PENGGERAK MULA

HUBUNGAN DAYA TORSI DAN RPM

Nama : Febrigisty Cindiesty

Nim : 1806100006

Motor listrik adalah adalah sebuah tenaga yangdapat mengubah energy listrik menjadi
energy gerak ( putar ) dan hal ini dipengaruhi oleh tiga faktor yaitu Daya Listrik yang digunakan,
berapa kecepatan putaran yang dihasilkan, dan berapa besar tenaganya.

Pada motor pembakaran dalam (internal combustion engine) , gas hasil pembakaran akan
mendorong piston yangterhubung dengan poros engkol dengan setang piston. Gaya tekan gas
tersebut menghasilkan torsi pada poros engkol dan membuat poros engkol berputar

Tenaga gerak yangdihasilkan dari sebuah motor listrik disebuh Torsi dan biasanya
menggunaan satuan Nm ( Newtonmeter ).
  Secara umum kita dapat mengetahui hubungannya yakni :

Jika kita memerlukan suatau motor listrik yang memiliki tenaga putar lebih kuat, maka
biasanya kita akan memilih motor listrik dengan Daya lebih besar, selain itu Kecepatan Putaran
motor listrik juga berpengaruh terhadap besar kecilnya tenaga putar ( torsi )yang dihasilkan,
semakin besar RPM makaakan semakin kecil tenaga ( torsi )

 Hubungan Daya dan Torsi pada motor listrik berbanding lurus

 Semakin besar Daya motor, maka semakin besar Torsi (tenaga)

 Semakin kecil Daya motor, maka semakin kecil Torsi (tenaga)

 Hubungan Kecepatan (RPM) dan Torsi pada motor listrik berbanding terbalik

 Semakin besar RPM motor, maka semakin kecil torsi (tenaga)

 Semakin kecil RPM motor, maka semakin besar torsi (tenaga)

Pada kendaraan yang digunakan untuk menarik beban berat seperti truk, maka daya maximum
yang dihasilkan engine berada pada RPM rendah hingga Torsi maximum juga pada RPM rendah.

Pada kendaraan yang digunakan untuk kecepatan tinggi dan beban rinagn seperti motor, maka
daya maximum yang dihasilkan engine berada pada RPM tinggi hingga Torsi maximum juga
pada RPM tinggi.
Rumus hubungan Daya Torsi dan RPM :