Anda di halaman 1dari 6

N a m a : Dedet sanjaya

Unit : Ubjom PLTU tenayan


Email. : dedet_sanjaya@yahoo.com

Post Test (18/11/21)

1. Diketahui Trafo Distribusi YNyn0 400 KVA; 20 KV/400 V; Z=5 %:


Hasil Pengukuran arus pada beban puncak didapatkan :
R = 403 A; S= 287 A; T= 265 A; N= 131,7 A dan G/PE= 58,9 A
R-N = 221 V ; S-N = 228 V ; T-N = 230 V
Tentukan :
a. Prosentase Pembebanan trafo
=(I rata2 / Ifl) x 100 %
Irata2= (Ir+Is+It)/3
Irata2= (403+287+265)/3 = 318 A
Ifl = S/√3*Vs
Ifl = 400000/1,73x400 = 578,03 A
Jadi = (Irata2 / Ifl) x 100%
= 318 A / 578,03 x 100%
= 55 %
b. Prosentase ketidakseimbangan beban pada output trafo
{|1,26 − 1| + |0.9 − 1| + |0,83 − 1|} = 17,6 %
= 100 %
3
- Koefisien a; a = Ir / I rata-rata = 403/318 = 1,26
- Koefisien b; b = Is / I rata-rata = 287/318 = 0,9
- Koefisien c; c = It / I rata-rata = 265/318 = 0,83
c. Prosentase ketidakseimbangan tegangan output trafo
= (Vmax-Vrata2/Vrata2) * 100%
Vrata2 = 221+228+230/3 = 226,33 Volt
- Koefisien a; a = Vr-n / V rata-rata = 221/226,33 = 0,97
- Koefisien b; b = Vs-n / V rata-rata = 228/226,33 = 1,007
- Koefisien c; c = Vt-n / V rata-rata = 230/226,33 = 1,016

{|0,97− 1| + |1,007 − 1| + |1,016 − 1|} = 1,56 %
= 100 %
d. Rugi-rugi daya pada pengantar netral dan berapa persen? Diketahui R n =
0,6842 Ohm
Pn = In2 * Rn
= 131²*0,6842 = 11,86 KW Prosentase= (11,86 / 623,53)*100%
= 1,90 %
e. Rugi-rugi daya pada pengantar PE dan berapa persen? Diketahui R g = 3,8 Ohm.
Pg = Ig2 * Rg
= 58,9²*3,8 = 13,18 KW Prosentase= (13,18/623,53)*100%
= 2,11 %
f. Tentukan nilai Z (Impedansi) pada HV dan LV.
Z LV = Z % * (V LV2 / S) Z HV = Z % * (V HV2 / S)
= 5%
g. Tentukan nilai arus hubung singkat bila terjadi gangguan di titik tegangan
rendah (LV).
Isc = S / (Z% * 1,73 * V lv)
= IFl/z = 578,03 / 0,05
= 11,560 KA
h. Gambarkan diagram phasor untuk vektor group dari Trafo tersebut.
2. Sebutkan obyek-obyek Distribusi Listrik yang harus diperiksa dan jenis
pemeriksaan yang harus dilakukan :

1. PHB TM (Kubikel)
2. Trafo Distribusi
3. PHB TR

Jenis2 pemeriksaan: pemeriksaan dan pengujian pertama, pemeriksaan berkala


dan pengujian berkala.
3.
Disamping ini adalah gambar terminal
belitan stator generator. Apabila belitan
ini akan dimegger, pada terminal mana
meger harus dihubungkan :
1. U-N
2. V-N
3. W-N
4. U-Ground, V-Ground, W-Ground

4. Generator dengan name plate seperti di bawah,


a. Berapakah nilai tegangan keluaran generator ?
b. Berapakah nilai tegangan maksimum pada pengukuran tahanan isolasi yang
diijinkan ?

