Evaluasi Progja 2021

PUSSENIF KODIKLAT TNI ANGKATAN DARAT
PUSAT PENDIDIKAN INFANTERI
LAPORAN EVALUASI PROGRAM KERJA DAN ANGGARAN

PUSDIKIF PUSSENIF SEMESTER I TA 2021
BAB I
PENDAHULUAN
1. Umum.
a. Pusat Pendidikan Infanteri (Pusdikif) merupakan badan pelaksana Pussenif

Kodiklat TNI AD yang bertugas pokok menyelenggarakan pendidikan dan latihan
Kecabangan Infanteri terhadap Perwira, Bintara dan Tamtama. Pendidikan dan
latihan yang dilaksanakan terdiri dari pendidikan pertama/pembentukan tahap II
Perwira, Pendidikan Pengembangan Umum Perwira dan Pendidikan Pengembangan
Spesialisasi Perwira, Bintara dan Tamtama.
b. Sebagai Lembaga Pendidikan, Pusdikif merencanakan dan menyelenggarakan
program kegiatan yang diarahkan untuk mencapai tugas pokok yaitu pendidikan,
latihan, pengkajian dan pengembangan serta memberikan dukungan kebutuhan
personel, materiil dan dukungan lain yang diperlukan guna menciptakan kesiapan
satuan sesuai kebijakan dari Komando Atas dan Program Kerja dan Anggaran
Pusdikif; dan
c. Guna mengukur pencapaian sasaran Program Kerja dan Anggaran Pusdikif
Pussenif TA 2021 dapat tercapai secara optimal maka perlu disusun laporan
evaluasi pelaksanaan program kerja dan anggaran Pusdikif Pussenif TA 2021.
2. Maksud dan tujuan.
a. maksud. Sebagai gambaran pertanggungjawaban atas pelaksanaan Program

Kerja dan Anggaran Pusdikif Pussenif TA 2021 yang telah dicapai selama satu
semester.
b. tujuan. Untuk dijadikan tolak ukur dan bahan laporan serta pertimbangan
pimpinan Angkatan Darat dalam mengambil keputusan serta menentukan kebijakan
pada masa yang akan datang.
3. Ruang lingkup dan tata urut. Ruang lingkup laporan evaluasi Program Kerja
dan Anggaran Pusdikif Pussenif TA 2021 meliputi pokok-pokok kebijakan dan sasaran,
pencapaian sasaran, analisis, dan evaluasi serta kesimpulan dan saran, disusun dengan
tata urut sebagai berikut:
a. Pendahuluan.
b. Pokok-pokok kebijakan dan sasaran.
c. Pencapaian sasaran.
d. Analisis dan evaluasi.
e. Kesimpulan dan saran.
2
f. Penutup.
4. Dasar.
a. Peraturan Kasad Nomor 26 tahun 2019 tanggal 26 Desember 2019 tentang

Organisasi dan Tugas Pusdikif (Uji Coba);
b. Keputusan Danpussenif Kodiklat TNI AD Nomor Kep/I/I/2021 tanggal 5 Januari

2021 tentang Program Kerja dan Anggaran Pussenif Kodiklatad TA 2021; dan
c. Keputusan Danpusdikif Pussenif Nomor Kep/I/I/2021 tanggal 11 Januari 2021

tentang Program Kerja dan Anggaran TA 2021.
BAB II
POKOK-POKOK KEBIJAKAN DAN SASARAN
5. Umum. Pelaksanaan pembinaan kekuatan dan kemampuan satuan di Pusdikif

Pussenif khususnya dalam mendukung kesiapan operasional pendidikan sebagai bagian
dari tugas pokok, maka pada program kerja dan anggaran TA 2021, Komandan Pusdikif
Pussenif menentukan tugas dan kebijakan dalam upaya pencapaian sasaran, sehingga
pembinaan satuan di Pusdikif Pussenif yang meliputi 10 komponen pendidikan
diharapkan dapat dilaksanakan secara terarah, terpadu, dan optimal.
6. Tugas Pusdikif Pussenif.
a. Tugas pokok Pusdikif Pussenif. Pusdikif Pussenif sebagai lembaga

pendidikan pusat (Lemdikpus) Angkatan Darat, bertugas pokok menyelenggarakan
pendidikan pembentukan prajurit yang profesional bagi Perwira, Bintara dan
Tamtama dalam rangka mendukung tugas TNI Angkatan Darat. Disamping tugas
pokok tersebut Pusdikif Pussenif mempunyai visi dan misi yang harus dipedomani
yaitu:
1) Visi Pusdikif Pussenif. “Menjadi lembaga pendidikan prajurit Infanteri

yang terbaik dalam membekali pengetahuan taktik dan teknik bertempur agar
mampu menjadi pemimpin, pelatih dan prajurit Infanteri yang mampu
bertempur saat sekarang maupun yang akan datang.”
2) Misi Pusdikif Pussenif. Upaya dalam mewujudkan visi pertahanan negara

tersebut, pandangan terhadap Pusdikif Pussenif sebagai suatu institusi yang
handal dapat dibaca dalam penetapan misi Pusdikif Pussenif adalah:
a) mendidik dan mengembangkan Tamtama, Bintara dan Perwira

Infanteri yang memiliki moral pejuang sesuai sapta marga dan sumpah
prajurit TNI;
b) mendidik dan mengembangkan Tamtama, Bintara dan Perwira

Infanteri yang memiliki wawasan dan kepemimpinan yang berpikir analisis
ke masa depan serta memiliki fisik yang prima dalam melaksanakan
tugas; dan
c) mengembangkan pengkajian hasil didik yang disesuaikan dengan

tugas-tugas infanteri ke depan sesuai dengan perkembangan situasi dan
teknologi yang sedang berkembang saat ini.
3
b. Tugas–tugas Pusdikif Pussenif. Dalam rangka pelaksanaan pembangunan

dan pembinaan kekuatan serta kemampuan sebagai lemdikpus TNI AD, Pusdikif
Pussenif menyelenggarakan fungsi-fungsi sebagai berikut:
1) Fungsi Utama.
a) pendidikan. Menyelenggarakan kegiatan dibidang perencanaan,

pelaksanaan, dan pengawasan yang berkaitan dengan proses belajar
mengajar;
b) latihan. Menyelenggarakan kegiatan dibidang perencanaan,

pelaksanaan, dan pengawasan yang berkaitan dengan Latihan; dan
c) pengkajian dan pengembangan. Menyelenggarakan kegiatan di

bidang perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan yang berkaitan
dengan pengkajian dan pengembangan di bidang Pendidikan dan latihan.
2) Fungsi Organik. Fungsi Organik. Menyelenggarakan kegiatan dibidang

intelijen, operasi, Sumber Daya Manusia (SDM), logistik, teritorial dan
perencanaan dalam rangka mendukung tugas pokok Pussenif Kodiklatad.
a) intelijen. Menyelenggarakan kegiatan dibidang pengamanan

dalam rangka mendukung tugas pokok Pusdikif Pussenif;
b) operasi. Menyelenggarakan kegiatan dibidang latihan dan

kesiapan satuan dalam rangka mendukung tugas pokok Pusdikif
Pussenif;
c) personel. 0Menyelenggarakan kegiatan bidang pendidikan,

penggunaan, perawatan dan pemisahan personel dalam rangka
mendukung tugas pokok Pusdikif Pussenif;
d) logistik. Menyelenggarakan kegiatan dibidang pembekalan,

pemeliharaan, angkutan, administrasi logistik, penatausahaan, dan
pengurusan BMN dalam rangka mendukung tugas pokok Pusdikif
Pussenif;
e) teritorial. Menyelenggarakan kegiatan dibidang pembinaan

teritorial satuan non Kowil dalam rangka mendukung tugas pokok Pusdikif
Pussenif; dan
f) perencanaan. Menyelenggarakan kegiatan dibidang perumusan

rencana pelaksanaan serta pengendalian program dan anggaran dalam
rangka mendukung tugas pokok Pusdikif Pussenif;
3) Fungsi Pelayanan dan Pelaksana.
a) bidang pelayanan.
(1) Pokmin Banpri Pusdikif Pussenif.

4
(a) menyusun acara Danpusdikif Pussenif dalam pelaksana-

an tugas sehari-hari;
(b) menyiapkan segala keperluan Danpusdikif Pussenif

dalam melaksanakan tugas;
(c) menyelenggarakan tata usaha dan administrasi; dan
(d) mengawasi dan terkendalinya kegiatan kelompok

administrasi Danpusdikif Pussenif serta Wadanpusdikif
Pussenif.
(2) Sekretariat Pusdikif Pussenif.
(a) mengatur dan menyelesaikan tulisan dinas sesuai

ketentuan dalam minu TNI;
(b) menyiapkan dan membuat notulen rapat dan

dokumentasi;
(c) memelihara dan mengkoordinasikan pemutakhiran

keterangan dan data di ruang data;
(d) mengatur dan mengkoordinasikan kegiatan protokoler

Danpusdikif; dan
(e) menyampaikan pertimbangan dan saran kepada

Danpusdikif sesuai bidang dan tugasnya.
(3) Denma Pusdikif Pussenif.
(a) melaksanakan perawatan dan pemeliharaan bagi

personel, materiil dan pangkalan;
(b) melayani kebutuhan angkutan, komunikasi dan

perhubungan, kesehatan, perumahan dan pergudangan;
(c) menyiapkan akomodasi untuk kepentingan pendidikan

dan latihan;
(d) menyelenggarakan urusan dalam dan protokoler;
(e) menyelenggarakan dan membina perpustakaan;
(f) menyelenggarakan pengamanan markas, hukum, disiplin

dan tata tertib serta operasional pendidikan dan latihan; dan
(g) menyampaikan pertimbangan dan saran kepada

b) bidang pelaksana.
5
(1) Tim Gumil.
(a) melaksanakan standarnisasi dan penyelengaraan di

bidang metode dan teknik pengajaran;
(b) menampung dan memecahkan masalah-masalah teknis
di bidang metode dan teknik pengajaran;
(c) merencanakan, menyiapkan dan mengatur operasional

Gumil;
(d) melaksanakan pengendalian dan pengawasan terhadap

Gumil dalam pelaksanaan pengajaran;
(e) melaksanakan koordinasi dengan unsur-unsur lain untuk

mendukung kelancaran proses belajar mengajar;
(f) membina Gumil :
i. menyiapkan dan membina paket instruksi;
ii. membantu dan merencanakan evaluasi hasil belajar;

dan
iii. menyiapkan dan menggunakan peranti lunak untuk

mendukung kelancaran pendidikan.
(g) menyampaikan pertimbangan dan saran kepada

(2) Departemen.
(a) melengkapi Hanjar yang tidak ada/kurang guna

mendukung kelancaran operasional pendidikan;
(b) mengadakan pengecekan dan pengawasan tentang

peng-operasian Hanjar sesuai dengan Kurikulum;
(c) menerima dan mengajukan beberapa alternatif naskah

ujian ke Komando Atas untuk ditentukan sesuai jadwal
sehingga tercipta materi ujian yang obyektif pada setiap jenis
pendidikan;
(d) membuat/menggandakan Hanjar pegangan siswa untuk

semua jenis pendidikan yang diselenggarakan di Pusdikif
Pussenif;
(e) menyiapkan dan memelihara Hanjar yang ada untuk

setiap pendidikan yang diselenggarakan di Pusdikif Pussenif;
(f) membuat program pengajaran dan korelasi mata

pelajaran sebagai pedoman dalam rangka penyelenggaraan
pendidikan;
6
(g) mengkoordinir dan memelihara Paket Instruksi dari

Gumil dan Satdik yang ada di Pusdikif Pussenif;
(h) mengadakan pengecekan terhadap Paket Instruksi baik

yang ada di Departemen maupun yang ada di satdik-satdik;
dan
(i) membuat buku rangkuman pelajaran pada tiap

pendidikan.
(3) Denlat.
(a) menyelenggarakan demonstrasi dan peragaan dalam

rangka mendukung penyelengaraan pendidikan, latihan dan
penataran;
(b) menyelenggarakan program latihan terpusat maupun

mobile, serta latihan lain sesuai dengan petunjuk Komando
Atas;
(c) melaksanakan pembinaan kemampuan terhadap personel

organik agar setiap saat dapat mendukung kegiatan
penyelenggaraan pendidikan, latihan dan penataran;
(d) menginventarisir, menyiapkan dan memelihara sarana

dan prasarana latihan;
(e) melaksanakan koordinasi dengan unsur-unsur yang

berhubungan dengan penyelenggaraan pendidikan, latihan dan
penataran;
(f) menyiapkan bulsi dalam rangka mendukung

penyelengaraan pendidikan, latihan dan penataran; dan
(g) membina tim pelatih :
i. merencanakan dan melaksanakan pembinaan

materi latihan;
ii. membantu dan merencanakan evaluasi hasil

pelaksanaan latihan;
iii. menyiapkan dan menggunakan peranti lunak untuk

mendukung penyelengaraan latihan dan penataran; dan
iv. menghimpun dan memecahkan masalah-masalah

teknis maupun akademis di bidang latihan.
(h) menyampaikan pertimbangan dan saran kepada

Danpusdikif sesuai bidang tugasnya.
(5) Satuan Pendidikan.

7
(a) menyelenggarakan bimbingan dan pengasuhan bagi

Serdik;
(b) menyelenggarakan pencatatan dan penilaian kepribadian

Serdik;
(c) menyelenggarakan administrasi kebutuhan Serdik sesuai

ketentuan pendidikan;
(d) mengarahkan, mengawasi dan mengendalikan Serdik

selama pendidikan; dan
(e) menyampaikan pertimbangan dan saran kepada

Danpusdikif sesuai bidang tugasnya.
c. Tugas Pusdikif Pussenif TA 2021. Memperhatikan tugas pokok Pusdikif

Pussenif serta dinamika perkembangan yang terjadi maka dirumuskan tugas-tugas
Pusdikif Pussenif TA 2021 sebagai berikut:
1) Menyelenggarakan operasional pendidikan Dikbangum, Dikbangspes

Perwira, Bintara dan Tamtama yang memiliki sikap dan perilaku sebagai
Prajurit Sapta Marga, berpengetahuan, dan keterampilan serta jasmani yang
samapta;
2) Menyelenggarakan program kerja dan anggaran pendidikan Dikbangum,

Dikbangspes Perwira, Bintara dan Tamtama, pengkajian, dan pengembangan,
serta kelembagaan sesuai program Angkatan Darat;
3) Memelihara dan meningkatkan serta mengawasi agar penyelenggaraan

kegiatan administrasi berjalan sesuai peraturan dan prosedur yang berlaku;
4) Melaksanakan pengawasan dan memberikan evaluasi terhadap setiap

pelaksanaan tugas pokok baik di bidang operasional pendidikan maupun
pembinaan satuan dalam rangka peningkatan kinerja satuan;
5) Menyelenggarakan pengurusan anggaran belanja operasional pendidikan,

pelaksanaan evaluasi hasil belajar, penyiapan sarprasdik, dan alins/alongins,
serta administrasi siswa;
6) Menyelenggarakan penyiapan perangkat pengendali pendidikan tingkat

operasional dan pembinaan metode pengajaran serta pembinaan terhadap
komponen pendidikan;
7) Menyelenggarakan kegiatan pengkajian dan pengembangan 10

komponen pendidikan dan pembinaan satuan di lingkungan Pusdikif Pussenif;
8) Menyelenggarakan kegiatan pengkajian dan pengembangan pelaksanaan

pembinaan satuan dan tradisi satuan yang meliputi bidang organisasi,
personel, materiil, latihan, pangkalan, dan peranti lunak;
9) Menyelenggarakan kegiatan pembinaan pengamanan, pembinaan

operasi, pembinaan personel, pembinaan logistik, dan penatausahaan serta
pengurusan BMN, pembinaan teritorial satnonkowil, dan perumusan
8
perencanaan program kerja dalam rangka mendukung tugas pokok Pusdikif

Pussenif;
10) Menyelenggarakan pembinaan organisasi, mengkoordinasikan,

mengendalikan, dan mengawasi pelaksanaan tugas pokok Pusdikif Pussenif;
11) Menyelenggarakan kegiatan bimbingan dan pengasuhan bidang sikap

dan perilaku, pengetahuan, dan keterampilan serta jasmani peserta didik; dan
12) Menyelenggarakan kegiatan pengawasan dan pemeriksaan serta

melakukan kegiatan pengelolaan sumber daya dan anggaran di satuan Pusdikif
Pussenif.
7. Kebijakan Pusdikif Pussenif.
a. Penyelenggaraan fungsi utama.
1) Bidang Pendidikan.
a) menyelenggarakan kegiatan pembinaan pendidikan untuk

membentuk prajurit TNI AD yang profesional melalui peningkatan dan
menyempurnakan Katopsdik;
b) pejabat yang terkait dalam operasional pendidikan khususnya

Kadep, Dansatdik dan staf agar mengawasi dan mengevaluasi kegiatan
beserta perangkat pendidikan yang menjadi tanggung jawabnya
disesuaikan dengan Paradigma baru TNI;
c) setiap Perwira khususnya pejabat yang ditunjuk dalam

melaksanakan operasional pendidikan dan latihan harus bersikap jujur,
objektif dan bertanggung jawab dengan berperilaku sesuai kode etik
Perwira;
d) selesai melaksanakan kegiatan yang berkaitan dengan

pengoperasionalan pendidikan, latihan dan penataran agar dilaporkan
ke Komando Atas dalam waktu satu minggu setelah pendidikan, latihan
dan penataran ditutup;
e) setiap Gumil/pelatih/pengasuh harus berpedoman bahwa materi

pelajaran dinyatakan selesai apabila siswa telah memenuhi sasaran
pendidikan dan tuntutan dalam acara pendidikan; dan
f) para Kadep dan Dansatdik diharapkan memiliki kreatifitas dan

improvisasi yang tinggi untuk dapat memanfaatkan anggaran latihan yang
diterima seoptimal mungkin sehingga dapat dicapai kemampuan satuan
yang handal walaupun anggaran latihan terbatas.
2) Bidang Pengkajian dan Pengembangan pendidikan. Pelaksanaan

Pengkajian dan Pengembangan Pendidikan dilaksanakan sesuai dengan
tataran kewenangan dalam pembinaan pendidikan, dengan titik berat obyek
Jiangbangdik pada:
a) sepuluh komponen pendidikan meliputi:

9
(1) kurikulum pendidikan;
(2) paket instruksi;
(3) tenaga pendidikan;
(4) tenaga kependidikan;
(5) peserta pendidikan;
(6) Alins/Alongis;
(7) metode pengajaran;
(8) evaluasi pendidikan;
(9) fasilitas pendidikan; dan
(10) anggaran pendidikan.
b) penyelenggaraan pendidikan.
c) sistem pendidikan.
3) Bidang Latihan.
a) prinsip-prinsip latihan harus dipahami dengan baik dan diaplikasikan

secara benar dalam setiap pelaksanaan latihan baik untuk kepentingan
pendidikan maupun kepentingan pembinaan profesionalisme personel
Pusdikif Pussenif;
b) pelaksanaan program latihan/penataran mengacu pada program dan

