Nama : Rahel Sondang

Kelas : 12 mipa 3

1. Saja yang menyebabkan rendahnya kesadaran membayar pajak?

Jawaban:Penyebabkan rendahnya kesadaran membayar pajak adalah;

Pajak masih belum menjadi budaya. Bahkan, masyakarat Indonesia lebih takut tidak memiliki SIM
dibandingkan tidak memiliki NPWP.

Karena masih sulitnya untuk melakukan pelaporan perpajakan.

Pemikiran masyarakat yang mengkhawati1rkan mengenai penyalahgunaan uang pajak setalah

pembayaran.

Persepsi masyarakat terhadap kualitas pelayanan yang diberikan oleh pegawai pajak yang ada di
kantor pelayanan pajak.

Ketidaktahuan masyarakat mengenai ketentuan dan tatacara perpajakan Indonesia.

2. Jelaskan akibat yang akan diterima negara ketika pendapatan dari pajak Terus mengalami
penurunan.

Jawaban: akibat yang akan diterima negara ketika pendapatan dari pajak terus mengalami
penurunan ,adalah sebagai berikut:

Negara akan mengalami penurunan kemampuan atau kesulitan keuangan dalam memenuhi
kebutuhan pembangunan fasilitas umum dan atau pembangunan infrastruktur untuk masyarakat

Negara akan mengalami penurunan kemampuan atau kesulitan keuangan untuk membayar hutang
negara pada negara lain

Menurunnya pendapatan negara dari pajak juga akan membuat APBN berkurang yang bisa
menimbulkan inflasi.
 3. Apabila dikaitkan dengan Pancasila, kasus tersebut merupakan ketidaksesuaian dari sila
keberapa? Berikan alasannya.

Jawaban: pasal ke lima

Alasan mengapa kasus rendahnya bayar pajak tergolong dalam ketidaksesuaian sila ke-5, sebab kita
tahu bawa yang dimaksud “Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia” yaitu bahwa seluruh
Rakyat RI dapat merasakan Persamaan fasilitas negara baik dalam hal infrastruktur, persamaan
kualitas pendidikan, persamaan harga, persamaan kesejahteraan, dsb.

Dengan tidak adanya kesadaran untuk membayar Pajak, maka Negara Indonesia akan sulit untuk
menciptakan persamaan di semua lini masyarakat Indonesia. Maka dari itu, mengapa kasus di atas
merupakan ketidaksesuaian dari sila ke-5, sebab dengan tidak adanya kesadaran membayar pajak,
maka keadilan dalam berpendidikan, infrastruktur, kesejahteraan, dsb tidak akan tercapai

4. Apa saja solusi yang sudah dilakukan pemerintah untuk meningkatkan kesadaran warga
negara dalam membayar pajak? Bagaimana tingkat keberhasilan dari solusi tersebut?

Jawaban:

1. Melakukan penyuluhan langsung ke masyarakat tentang manfaat pajak

2. Memberikan bukti nyata bagaiman pajak membantu kesejahteraan

3. Memberikan sistem pelayanan secara mudah, seperti sistem E-payment pajak saat ini

4. Memperbaiki kinerja dan reputasi para penyelenggara (pegawaiJawaban

Keberhasilan :dengan sistem yg lbh praktis dan semakin fahamnya masyarakat tentang peran dan
fungsi pajak, maka semakin banyak peserta wajib pajak yg ikut serta dan aktif.
5. Kemukakan solusi yang Anda tawarkan untuk meningkatkan kesadaran warga negara dalam
membayar pajak dan kesadaran melaksanakan kewajiban lainnya sebagai warga negara

Jawaban: membangun akses jalan, fasilitas dengan baik dan menjelaskan bahwa hal ini adalah hasil
dari pajak, jadi mereka akan sadar membayar pajak jika sudah ada bukti bahwa membayar pajak
merupakan kewajiban

6. Kemukakan kasus lain yang berkaitan dengan pengingkaran kewajiban warga negara yang
pernah terjadi di daerahmu, serta bagaimana proses penyelesaiannya.

Jawaban: Terdapat banyak jenis atau bentuk peningkaran kewajiban warga negara salah satunya
adalah korupsi

Korupsi merupakan sebuah penyelewangan kekuasaan yang dimiliki untuk memperoleh keuntungan
diri sendiri atau kelompok. Bentuk penyelesaiannya adalah hukuman penjara dari pihak-pihak
berwajib setelah melakukan penyelidikan dan dihukum sesuai dengan ketentuan.

