Anda di halaman 1dari 2

NAMA : SEPTI AULIA PUTRI

KELAS: XI MIPA 1

TUGAS MEMBUAT CERPEN

ASEM MANIS MASA DI SMA

Karya septi aulia putri

Suara azan berkumandang di subuh yang dingin ini aku langsung bergegas
melakukan kewajibabku, Detik demi detik waktu berjalan tak terasa sang mentari
telah terbit dari ufuk timur embun pagi pun membasahi rerumputan, suara ayam
jantan di pekarangan rumah seolah olah bernyanyi dengan merdunya. Burung
camar terlihat sedang terbang dengan formasinya yang indah bal penari dilayar
kaca. Bunga bungaan yang kuncup mulai bermekaran pagi yang cerah ini kuawali
dengan senyuman semangat pun tak henti hentinya berkobar di dalam jiwa, pagi ini
aku mulai berkemas menyiapkan keperluan sekolah ku menyusun buku untuk
dibawa, menyemir sepatu agar kinclong dilihat, memakai seragam putih abu-abu
dengan gagah.

Saat-saat sekolah adalah saat dimana aku sangat senang bermain canda dan
tawa bersuka ria semua kurasakan mulai dari merasakan jatuh cinta, merasa bosan,
sedih dan aku pernah merasakan berdiri disebuah persimpangan itu diharapkan
diantara dua pilihan yang sangat benar-benar berbeda dari sudut pandang manapun
di sebelah kanan terlihat cahya berkilauan dan disebelah kiri terdapat kesenangan
belaka yang taka da artinya, memang kata orang masa putih abu-abu memang
masa-masa yang tidak bisa dilupakan, putih abu-abu ini memang tak mungkin
terlupakan masa dimana banyak kenangan kehidupan yang terjadi di kalangan
generasi muda yang menurutnya masa SMA masa yang paling indah

Masa SMA tentu banyak kaum remaja memiliki pengalaman yang berkesan
dan tak terlupakan sering kali pengalaman menyedihkan pun terjadi di dalam
kehidupannya, misal dari urusan percintaan indahnya jatuh cinta pasti ada pada
saat ini, karena masa ini menurut sebagian orang masa dari inti perjalanan menuju
kedewasaan. Soal percintaan pun sering kali membuat mereka tak mampu
memegang menuntut ilmu. Karna masalah percintaan tak selalu berjalan mulus bak
kepompong yang mengubah ulat menjadi kupu-kupu itulah kehidupan masa SMA.
Sehingga membawa perasaan mereka menjadi kacau dan terbengkalaian akan
kewajiban yang seharusnya mereka pikirkan hayalan belajar

Karna dari jatuh cinta seorang mulai mengenal lawan jenis mulai jatuh cinta
pada pandangan pertama begitu indah rasanya pada saat itu, masa masa SMA
adalah masa yang penuh canda tawa, bak seekor burung kecil yang mencoba
terbang dengan kepakan sayap mungilnya, begitupun dengan kami mencari dan
mencoba hal yang mungkin tak masuk diakal, lari dari kewajiban dalam lumrah
yang tak dapat terelakan, ikut dalam perhimpunan tak ubah seperti angin di
persimpangan, teringat masa di SMA bangku depan yang emang diisi oleh anak
anak yang cinta dengan perjalanan dan ketenangan. Mayoritas bangku depan terisi
oleh anak anak berprestasi, cerdas, layaknya hakim dimeja hijau dan bangku
belakang terisi oleh anak anak yang memang mencintai kebersamaan dan canda
tawa bangsu belakang adalah anak-anak yang nakal namun penuh dengan
persahabatn.

Perbedaan itulah yang membuat kita semakin terpecah bahkan menimbulkan

Perbedaan diantara kubu depan maupun belakang. Itu memang fakta yang terlihat
di antara kita semua. Sandiwara putih abu-abu akan segera berakhir dengan
mendekati kata LULUS dan mungkin terlihat dibenak kita adalah sebuah kata
perpisahan akhir dimana masa kita akan membuka kehidupan sebenarnya, masa
SMA adalah masa terindah dalam proses kehidupan. Catatan akhir sekkolah pun
semakin cepat berlaku awal dari semua pertemuan, perkenalan ,
persahabatan,percintaan, bahkan permusuhan, kebencian dan keegoisan
mengiringi perjalanan kisah klasik di SMA duani dan masa depan yang tak akan
pernah terlupakan, masa penuh perbedaan dan kenangan yaitu putih abu abu

Anda mungkin juga menyukai