Direktif dari Komando Atas; dan
c) Buku Petunjuk Nikgarlat sebagai pedoman penyelenggaraan

latihan yang berfungsi sebagai alat kendali pendidikan.
b. penyelenggaraan fungsi Organik.
1) Kebijakan bidang intelijen.
a) pengamanan.
(1) pengamanan personel:
(a) melaksanakan kegiatan penyidikan terhadap anggota

yang melakukan pelanggaran baik disiplin maupun pidana
serta mengawasi dan melaporkan perkembangan
kepribadiannya dalam rangka pembinaan karier yang
bersangkutan;
10
(b) melaksanakan penindakan secara tegas terhadap

personel yang melaksanakan garkumplintatib, sesuai dengan
aturan dan kebijakan pimpinan melalui pemberian sanksi, hal
ini dimaksudkan untuk meningkatkan kepedulian dan memberi
efek jera bagi personel yang melanggar serta contoh bagi
anggota lainnya;
(c) melaksanakan koordinasi dengan pihak Pomdam III/Slw

dan Denpom III/5 Bandung dalam upaya-upaya untuk
mempercepat proses penyelesaian hukum yang melibatkan
personel militer, PNS, dan keluarga Pusdikif Pussenif dengan
tetap memperhatikan azas-azas keadilan;
(d) melaksanakan pengamanan terhadap personel militer

yang melakukan sidang Dilmil II-09 Bandung yang melakukan
suatu pelanggaran pidana; dan
(e) melaksanakan kegiatan pengamanan Dikbangum dan

Dikbangspes baik pengamanan personel, material, berita, dan
kegiatan sehingga pelaksanaan operasional pendidikan
berjalan dengan tertib, aman, dan lancar.
(2) pengamanan materiil:
(a) meningkatkan pelaksanaan pemeriksaan dan

pengecekan terhadap penggunaan dan penyimpanan
pergudangan senjata, munisi, dan bahan peledak secara
intensif sehingga terhindar dari penyalahgunaan wewenang;
(b) meningkatkan pengamanan maupun pengawasan,

terhadap materiil/inventaris satuan baik kendaraan, peralatan,
dan rumah dinas;
(c) melaksanakan penyuluhan/pengarahan/troop info yang

berkaitan dengan pengamanan materiil dan keuangan; dan
(d) meningkatkan pengamanan terhadap pangkalan Pusdikif

Pussenif dari kemungkinan ancaman pihak-pihak tertentu yang
tidak bertanggung jawab atau kelalaian dan kecerobohan pihak
sendiri yang dapat merugikan satuan.
(3) pengamanan pemberitaan dan kegiatan:
(a) melaksanakan pengamanan pada setiap pelaksanaan

kegiatan/Latihan baik diluar maupun di dalam satuan baik yang
dilaksanakan oleh personel militer , PNS dan keluarga Pusdikif
Pussenif;
(b) melaksananakan pengamanan kegiatan perumusan /

pencetakan soal-soal ujian materi pelajaran siswa; dan
(c) melaksanakan tindakan preventif yang bersifat

11
pencegahan dini, peringatan dini dalam rangka menghindari

kerugian personel, materiill, kegiatan pada saat latihan dan
kegiatan lainnya sebagai akibat kealpaan serta rutinitas sesuai
protap satuan.
b) litpers (penelitian personel):
(1) menyelenggarakan penelitian personel untuk kepentingan

pendidikan, usul kenaikan pangkat, pindah satuan, tanda
kehormatan negara, dan calon anggota Persit (nikah) serta personel
yang akan menduduki jabatan tertentu; dan
(2) menyiapkan data yang lengkap dan obyektif pada setiap

pencatatan pelanggaran personel untuk kepentingan binkar dan
binpers, sehingga tidak merugikan personel Pusdikif Pussenif.
2) Kebijakan bidang operasi latihan satuan.
a) bidang perencanaan:
(1) mengevaluasi seluruh kegiatan yang berkaitan dengan bidang

operasi guna penyempurnaan pelaksanaan kegiatan pembinaan
bidang operasi selanjutnya; dan
(2) memelihara data operasional satuan dalam rangka

penyempurnaan kegiatan pembinaan satuan.
b) bidang pembinaan latihan:
(1) meningkatkan profesionalisme prajurit Pusdikif Pussenif

secara perorangan sampai dengan satuan yang berpedoman
kepada Proglatsi;
(2) meningkatkan pembenahan 10 komponen latihan untuk

meningkatkan profesionalisme prajurit Pusdikif Pussenif;
(3) memelihara dan meningkatkan sarana prasarana latihan

berdasarkan skala prioritas guna mendukung program latihan dalam
rangka mencapai profesionalisme prajurit Pusdikif Pussenif; dan
(4) memanfaatkan anggaran latihan yang tersedia dengan

efektif dan efisien dengan skala prioritas guna dapat mencapai
kemampuan satuan yang memadai.
c) bidang pembinaan organisasi:
(1) Pusdikif Pussenif tidak melaksanakan pembentukan organisasi

melainkan melaksanakan validasi organisasi Pusdikif Pussenif
sesuai dengan Peraturan Kasad Nomor 26 tahun 2019 tanggal 26
Desember 2019 tentang Organisasi dan Tugas Markas Besar TNI
angkatan darat lampiran XXVII;
12
(2) meningkatkan efektifitas organisasi dalam pelaksanaan tugas

satuan agar evaluasi orgas satuan yang berada di bawah
pembinaannya dapat lebih efektif;
(3) melanjutkan pembinaan kekuatan dan kemampuan satuan

melalui kegiatan pemeliharaan dan pemantapan satuan dalam
rangka mewujudkan kesiapan operasional satuan; dan
(4) menyempurnakan prosedur dan mekanisme kerja Pusdikif

Pussenif supaya sesuai dengan perkembangan di lapangan dan
tuntutan tugas.
d) bidang penyiapan satuan:
(1) siaga. Menyiapkan personel dalam rangka memberikan

bantuan perkuatan unsur TNI kepada POLRI dalam melaksanakan
tugas keamanan dan ketertiban masyarakat sesuai permintaan;
(2) siap gerak. Menyusun dan menyiapkan personel siap gerak

dalam rangka melaksanakan tugas keamanan yang diberikan oleh
Komando Atas; dan
(3) siap operasi. Menyiapkan satuan Pusdikif Pussenif untuk

dioperasionalkan dalam rangka mengantisipasi perkembangan
situasi yang ada di wilayah.
3) Kebijakan bidang personel.
a) pembinaan sumber daya manusia:
(1) melaksanakan pembinaan personel yang diarahkan untuk

mewujudkan sasaran kekuatan angkatan darat dengan prioritas
pada penataan kekuatan dan komposisi personel antar pangkat,
golongan dengan memperhatikan program pengisian prajurit serta
pemisahan alami dan non alami untuk mewujudkan kekuatan
personel yang ideal;
(2) mewujudkan kekuatan personel Pusdikif Pussenif yang ideal,

dengan melaksanakan penataan, pemeliharaan kekuatan dan
komposisi personel secara terus menerus, terpadu, terkendali, dan
terintegrasi baik antar pangkat, golongan maupun kecabangan; dan
(3) mengusulkan pendidikan ataupun kursus-kursus bagi personel

Pusdikif Pussenif (Dikbangum maupun Dikbangspes) bagi Perwira,
Bintara, Tamtama maupun PNS yang memenuhi syarat.
b) pembinaan pendidikan:
(1) melaksanakan penempatan pengisian jabatan tenaga pendidik

dan tenaga kependidikan dengan memantau dan mengusulkan
Perwira maupun Bintara lulusan terbaik dari hasil pendidikan serta
yang berpengalaman di satuan untuk diberikan penugasan sebagai
13
Gadik/Gapendik di Pusdikif Pussenif dengan periode waktu

penugasan tertentu dan rotasi pengkaderan yang
berkesinambungan; dan
(2) meningkatkan kesejahteraan Gadik/Gapendik melalui

pendidikan, penataran, dan latihan-latihan yang memadai sesuai
ketentuan.
c) pembinaan karier:
(1) melaksanakan pembinaan karier sebagai bagian dari

penggunaan personel dilaksanakan berdasarkan pola pembinaan
karier yang terarah dan menggunakan penilaian talent scouting dan
mengacu pada “Merit Sistem”. Penilaian harus dilaksanakan secara
adil, obyektif dan transparan sehingga setiap prajurit mempunyai
kesempatan yang sama, adil dan wajar untuk mencapai jenjang
karier yang selanjutnya;
(2) melaksanakan penempatan jabatan Perwira dan Bintara

direncanakan melalui mekanisme seleksi karier dan sidang jabatan;
dan
(3) meningkatkan kuantitas dan kualitas Gadik/ Gapendik

direncanakan dengan mengirim personel untuk mengikuti pendidikan
Dikgumil, Sus/Dik lainnya maupun penataran terpadu setelah
kegiatan tutup pendidikan/pada masa jeda pendidikan.
d) pembinaan perawatan personel:
(1) melaksanakan pembinaan hukum, disiplin dan tata tertib,

diselenggarakan dengan meningkatkan budaya sadar hukum,
termasuk yang terkait dengan HAM dan penegakan hukum, melalui
sistem peradilan cepat sehingga dapat segera memberikan
kepastian hukum terutama terhadap penyelesaian kasus
pelanggaran pidana yang dapat diancam diberhentikan dengan tidak
hormat (pemecatan);
(2) melaksanakan kegiatan penyuluhan hukum dalam rangka

pembinaan hukum, disiplin dan tata-tertib, penerapan peraturan
militer dasar harus dilakukan secara konsisten dan benar dalam
kehidupan prajurit di Pusdikif Pussenif;
(3) meningkatkan kesejahteraan prajurit dan PNS beserta keluarga

melalui pemberdayaan peran koperasi, pengurusan TWP, Asabri,
pelayanan kesehatan, peningkatan penghasilan, fasilitas
perumahan, dan pemberian jaminan kepastian di hari tua;
(4) melaksanakan pemisahan prajurit secara konsisten

14
berdasarkan ketentuan, dengan pemberian hak rawatan purna dinas

kepada prajurit yang dilaksanakan secara cepat, tepat dan benar.
Dalam proses penyelesaian administrasi baik MPP maupun pensiun,
diupayakan sesederhana mungkin sehingga tidak membebani
prajurit yang bersangkutan; dan
(5) melaksanakan pendataan dan pengusulan tanda jasa dan

penghargaan bagi personel yang berhak menerima sebagai usaha
peningkatan moril dan motivasi personel.
e) pembinaan pegawai negeri sipil:
(1) melaksanakan pembinaan PNS sebagai komplemen

organisasi diarahkan untuk mengikuti pendidikan dan latihan
dalam jabatan, baik di dalam lingkungan Pusdikif Pussenif
maupun di luar Pusdikif Pussenif dan penyusunan DSPP organisasi
yang lebih tegas pada jabatan-jabatan yang khusus diperuntukkan
bagi PNS ataupun yang dapat dijabat oleh PNS; dan
(2) melaksanakan proses pendidikan PNS yang dilakukan secara

selektif dengan pendekatan kualitas melalui sidang karier.
4) Kebijakan bidang logistik.
a) pembinaan materiil/bekal. Kebijakan pembinaan materiil dan bekal

adalah untuk memelihara serta menggunakan materiil/bekal untuk
pembinaan satuan dan untuk mendukung operasional pendidikan serta
mengajukan kebutuhan kekurangan materiil yang sesuai TOP/DSPP
sebagai berikut:
(1) menerima, menyimpan dan mendistribusikan bekal kelas I s.d.

V secara tepat waktu, tepat jumlah, dan tepat sasaran secara tertib
administrasi;
(2) meningkatkan pemeliharaan senjata organik maupun senjata

untuk digunakan siswa serta munisi dan bahan peledak secara
teratur sehingga selalu dalam kondisi siap operasional dalam rangka
operasional pendidikan Pusdikif Pussenif;
(3) melanjutkan pemeliharaan dan penambahan alsatri, alsintor,

dan alpal lainnya dalam rangka mendukung pelaksanaan tugas-
tugas Pusdikif Pussenif;
(4) melanjutkan pemeliharaan dan penambahan sarana

pendidikan latihan khususnya almount, kaplapsat, aloptik dan
alsus lainnya guna membentuk prajurit Pusdikif Pussenif yang
profesional/andal untuk mendukung operasional pendidikan;
(5) melanjutkan pemeliharaan dan penambahan alat angkut

15
Ranmor dalam rangka meningkatkan kemampuan mobilitas kegiatan

operasional pendidikan di Pusdikif Pussenif;
(6) menyelenggarakan pembekalan obat-obatan yang diupayakan

dapat memenuhi kebutuhan pelayanan kesehatan bagi prajurit dan
PNS beserta keluarganya serta untuk mendukung operasional
pendidikan Pusdikif Pussenif;
(7) melanjutkan pemeliharaan dan penambahan materiil serta

peningkatan pelayanan kesehatan guna pelayanan dukungan
logistik serta meningkatkan kesejahteraan prajurit, PNS, dan
keluarganya;
(8) melanjutkan pemeliharaan dan pengajuan alhub agar dapat

mendukung operasional pendidikan Pusdikif Pussenif;
(9) memelihara data IKN/SABMN/SIMAK BMN materiil Pusdikif

Pussenif;
(10) melaksanakan penyusunan program SIMAK BMN dan

Sisfodatalog satuan Pusdikif Pussenif guna bahan laporan ke
komando atas; dan
(11) melaksanakan pemeliharaan/perawatan gedung perkantoran,

barak dan pangkalan Pusdikif Pussenif.
b) pembinaan fasilitas dan jasa.
(1) fasilitas konstruksi. Melanjutkan pemeliharaan rutin sarana dan

prasarana yang ada berdasarkan skala prioritas sesuai kemampuan
anggaran guna memperpanjang usia pakai; dan
(2) jasa. Melaksanakan pengadaan barang dan jasa secara

terbatas untuk kegiatan rutin serta meningkatkan pengawasan dan
pengendalian dalam penggunaan listrik, telepon, dan air agar tidak
melebihi pagu yang sudah ditentukan oleh Komando Atas.
5) Kebijakan bidang teritorial:
a) binsiap apnon kowil. Meningkatnya peran aktif dan partisipasi dari

prajurit Pusdikif Pussenif untuk menambah kemampuan aparat non kowil
yang dapat berinteraksi dengan keadaan situasi dan kondisi masyarakat
wilayah binaan, sehingga dapat mewujudkan mental, disiplin, dan
semangat aparat non kowil yang tangguh dan profesional; dan
b) penyelenggaraan komunikasi sosial dengan komponen masyarakat.

Meningkatnya penyelenggaraan komunikasi sosial dengan komponen
masyarakat baik aparatur pemerintah daerah, maupun komponen
masyarakat lainnya dalam rangka mengkomunikasikan pemberdayaan
wilayah pertahanan dan terjalinnya hubungan yang harmonis sehingga
16
meningkatkan kesadaran berbangsa dan bernegara serta kemanunggalan

TNI dengan rakyat guna kepentingan pertahanan negara.
6) Kebijakan bidang perencanaan:
a) perencanaan. Kegiatan perencanaan diarahkan agar tersusunnya

perencanaan jangka pendek dan jangka menengah secara terpadu
sehingga pelaksanaan program kerja dan anggaran Pusdikif Pussenif
dapat diwujudkan secara efisien, efektif, dan optimal:
(1) menyusun rancangan rencana kerja dan rencana kerja Pusdikif

Pussenif setiap awal tahun anggaran yang disusun dan disesuaikan
dengan kebijakan pimpinan TNI AD mengacu pada sisrenbang
Hanneg; dan
(2) menyusun rencana kerja dan anggaran satuan untuk tahun

berikutnya sebagai bahan penyusunan RKA/KL TNI AD.
b) program dan anggaran. Melaksanakan Program Kerja dan

Anggaran Pusdikif Pussenif TA 2021 berdasarkan anggaran berbasis
kinerja yang dilakukan dengan memperhatikan keterkaitan antara
pendanaan dengan keluaran/output dan hasil yang diharapkan, termasuk
efisiensi dalam pencapaian hasil dari keluaran tersebut:
(1) belanja pegawai. Melaksanakan kegiatan yang berkaitan

dengan perawatan personel, terutama dalam rangka pemenuhan
hak-hak dan upaya meningkatkan kesejahteraan prajurit dan PNS
Pusdikif Pussenif.
(2) belanja barang. Melaksanakan kegiatan yang berkenaan

dengan pengadaan barang/jasa, pemeliharaan, dan perjalanan
dinas dengan prioritas sebagai berikut:
(a) pengadaan barang/jasa dalam rangka untuk mendukung

kegiatan operasional pendidikan, melengkapi materiil satuan
dan kegiatan sehari-hari perkantoran;
(b) mengoptimalkan kegiatan pemeliharaan dalam rangka

memperpanjang usia pakai fasilitas dan materiil yang dimiliki
sehingga selalu siap untuk mendukung operasional pendidikan;
dan
(c) mendukung kegiatan perjalanan dinas baik perjalanan

dinas biasa, perjalanan tetap, dan perjalanan lainnya.
c) reformasi birokrasi.
(1) menyusun, cetak, dan distribusi rencana tindak lanjut reformasi

birokrasi Pusdikif Pussenif tahun 2021.
(2) menyusun, cetak, dan distribusi laporan monitoring dan

evaluasi reformasi birokrasi Pusdikif Pussenif tahun 2021 (Proggar).
17
(3) menyusun, cetak, dan distribusi laporan evaluasi pelaksanaan

reformasi birokrasi Pusdikif Pussenif tahun 2021.
(4) pembinaan reformasi birokrasi Pusdikif Pussenif TA 2021:
(a) bidang manajemen perubahan;
(b) bidang tata atur Undang-Undang;
(c) bidang tata dan penguatan Orgas ;
(d) bidang tata laksana;
(e) bidang tata sistem manajemen SDM Aparatur Negara;

(f) bidang penguatan pengawasan;
(g) bidang akuntabilitas kinerja;
(h) bidang penguatan kualitas pelayanan Publik
(i) bidang monitoring evaluasi dan laporan
(5) melaksanakan kegiatan monitoring reformasi birokrasi TA 2021

di lingkungan Pusdikif Pussenif.
c. Penyelenggaraan Fungsi Pelayanan dan Pelaksana.
1) Bidang Pelayanan.
a) Pokmin Banpri Pusdikif Pussenif.
(1) menyusun acara Danpusdikif Pussenif dalam pelaksanaan

tugas sehari-hari;
(2) menyiapkan segala keperluan Danpusdikif Pussenif dalam

melaksanakan tugas;
(3) menyelenggarakan tata usaha dan administrasi umum; dan
(4) mengawasi dan terkendalinya kegiatan kelompok administrasi

