Compressed liquid Saturated liquid Saturated liquid-vapor mix Saturated vapor Superheated vapor
(cair) (cair jenuh) (campuran cair-uap jenuh) (Uap jenuh) (Uap panas lanjutan)
3. Diagram sifat pada perubahan fase zat murni
Diagram T – v
untuk proses pemanasan air
Diagram T – v
untuk zat murni
Diagram T – v
untuk zat murni
• Tekanan konstan pada P1
• Tekanan konstan pada P2, dimana P2>P1
• Sehingga suhu yang dibutuhkan P1 untuk
mencapai titik cair jenuh dan titik uap jenuh
lebih rendah daripada P2.
• Garis liquid jenuh adalah garis yang
menghubungkan antara 2 titik cair jenuh pada
2 tekanan yang berbeda
• Garis uap jenuh adalah garis yang
menghubungkan antara 2 titik uap jenuh pada
2 tekanan yang berbeda
• Pertemuan antara garis liquid jenuh dengan
garis uap jenuh disebut titik kritis.
Penguapan dan
Pengembunan
❑ Penguapan (Vaporation)
• Perubahan fase cair menjadi fase uap
• Membutuhkan kalor
• Tidak terjadi perubahan temperatur
Diagram P-T
untuk zat murni
• Menunjukkan keberadaan 3 fase tunggal: solid,
vapor, dan liquid
• Proses perubahan fase dikategorikan masing
masing berdasarkan garis
• Untuk proses melting, dikategorikan menjadi 2
jenis
• Adanya triple point
• Adanya critical point
4. Relasi Sifat-sifat Fluida
i. Grafik P-T
Nama Zat Suhu Kritis (oC) Tekanan Kritis (MPa) Volume Kritis
Air 374.14 22.09 0.003155
Karbon dioksida 31.05 7.39 0.002143
Oksigen -118.35 5.08 0.002438
Hidrogen -239.85 1.30 0.032192
Triple state Line
Referensi lain:
https://sketchfab.com/3d-models/3d-phase-diagram-e4c0c142085749909de5dd93a8dd1636
https://www.thingiverse.com/thing:1805581
Proyeksi grafik permukaan p-v-T
Grafik P-v pada zat murni yang mengembang saat membeku Grafik P-v pada zat murni yang menyusut saat membeku
Proyeksi grafik permukaan p-v-T
Tekanan saturasi :
Yaitu tekanan saat zat berubah fase pada
temperatur tertentu
Keadaan saturasi
Temperatur saturasi
Yaitu temperatur saat zat berubah fase
pada tekanan tertentu
Tekanan saturasi (Psat) :
Tsat = f(P)
P = 100 kPa Tsat@100 kPa = 100 oC
P = 80 kPa Tsat@80 kPa = 93.5 oC
P = 500 kPa Tsat@500 kPa = 151.9 oC
• Selama perubahan fase, P dan T saling mempengaruhi
• Semakin tinggi P, semakin tinggi temperatur sat.
• Dapat kita pergunakan untuk mengontrol temperatur pendidihan dengan
mengatur tekanan
• Contoh: pada proses industri di pabrik yang memerlukan kontrol temperatur
Temperatur saturasi (Tsat) :
Tsat = f(P)