7. Di katakan seharusnya ada enam juta perusahaan yang bayar pajak.sekarang baru 520 ribu yang
bayar.Bagaimana upaya keras pemerintah untuk mendongkrak perusahaan ini Membayat
pajaknya?

Jawaban: seharusnya pemerintah menjelaskan dengan pembayaran pajak semua masyarakat dan
semua perusahaan akan merasakan fasilitas yang baik dan bagus karena semua fasilitas,akses jalan
itu semua dibayar dengan uang pajak

8. Bila Anda berbuat sewenang-wenang, siapakah yang dirugikan? Jika Demikian, bagaimana
keharusannya?

Jawaban: yang dirugikan adalah diri sendiri serta orang lain, bertindak sewenang-wenang apapun itu
seharusnya tidak dilakukan karena itu dapat merugikan orang lain

9. Pelanggaran hak cipta dalam bentuk penjualan VCD/DVD bajakan sangat merugikan pemegang
hak ciptanya. Atas kejadian tersebut, bagaimana sikap Anda ketika menemukan barang-barang
bajakan diperjualbelikan?
Jawaban: segera melaporkan kepada pihak berwajib agar barang yang diperdagangkan ditarik dari
peredaran

10. Coba kemukakan hak dan kewajiban yang ada di pundakmu sehubungan Dengan kedudukanmu
sebagai seorang anak, pelajar, kakak atau adik, Warga kota atau desa dimana Anda bertempat
tinggal?

Jawaban: hak; mendapatkan perlindungan, mendapatkan ilmu yang baik,mendapatkan fasilitas yang
layak

Kewajiban; menuruti perkataan orang tuan,selalu belajar dan mengikuti semua kegiatan
sekolah,menjadi warga negara yang baik

11. Apa yang akan Anda lakukan apabila melanggar hak orang lain dan Mengabaikan kewajiban?

Jawaban: ketika kita berbuat salah sebaiknya kita meminta maaf serta mengintropeksi diri sendiri
agar tidak mengulangi lagi hak yang sama.

Soal tambahan :

Bagaimana upaya keras pemerintah untuk mendongkrak perusahaan ini bayar pajak!

Jawab : berikut beberapa upaya keras yg dapat dilakukan pemerintah :

 Memperluas basis pajak. Perluasan ini bisa dilakukan dengan meningkatkan jumlah wajib
pajak (WP).
 Mengoptimalkan kontribusi sektor-sektor yang selama ini menjadi penyumbang
penerimaan, seperti sektor manufaktur maupun sektor perdagangan besar.
 Penerimaan pajak juga bisa dinaikkan dengan melakukan penegakan hukum pajak.
 Pemerintah harus bisa untuk mulai mengurangi belanja perpajakan yang tidak efektif dengan
lebih selektif dan terukur dalam memberikan fasilitas pajak.
 Melakukan sosialisasi baik secara langsung maupun virtual
 Memberikan kemudahan dalam segala hal pemenuhan kewajiban perpajakan dan
meningkatkan mutu pelayanan kepada wajib pajak.
 Meningkatkan citra Good Governance yang dapat menimbulkan adanya rasa saling percaya
antara pemerintah dan masyarakat wajib pajak, sehingga kegiatan pembayaran pajak akan
menjadi sebuah kebutuhan dan kerelaan, bukan suatu kewajiban.
 Dengan penegakan hukum yang benar tanpa pandang bulu akan memberikan deterent efect
yang efektif sehingga meningkatkan kesadaran dan kepedulian sukarela Wajib Pajak.
 Membangun trust atau kepercayaan masyarakat terhadap pajak
 Merealisasikan program Sensus Perpajakan Nasional yang dapat menjaring potensi pajak
yang belum tergali.
 melakukan internalisasi nilai-nilai Kementerian Keuangan untuk menguatkan moral dan
integritas pegawai pajak dalam menjalankan tugas secara profesional
 meningkatkan jumlah tenaga pemeriksa di Direktorat Jenderal Pajak untuk memperbaiki
kualitas penegakan hukum.
 Merevisi Undang-undang mengenai pajak, agar yg tidak membayar pajak diberi sanksi tegas