Danpusdikif Pussenif serta Wadanpusdikif Pussenif.
b) Sekretariat.
(1) melaksanakan pembinaan administrasi umum dan tulisan dinas

sebagai berikut:
(a) melaksanakan pembinaan penyelenggaraan cara

penyusunan tulisan dinas;
18
(b) meneliti, mengkoreksi konsep tulisan dinas dan

membubuhkan paraf pada kolom paraf sesuai hierarki;
(c) melaksanakan pembuatan undangan rapat;
(d) melaksanakan pembuatan laporan pengiriman Pos Dinas

Angkatan Darat;
(e) mentakahkan surat yang mempunyai persoalan berlanjut;

dan
(f) melaksanakan pembuatan Laporan Program Kerja bidang

Tata Usaha.
(2) melaksanakan pendistribusian tulisan dinas sebagai berikut:
(a) melaksanakan pendistribusian produk/surat masuk tepat

waktu dan tepat alamat;
(b) melaksanakan pendistribusian produk/surat keluar melalui

pengiriman Pos Dinas Angkatan Darat; dan
(c) melaksanakan koordinasi dengan staf terkait sesuai

dengan disposisi surat.
(3) melaksanakan pembuatan Takah:
(a) melaksanakan penyusunan Takah sesuai klasifikasinya;
(b) alat komunikasi antar pejabat; dan
(c) melatih kemampuan dasar dalam pelasanaan tugas Staf.
(4) melaksanakan kegiatan pengelolaan arsip:
(a) terlaksananya kegiatan arsip sehingga memiliku nilai

guna kerja;
(b) sebagai Unit Pengola Arsip (UPK); dan
(c) sebagai Badan Pelaksana I Arsip.
(5) melaksanakan pengawasan dan pengendalian penye-

lenggaraan Minu AD.
(6) menyelenggarakan penerangan dan hubungan masyarakat:
(a) menyelenggarakan kegiatan penerangan satuan,

penerangan umum dan penerangan khusus bagi Pusdikif
Pussenif;
19
(b) menyelenggarakan kegiatan penulisan strategis sebagai

bahan masukan dan pertimbangan pimpinan;
(c) menyelenggarakan kegiatan penyusunan amanat,

sambutan dan pointers yang akan disampaikan Dan/Wadan
Pusdikif Pussenif dalam kegiatan formal maupun non formal;
(d) menyelenggarakan kegiatan penyusunan dan pemilihan

artikel ilmiah yang akan disebarluaskan melalui internal
maupun media massa;
(e) menyelenggarakan kegiatan penyusunan, pengolahan

dan produksi serta dokumentasi guna penyebarluasan
informasi tentang kegiatan pimpinan dan satuan yang bersifat
interaktif.
(f) menyelenggarakan kegiatan pemeliharaan kemampuan

dan profesionalisme personel Penhumas sesuai dengan yang
diemban.
(7) menyelenggarakan dokumentasi dan internet
(a) menyelenggarakan kegiatan peliputan dan pembuatan

dokumentasi baik dalam bentuk foto mapun video;
(b) menyelenggarakan kegiatan pengelolaan dokumentasi

dan informasi untuk disebarluaskan melalui website Pusdikif
Pussenif;
(c) menyelenggarakan kegiatan pengelolaan dan update

informasi melalui media sosial Pusdikif Pussenif;
(d) menyelenggarakan kegiatan pembinaan terhadap insan

media dan kantor pemberitaan di wilayah kerja Pusdikif
Pussenif guna penyebarluasan informasi sesuai kebutuhan;
(e) menyelenggarakan kegiatan penyebarluasan informasi

melalui media cetak, median elektronik maupun media online
sesuai kebutuhan;
(f) menyelenggarakan kegiatan penyusunan konsep file

guna penayangan/penyebarluasan informasi melalui videotron
satuan, spanduk/ibanner, baliho/billboard, pamfley/flyer
maupun selebaran/leaflet; dan
(g) menyelenggarakan kegiatan pengarsipan dokumentasi

foto dan video secara teratur, tertib, rapih dan aman
i) kebijakan bidang pembinaan mental.
(1) pembinaan rohani:

20
(a) menyelenggarakan kegiatan pembinaan rohani dalam

bentuk bimbingan dan pengarahan serta pengkajian yang
menyangkut agama untuk meningkatkan keimanan dan
ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa sesuai dengan
ajaran agama yang dianutnya;
(b) menyelenggarakan penyuluhan rohani dalam bentuk lisan

(ceramah/khutbah) serta peringatan hari besar agama, untuk
meningkatkan keimanan dan ketaqwaan terhadap Tuhan Yang
Maha Esa; dan
(c) menyelenggarakan perawatan rohani melalui kegiatan

peribadatan, penyumpahan, perawatan jenazah, kunjungan
kepada orang yang sakit, dan terkena musibah.
(2) pembinaan ideologi:
(a) menyelenggarakan santiaji melalui bimbingan dan

penyuluhan mental ideologi untuk memantapkan wawasan
kebangsaan dan cinta tanah air serta penghayatan dan
pengamalan Pancasila, Sapta Marga, Sumpah Prajurit, dan
Panca Prasetya Korpri dalam kehidupan sehari-hari bagi
anggota militer dan PNS Pusdikif Pussenif;
(b) menyelenggarakan kegiatan yang nyata untuk

meningkatkan daya juang sebagai prajurit Pancasila yang
berjiwa Sapta Marga dan memegang teguh 8 Wajib TNI; dan
(c) menyelenggarakan bimbingan kepada prajurit dan PNS

beserta keluarga yang berkaitan dengan masalah mental dan
masalah-masalah sosial yang dihadapi.
(3) pembinaan tradisi kejuangan:
(a) melaksanakan pembinaan tradisi kejuangan terhadap

prajurit dan PNS organik Pusdikif Pussenif serta Casis Pusdikif
Pussenif, memelihara dan melestarikan nilai-nilai tradisi
kejuangan dalam upaya pertahanan Negara Kesatuan Republik
Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945;
(b) menumbuhkan rasa cinta tanah air dan bangsa serta rela
berkorban demi keutuhan NKRI yang berdasarkan Pancasila
dan UUD 1945; dan
(c) menyelenggarakan pelayanan kesehatan mental terhadap

kondisi mental dan masalah-masalah sosial yang berpengaruh
langsung terhadap anggota Pusdikif Pussenif.
(4) pembinaan perpustakaan dan kesejarahan:

21
(a) mengelola perpustakaan dan mengkaji hal-hal yang

berkaitan dengan kepustakaan;
(b) mendata dokumentasi sejarah untuk kepentingan

pengetahuan dan pelestarian nilai kejuangan; dan
(c) membantu dan menyiapkan data-data yang valid kepada

Disjarahad untuk penulisan sejarah Pusdikif Pussenif
berdasarkan analisa kepustakaan dan data dokumentasi untuk
kepentingan pelestarian nilai kejuangan.
l) kebijakan bidang kemarkasan/Denma.
(1) kebijakan pembinaan bidang pengamanan:
(a) melaksanakan pengamanan kemarkasan untuk

mencegah kerugian materiil dan personel; dan
(b) melaksanakan pengamanan markas dengan mengatur
petugas dinas dalam.
(2) kebijakaan pembinaan bidang operasi:
(a) melaksanakan operasional personel dan materiil Denma

dalam mendukung tugas pokok satuan; dan
(b) melaksanakan pembinaan latihan untuk memelihara dan

meningkatkan kemampuan dan profesionalisme prajurit melalui
latihan perorangan terutama pada kemampuan dasar prajurit
sesuai tingkat keterampilan SJM 1 s.d. 7.
(3) kebijakan pembinaan bidang administrasi:
(a) melaksanakan pembinaan bidang administrasi dalam

rangka mewujudkan tertib administrasi pada pertanggung-
jawaban keuangan; dan
(b) melaksanakan pembinaan dan penataan personel pada

jabatan yang tepat sesuai dengan kebutuhan organisasi yang
diatur oleh Sipers Sbagum.
(4) kebijakan pembinaan bidang pelayanan:
(a) Kompi Markas. Melaksanakan pembinaan dan

pemeliharaan ketertiban, kebersihan, dan keindahan pangkalan
Pusdikif Pussenif;
(b) Kompi Bekang. Melaksanakan pembinaan dan

pemeliharaan serta perbekalaan dan angkutan dengan
supervisi dari log Sbagum Pusdikif Pussenif; dan
22
(c) Kompi Pemeliharaan. Melaksanakan pembinaan dan

pemeliharaan pangkalan, alat satri, dan materiil Pusdikif
Pussenif.
2) Bidang pelaksana.
a) Tim Gumil/Tih.
(1) melaksanakan pendidikan sesuai dengan jenis pendidikan

yang dilaksanakan;
(2) menyelenggarakan fungsi utama dibidang pengajaran dan

kepelatihan, pembinaan mutu dan kecakapan gumil dan pelatih di-
lingkungan Pusdikif Pussenif;
(3) memberikan asistensi tehnis serta supervisi Staf dalam bidang

pengajaran dan kepelatihan yang dilaksanakan oleh Satdik;
(4) menyusun rencana operasional tenaga Pendidik/Gumil dan

pelatih dalam mendukung operasional Pendidikan yang diseleng-
garakan dilingkungan Pusdikif Pussenif;
(5) meningkatkan kualitas Gumil dan Pelatih dengan mengikut-

sertakan pada tingkat Pendidikan Program dari Komando Atas
maupun Pendidikan dalam Satuan (Penataran Gumil/Pelatih) bagi
Gumil/Pelatih yang belum mempunyai Kualifikasi Gumil/Pelatih;
(6) melaksanakan koordinasi dengan LKT terkait tentang kebu-

tuhan Tenaga Pendidik/Gumil yang tidak terdukung oleh Pusdikif
Pussenif.
(7) menyiapkan tenaga pengajar dalam rangka mendukung

penyelenggaraan pendidikan di Satdik jajaran Pusdikif Pussenif;
(8) melaksanakan kegiatan evaluasi dan pengawasan latihan di

Satdik jajaran Pusdikif Pussenif dan latihan yang diselenggarakan
Staf Latihan Pusdikif Pussenif untuk mendukung Program Pembi-
naan pelatih Pusdikif Pussenif dalam rangka meningkatkan
kemampuan pelatih Pusdikif Pussenif; dan
(9) melaksanakan evaluasi dan pengawasan Gadik/Pelatih untuk

membantu Kabagjianbang dalam kegiatan Jianbangdik khususnya
10 komponen pendidikan diantaranya kualitas dan kuantitas Gadik/
Pelatih.
b) Departemen.
(1) menyediakan Hanjar secara lengkap sesuai kurikulum pada

setiap pendidikan;
(2) mendukung Hanjar pegangan Gumil maupun pegangan siswa;

23
(3) menyediakan Paket Instruksi untuk setiap pendidikan yang

diselenggarakan di Pusdikif Pussenif;
(4) memeihara Hanjar dan Paket Instruksi untuk setiap mata

pelajaran pendidikan di Pusdikif Pussenif; dan
(5) menyediakan program pengajaran setiap pendidikan yang di

Pusdikif Pussenif sesuai kurikulum pendidikan.
c) Denlat.
(1) menyelenggarakan kegiatan demonstrasi latihan dalam rangka

mendukung operasional pendidikan dalam rangka mendukung tugas
pokok Pusdikif Pussenif;
(2) menyelenggarakan latihan perorangan dan jabatan dilanjutkan

dengan uji terampil perorangan dan jabatan, latihan taktik
konvensional (OMP) dan taktik non konvensional (OMSP) dalam
hubungan satuan (tingkat regu) serta latihan taktik bertempur/patroli
sebagai upaya pembinaan satuan Denlat;
(3) melaksanakan koordinasi dengan staf satuan jajaran Pusdikif

Pussenif dalam melaksanakan kegiatan latihan, demonstrasi dan
pembuatan, perencanaan serta pelaporan kegiatan Denlat;
(4) menyelenggarakan pengawasan, pengecekan terhadap

pelaksanaan tugas dan kegiatan Denlat;
d) Satuan Pendidikan.
(1) memimpin, mengawasi dan mengendalikan semua kegiatan

Satdik dalam rangka mendukung tugas pokok Pusdikif Pussenif;
(2) menyelenggarakan pendidikan dan latihan;
(3) melaksanakan perawatan dan pemeliharaan materiil serta alat

peralatan;
(4) menyelenggarakan latihan dalam rangka pemeliharaan dan

peningkatan kualitas kemampuan personel Satdik;
(5) menyelenggarakan kegiatan pembinaan mental bagi organik

dan siswa di Satdik Pusdikif Pussenif;
(6) menyelenggarakan pelayanan alat instruksi dan alat penolong

instruksi, fasilitas pendidikan untuk mendukung penyelenggaraan
pendidikan;
(7) menyelenggarakan pelayanan sarana dan prasarana untuk

mendukung penyelenggaraan latihan; dan
(8) menyelenggarakan kegiatan administrasi pembinaan personel.

24
8. Sasaran kemampuan.
a. Kemampuan intelijen.
1) Sasaran kegiatan pengamanan
a) pengamanan personel.
(1) terlaksananya pemeriksaan/penyidikan terhadap personel

yang melakukan pelanggaran hukum dan disiplin, dengan tindak
lanjut penjatuhan hukuman;
(2) terlaksananya penyuluhan, pembekalan dan pembinaan

secara berkala kepada seluruh personel Pusdikif Pussenif, guna
mencegah terjadinya pelanggaran hukum dan disiplin di lingkungan
Pusdikif Pussenif;
(3) terlaksananya pencatatan, pendataan dan pengarsipan

terhadap personel Pusdikif Pussenif yang telah melakukan
pelanggaran hukum, disiplin, dan tata tertib personel terhadap
organik maupun peserta didik; dan
(4) terlaksananya penegakkan ketertiban/gaktib kendaraan roda

dua maupun kendaraan roda empat dinas/sipil personel organik
Pusdikif Pussenif, guna mencegah terjadinya kerugian personel
maupun materiil.
b) pengaman materiil.
(1) terlaksananya pemeriksaan terhadap senjata, munisi, dan

handak secara berkala guna mencegah kemungkinan terjadinya
sabotase, kehilangan, kerusakan, dan kelalaian penggunaan;
(2) terlaksananya pengawasan dan pemeriksaan terhadaap

materiil Pusdikif Pussenif lainnya untuk menghindari terjadinya
kecelakaan saat digunakan untuk mendukung kegiatan satuan;
(3) terlaksananya pengamanan dengan memberikan

penyuluhan /pengarahan/troop info yang berkaitan dengan
pengamanan materiil dan keuangan; dan
(4) terlaksananya pengamanan di bidang materiil dengan
mengacu pada ketentuan/protap yang ada, terutama terhadaap
obyek-obyek vital di Pusdikif Pussenif.
c) pengamanan informasi, dokumen, dan kegiatan.
(1) terlaksananya sistem pengamanan dokumen dengan cara
menertibkan penyimpanan, pengiriman, pengadaan, dan
pemusnahan sesuai klasifikasi dan kebutuhan, pengamanan peta
topografi, serta sistem pengamanan yang tertib di tiap-tiap bagian,
dengan seksi pengamanan sebagai supervisi Pam;
25
(2) terlaksananya upaya cegah dan peringatan dini untuk

menghundari kerugian dalam latihan dan kegiatan lainnya sebagai
akibat kealpaan, rutinitas atau tidak melaksanakan protap
pengamanan, penerapan sistem asistensi pengamanan kegiatan
sehingga perlu diterapkannya protap pam yang ada pada setiap
bagian yang ada di Pusdikif Pussenif dan seluruh komplek Pusdikif
Pussenif;
(3) terlaksananya ketertiban dan kerahasiaan dalam laporan
sesuai dengan protap perhubungan secara efektif dan efisien yang
berpedoman pada sisi pengamanan, meliputi sistem pengamanan
surat berklasifikasi rahasia, sistem pelaporan jaring intelijen demi
kelancaran pelaksanaan tugas pokok Pusdikif Pussenif;
(4) terlaksananya pengendalian arus lalu lintas informasi,
komunikasi, pengamanan perkembangan situasi melalui media
massa sehingga kerahasiaan dan keamanan berita baik surat
masuk/keluar; dan
(5) terlaksananya tindakan preventif yang bersifat pencegahan
dini, peringatan dini guna menghindari kerugian personel, materiil,
keuangan, dan kegiatan pada saat latihan dan kegiatan lainnya
sebagai akibat kealpaan serta rutinitas sesuai protap satuan.
2) Litpers (penelitian personel).
(1) terlaksananya penelitian personel terhadap personel Pusdikif

Pussenif berpedoman pada Peraturan Kasad Nomor Perkasad/3/VII/2007
tanggal 5 Juli 2007 tentang Petunjuk pelaksanaan penelitian personel di
Angkatan Darat, bagi personel yang akan melaksanakan
pendidikan/kursus, penempatan jabatan tertentu pindah satuan, calon
anggota persit (nikah), dan personel yang akan menduduki jabatan
tertentu; dan
(2) terlaksananya data yang lengkap dan obyektif pada setiap

pencatatan pelanggaran personel untuk kepentingan binkar dan binpers,
sehingga tidak merugikan personel Pusdikif Pussenif.
b. Kemampuan tempur. Nihil.
c. Kemampuan pembinaan teritorial.
1) Binsiap apnon kowil. Terlaksananya kegiatan pembinaan kesiapan aparat

nonkowil dapat meningkatkan kualitas prajurit Pusdikif Pussenif dalam
bersosialisasi dengan warga masyarakat dalam pelaksanaan binter di wilayah
binaan.
2) Garkomsos dengan kommas:
a) terlaksananya kemampuan komunikasi sosial antara anggota

Pusdikif Pussenif dengan semua elemen masyarakat dilingkungannya
demi memperkokoh kemanunggalan TNI-Rakyat;
26
b) terlaksananya rasa kebersamaan dan komitmen antara Pusdikif

Pussenif dengan keluarga besar TNI di Pusdikif Pussenif dalam rangka
meningkatkan solidaritas;
c) terlaksananya kemanunggalan TNI dengan rakyat di wilayah binaan

Pusdikif Pussenif melalui kegiatan binter satnonkowil baik di sekitar
pangkalan maupun di daerah latihan;
d) terlaksananya komsos agar diperoleh kepekaan dan daya tanggap

dari situasi yang berkembang di wilayah binaan Pusdikif Pussenif; dan
e) terlaksananya kegiatan yang dilakukan oleh unsur-unsur pemerintah

maupun kowil dalam upaya pembinaan potensi wilayah menjadi kekuatan
pertahanan di darat khususnya komponen cadangan.
d. Kemampuan dukungan.
1) Kemampuan bidang pendidikan. Sasaran kemampuan yang ingin dicapai

dalam pelaksanaan operasional pendidikan mengacu pada prioritas sasaran
program dan sasaran bidang pendidikan.
a) sasaran program:
(1) tersusunnya rencana operasional pendidikan dan

terlaksananya Dikbangum dan Dikbangspes TA 2021;
(2) terselenggaranya administrasi wabku dukungan anggaran

Dikbangum dan Dikbangspes TA 2021;
(3) terlaksananya penyaluran anggaran ke masing-masing bagian

sesuai kegiatan operasional pendidikan dan program anggaran yang
telah direncanakan; dan
(4) terlaksananya laporan pelaksanaan anggaran operasional

Dikbangum dan Dikbangspes TA 2021.
b) sasaran pendidikan.
(1) Pendidikan Pengembangan Umum/Rutin Matra Darat.

