkembangan Teknologi
Globalisasi telah memberikan dampak yang luar biasa terhadap
kegiatan bisnis di Indonesia. Saat ini sudah banyak wirausaha-
wirausaha yang melalui media online. Media pemasaran online untuk
bisnis di bidang kesehatan Ini akan memberikan peluang keuntungan
yang sangat besar bagi wirausahawan. Karena hampir sebagian besar
masyarakat di Indonesia sudah mempunyai akses ke internet yaitu
melalui mobile phone android. Hanya diperlukan strategi yang inovasi
untuk pengembangan pemasaran bisnis kesehatan melalui media
online. Namun demikian, sudah banyak jasa-jasa untuk pengembangan
media pemasaran secara online. Sehingga meskipun profesional
kesehatan tidak mempunyai kemampuan atau keterampilan dalam
pengembangan media pemasaran online tetap bisa melakukan yaitu
dengan cara kolaborasi dengan penyedia layanan jasa pengembangan
media pamasaran online.
8
Tetapi mereka juga membutuhkan kualitas yang tinggi. Inilah tantangan
yang harus dicermati bagi para wirausahaan di bidang kesehatan. Jelas
ini juga membutuhkan strategi promosi atau pemasaran sosial tentang
produk ataupun jasa pelayanan kesehatan.
9
RI, 2014). Unit pelayanan jasa kesehatan atau penyediaan produk
kesehatan harus memperhatikan anggota organisasinya. Sebagai contoh
memberikan penggajian atau insentif yang sesuai dengan standar di
wilayah tersebut. Yang biasa disebut dengan upah minimum propinsi
atau upah minimum kabupatan. Kesejahteraan bagi pegawai akan
membawa dampak pada peningkatan kinerjanya. Dengan demikian,
pelayanan kesehatan yang diberikan kepada pasien yang berkunjung
menjadi optimal. Sehingga, harapan untuk keterjaminan kesembuhan
bagi pasien-pasien di klinik dan rumah sakit swasta terjaga. Demikian
dengan penyedian alat atau produk kesehatan, maka kualias
yang dibuat oleh pegawai akan semakin baik. Yang pada akhirnya jelas
akan membawa keuntungan bagi wirausahawan itu sendiri.
10
BAB III
PENUTUP
3.1. Kesimpulan
Kewirausahaan di bidang kesehatan sudah teridentifasi banyak
diterapkan oleh profesi-profesi kesehatan di Indonesia. Dalam arti bahwa
seorang profesi kesehatan tidak harus tergantung pada penyediaan unit
pelayanan kesehatan yang diselenggarakan oleh pemerintah sebagai tempat
bekerjanya. Seorang Ahli Elektromedik merupakan lulusan yang
bersertifikasi untuk melakukan fungsinya dalam meneliti, melaksanakan,
dan mengelola alat-alat medik yang rumah sakit ataupun pusat pelayanan
kesehatan lainnya. Penerapan konsep kewirausahaan dalam bidang
kesehatan jelas akan memengaruhi perkembangan kehidupan sosial dan
juga perubahan status kesehatan masyarakat. Jadi, dalam dunia kesehatan
juga mampu bersaing dengan para pengusaha dibidang lain.
11
DAFTAR PUSTAKA
12