Jawaban :

a. Nilai keluaran generator 3,8 KV

b. Nilai tegangan maksimum injek untuk pengukuran adalah 5000Vdc


5. Hasil Pengujian Generator diperoleh data sebagai berikut :

DATA NAME PLATE

MANUFACTURER : SERIAL No : VOLTAGE : 380 V

FLC : 3,35 Amps SPEED : 1500 RPM FREQUENCY : 50 HZ

INSULATION CLASS : F RATING : 2,2 kVA RATING : 1,8 kW

Ingress Protection : 22 X : 8 % DATA SHEET :

HASIL PENGUKURAN

Parameter U - VW V - UW W - UV

Tahanan Isolasi pd 0,5 KV (MOhm) 1,2 1,2 1,2

Tahanan Isolasi pd 1 KV (MOhm) 1,25 1,25 1,25

Index Polarisasi (R10mnt/R1mnt) pada 0,5 KV 2 2 2

Resistansi Belitan UX VY WZ

Resistansi Belitan Fasa (Ohm) 1,2 1,25 1,2

Index Polarisasi (R10mnt/R1mnt) pada 0,5 KV UVW – E : 2

IP Resistansi Isolasi Belitan Exciter F1/F2 – E : 2

Tahanan Belitan Exciter (ohm) F1 – F2 : 1,6

Tentukan :
a. Apakah Resistansi isolasi Generator tersebut memenuhi syarat ?
YA (TIDAK)
b. Apakah Resistansi belitan fasa Generator tersebut memenuhi syarat ?
(YA) TIDAK

6. Jelaskan Fungsi Transformator dalam Sistem Tenaga Listrik :


Menaikkan atau menurunkan tegangan dengan prinsip
elektromagnetik.
7. Berikut adalah Data dan hasil pengujian Power Transformer

Test Report of Power Transformer


Parameter :
Rated Power : 40000/40000 KVA
Rated Voltage :165 / 6,3 KV
Rated Current : 160 / 3665,7 A
Rated Frequency : 50 Hz
Phase :3
Connection Symbol : Dyn11
Tap range : 165±4x2, 5%/6,3
KV
Insulation Level :
- HV Line Terminal LI / AC : 950 / 395KV
- LV Line TerminalLI / AC : 60 / 25KV

Measurement of Insulation Resistance and Absorption Index


Measurement Insulation Resistance (GΩ) DAR Index
Position Polaritation
R30 R60 R600 R60/R15 R600/R60
HV, LV & E 9,9 10,4 15,7 1,05 1,51
LV, HV & E 7,29 9,55 18,05 1,31 1,89

a. Jelaskan apa yang dimaksud dengan connection symbol Dyn11!


D= belitan dihubung Delta, yn = Belitan dihubung bintang dengan titik
netral ditanahakan, 11 = Beda sudut phasa HV dengan LV 330 derajat
b. Pada Insulation Level, tertulis : HV Line Terminal LI / AC : 950 / 395
KV, apa maksud dari parameter tersebut : Isolasi Trafo ini mampu
menahan tegangan surge petir sebesar 950 KV dan di tegangan 3 phasa
(AC) mampu menahan sebesar 395 KV
c. Ditinjau dari hasil pengukuran tahanan isolasi, apakah trafo tersebut layak
operasi, berikan penjelasan anda : tidak layak operasi karena nilai Polaritas
Index dibawah 2 dan nilai DAR dibawah 1,6

8. Suatu beban dalam sistem Tenaga Listrik sebesar 1 MVA, disuply melalui dua
buah Trafo masing-masing dengan spesifikasi :
Trafo I : S = 800 KVA, Z = 5 %
Trafo II : S = 400 KVA, Z = 4 %
a. Dapatkah kedua trafo melayani beban di atas ? berikan penjelasan
Tidak, ada perbedaan nilai impedansi trafo
b. Sebutkan syarat-syarat memparalel dua buah Trafo :
1. Tegangan sama

2. Frekuensi sama

3. Vektor group sama

9. Jelaskan bagaimana tahapan pengujian tahanan isolasi dan polaritas index pada Trafo
Distribusi.

a. Pengukuran dilaksanakan pada PRIMER-SKUNDER, PRIMER-GROUND


DAN SKUNDER-GROUND.
b. Nilai Pengukuran Tahanan Isolasi yang diambil adalah pada detik 60.
c. Nilai Polaritas Index = membagi nilai Tahanan Isolasi 10 menit dengan nilai
Tahanan isolasi 1 menit,

10. Jelaskan bagaimana tahapan pengujian Instalasi Penyalur Petir pada suatu bangunan.
Bagian-bagian apa saja yang harus diperiksa?

a. Memeriksa bagian Air Terminal


b. Memeriksa bagian Down Conductor
c. Memeriksa bagian Grounding
d. Memeriksa sambungan2

Anda mungkin juga menyukai