Terwujudnya personel yang terdidik dan berkualitas dalam rangka
memenuhi kebutuhan personel TNI AD yang profesional dari hasil
pendidikan pengembangan umum (Dikbangum) dengan ketentuan
sebagai berikut:
(a) Diklapa I.
i. sasaran kualitatif. Lulusan Pendidikan Lanjutan

Perwira I Kecabangan Infanteri berkualifikasi kemampuan
27
umum lanjutan Golongan Perwira dan jabatan perwira

Golongan VII; dan
ii. pola penyelenggaraan. Diklapa I dilaksanakan

selama dua setengah bulan meliputi pembekalan materi
Kecabangan Infanteri dan staf serta materi kecabangan
lain.
iii. sasaran kuantitatif.
i) lama Dik : 2,5 bulan
ii) alokasi : 235 orang
iii) buka Dik : 2 Maret 2021
iv) tutup Dik : 10 Mei 2021
(b) Diklapa II.
i. sasaran kualitatif. Lulusan Pendidikan Lanjutan

Perwira II Kecabangan Infanteri berkualifikasi
kemampuan umum lanjutan Golongan Perwira dan
jabatan perwira Golongan VI;
ii. sasaran kuantitatif.
i) lama Dik : 4 bulan
ii) alokasi : 150 orang
iii) buka Dik : 19 Agustus 2021
iv) tutup Dik : 8 Desember 2021
(2) Pendidikan Pengembangan Spesialisasi Matra Darat.

Pendidikan Pengembangan Spesialisasi Matra Darat
(a) Dikbanspespa.
i. sasaran kualitatif.
i) keluaran pendidikan Kejuruan Perwira yang

memiliki kemampuan sesuai jabatan dalam
kepemimpinan dan pembinaan untuk melaksanakan
tugas pada jabatan di dalam organisasi TNI AD
sesuai dengan pendidikan kursus yang diikutinya;
ii) keluaran pendidikan Kejuruan Perwira mampu

menyelenggarakan latihan baik secara prosedur
administrasi latihan maupun teknik dan taktik; dan
28
iii) keluaran Kejuruan Perwira memiliki

kemampuan pengetahuan dan keterampilan teknis
dalam rangka pelaksanaan tugas dalam suatu
bidang pekerjaan tertentu sesuai dengan
kejuruannya.
i) Dikcabpaif Abit Diktukpasus
(i) lama Dik : 1 bulan
(ii) alokasi : 378 orang
(iii) buka Dik : 12 Januari 2021
(iv) tutup Dik : 8 Februari 2021
ii) Dikpatih MK Abit Dikmapa PK, Gakes & PSDP
(iii) buka Dik : 5 Januari 2021
(iv) tutup Dik : 1 Februari 2021
iii) Dikdankipan Yonif
i. lama Dik : 2 bulan
ii. alokasi : 40 orang
iii. buka Dik : 17 Pebruari 2021
iv. tutup Dik : 13 April 2021
iv) Dikpa Funglat
(i) lama Dik : 2,5 bulan
(iii) buka Dik : 8 April 2021
(iv) tutup Dik : 30 Juni 2021
v) Dikpatih MK TA 2022 Abit Akmil Pa PK LLSN

Dikcabpa TA 2020
29
(iii) buka Dik : 7 Juli 2021
(iv) tutup Dik : 3 Agustus 2021
vi) Dikcabpaif Abit Akmil/ Pa Pk/PSDP
(iii) buka Dik : 13 Agustus 2021
(iv) tutup Dik : 30 Desember 2021
vii) Dikcabpaif Abit Diktukpa
viii) Dikpatih Tahap I MK
(iii) buka Dik : 1 September 2021
(iv) tutup Dik : 28 September 2021
ix) Dikpatih Tahap II Cabif
(iv) tutup Dik : 24 November 2021
(b) Dikbangspesba.
30
i. sasaran kualitatif. keluaran pendidikan kejuruan

Bintara memiliki kemampuan pengetahuan dan
keterampilan teknis tingkat Bintara dalam rangka
pelaksanaan tugas sesuai dengan kejuruannya; dan
i) Dikbasenban Yonif
(iii) buka Dik : 3 Februari 2021
(iv) tutup Dik : 30 Maret 2021
ii) Dikbatih Ilmu Medan
i. lama Dik : 2 bulan
ii. alokasi : 40 orang
iii. buka Dik : 24 Februari 2021
iv. tutup Dik : 20 April 2021
iii) Dikbatih Bakduk
(iii) buka Dik : 3 Juni 2021
(iv) tutup Dik : 29 Juli 2021
iv) Dikbatih Hirbak
v) Dikbatih Tahap I MK
31
vi) Dikbatih Tahap II IF
v) Dikbatih Senban Yonif
(iii) buka Dik : 7 Oktober 2021
vi) Dikbatih Niksarpur
(c) Dikbangspesta.
i. sasaran kualitatif. keluaran kursus kejuruan

Tamtama memiliki kemampuan pengetahuan dan
keterampilan teknis tingkat Tamtama dalam rangka
pelaksanaan tugas sesuai dengan kejuruannya; dan
ii. sasaran kuantitatif
i) Diktabakduk

32
ii) Diktabak Ranpur IF
iii) Diktabak Senban Lintar
(iv) tutup Dik : 18 Oktober 2021
iv) Diktabak Senban Linkung
(2) tenaga pendidik:
(a) kualitas. Kualitas gadik yang mendukung operasional

pendidikan ini harus memenuhi kriteria umum sebagai berikut:
i. persyaratan umum.
i) kemampuan umum. Memiliki kemampuan

menyampaikan materi pelajaran untuk tingkat
Perwira. Kemampuan ini diperoleh melalui
pendidikan formal keguruan maupun pengalaman
penugasan sebagai tenaga pendidik.
33
ii) kemampuan khusus. Kemampuan khusus yang

dipersyaratkan untuk mengajarkan materi sebagai
berikut:
(i) materi pembinaan kejuangan sikap dan

kepribadian diberikan oleh Perwira yang
menguasai materi kejuangan;
(ii) materi pembinaan pengetahuan dan

keterampilan diberikan oleh Perwira dan atau
Bintara pelatih (diutamakan Bintara pelatih
utama dan minimal Bintara pelatih madya); dan
(iii) materi pembinaan jasmani diberikan oleh

Perwira atau Bintara yang berkualifikasi
jasmani militer.
ii. persyaratan khusus.

i) tenaga pendidik (gadik) Perwira. Perwira yang
telah mengikuti pendidikan keguruan/kepelatihan
setingkat Perwira (Susgumil, Susgadik, dan SPI).
ii) tenaga pendidik (gadik) Bintara. Bintara yang
telah mengikuti pendidikan keguruan/kepelatihan
setingkat Bintara (Susbatih/SBI).
(b) kuantitas. Dengan kriteria seperti tersebut di atas maka
gambaran pemenuhan gadik dalam pendidikan yang akan
diselenggarakan adalah sebagai berikut:
i. Gadik
SUS
NO JABATAN DSPP NYATA KRG KET
GUMIL
1 Gumil Gol V 11 4 7 1 Kuantitas =
61%
2 Gumil Gol VI 23 21 2 17
Kualitas =
3 Gumil Gol VII 86 54 32 31 78%
Jumlah 130 79 56 36
ii. pelatih
(c) upaya JABATAN DSPP NYATA KRG SUSBATIH KET
Kuantitas = 64 %
Ba Pelatih 163 104 59 85
Kualitas = 84 %
pemenuhan Gadik.
i. Gadik Perwira dengan memanfaatkan Gapendik.
34
ii. Gadik Bintara dengan mengoptimalkan Gadik yang

ada dan mengajukan kekurangan ke Komando Atas.
(3) tenaga kependidikan. Tenaga kependidikan harus dapat
memberikan dukungan dalam pelaksanaan pendidikan dengan
memberikan iklim yang kondusif bagi Prajurit dalam mengikuti
pendidikan.
(4) metode pembelajaran. Secara umum metode pembelajaran
yang digunakan dalam pendidikan ini adalah:
SIFAT MATERI METODE PEMBELAJARAN
PELAJARAN UTAMA PENUNJANG
Ilmu Pengetahuan Ceramah, diskusi dan Tanya Jawab dan
audio visual. pemberian tugas
Keterampilan/ Aplikasi dan drill Demontrasi,
Ketangkasan pemberian tugas
dan kerja
kelompok.
(5) evaluasi.
(a) evaluasi aspek sikap dan perilaku
i. penilaian sikap dan perlaku dijabarkan dalam bentuk

deskriptif naratif;
ii. metode yang digunakan adalah non test yang

dilaksanakan dengan observasi oleh pembina langsung
dan tidak langsung; dan
iii. pelaksanaan evaluasi, dilaksanakan setiap bulan.
(b) evaluasi aspek ilmu pengetahuan dan keterampilan
i. aspek pengetahuan
i) pokok materi pelajaran yang dievaluasikan

adalah penguasaan pengetahuan inti materi
pelajaran yang bekaitan dengan pengukuran
pencapaian masing-masing TIU dari setiap materi
pelajaran;
ii) metode yang digunakan ujian tertulis atau lisan

dan penilaian diskusi serta penilaian produk; dan
iii) pelaksanaan evaluasi antara 3 s.d. 10 hari

setelah pelajaran selesai diajarkan.
ii. aspek keterampilan

35

adalah keterampilan melaksanakan praktek
penugasan yang berkaitan dengan pengukuran
pencapaian masing-masing TIU dari setiap mata
pelajaran;
ii) metode yang digunakan adalah praktik/aplikasi

dengan menggunakan cheklis tugas dan cheklis
penilaian; dan
iii) pelaksanaan evaluasi dapat dilaksanakan

bersamaan dengan pelajaran praktek atau disiapkan
waktu ujian praktek antara 3 s.d. 10 hari setelah
seluruh mata pelajaran yang berkaitan dengan
keterampilan tersebut selesai diajarkan
iii. aspek jasmani

adalah ketangkasan jasmani;
ii) metode yang digunakan untuk ketangkasan

dengan test ketangkasan jasmani; dan
iii) pelaksanaan evaluasi dilakukan dengan

selama operasional pendidikan (ketangkasan
jasmani).
iv) evaluasi akhir. Evaluasi akhir dilakukan dengan

uji pengetahuan dan keterampilan dasar Perwira,
bintara dan tamtama serta latihan berganda dan
OJT pada akhir pendidikan.
(c) evaluasi kurikulum setelah akhir pendidikan dalam rangka

meningkatkan kualitas pendidikan berikutnya. Adapun hal-hal
dievaluasikan pada kurikulum sebagai berikut:
i. unsur materi yang diberikan pada Serdik

Dikbangum, Dikbangspes perwira, Bintara dan Tamtama;
ii. unsur pentahapan pembekalan;
iii. unsur tenaga pendidik;
iv. unsur metode;
v. unsur waktu pengoperasian pendidikan; dan
vi. unsur persyaratan masuk.
(6) alins/alongins. Disiapkan untuk membantu dan menunjang

metode pembelajaran yang dipilih dalam rangka meningkatkan
36
efektifitas pelaksanaan proses belajar mengajar.
(7) fasilitas pendidikan. Menggunakan sarana dan prasarana yang

ada di Pusdikif Pussenif dalam rangka mendukung opeasional
pendidikan.
(a) fasilitas instruksi meliputi:
i. kelas : 17 kelas
ii. kelas besar/aula : 1 unit
iii. kelas lapangan : 1 unit
iv. lapangan sepak bola : 1 unit lap sepak bola
iv. lapangan voli : 1 unit lap bola voli
vi. medan latihan : Cipatat komplek
(b) fasilitas akomodasi meliputi:
i. barak lengkap dengan MCK dapat menampung

1000 orang siswa.
ii. ruang makan : 1 unit
iii. kantin untuk Siswa : 2 unit
iv. ruang ibadah : 1 unit Masjid
v. perpustakaan : 1 unit
vi. aula : 1 unit
(c) fasilitas pelayanan jasa
i. angkutan. Dukungan angkutan menggunakan ken-

daraan organik jenis truk dan bus yang disiapkan oleh
Ton Angkutan; dan
ii. kesehatan. Telah tersedia poliklinik (umum dan gigi),

tempat perawatan sementara (TPS), Tonkeslap dan
kendaraan ambulan serta pelayanan kesehatan non
BPJS.
i) jasa intendans;
ii) jasa komunikasi (Alkom/alat perhubungan, HT,
PRC); dan
37
iii) jasa pencucian pakaian
2) kemampuan bidang Pengkajian dan pengembangan.
a) bidang pembinaan satuan:

(1) terlaksananya pembuatan rencana, pengawasan/ pemantauan
kegiatan dan laporan kajian tentang tradisi satuan serta
pemanfaatan sarana perpustakaan TA 2021;
(2) terlaksananya pembuatan rencana, pelaksanaan/ pemantauan

kegiatan dan laporan kajian tentang binsat TA 2021; dan
(3) terlaksananya pembuatan rencana, pelaksanaan kegiatan dan

laporan program kerja serta evaluasi organisasi TA 2021.
b) bidang pendidikan
(1) terlaksananya pembuatan rencana, pelaksanaan jianbangdik
Dikbangum, Dikbangspespa, Dikbangspesba dan Dikbangspesta TA
2021;
(2) terlaksananya pembuatan rencana, pelaksanaan dan laporan
hasil pemeriksaan tes awal taraf I dan middle test taraf II bidang
akademik Dikbangum, Dikbangspespa, Dikbangspesba dan
Dikbangspesta TA 2021;

evaluasi kegiatan masa peyegaran Dikbangum, Dikbangspespa,
Dikbangspesba dan Dikbangspesta TA 2021;
(4) terlaksanya pemantauan metode CMI yang dilaksanakan oleh

para gumil/pelatih selama kegiatan PBM teori di kelas dan kegiatan
praktek/Latihan di lapangan;
(5) terlaksananya pemantauan kesiapan dan kemampuan

Gumil/Pelatih pada saat melaksanakan PBM terhadap para Serdik
Dikbangum, Dikbangspespa, Dikbangspesba dan Dikbangspesta TA
2021;

kajian standarisasi gadik/gapendik, kebutuhan Gadik/Gapendik serta
efektif dan efisien;

kajian standarisasi Gadik/Gapendik, kebutuhan Gadik/Gapendik
serta efektif dan efisien;
(8) terlaksananya pembuatan rencana pelaksanan dan laporan

ujian pengetahuan dan keterampilan Serdik Dikbangum,
Dikbangspespa, Dikbangspesba dan Dikbangspesta TA 2021;
(9) terlaksananya pembuatan laporan pengkajian dan

38
pengembangan Serdik Dikbangum, Dikbangspespa, Dikbangs-

pesba dan Dikbangspesta TA 2021; dan
(10) terlaksananya pemantauan 10 komponen pendidikan; dan
(11) terlaksananya pokja, penelitian dan pengembangan materiil

seuai dengan dukungan anggaran dari Komando Atas yaitu
implementasi prototipe sistem penilaian dan evaluasi ujian
pengetahuan dan keterampilan Serdik Dikbangum, Dikbangspespa,
Dikbangspesba dan Dikbangspesta berbasis mobile dan website;
3) kemampuan bidang latihan.
a) latihan perorangan.
(1) latihan perorangan dasar (umum). Terselenggaranya kegiatan

latihan perorangan Ba/Ta dalam rangka meningkatkan kemampuan
perorangan di jajaran Pusdikif Pussenif sesuai dengan tingkat
keterampilan yang ditetapkan dalam BPUP 1 s.d. 7;
(2) uji terampil perorangan umum. Terselenggaranya kegiatan uji

terampil perorangan Ba/Ta dalam rangka menguji kemampuan
perorangan sesuai dengan tingkat keterampilan masing-masing;
(3) latihan perorangan jabatan (Lator Jab). Terselengga-ranya

kegiatan latihan perorangan jabtan Ba/Ta dalam rangka memelihara
dan meningkatkan kemampuan perorangan sesuai dengan tingkat
keterampilan masing-masing sesuai tingkat keterampilan yang
ditetapkan dalam BPKJ 1 s.d. 7;
(4) uji terampil perorangan jabatan (UTP Jab). Terselenggaranya

kegiatan uji terampil perorangan jabatan Ba/Ta dalam rangka
menguji kemampuan perorangan sesuai dengan tingkat
keterampilan masing-masing;
(5) Latbakjatri. Terselenggaranya kegiatan latihan menembak

senjata ringan bagi seluruh personel militer Pusdikif Pussenif agar
dapat memelihara dan meningkatkan kemampuan seluruh prajurit
Pusdikif Pussenif, minimal mencapai tingkat ”mampu” pada materi
menembak tepat baik materi senapan maupun pistol sesuai Surat
Keputusan Kasad Nomor Skep/44/I/2016 tanggal 27 Januari 2016
petunjuk teknis tentang menembak dan latihan menembak senjata
ringan;
b) Latihan satuan.
(1) Latsat Kiwal. Terselenggaranya kegiatan latihan untuk

memelihara dan meningkatkan kemampuan personel Kiwal Denma
dalam rangka mendukung tugas pokok Pusdikif Pussenif
39
(2) Latsat Kitih Denlat. Terselenggaranya kegiatan latihan untuk

memelihara dan meningkatkan kesiapan personel kompi pelatih
Denlat dalam rangka mendukung tugas pokok satuan.
(3) Latsat Kidemolat. Terselenggaranya kegiatan latihan untuk

memelihara dan meningkatkan kesiapan personel Denlat Pusdikif
Pussenif dalam mendukung tugas pokok satuan.
(4) Binsat. Terselenggaranya kegaiatan latihan untuk memahami

dan mampu melaksanakan serta meningkatkan kemampuan
dibidang pengetahuan dan keterampilan dalam mendukung tugas
Pusdikif Pussenif
(5) Dalwaslat. Terselenggaranya pengawasan latihan agar

kegiatan latihan berjalan dengan efektif dan efesien.
(6) Lat pemantapan Pelatih Pusdikif Pussenif. Terselenggaranya

kegiatan latihan untuk memelihara dan menigkatkan kemampuan
personel Gumil dan Pelatih Pusdikif Pussenif dalam rangka
mendukung tugas pokok Pusdikif Pussenif.
(7) penanganan Pandemi Covid 19. Terselenggaranya kegiatan

penangan Covid 19 guna melidungi dan mencegah adanya
penyebaran Covid 19 di satuaan Pusdikif.
4) Kemampuan bidang personel.
a) kekuatan personel militer:
(1) sasaran kegiatan. Terselenggaranya pemeliharaan dan

pengendalian jumlah personel militer dihadapkan kepada DSPP dan
beban operasional pendidikan yang akan dioperasionalkan.
(2) sasaran kuantitatif militer:
(a) jabatan. Terselenggaranya pengisian, penempatan/

pergeseran, promosi jabatan untuk Perwira Golongan IV s.d.
VIII melalui sidang Pankar dan Pankatdik;
(b) kepangkatan. Terselenggaranya acara sidang Pankar

/Pankatdik bagi UKP Pa, Ba, dan Ta secara periodik, usul
kenaikan pangkat bagi Perwira ke Kasad u.p. Aspers Kasad
dan Bintara/Tamtama ke Kasad u.p. Dirajenad; dan
(c) pendidikan. Terlaksananya kegiatan penyiapan personel

organik untuk mengikuti pendidikan pembentukan Perwira,
Diktukpasus, Diktukba, Dik Bangum Seskoad, Diklapa I/II, dan
Dikbang Spes/Dik Jab.
(3) klasifikasi personel dan dosir:

40
(a) sasaran kegiatan. Tersedianya data-data Dapen,

klasifikasi kesehatan, kesamaptaan secara periodik sebagai
bahan pertimbangan pembinaan karier dan pengelolaan dan
penertiban file/dosir personel yang berpedoman kepada
Keputusan Kepala Staf Angkatan Darat Nomor
Kep/384/VIII/2014 tanggal 8 Agustus 2014, Jukmin tentang
penyelenggaraan dosir personel serta sedang berjalannya
perekaman dosir yang berpedoman kepada Keputusan
Dirajenad Nomor Kep/10/III/2015 tanggal 31 Maret 2015
tentang pedoman penyelenggaraan dosir elektronik;
(b) sasaran kuantitatif:
i. pembuatan Dapen periodik bagi personel Pa/Ba/Ta,
penyimpanan data hasil rikkes dan hasil kesamaptaan
jasmani, menginventarisir serta mengecek jumlah dosir
yang ada dan melengkapi isi dosir yang kurang; dan
ii. meneliti kelengkapan dosir untuk personel yang baru
pindah ke Pusdikif Pussenif dan yang akan pindah ke
satuan lain.
(4) perawatan personel:
(a) sasaran pembinaan hukum. Terwujudnya kehidupan
disiplin dengan mematuhi peraturan dan norma yang berlaku,
terlaksananya penyelesaian kasus pelanggaran hukum
secara cepat dan tuntas (pidana dan disiplin);
(b) sasaran pembinaan disiplin dan tata tertib. Tercapainya
kondisi disiplin pribadi/satuan, kepatuhan, ketaatan terhadap
peraturan di dalam maupun di luar satuan, tercapainya
suasana tertib, aman, bersih di lingkungan markas, dan
terselenggaranya upacara militer dengan hikmat sesuai
peraturan (TUM);
(c) sasaran pemeliharaan disiplin:
i. menekan sekecil mungkin tindakan yang melanggar

hukum disiplin dan tata tertib;
ii. terselenggaranya penyuluhan hukum secara

terpadu;
iii. terlaksananya pembinaan Per-mildas dalam rangka

meningkatkan disiplin dan pelaksanaan tugas secara
tertib; dan
iv. terselenggaranya upacara pe-ringatan Hari

Kebangkitan Nasional dan upacara-upacara lainnya.
(5) kesejahteraan moril:
(a) koperasi. Terlaksananya pembinaan administrasi

41
maupun organisasi sebagai supervisi agar koperasi dapat

memberikan pelayanan dan kesejahteraan anggota;
(b) pelayanan watzah. Terselenggaranya pengurusan dan

perawatan serta pemakaman jenazah sesuai prosedur yang
berlaku dan pengurusan biaya perawatan sesuai ketentuan;
(c) tanda kehormatan negara. Terselenggaranya

pengusulan baru dan pengurusan serta pengecekan kembali
usulan tahun lalu ke Ditajenad yang belum turun Kepnya, serta
usulan baru bagi mereka yang telah memenuhi persyaratan;
(d) cuti dan izin. Terlaksananya pembagian cuti dan

perizinan diatur dan diajukan oleh tiap-tiap bagian masing-
masing secara bertahap, disesuaikan dengan jadwal kegiatan
serta tugas yang sedang dihadapi; dan
(e) hak dan kewajiban. Tercapainya pelayanan hak-hak

prajurit beserta keluarga secara tepat waktu, jenis, dan
jumlahnya.
i. pembinaan mental. Terlaksananya pembinaan

rohani demi terwujudnya kesadaran beragama dan
ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa serta
meningkatkan toleransi antar umat beragama di kalangan
anggota serta melaksanakan pembinaan mental ideologi
untuk memantapkan penghayatan dan pengamalan
Pancasila;
ii. pembinaan jasmani dan kesehatan. Terlaksananya

pemeliharaan dan meningkatkan kemampuan kesegaran
jasmani dan kesehatan bagi militer dan PNS dalam
rangka kesiapan menghadapi tugas pokok; dan
iii. pemisahan personel. Terlaksananya pemisahan

personel yang dilaksanakan sesuai prosedur/ administrasi
yang berlaku dan tepat waktu, dengan harapan akan
terwujudnya pemberhentian dengan hormat (MPP/
pensiun) untuk prajurit dan PNS.
b) kekuatan personel PNS. Terselenggaranya pemeliharaan dan

pengendalian jumlah personel PNS dihadapkan kepada DSPP dan beban
opsdik dengan merencanakan kegiatan:
(1) pergeseran jabatan;
(2) kepangkatan;
(3) perawatan PNS;
(4) tanda penghargaan;

42
(5) cuti tahunan;
(6) perizinan;
(7) Karpeg, Karis, dan Karsu; dan
(8) pembinaan Korpri Pusdikif Pussenif.
5) Kemampuan bidang logistik. Sasaran kegiatan diarahkan dalam bidang

pelaksanaan, pengurusan, pendataan, penerimaan, pendistribusian,
pemeliharaan, dan pertanggungjawaban kebutuhan bekal, materiil, dan
fasilitas/bangfas/konstruksi sebagai berikut:
a) pemenuhan materiil.
(1) bekal kelas I. (Beras, ULP dan Bekal Kesehatan);
(a) terselenggaranya dukungan tunjangan beras rutin untuk

organik dibagikan dalam bentuk uang bersama pembayaran
gaji setiap bulan;
(b) terlaksananya pengajuan ULP Militer dan PNS dengan
tepat; dan
(c) terlaksananya pengajuan uang Ransum secara tepat
i. Ransum F (Profilaksis);
ii. Ransum A (Gumil); dan
iii. Ransum D (Jaga).

(2) bekal kelas II. (Kaporlap dan Kapsatlap).
(a) terpenuhinya dukungan Kaporlap sesuai dengan jumlah

Organik;
(b) terpenuhinya dukungan Kaporlap sesuai dengan jumlah

Siswa; dan
(c) terdistribusikannya Kapsatlap yang diterima dari

Komando atas kepada Satdik berdasarkan skala prioritas.
(3) bekal kelas III ( BMP );
(a) terpenuhinya dukungan Ranjen Bulanan; dan
(b) terpenuhinya dukungan pelumas untuk Pusdikif pussenif.
(4) bekal kelas IV. (Alat Satri dan ATK);
(a) Alsatri. Terpenuhinya Alsatri guna menunjang tugas

Satuan; dan
43
(b) ATK. Terpenuhinya dukungan ATK dari Komando Atas.
(5) Bekal kelas V (Munisi dan bahan peledak). Terdukungnya

muhandak untuk kegiatan latihan menembak baik untuk siswa
maupun organik.
b) fasilitas dan jasa.
(1) fasilitas
(a) bangunan pendidikan. Terlaksananya pemeliharaan

bangunan pendidikan Pusdikif Pussenif TA 2022 sesuai
dukungan dari Komando Atas; dan
(b) pemeliharaan sarana prasarana lainnya sesuai dukungan

dari Komando Atas.
(2) jasa. Terlaksananya pengadaan barang dan jasa secara

terbatas untuk kegiatan rutin satuan dan penghematan listrik,
telepon dan air.
6) Kemampuan bidang Denlat:
a) terwujudnya kemampuan Kompi Demonstrasi dari Denlat sebagai

alins/alongins hidup dalam kegiatan operasional Pendidikan Pusdikif
Pussenif untuk mendemonstrasikan materi Latihan Teknik dan Teknik
pada kegiatan praktek Serdik.
b) terwujudnya penyelengaraan pengawasan, pengecekan terhadap

pelaksanaan tugas dan kegiatan Denlat Pusdikif Pussenif; dan
c) terrwujudnya pelaksanaan kegiatan Latihan anggota Denlat untuk
materi perorangan dan Latihan satuan program kerja satuan;
10) Kemampuan bidang Satdik. Telah dilaksanakan kegiatan bimsuh aspek

sikap dan perilaku, pengetahuan, dan keterampilan serta jasmani di lingkungan
lembaga Pusdikif Pussenif secara terarah dan teratur sesuai pedoman yang
ditentukan:
a) kegiatan bimbingan dan pengasuhan.
(1) bimsuh aspek sikap dan perilaku (kepribadian).
(a) aspek rohani.
i. Islam:
i) Serdik melaksanakan kegiatan sholat fardu 5

(lima) waktu, sholat Jumat, dan sholat Tarawih pada
saat bulan Ramadhan di barak karena situasi dan
ketentuan saat pandemi Covid-19;
44
ii) pada tiap hari Kamis malam selesai sholat

Maghrib, melaksanakan yasinan di barak masing-
masing; dan
iii) setiap hari dilaksanakan doa bersama pada

kegiatan sebelum dan sesudah makan, saat apel
dan kegiatan latihan luar.
ii. Non Islam. Melaksanakan kegiatan keagamaan

sesuai dengan keyakinan masing-masing dengan
menyesuaikan waktu yang telah ditentukan
(b) aspek ideologi:
i. mengucapkan, pendalaman, dan peng-hayatan

Sapta Marga, Sumpah Prajurit, dan 8 Wajib TNI pada
setiap pelaksanaan apel pagi dan apel malam;
ii. menyanyikan lagu-lagu pada setiap perpindahan

tempat dalam rangka memupuk jiwa korsa dan
kebanggaan satuan; dan
iii. pada setiap kegiatan bimsuh diberikan penanaman

Doktrin untuk memantapkan kesetiaan, loyalitas, dan
disiplin, mentaati semua peraturan yang berlaku di
lembaga pendidikan dan loyal terhadap perintah-perintah
kedinasan.
(c) aspek keprajuritan dan kepemimpinan:
i. melaksanakan kegiatan aplikasi permildas (PBB,

PPM, PUDD, PDT, PDG, dan TUM) dan Perkhusis dalam
kegiatan sehari-hari yang diawasi oleh pembina;
ii. melaksanakan kegiatan PBB/defile setiap hari

sebelum pelajaran dimulai;
iii. melatihkan kepada Serdik untuk belajar

berkomunikasi (bicara efektif) dengan rekan-rekannya
pada setiap saat kegiatan bimsuh;
iv. memberikan kesempatan kepada Serdik untuk

praktek latihan memimpin dengan penunjukan sebagai
ketua kelas secara bergantian;
v. memberikan kesempatan kepada Serdik untuk

menyampaikan/melaporkan kesulitan-kesulitan selama
mengikuti pendidikan pada saat kegiatan konselling
dengan para pembina;
45
vi. memberikan kesempatan kepada Serdik untuk

mengatur urusan dinas dalam (jaga kamar dan jaga
serambi) tiap hari;
vii. memberikan kesempatan kepada Serdik untuk

merencanakan kegiatan yang sedang dan akan
dilaksanakan; dan
viii. mengaktifkan organisasi resimen korps. Serdik

dapat mengaplikasikan kepemimpinan lapangan dan
kesempatan untuk menyampaikan pendapat serta ide
yang membangun.
(2) bimsuh pengetahuan dan keterampilan (akademik):
(a) memberikan teknik belajar efektif dengan bimbingan

secara terus-menerus setiap hari;
(b) mengelompokkan dan melaksanakan bimsuh terhadap

Serdik yang bermasalah di bidang akademik;
(c) memberikan ceramah, pengarahan, dan motivasi untuk

penguasaan ilmu khususnya yang berkaitan dengan tugas-
tugas pokok.
(d) melaksanakan konselling terhadap Serdik yang

bermasalah akademik oleh Danki/Danton;
(e) melaksanakan pengawasan pelaksanaan wajib belajar di

barak setiap hari dan pada pelajaran tertentu (materi yang sulit
dipahami) diberikan bimbingan oleh para pembinanya masing-
masing;
(f) membimbing dan mengarahkan Serdik dalam

mengerjakan lembar penugasan untuk bahan diskusi di kelas
oleh Pabimsuh (Danton/Danki) dan mengawasinya; dan
(g) memberikan bimbingan belajar terhadap materi yang

akan diujikan oleh pembina dan koordinator materi dari
departemen.
(3) bimsuh jasmani dan kesehatan:
(a) melaksanakan program binsik harian berupa lari/senam

pagi, circuit training, lari siang serta penguatan (pull up, sit up,
push up);
(b) melaksanakan penimbangan berat badan setiap minggu

sekali untuk mengecek pencapaian postur yang ideal;
46
(c) selama bulan ramadhan/puasa, kegiatan bimsuh jasmani

dilaksanakan pada sore hari;
(d) melaksanakan pemeliharaan kesehatan preventif melalui

upaya pembinaan fisik, pengarahan pola makan, dan
penanganan khusus bagi yang mempunyai kasus kesehatan
serta memberi kesempatan untuk konsultasi kesehatan kepada
Kesehatan Pusdikif Pussenif/RS Dustira;
(e) melaksanakan pengecekan dan mengupayakan

pengobatan bagi Serdik yang menderita sakit dan
melaksanakan pengawasan secara khusus kepada Serdik
yang mempunyai riwayat penyakit sebelum menjadi Serdik;
dan
(f) terkait dengan kondisi khusus Covid-19, Serdik diberikan

penekanan tentang kewajiban melaksanakan protap
pencegahan penyebaran virus Covid-19, mengendalikan serta
mengawasi pelaksanaannya.
b) kegiatan administrasi dan logistik.
(1) dilaksanakannya kegiatan administrasi Serdik selama

operasional pendidikan:
(a) pendataan pribadi dan riwayat hidup masing-masing

Serdik;
(b) pendataan ukuran kaporlap masing-masing Serdik;
(c) pengajuan surat izin bermalam/long weekend;
(d) pembuatan surat izin jalan untuk keperluan dan tujuan

Serdik yang sudah diatur dalam Perkhusis;
(e) membantu mengarahkan pencocokan nama Serdik yang
diselenggarakan dari staf Mindik;
(f) melaksanakan pendataan Serdik yang berobat ke KSA

Pusdikif Pussenif dan RS. Dustira; dan
(g) mengarahkan jadwal dinas dalam sesuai dengan

Perkhusis.
(2) dilaksanakannya pembagian dukungan kebutuhan kaporlap,

makan , uang saku, dukungan ATK, dan keperluan Serdik lainnya
sesuai ketentuan yang berlaku.
9. Sasaran kekuatan. Sasaran kekuatan Program Kerja Pusdikif Pussenif

semester I TA 2021 merupakan sasaran kebutuhan personel guna mendukung
penyediaan sumber daya manusia yang andal melalui pendidikan Dikbangum dan
Dikbangspes, yang senantiasa memelihara dan meningkatkan kekuatan dalam rangka
47
mendukung penerapan metode pendidikan yang tepat, agar memperoleh hasil didik yang
optimal.
a. Organisasi:
1) Pembentukan organisasi. Melaksanakan validasi orgas Pusdikif

Pussenif sesuai dengan Perkasad Nomor 26 Tahun 2019 tentang organisasi
dan Tugas Markas Besar TNI AD, lampiran XXVII Orgas Pusdikif Pussenif (uji
coba) yang terdapat perubahan pembentukan organisasi dari sub satker
menjadi satker dan peningkatan pangkat pada jabatan unsur pimpinan dalam
rangka optimalisasi orgas TNI AD dan orgas Pusdikif Pussenif pada
khususnya; dan
2) Evaluasi organisasi. Pusdikif Pussenif secara terus menerus

senantiasa melaksanakan kajian dan evaluasi orgas, sebagai bahan laporan
perkembangan orgas dan konsep perubahan orgas Pusdikif Pussenif baik
ditinjau dari segi DSPP/TOP maupun tuntutan kebutuhan organisasi Pusdikif
Pussenif untuk masa depan agar bisa terpenuhi kekuatan sesuai DSPP/TOP.
b. Personel. Kekuatan personel pada bulan Juni TA 2021 adalah sebagai

berikut:
1) Militer DSPP = 860 orang, nyata 578 orang ( 67 %).
2) PNS DSPP = 142 orang, nyata 129 orang ( 91 %).
Jumlah DSPP = 1002 orang, nyata 707 orang ( 71 %).
c. Materiil, fasilitas, dan jasa.
1) Mmateriil.
a) kuantitas : 81,37 %.
b) kualitas : 57,37 %.
2) Fasilitas.
a) fasilitas kantor. Pemeliharaan fasilitas perkantoran.
b) fasilitas pendidikan. Pemeliharaan fasilitas pendidikan.
3) Jasa. Nihil.
d. Sistem dan Metode. Sistem yang digunakan dalam menyusunan laporan

evaluasi adalah menghimpun laporan evaluasi pelaksanaan Program Kerja dan
Anggaran Pusdikif Pussenif TA 2021 dengan menggunakan metode pengumpulan
data dari masing-masing bagian.
e. Operasi dan latihan.

48
1) Bidang perencanaan:
a) terselenggaranya penyusunan, pencetakan, dan pendistribusian

buku program, laporan, dan evaluasi pelaksanaan program;
b) terlaksananya pengendalian dan pengawasan latihan disetiap sub

Satker; dan
c) mengikuti pelaksanaan rakornis bidang operasi TA 2021.
2) Bidang pembinaan latihan:
a) terselenggaranya latorsar (Umum) dan UTP umum guna

memelihara dan meningkatkan kemampuan dalam pengetahuan dasar
keprajuritan sesuai dengan program dari komando atas; dan
b) terselenggaranya kegiatan menembak senjata ringan yakni pistol

(Perwira dan pemegang pistol) dan senapan (Bintara dan Tamtama)
sesuai dengan program dari Komando Atas.
3) Bidang siapsat:
a) mampu menyiapkan satuan sebagai pasukan lapis III dengan

kekuatan 1 SST bergerak atas perintah;
b) menyiapkan satuan dalam rangka menghadapi penanggulangan

bahaya bencana alam; dan
c) merencanakan, mengendalikan, dan mengoordinasikan kunjungan

kerja pimpinan TNI AD.
10. Sasaran Anggaran. Dukungan pagu revisi anggaran Pusdikif Pussenif TA 2021
sebesar Rp. 133.971.348.000,- yang bersumber dari DIPA petikan daerah dengan rincian
sebagai berikut:
a. Anggaran belanja pegawai = Rp. 97.545.942.000,-
b. Anggaran belanja barang = Rp. 36.425.406.000,-
c. Anggaran belanja modal = Rp. Nihil
d. Rincian anggaran perjenis belanja dan program, meliputi:
1) Belanja Pegawai
a) Belanja Gaji Pokok PNS TNI/Polri = Rp. 7.530.212.000 ,-
b) Belanja Pembulatan Gaji PNS = Rp. 129.000 ,-

TNI/Polri
49
c) Belanja Tunjangan Suami/Istri PNS = Rp. 583.868.000 ,-

TNI/Polri
d) Belanja Tunjangan Anak PNS = Rp. 164.003.000 ,-

TNI/Polri
e) Belanja Tunjangan Struktural PNS = Rp. 28.840.000 ,-

TNI/Polri
f) Belanja Tunjangan Fungsional PNS = Rp. 3.360.000 ,-

TNI/Polri
g) Belanja Tunjangan PPh PNS = Rp. 317.000 ,-

TNI/Polri
h) Belanja Tunjangan Beras PNS = Rp. 352.831.000 ,-

TNI/Polri
i) Belanja Uang Makan PNS TNI/Polri = Rp. 1.343.520.000 ,-
j) Belanja Tunjangan Umum PNS = Rp. 345.450.000 ,-

TNI/Polri
k) Belanja Gaji Pokok TNI/POLRI = Rp. 31.846.177.00 ,-

0
l) Belanja Pembulatan Gaji TNI/ = Rp. 532.000 ,-
POLRI
m) Belanja Tunjangan Suami/Istri = Rp. 2.753.249.000 ,-

TNI/POLRI
n) Belanja Tunjangan Anak TNI/POLRI = Rp. 876.225.000 ,-
o) Belanja Tunjangan Struktural TNI/ = Rp. 2.047.290.000 ,-

POLRI
p) Belanja Tunjangan PPh TNI/POLRI = Rp. 20.011.000 ,-

q) Belanja Tunjangan Beras TNI/ = Rp. 2.343.106.000 ,-
POLRI
r) Belanja Tunjangan Lauk Pauk TNI/ = Rp. 15.372.900.00 ,-

POLRI 0
s) Belanja Tunjangan Kowan/Polwan = Rp. 2.100.000 ,-

TNI TNI/POLRI
t) Belanja Tunjangan Khusus Papua = Rp. 108.150.000 ,-

untuk TNI/ POLRI
u) Belanja Tunjangan Keahlian/ Kete- = Rp. 526.050.000 ,-

rampilanTNI/POLRI
50
v) Belanja Tunjangan Umum TNI/Polri = Rp. 31.297.622.00 ,-

0
w) Belanja Pegawai (Tunjangan = Rp. 78.840.000 ,-
Khusus / Kegiatan/Kinerja)
x) Belanja Honor Operasional Satuan = Rp. 7.530.212.000 ,-

Kerja
2) Belanja Barang.
a) Program Profesionalisme dan Kesejahteraan Prajurit
(1) Latihan Matra Darat
(a) Latsat Kiwal Denma = Rp. 22.600.000 ,-
(b) Latsat KiDenlat = Rp. 35.950.000 ,-
(c) Latsat Kitih DenDenlat = Rp. 45.825.000 ,-
(d) Latbakjatri = Rp. 14400000 ,-
(e) Lator Sar (Umum) = Rp. 4.000.000 ,-
(f) UTP Umum = Rp. 4.000.000 ,-
(g) Lator Jab = Rp. 4.000.000 ,-
(h) UTP Jab = Rp. 4.000.000 ,-
(2) Pendidikan Pengembangan Umum/Rutin Matra Darat
(a) Diklapa I = Rp. 990.936.000 ,-
(b) Diklapa II = Rp. 2.224.665.438 ,-
(3) Dikbangspespa
(a) Dikpatih MK Abit Pa PK Reg, = Rp. 1.280.123.000 ,-

Gakes dan PSDP TA 2021
(b) Dikdankipan Yonif = Rp. 368.842.160 ,-
(c) Dikpatih Tahap I MK = Rp. 479.616.683 ,-
(d) Dikpatih Tahap II Cab If = Rp. 419.616.683 ,-
(e) Dikpa Funglat = Rp. 419.616.683 ,-
(f) Dikpatih MK Abit Akmil = Rp. 934.657.000 ,-

51
(g) Jianbangdik PA = Rp. 5.000.000 ,-
(4) Dikbangspesba
(a) Dikbasenban Yonif = Rp. 314.821.840 ,-
(b) Dikbatih Ilmu Medan = Rp. 314.821.840 ,-
(c) Dikbatih Tahap I MK = Rp. 607.013.288 ,-
(d) Dikbatih Tahap II Cab If = Rp. 312.721.840 ,-
(e) Dikbatih Hirbak = Rp. 312.721.840 ,-
(f) Dikbatih Bakduk = Rp. 312.721.840 ,-
(g) Dikbatih Senban = Rp. 376.900.525 ,-
(h) Dikbatih Niksarpur = Rp. 190.696.265 ,-
(i) Jianbangdik BA = Rp. 5.000.000 ,-
(5) Dikbangspesta
(a) Diktabakduk = Rp. 303.481.240 ,-
(b) Diktabak Ranpur If = Rp. 241.681.860 ,-
(c) Diktabak Senban Lintar = Rp. 241.681.860 ,-
(d) Diktabak Senban Linkung = Rp. 241.681.860 ,-
(6) Dikcab Perwira Satpur/Banpur
(a) Dikcabpaif abit Diktukpasus = Rp. 2.626.701.000 ,-
(b) Dikcabpa Abit Diktukpa = Rp. 15.913.384.00 ,-

Reguler 0
(c) Dikcab Pa Akmil/Pa PK/ = Rp. 4.137.735.000 ,-

PSDP/Manca Negara
b) Program Modernisasi Alutsista, Non Alutsista, dan Sarpas
- Pemeliharaan/perawatan Non
Alutsista
- Har Ranmor Organik = Rp. 10.000.000 ,-
c) Program Pembinaan Sumber Daya Pertahanan
(1) Penyelenggaraan Kegiatan Teritorial Matra Darat

52
- Binsiap Apnonkowil = Rp. 18.000.000 ,-
(2) Penyelenggaraan pembinaan Potensi nasional Menjadi kekuatan

pertahanan
- Gar Komsos dengan = Rp. 10.000.000 ,-

Kommas
d) Program Dukungan Manajemen
(1) Penyelenggaraan Intelijen dan Pengamanan Matra Darat
- Pengamanan = Rp. 52.000.000 ,-
(2) Pengembangan Sistem dan Evaluasi Kinerja Matra Darat
(a) Honor Sisforen = Rp. 800.000 ,-
(b) Bel Brg Ops Aswasdallat = Rp. 3.100.000 ,-
(c) Penyusunan Laporan = Rp. 5.000.000 ,-

Evaluasi Pelaksanaan Program
Kerja
(d) Sun Laplakgar serta Daya = Rp. 5.000.000 ,-

Serap
(e) Sun LKIP = Rp. 2.500.000 ,-
(f) Sun Laporan Kinerja = Rp. 8.000.000 ,-
3. Penyelenggaraan Perawatan Personel Matra Darat
(a) Honor BP = Rp. 6.000.000 ,-
(b) Honor Simak BMN = Rp. 15.000.000 ,-
(c) Honor PPSPM = Rp. 8.400.000 ,-
(d) Honor PPABP = Rp. 6.000.000 ,-
(e) Honor BPP = Rp. 5.400.000 ,-
(f) Honor KPA = Rp. 23.040.000 ,-
(g) Honor SAK = Rp. 15.000.000 ,-
(h) Gar Tes Maptajas Periodik = Rp. 6.460.000 ,-
(3) Penggiatan Fungsi Matra Darat

53
(a) BBSK = Rp. 15.953.000 ,-
(b) Binsat = Rp. 40.000.000 ,-
(c) Hartapsat = Rp. 4.000.000 ,-
(d) Kodal = Rp. 296.000.000 ,-
(e) Uang Representase = Rp. 63.000.000 ,-
(f) Penanganan Covid-19 = Rp. 50.000.000 ,-

Peningkatan Fungsi Organisasi
(g) Persediaan ATK = Rp. 24.000.000 ,-
(h) BPD Rutin = Rp. 96.000.000 ,-
(i) BPD Mutasi = Rp. 230.569.000 ,-
(4) Penyelenggaraan Administrasi Personel
(a) pembinaan sisfopers = Rp. 3.200.000 ,-
(b) sidang jabatan = Rp. 5.200.000 ,-
(c) sidang pangkat = Rp. 5.200.000 ,-
(d) Penilaian Kinerja Individu = Rp. 2.300.000 ,-
(e) Penilaian Analisa Jabatan = Rp. 2.300.000 ,-

dan Beban Kerja
(5) Pemeliharaan/Perawatan Peralatan Fungsional, Fasilitas
- Har Gedung Organik = Rp. 15.000.000 ,-
(6) Penyelenggaraan Administrasi Perbekalan dan Dukungan

(a) Uang makan jaga militer = Rp. 93.075.000 ,-
(b) Uang makan guru/instruktur = Rp. 143.040.000 ,-
(c) Uang Makan Prophilaxis = Rp. 27.900.000 ,-
(7) Penyelenggaraan Administrasi Umum
(a) Pembinaan Agen Perubahan = Rp. 5.000.000 ,-

Satker TNI AD
(b) Pembinaan ZI Satker TNI AD = Rp. 5.000.000 ,-

TA 2021
(8) Penyelenggaraan Administrasi Pembinaan, Perencanaan,

54
(a) Sun Jukcan Satker Tahun = Rp. 10.000.000 ,-

2022
(b) Sun Rev Renstra Satker = Rp. 15.000.000 ,-

Tahun 2020-2024
(c) pengiriman dokumen = Rp. 13.000.000 ,-

keuangan TA 2021
(d) Duksus Renproggar = Rp. 27.000.000 ,-
(e) Sun RKA = Rp. 15.000.000 ,-
(f) Sun Ranc awal Renja = Rp. 15.000.000 ,-
(g) Sun Ranc Renja = Rp. 15.000.000 ,-
(h) Sun Renja = Rp. 15.000.000 ,-
(i) Progja/Proker = Rp. 15.000.000 ,-
(j) Rekon Inten Satker = Rp. 15.000.000 ,-
(k) Sun Renbut Gar TA 2023 = Rp. 15.000.000 ,-
(l) pembinaan keuangan TA = Rp. 10.000.000 ,-

2021
(m) perawatan dokumen = Rp. 12.000.000 ,-

keuangan TA 2021
(n) penyusunan laporan = Rp. 10.000.000 ,-

keuangan TA 2021
(o) BPD Rekonsiliasi Terpusat = Rp. 200.000 ,-

Sun LK TNI AD
BAB III
PENCAPAIAN SASARAN
11. Umum. Pencapaian sasaran yang telah ditentukan dalam program kerja dan
anggaran Pusdikif Pussenif semester I TA 2021 diharapkan dapat dijalankan sesuai
perencanaan. Oleh sebab itu kegiatan pada Program Kerja dan Anggaran Pusdikif
Pussenif semester I TA 2021 selama satu tahun perlu diadakan evaluasi pelaksanaan
kegiatan dalam upaya untuk mengetahui sejauh mana hasil yang telah dicapai terhadap
sasaran pembinaan maupun kemampuan Pusdikif Pussenif.
12. Pencapaian sasaran kemampuan. Pengembangan dan pembinaan kemampuan

Pusdikif Pussenif telah dilakukan melalui program dan kegiatan selama semester I TA
2021. Kebijakan, program, dan kegiatan tentunya menjadi pedoman dalam mencapai
target sasaran yang telah ditetapkan.
55
1) Kegiatan pengamanan
a) pengamanan materiil.
(1) pada tanggal 22 Januari 2021 melaksanakan pengecekan

lapangan tembak simulasi di Cipatat;
(2) pada tanggal 25 Januari 2021melaksanakan pengecekan

gudang senjata dan gudang munisi Pusdikif Bandung;
(3) pada tanggal 22 Februari 2021 melaksanakan pengecekan

gudang senjata dan munisi di Pusdikif Cipatat.
(4) pada tanggal 9 Maret 2021 melaksanakan pengecekan fasilitas

pendidikan di daerah latihan.
(5) pada tanggal 19 Maret 2021 melaksanakan kegiatan

pengecekan gudang senjata dan munisi di Pusdikif Cimahi.
b) pengamanan kegiatan.
(1) pada tanggal 20 Januari 2021 melaksanakan sweeping

kendaraan bermotor di Mako Pusdikif Bandung;
(2) pada tanggal 28 Januari 2021 melaksanakan patroli malam hari

di Asrama Pusdikif Pussenif;
(3) pada tanggal 30 Januari 2021 melaksanakan kegiatan

pengecekan tapal batas tanah milik Pusdikif di Cimahi;
(4) pada tanggal 23 Februari 2021 melaksanakan kegiatan

pengecekan Dapur Pusdikif di Cipatat;

pengecekan tapal batas di Cipatat Pusdikif;
pengecekan fasilitas pendidikan (Barak siswa) di Cipatat;
(7) pada tanggal 28 Februari 2021 melaksanakan sweeping

personel di tempat hiburan malam di daerah Cipatat;
(8) pada tanggal 15 Maret 2021 melaksanakan kegiatan sweeping

kendaraan bermotor organik Pusdikif Bandung;

pengecekan Dapur Pusdikif; dan

sweeping kendaraan bermotor organik Pusdikif Cipatat.
c) pengamanan Personel.
56
(1) target. Mencegah terjadinya pelanggaran, Laka Lalin

dan kecelakaan latihan kepada organik Pusdikif Pussenif dan
Jajarannya.
(2) hasil yang di capai. Memonitoring tiga orang personel Pusdikif

yang melakukan pelanggaran yang masih pada dalam proses
hukum:
(a) Kopda Heri Bekti Murtopo NRP 31060131091184 Ta

Pusdikif melakukan pelanggaran Curanmor dan dalam proses
Kasasi MA RI. (Ybs sekarang sedang menjalani hukuman
permasalahan desersi di Lemasmil Cimahi);
(b) Kopda Sujalal NRP 31050726920883 Ta Pusdikif

melakukan pelanggaran Polygami. (Dalam proses Dilmil II-09
Bandung;
(c) Sertu Putra Rizky Valeri NRP 211400411911094 Batih

Purkota Timtih Denlat Pusdikif (BP Baur Ustra Bagbintrakorps
Sdirsen Pussenif Kodiklatad) melakukan penganiayaan ( Ybs.
Dalam Proses Dilmil II-09 Bandung); dan
(d) Sertu Bayu Setiawan NRP 21150066580593 Batih raid

Tikpur Denlat Pusdikif Pussenif (BP Ajudan Wadanpussenif
Kodiklatad) melakukan penganiayaan. ( Ybs. Dalam Proses
Dilmil II-09 Bandung).
d) pengamanan berita.
(1) pengamanan berita
(a) informasi.
i. pengklasifikasian berita dari satuan atas atau pihak

yang berwenang sehingga kerahasiaan berita terjaga;
ii. meningkatkan/ memanfaatkan sistem persandian

guna menjamin kerahasiaan;
iii. mengawasi pelaksanaan penggunaan telepon, radio

RIG dan faximile di kesatuan jajaran Pusdikif; dan
iv. meningkatkan kemampuan penyempurnaan

informasi yang cepat dan tepat serta menghindari
kebocoran informasi.
(b) dokumen.
i. penertiban terhadap pengamanan dan penyimpanan

peta topografi dalam mendukung kelancaran kegiatan;
dan
57
ii. meningkatkan penertiban pengarsipan dan

pemusnahan sesuai dengan klasifikasi.
2) Penelitian personel (Litpers). Terlaksananya kegiatan penelitian personel

di lingkungan Pusdikif Pussenif terhadap 71 personel dengan rincian sebagai
berikut:
a) Litpers kursus/pendidikan : 10 orang.
b) Litpers yang nikah : 4 orang.
c) Litpers jabatan tertentu : 57 orang.
Jumlah : 71 orang.
c. Kemampuan pembinaan teritorial.
- Binsiap apnon kowil. Pada tanggal 9 dan 10 Maret 2021 terlaksananya

kegiatan binsiap apnon kowil Pusdikif Pussenif TW l TA 2021 di Ruang Daan
Mogot Pusdikif dengan jumlah pelaku 50 orang dan diberikan materi Sikap
Teritorial, lima kemampuan teritorial dan tiga metoda Binter dan Materi
tambahan yaitu Penanggulangan Covid-19.
d. kemampuan dukungan.
1) Bidang pendidikan. Pencapaian sasaran kemampuan operasional

pendidikan diarahkan guna terwujudnya kurikulum pendidikan pembentukan
Perwira TNI AD yang mempunyai kualifikasi " baik " sesuai keinginan Pimpinan
Angkatan Darat dengan memprioritaskan 10 komponen pendidikan.
a) bidang rendik:
(1) terlaksananya penyusunan Naskah Renopsdik Diktukpasus,

Dikpatih MK Pa Pk, Dikdankipan Yonif, Diklapa I, Dikbasenban
Yonif, Dikbatih Ilmu Medan, Dikbatih Hirbak, Dikbatih Bakduk,
Diktabak Ranpur, Diktabakduk dan Diktayanrad Ranpur sebagai
pedoman dalam Operasional Pendidikan TA 2021;
(2) terlaksananya kebutuhan produksi/reproduksi Hanjar

Diktukpasus, Dikpatih MK Pa Pk, Dikdankipan Yonif, Diklapa I,
Dikbasenban Yonif, Dikbatih Ilmu Medan, Dikbatih Hirbak, Dikbatih
Bakduk, Diktabak Ranpur, Diktabakduk dan Diktayanrad Ranpur TA
2021; dan
(3) terlaksananya penyusunan dan pendistribusian Buku Ikhtisar

materi pelajaran untuk Serdik Diktukpasus, Dikpatih MK Pa Pk,
Dikdankipan Yonif, Diklapa I, Dikbasenban Yonif, Dikbatih Ilmu
Medan, Dikbatih Hirbak, Dikbatih Bakduk, Diktabak Ranpur,
Diktabakduk dan Diktayanrad Ranpur TA 2021.
58
b) bidang opsdik:
(1) kemampuan bidang Pendidikan
(a) Pendidikan Diklapa I Kecabangan Infanteri TA 2020 ini

dapat berjalan sesuai dengan rencana dengan tingkat
keberhasilan secara kuantitatif hasil pendidikan adalah sebagai
berikut:
i. kualitatif : 88,51%. Sesuai dengan hasil

pencapaian/kualifikasi pengoperasionalan pendidikan
yang telah dilaksanakan.
ii. kuantitatif : 100 %. Seluruh Siswa (104 orang)

dinyatakan lulus dengan predikat kelulusan sebagai
berikut:
i) predikat sangat memuaskan : 15 orang

(14,42 %).
ii) predikat memuaskan : 89 orang

(85,58 %).
(b) Pendidikan Dasar Kecabangan Infanteri TA 2021 bagi

Pama Abit Diktukpasus TNI AD TA 2020 secara umum dapat
dilaksanakan sesuai dengan rencana, dengan tingkat
keberhasilan sebagai berikut :
i. kualitatif : 85,45 % sesuai dengan hasil

ii. kuantitatif : 100 %, Serdik (377 orang) lulus dengan

predikat kelulusan;
i) memuaskan : 371 orang ( 98,40 %)
ii) baik : 6 orang ( 1,60 %)
(c) Dikpatih MK TA 2021 bagi Pama Abit Dikmapa PK Gakes

TA 2018-2019, Dikmapa PK, Prodisus, PSDP TA 2019 dan
Dikma Pa PK TA 2020 secara umum dapat diselenggarakan
dengan baik dan telah dilaksanakan sesuai dengan rencana.
Adapun tingkat keberhasilan pendidikan yang telah dicapai
adalah:
i. kualitatif : 86,84 %, sesuai dengan hasil

59
ii. kuantitatif : 100 %, dari alokasi 281 orang Siswa

dapat menyelesaikan pendidikan dengan predikat:
i) predikat memuaskan : 279 orang (99,30 %)
ii) predikat baik : 2 orang (0,70 %)
(d) Pendidikan Dikdankipan Yonif TA 2021 secara umum

dapat diselenggarakan dengan baik dan telah dilaksanakan
sesuai dengan rencana. Adapun tingkat keberhasilan
pendidikan yang telah dicapai adalah:
i. kualitatif : 91,03 %, sesuai dengan hasil

ii. kuantitatif : 100 %, dari alokasi 40 orang Siswa

dapat menyelesaikan pendidikan dengan predikat:
i) predikat sangat memuaskan: 20 orang (50 %)
ii) predikat memuaskan : 20 orang (50 %)
(e) Pendidikan Dikbasenban Yonif TA 2021 secara umum

pendidikan yang telah dicapai saat ini yaitu:
i. kualitatif : 87,2 %. Sesuai dengan hasil

ii. kuantitatif : 100 %. dari alokasi 40 orang dapat

menyelesaikan pendidikan dengan predikat kelulusan:
i) predikat Memuaskan : 40 orang (100 %).
ii) predikat Baik : 0 orang (0 %).
(f) Pendidikan Dikbatih Ilmu Medan TA 2021 secara umum

pendidikan yang telah dicapai saat ini yaitu :
i. kualitatif 87,56 %. Sesuai dengan hasil

ii. kuantitatif 100 %. Seluruh Siswa (40 orang)

60
dinyatakan lulus dengan predikat kelulusan sebagai

berikut:
i) predikat Memuaskan : 39 orang (97,5

%).
ii) predikat Baik : 1 orang (2,5 %).
(g) Pendidikan Dikbangum yang sudah dilaksanakan yaitu

Diklapa I.
i. lama Dik : 2,5 bulan
ii. buka Dik : 2 Maret 2021
iii. tutup Dik : 10 Mei 2021
iv. alokasi : 235 orang
v. hadir : 104 orang
(h) Pendidikan Dikbangspespa yang sudah dilaksanakan :
i. Dikcabpaif Abit Diktukpasus
ii) buka Dik : 12 Januari 2021
iii) tutup Dik : 8 Februari 2021
iv) alokasi : 379 orang
v) hadir : 378 orang
ii. Dikpatih MK Abit Dikmapa PK, Gakes & PSDP
ii) buka Dik : 5 Januari 2021
iii) tutup Dik : 1 Februari 2021
v) hadir : 281 orang
iii. Dikdankipan Yonif

61
ii) buka Dik : 17 Pebruari 2021
iii) tutup Dik : 13 April 2021
v) hadir : 40 orang
iv. Dikbasenban Yonif
ii) buka Dik : 3 Februari 2021
iii) tutup Dik : 30 Maret 2021
v) hadir :40 orang
v. Dikbatih Ilmu Medan
ii) buka Dik : 24 Februari 2021
iii) tutup Dik : 20 April 2021
v) hadir : 40 orang
(2) kemampuan bidang pelaksanaan anggaran Pendidikan.
(a) terlaksananya anggaran belanja pendidikan Diklapa I.
i. terlaksananya dukungan belanja bahan (521211).
i) ATK (Buka Dik);
ii) rnack (rapat-rapat);
iii) alat tulis (Siswa);
iv) Ekstra Fooding Gadik;

62
v) ATK Gadik;
vi) produksi/reproduksi hanjar;
vii) ATK (Ketatausahaan dan Kepanitiaan);
viii) makan dan snack (rapat-rapat);
ix) makan Serdik;
x) Ekstra Fooding Serdik;
xi) ATK (Tutup Pendidikan);
xii) snack (rapat-rapat); dan
xiii) Laporan Evaluasi (Jianbangdik).
ii. terlaksananya dukungan belanja barang operasional

lainnya (521219).
i) cuci pakaian Serdik;
ii) olah raga (Serdik);
iii) perlengkapan (Gadik);
iv) Alins/Alongins;
v) dukgiat Pendidikan;
vi) koordinasi dan orientasi sarana latihan;
vii) dukstaf Gadik;
viii) ganti rugi Latihan;
ix) Olah Yudha/Latek/Hantak; dan
x) Geladi Sekolah;
iii. terlaksananya pengajuan dukungan transfortasi
(524111).
i) transportasi dan akomodasi; dan
ii) BPD Serdik Diklapa I TA 2021.
iv. terlaksananya pengajuan dukungan Honor (521213).
i) honor pengajar (Gadik);
ii) uang saku serdik;

63
iii) penyelenggara pendidikan (Bimsuh);
iv) dukgiat honor Out Campus; dan
v) dukgiat uang saku Out Campus.
(b) terlaksananya anggaran belanja pendidikan Diktukpasus.
i) ATK (Buka Dik);
ii) snack (rapat-rapat);
v) ATK Gadik;
vii) ATK (ketatausahaan dan kepanitiaan);
ix) makan Serdik;
xi) ATK (tutup pendidikan);
xii) Laporan Evaluasi (Jianbangdik).

lainnya (521219).
iv) Alins/Alongins;
vi) koordinasi dan orientasi sarana Latihan;

64
vii) dukstaf Gadik;
x) KKL.

(524111).
ii) BPD Serdik.
ii) uang saku Serdik; dan
iii) penyelenggara pendidikan (Bimsuh).
(c) terlaksananya anggaran belanja pendidiikan Dikbangspes

Dikpatih MK Abit Dikmapa PK, Gakes & PSDP, Dikdankipan
Yonif, Dikbasenban Yonif dan Dikbatih Ilmu Medan.
i) ATK (buka Dik);
v) ATK Gadik;
ix) makan Serdik;

65
xii) snack (rapat-rapat);
xiii) Laporan Evaluasi (Jianbangdik).

lainnya (521219).
ii) olah raga (Serdik;)
iv) Alins/Alongins
vii) dukstaf Gadik;
x) Geladi Sekolah.

(524111) TA 2021.
ii) BPD Serdik.
iv. terlaksananya pengajuan dukungan Honor (521213)

Diktukpa dan TNI AD TA 2021;
ii) uang saku Serdik;
iii) penyelenggara pendidikan (Bimsuh);
iv) dukgiat honor Out Campus; dan
v) dukgiat uang saku Out Campus.
(b) terlaksananya anggaran belanja pendidikan Diktukpasus.

66
i) ATK (buka Dik);
v) ATK Gadik;
ix) makan Serdik;
xii) Laporan Evaluasi (Jianbangdik).

lainnya (521219).
iii) perlengkapan (Gadik;)
iv) Alins/Alongins;
vii) dukstaf Gadik;
viii) ganti rugi Latihan; dan
ix) Olah Yudha/Latek/Hantak.

(524111).
ii) BPD Serdik

67
i) honor pengajar (Gadik); dan
ii) uang saku Serdik.
c) bidang mindik
(1) terlaksananya administrasi pendidikan dan evaluasi hasil

belajar serdik TA 2021;
(2) terlaksananya administrasi dalam rangka mendukung

operasional pendidikan TA 2021; dan
(3) terlaksananya administrasi dalam rangka mendukung

kebutuhan organik Bagdik dan Departemen TA 2021.
2) Bidang Pengkajian dan Pengembangan
a) bidang pengkajian dan pengembangan pendidikan:

(1) terlaksananya pembuatan rencana pelaksanaan kegiatan
pengkajian dan pengembangan pendidikan Diktukpasus, Dikpatih
MK Pa Pk, Dikdankipan Yonif, Diklapa I, Dikbasenban Yonif,
Dikbatih Ilmu Medan, Dikbatih Hirbak, Dikbatih Bakduk, Diktabak
Ranpur, Diktabakduk dan Diktayanrad Ranpur TA 2021;
(2) terlaksananya pembuatan laporan hasil kegiatan pengkajian
dan pengembangan Pendidikan Diktukpasus, Dikpatih MK Pa Pk,
Diktabakduk dan Diktayanrad Ranpur TA 2021;
(3) terlaksananya pembuatan laporan evaluasi kurikulum
pendidikan Diktukpasus, Dikpatih MK Pa Pk, Dikdankipan Yonif,
Diklapa I, Dikbasenban Yonif, Dikbatih Ilmu Medan, Dikbatih Hirbak,
Dikbatih Bakduk, Diktabak Ranpur, Diktabakduk dan Diktayanrad
Ranpur TA 2021;
(4) terlaksananya pembuatan laporan evaluasi pendidikan
Diktukpasus, Dikpatih MK Pa Pk, Dikdankipan Yonif, Diklapa I,
Dikbasenban Yonif, Dikbatih Ilmu Medan, Dikbatih Hirbak, Dikbatih
Bakduk, Diktabak Ranpur, Diktabakduk dan Diktayanrad Ranpur TA
2021;
(5) terlaksananya pembuatan pedoman pelaksanaan kegiatan

pengkajian dan pengembangan pendidikan Diktukpasus, Dikpatih
MK Pa Pk, Dikdankipan Yonif, Diklapa I, Dikbasenban Yonif,
Dikbatih Ilmu Medan, Dikbatih Hirbak, Dikbatih Bakduk, Diktabak
Ranpur, Diktabakduk dan Diktayanrad Ranpur TA 2021;
(6) terlaksananya pembuatan rencana garis besar pengkajian dan

pengembangan pendidikan Diktukpasus, Dikpatih MK Pa Pk,
68

Diktabakduk dan Diktayanrad Ranpur TA 2021;

evaluasi pendidikan Diktukpasus, Dikpatih MK Pa Pk, Dikdankipan
Yonif, Diklapa I, Dikbasenban Yonif, Dikbatih Ilmu Medan, Dikbatih
Hirbak, Dikbatih Bakduk, Diktabak Ranpur, Diktabakduk dan
Diktayanrad Ranpur TA 2021;

evaluasi kurikulum pendidikan Diktukpasus, Dikpatih MK Pa Pk,
Diktabakduk dan Diktayanrad Ranpur TA 2021
(9) terlaksananya pembuatan rencana pelaksanaan kegiatan tes

awal pendidikan Diktukpasus, Dikpatih MK Pa Pk, Dikdankipan
Yonif, Diklapa I, Dikbasenban Yonif, Dikbatih Ilmu Medan, Dikbatih
Hirbak, Dikbatih Bakduk, Diktabak Ranpur, Diktabakduk dan
Diktayanrad Ranpur TA 2021:
(10) terlaksananya pembuatan pengkajian dan pengembangan

Orgas Pusdikif TA 2021;
b) sasaran program urusan dan administrasi:
(1) terlaksananya penataan administrasi Jianbangdik, pembuatan

surat dan pengarsipan surat menyurat serta penataan surat
masuk/keluar dalam rangka tertib administrasi.
(2) terlaksananya pembuatan Wabku:
(a) Jianbangdik; dan
(b) evaluasi Jianbangdik.

evaluasi program kerja Jianbangdik Semester I TA 2021.
3) Bidang Latihan.
a) bidang operasi dan latihan. Pelaksanaan latihan disesuaikan

dengan program yang telah ditentukan oleh komando atas. Adapun
kegiatan yang telah dilaksanakan adalah:
(1) latihan perorangan.
(a) latihan perorangan dasar (umum).
i. waktu : Tanggal 21Januari s.d. 5 Maret
ii. tempat : Lap. HR Pusdikif.

69
iii. jumlah pelatih : 24 orang.
iv. jumlah pelaku : 361 orang
v. hasil yang dicapai :
HASIL YANG DICAPAI

NO JENIS LAT PESERTA LATIHAN
KUANTITAS KUALITAS
1 2 3 4 5
LATIHAN PERORANGAN DASAR
1 Nikpur. Ba dan Ta = 361 orang. 361 orang - mampu = 308 orang
( 85,31% ).
- dapat = 53 orang
(14,69 %).
2 Intelpur. Ba dan Ta = 361 orang. 361 orang - mampu = 301 orang
(83,37 %)
- dapat = 60 orang
(16,63 %).
3 Navrat. Ba dan Ta = 361 orang. 361 orang - mampu = 307 orang
(71,50 %).
- dapat = 54 orang
(14,6 %).
4 Senjata. Ba dan Ta = 361 orang. 361 orang - mampu = 321 orang
(88,91 %)
- dapat = 40 orang
(11,1 %)
5 Granat tangan. Ba dan Ta = 361 orang. 361 orang - mampu = 321 orang
(71,97 %).
- dapat = 40 orang
(38,94 %)
6 Bobby trap. Ba dan Ta = 361 orang. 361 orang - mampu = 321 orang
(89 %)
- dapat = 30 orang
(8 %)
7 Tali temali. Ba dan Ta = 361 orang. 361 orang - mampu = 331 orang
(92 %)
- dapat = 30 orang
(8 %)
1 2 3 4 5
8 Perkemahan. Ba dan Ta = 361 orang. 361 orang - mampu = 325 orang
(90 %)
- dapat = 36 orang
(11 %)
9 Long Malap. Ba dan Ta = 361 orang. 361 orang - mampu = 319 orang
(88,3 %)
- dapat = 42 orang
(11,7 %)
10 Opswanger Ba dan Ta = 361 orang. 361 orang - mampu = 316 orang
(87,5 %)
- dapat = 45 orang
(12,5 %)
(b) uji terampil perorangan (UTP Umum).

70
i. waktu : Tanggal 15 s.d 19 Maret 2021
ii. tempat : Lap. HR Pusdikif Bandung.
iii. jumlah penguji : 26 orang.
iv. jumlah pelaku : 370 orang.
v. hasil yang dicapai :
KATAGORI TINGKAT KETERAMPILAN JUMLAH KET

NO
NILAI 1 2 3 4 5 6 7
1. BS - - - - - - - - -
2. B 29 20 51 29 102 76 19 326 -
3. C 8 7 3 4 7 12 3 44 -
4. K - - - - - - - - -
5. KS - - - - - - - - -
Jumlah 37 27 54 33 109 88 22 370 -
(c) Uji Terampil Jabatan (UTP Jab).
i. waktu : Tanggal 4 s.d 8 Mei 2021
ii. tempat : Lap. Halang Rintang dan Ruang

kantor Pusdikif.
iii. jumlah pelaku : 396 orang.
iv. hasil yang dicapai :
i) kuantitas : 396 orang.
ii) kualitas :
a) baik sekali = 2 orang (0,52%) dari

jumlah 396 orang.
b) baik = 129 orang (32,57 %) dari

jumlah 396 orang.
c) cukup= 261 orang (65,90%) dari jumlah

396 orang.
d) kurang = 4 orang (1,01%) dari

jumlah 396 orang.
71
(d) latihan perorangan jabatan.
i. waktu : Tanggal 19 s.d. 30 April 2021
ii. tempat : Ruang Kerja dan Ruang kelas

Pusdikif.
iii. jumlah pelaku : 30 orang.
iv. hasil yang dicapai :
i) materi Staf Markas Komando.
(i) kuantitas = 30 orang.
(ii) kualitas.
aa. memahami dan mampu = 26

orang (86,7 %).
bb. mengerti dan dapat = 4

orang (13,3 %) dari jumlah 30 orang.
ii) materi Detasemen Markas.
(ii) kualitas.

orang (5 %).

orang (95 %).
iii) materi Departemen.

(ii) kualitas.
orang (71%).
orang (29%).
iv) materi Satdik.
(ii) kualitas.
72

orang (87,5 %).
orang (12,5 %).
v) materi Sialins.
(ii) kualitas.
a) memahami dan mampu = 3
orang (75%).
b) mengerti dan dapat = 1
orang (25%).
vi) materi Kiwal dan Kidenlat.
(ii) kualitas.
orang (95%).
orang (25%).
(2) latihan dalam satuan.
(a) Binjasmil.
i. waktu : Setiap Hari Selasa, Kamis dan Jumat
kecuali Minggu Militer.
ii. tempat : Depan Mako, Lapangan.
iii. materi.
i) Lari.
ii) Pull Up.
iii) Push Up.
iii) Sit Up.
PESERTA HASIL YANG DICAPAI
NO JENIS LAT
LATIHAN KUANTITAS KUALITAS
1 2 3 4 5
BINJASMIL
1. Lari Seluruh personel 499 orang - Mampu = 430 orang
militer = 499 (86.17%).
orang. - Dapat = 69 orang
(13.83%).
2. Push up Seluruh personel 521 orang - Mampu = 443 orang (85.02
militer = 521 %).
(14.98%).
3. Pull Up Seluruh personel 498 orang - Mampu = 455 orang
militer = 498 (91.36%).
73
(8.64%).
4. Sit Up Seluruh personel 541 orang - Mampu = 494 orang
militer = 541 (91.31%).
orang. - Dapat = 47 orang (8.69%).
4) Bidang Personel.
a) pembinaan kekuatan. Kekuatan personel Militer dan PNS sesuai

dengan Organisasi dan Tugas Pusdikif Pussenif yang baru dan ini
merupakan kekuatan untuk TA 2022 adalah sebagai berikut :
(1) Kekuatan Militer.
No PANGKAT DSPP NYATA KRG/LBH SAS

1. Brigjen 1 1 - 1
2. Kolonel 2 2 - 2
3. Letkol 29 15 14 29
4. Mayor 71 48 23 71
5. Kapten 102 69 33 102
6. Lettu 20 17 3 20
7. Letda 43 52 9 43
8. Pembantu Letnan 29 33 4 29
9. Serma 126 40 86 126
10. Serka 90 52 38 90
11. Sersan 86 18 68 86
12. Kopka 42 26 16 42
13. Kopral 86 60 26 86
14. Praka 60 22 38 60
15. Prajurit 73 43 30 73
Jumlah 860 498 362 860
(2) kekuatan PNS.
No PANGKAT DSPP NYATA KRG/LBH SAS

1. Gol. III 20 36 18 20
2. Gol. II 122 85 37 122
Jumlah 142 121 19 142
b) pembinaan karir.
(1) rencana usul Militer periode 1-4-2021
74
NO KENAIKAN KE / DARI PENGAJUAN SASARAN KET

1. ke Kolonel (Har) 5 5
2. ke Letkol 2 2
3. ke Mayor (Har) 2 2
4. ke Mayor 7 7
5. ke Kapten 0 0
6. ke Lettu 0 0
7. ke Pettu 12 12
8. ke Pelda 0 0
9. ke Serma 5 5
10. ke Serka 10 10
11. ke Sertu 3 3
12. ke Serda (Har) 1 1
13. ke Kopka 0 0
14. Ke Kopda 0 0
Jumlah 47 47
(2) rencana usul Militer periode 1-10-2021
NO KENAIKAN KE / DARI PENGAJUAN SASARAN KET

1. ke Kolonel (Har) 0 0
2. ke Letkol 0 0
3. ke Letkol (Har) 0 0
4. ke Mayor 0 0
5. ke Mayor (Har) 1 1
6. ke Kapten 3 3
8. ke Pettu 0 0
9. ke Pelda 6 6
10. ke Serma 6 6
11. ke Serka 12 12
13. ke Serda (Har) 0 0
14. ke Kopka 1 1
15. ke Kopda 4 4
16. ke Koptu 1 1
17. Ke Praka 2 2
18. Ke Pratu 7 7
Jumlah 35 35
(3) pendidikan
(a) Militer
i. mengusulkan Diktukpasus 9 orang
ii. mengusulkan Diktukpa 2 orang
(b) PNS : 1 orang

c) pembinaan hukum, disiplin dan tata tertib.
(1) pembinaan Hukum.

75
(a) setiap personel mengetahui dan mematuhi hukum yang

berlaku;
(b) para Ankum (Para Dan Satdik) menegakkan Hukum

Disiplin secara benar dan tepat; dan
(c) proses Hukum. Menyelesaikan proses hukum bagi 4

orang anggota yang melakukan pelanggaran.
(2) pembinaan Disiplin dan Tata tertib. Terpeliharanya disiplin

anggota terhadap peraturan dan ketentuan yang berlaku.
d) pembinaan kesejahteraan moril.
(1) pemisahan.
(a) anggota yang memasuki Masa Persiapan Pensiun
i. Militer : 21 orang
ii. PNS : 8 orang
(b) anggota yang memasuki masa Pensiun.
i. Militer : 20 orang
ii. PNS : 10 orang
(2) Koperasi. Sebagai salah satu usaha dalam meningkatkan

kesejahteraan anggota, maka koperasi harus berjalan sesuai
dengan fungsinya;
(a) meningkatkan kesejahteraan para anggota melalui

peningkatan pelayanan terhadap anggota tanpa mengabaikan
ketentuan-ketentuan yang berlaku; dan
(b) meningkatkan pengetahuan dan kesadaran anggota

tentang koperasi sehingga diperoleh suatu kondisi dimana
setiap anggota merasakan manfaat dari koperasi baik bagi
dirinya maupun Kesatuan.
(3) gaji, ULP dan tunkin. yang diharapkan agar penerimaan gaji,
ULP dan tunkin anggota tepat jumlah dan waktu;
(4) bantuan perawatan, pemakaman jenazah serta bantuan

keluarga. Dana disiapkan oleh satuan atas untuk memberikan
dorongan moril kepada keluarga yang ditinggal (Ahli waris).
Membantu menyelenggarakan pengurusan dana yang ditentukan;
(5) tanda kehormatan negara. Usul satya lencana direncanakan
SL militer dan PNS;
(a) SL. Kesetiaan XXIV : 4 orang

76
(b) SL. Kesetiaan XVI : 4 orang
(c) SL. Kesetiaan VIII : 5 orang
(d) Dwidya Sistha : 5 orang
(6) KTP Asabri. untuk menyelesaikan permohonan KTP Asabri

bagi angggota yang belum mempunyai/hilang, baik Militer maupun
PNS;
(7) tunjangan. untuk menyelesaikan penyaluran pemberian

tunjangan keahlian, duka/cacat, Brevet dan tunjangan jabatan
personel yang aktif meliputi tunjangan medis dan tunjangan jabatan
sesuai dengan ketentuan; dan
(8) pembinaan kesehatan prajurit. untuk memelihara dan

meningkatkan kesehatan Prajurit termasuk PNS serta keluarganya
sehingga dapat/mampu melaksanakan tugasnya dengan baik.
5) Bidang Logistik. Terlaksananya kegiatan bidang logistik pada TA. 2021 di

lingkungan lembaga Pusdikif Pussenif secara terarah dan teratur sesuai
pedoman yang ditentukan sebagai berikut:
a) bekal kelas I/makanan:
(1) terdukungnya ransum A/Guru;
(2) terdukungnya ransum F/profilaksis; dan
(3) terdukungnya ransum D/jaga.
(4) Nota Dinas Kabekangdam III/Slw Nomor B.ND-14/II/2021

tanggal 14 Februari 2021 tentang dukungan Eprokal Plus untuk
organik Pusdikif Pussenif.
b) bekal kelas II/Kaporlap sebagai berikut:
(1) Nota Dinas Kabekangdam III/Slw Nomor B.ND-65/XI/2020

tanggal 1 Desember 2020 tentang dukungan Alkapsat/Almount
untuk Pusdikif Pussenif berupa:
(a) Emblem Infanteri : 725 buah
(b) kaos kaki olah raga : 735 buah
(c) celana olah raga Jasad : 20 potong
(d) kaos kasi olahraga Jasad : 20 potong

(e) T. Shirt kuning Jasad : 20 potong
(f) Topi olahraga Jasad : 20 potong

77
(2) Nota Dinas Kapusbekangad Nomor B.ND-

001/K/Kapusussatlap/ Pusbekangad tanggal 5 Januari 2021 tentang
dukungan baret dan emblem Infanteri siswa Dikcabpaif TA 2021 Abit
Diktukpasus TA 2020 sebagai berikut:
(a) Baret hijau muda TNI AD : 404 buah
(b) Emblem Infanteri : 404 buah
(3) Nota Dinas Kabekangdam III/Slw Nomor B/ND-17/I/2021

tanggal 25 januari 2021 tentang dukungan Kaporlap Kaos Kaki
Lapangan untuk Organik Pusdikif Pussenif.
(4) Nota Dinas Kabekangdam III/Slw Nomor B/ND-25/II/2021

tanggal 5 Pebruari 2021 tentang dukungan Kaporlap T.Shirt TNI AD
untuk Organik Pusdikif Pussenif.
(5) Nota Dinas Kabekangdam III/Slw Nomor B/ND-32/II/2021

tanggal 8 Januari 2021 tentang dukungan Kapusussatlap PNS
organik Pusdikif Pussenif.
(6) Nota Dinas Kabekangdam III/Slw Nomor B/ND-49/III/2021

tanggal 10 Maret 2021 tentang dukungan Kaporlap Sepatu PDH
untuk Organik Pusdikif Pussenif.
c) Bekal Kelas III/BMP:
(1) Surat Danpusdikif tentang laporan penerimaan BMP triwulan IV

TA 2020 Pusdikif Pussenif berupa :
(a) Ranjen
i. MT 88 : 25.140 Liter
ii. HSD : 14.440 Liter
iii. Solar dex : 13.680 Liter
iv. Mesran Super : 345 Liter
v. Meditran-40 : 360 Liter
vi. Gemuk SGX : 77 Kg
vii. rored : 192 Liter
(b) Opsdik
i. MT 88 : 600 Liter
78
ii. HSD : 1.000 Liter
(2) Surat Dankodiklat Nomor B/688/III/2021 tanggal 16 Maret 2021

tentang penerimaan dukungan BMP Intensitas TW I TA 2021.
(a) Dukungan Giat Operasional :
i. Pertalite : 2.600 Liter
ii. Solar : 2.400 Liter
(b) Giat Opsdik
iii. Solar dex : 800 Liter
(3) Surat Dankodiklatad Nomor B/1350/V/2021 tanggal 18 Mei

2021 tentang penerimaan dukungan BMP Intyensitas TW II TA
2021.
(a) dukungan giat operasional :
iii. Solar dex : 600 Liter
(b) Giat Opsdik
d) bekal kelas IV/Alsatri, Alsintor :
(1) Nota Dinas Kabekangdam III/Slw nomor B.ND/49/X/2020

tanggal 26 Oktober 2020 tentang dukungan Alkapsat/Almount untuk
Pusdikif Pussenif berupa:
(a) tali manila 3.5 cm @ 200 meter : 2 gulung
(b) tali manila 3 cm @ 200 meter : 2 gulung
(c) tali manila 2.5 cm @ 200 meter : 2 gulung
(d) tali manila 2 cm @ 200 meter : 2 gulung

79
(e) tali manila 1.5 cm @ 200 meter : 2 gulung
(f) tali jiwa (tali manila 1 cm @ 4 meter) : 50 utas
(g) Togle rope : 100 buah
(h) jaring pendarat : 1 buah
(i) katrol pengencang : 2 buah
(j) tali dynamic 10.5 mm @ 200 meter : 2 gulung
(k) tali static 10.5 mm @ 200 meter : 2 buah
(l) long sling @ 4 meter : 100 utas
(m) shoot sling @ 1 meter : 100 utas
(n) carabiner (screw gate) : 100 buah
(o) Figur “8” (decender) : 100 buah
(v) tangga tali : 10 buah
(w) Jummar tangan dada dan kaki : 10 set
(x) full body harnes : 10 buah
(y) sarung tangan fascroping : 500 pasang
(z) sarung tangan rappeling : 300 pasang
(2) materiil:
(a) Surat Tanda Pengeluaran Materiil Kagudpusran Puspalad

Nomor 60/X/2020/Sucad tanggal 1 Oktober 2020 tentang
penerimaan Power Pack dan suku Cadang tank M113 A1 untuk
Pusdikif Pussenif;
(b) Tanda Pengeluaran Materiil (TPM) Nomor TPM

I/15/II/2021 tanggal 22 Februari 2021 tentang dukungan Accu
12 Volt 120 AH untuk Pusdikif Pussenif;
(c) Berita Acara Serah terima kendaraaan Dinas CV. Rimba

Semesta Sejahtera pada hari Kamis tanggal 22 April 2021
tentang penyerahan Kendaraan Dinas Mitsubishi Expander
Sport A/T 4 x 2 dan Toyota New Avanza 1.3 G M/T;
(d) Surat Tanda Pengeluaran Materiil Kabengrah III/Bandung

Nomor II/25/IV/2021 tanggal 30 April 2021 tentang dukungan
Kanopy NPS L 71 dan Terpal kuralon; dan
80
(e) Surat Perintah Pengeluaran Materiil Kepala Kesehatan

Daerah Militer III/Siliwangi Nomor PPM/A/48/V/2021 tanggal 5
Mei 2021 tentang dukungan Emergency Combat TA 2020
untuk Pusdikif Pussenif.
6) Satdik. Melaksanakan kegiatan pembinaan bimbingan dan pengasuhan

secara langsung terhadap Serdik secara intensif dengan titik berat pada bidang
sikap dan perilaku, pengetahuan, dan keterampilan serta bidang jasmani.
a) bimsuh aspek sikap dan perilaku (kepribadian):
(1) aspek rohani. Hasil yang dicapai sebagai berikut:
(a) pelaksanaan ibadah sholat fardu 5 waktu, sholat Jumat

(bagi Serdik beragama Islam) serta kebaktian, pendalaman
Alkitab (bagi Serdik beragama Non Islam) dan melaksanakan
bintal rohani dapat berjalan dengan baik; dan
(b) motivasi dan semangat untuk mengikuti setiap kegiatan

ibadah cukup baik.
(2) aspek ideologi. Hasil yang dicapai dari pembinaan aspek

Ideologi, aplikasi pelaksanaan Pancasila, Sapta Marga, Sumpah
prajurit, dan 8 wajib TNI dalam kehidupan Serdik sehari-hari
terlaksana cukup baik.
(3) aspek keprajuritan dan kepemimpinan. Hasil yang dicapai dari

pembinaan aspek keprajuritan dan kepemimpinan sebagai berikut:
(a) kesadaran pribadi dalam melaksanakan dan mentaati

aturan-aturan yang berlaku secara umum dapat sepenuhnya
dilaksanakan dengan baik oleh seluruh Serdik;
(b) ketaatan dan kesungguhan dalam melaksanakan tugas

baik dari pembina maupun Gumil sudah baik namun hasilnya
belum optimal, terutama saat berada di ruang kelas;
(c) ketabahan dan keuletan dalam melaksanakan kegiatan

belajar/latihan sudah baik namun perlu peningkatan baik dalam
pemahaman maupun motivasi kegiatan;
(d) keberanian dan kemampuan menyatakan saran dan

pendapat sudah baik, hanya perlu pengolahan kalimat dalam
menyampaikan pendapat agar sesuai dengan permasalahan
yang disampaikan;
(e) PBB dan PPM dalam hubungan Peleton/Kompi masih

perlu peningkatan terutama kerapihan barisan Serdik pada
saat perpindahan tempat;
(f) jiwa korsa mulai dari tingkat Peleton, Kompi, dan Batalyon
menunjukkan peningkatan;
81
(g) organisasi Satdik yang sudah terbentuk, dapat

mendukung komunikasi antara sesama Serdik dan
menjembatani antara Serdik, pembina, dan Gumil; dan
(h) kepedulian Serdik terhadap lingkungan sudah cukup baik

terutama pembenahan barak, penataan kantor Kompi, dan
taman di seputaran barak, namun perlu pengawasan dalam
pelaksanaannya.
b) bimsuh pengetahuan dan keterampilan (akademik). Hasil yang

dicapai:
(1) motivasi Serdik dalam mengikuti kegiatan belajar/berlatih cukup

baik dengan adanya kegiatan bimsuh di Kompi masing-masing serta
belajar secara mandiri/kelompok;
(2) metode pengelompokkan Serdik yang bermasalah akademik

sangat membantu dalam meningkatkan hasil belajar dan pencapaian
sasaran akademik cukup efektif dalam mengurangi jumlah Serdik
yang her; dan
(3) penyelesaian dalam mengerjakan soal-soal lembar penugasan

dapat dilaksanakan dengan baik walaupun masih ada Serdik yang
harus dibimbing oleh pembina.
c) bimsuh jasmani. Hasil yang dicapai:
(1) program binsik harian berupa senam/lari pagi, lari siang, dan
senam penguatan pada malam hari dengan waktu dan materi yang
sudah ditentukan dengan hasil cukup baik; dan
(2) pembinaan kesegaran jasmani diarahkan untuk meningkatkan

kemampuan fisik berdasarkan nilai perorangan cukup efektif dalam
mencapai target postur ideal Serdik diakhir pendidikan.
13. Pencapaian sasaran kekuatan.
a. Organisasi.
1) Pembentukan organisasi. Melaksanakan pembentukan Satker sesuai

dengan Perkasad Nomor 26 Tahun 2019 tentang Organisasi dan tugas Markas
Besar TNI AD, lampiran XXVII Orgas Pusdikif Pussenif (uji coba) dan
pelaksanaan perubahan nomen klatur terhadap orgas tersebut serta terdapat
peningkatan kepangkatan pada unsur Pimpinan dan unsur pelayanan.
2) Pemantapan organisasi. Memenuhi personel sesuai TOP/DSPP pada

orgas Pusdikif Pussenif hasil validasi (Perkasad Nomor 26 Tahun 2019) sesuai
skala prioritas dan penempatan jabatan sesuai kebijakan dari komando atas..
3) Evaluasi organisasi. Pusdikif Pussenif sedang melaksanakan kajian

evaluasi terhadap Orgas Pusdikif Pussenif hasil validasi baik dari segi
82
TOP/DSPP yang disesuaikan kebutuhan organisasi dalam bentuk naskah

akademik Orgas Pusdikif Pussenif sebagai bahan laporan ke Komando Atas.
b. Personel.
1) Pembinaan kekuatan personel militer dan PNS.
a) kekuatan personel militer dan PNS dengan jumlah yang ditetapkan

dalam DSPP 1002 orang, kekuatan bulan Juni TA 2021 sudah mencapai
710 orang, atau baru mencapai 74,08 %, adapun kekuatan personel
dapat dilihat pada tabel di bawah ini.
REKAPITULASI PERSONEL PUSDIKIF VALIDASI ORGAS BARU

PADA BULAN MARET 2021

NO LUAR FORMASI JML
PANGKAT/ TOP/ KURANG
UR NYATA DI MP PAMA/BA/ TGG
GOLONGAN DSPP DISERSI TAHANAN SKORSING
T K P TA JAB
1 BRIGJEN 1 0 1 1
2 KOLONEL 2 0 2 2
3 LETKOL 29 -15 11 3 14
4 MAYOR 71 -23 45 3 48
5 KAPTEN 102 -33 65 3 1 69
6 LETTU 20 -7 13 13
7 LETDA 43 1 41 3 44
JUMLAH PA 268 -77 178 0 9 4 0 0 0 0 191
8 PELTU 4 4 8
9 PELDA 18 1 3 22
PLT 29 1
10 SERMA 126 -86 38 1 1 40
11 SERKA 90 -38 50 1 1 52
12 SERTU 57 57
13 SERDA 52 7 59
SRS 86 30
JUMLAH BA 331 -93 219 2 3 14 0 0 0 0 238
14 KOPKA 42 -17 24 1 25
15 KOPTU 4 4
16 KOPDA 54 1 1 56
KOP 86 -26
17 PRAKA 60 -37 22 1 23
18 PRATU 6 6
19 PRADA 37 37
PRA 73 -30
JUMLAH TA 261 -110 147 0 1 1 0 0 2 0 151
JUMLAH BESAR 860 -280 544 2 13 19 0 0 2 0 580
20 PNS GOL III/D 1 1 2
2 1
21 PNS GOL III/C 1 1
22 PNS GOL III/B 2 30 31 1 32
23 PNS GOL III/A 16 -12 4 4
24 PNS GOL II/D 70 7 77
51 39
25 PNS GOL II/C 13 13
26 PNS GOL II/B 1 1
71 -70
27 PNS GOL II/A
JUMLAH PNS 142 -12 121 0 9 0 0 0 0 0 130
JUMLAH BESAR 1002 -292 665 2 22 19 0 0 2 0 710
b) sasaran kekuatan personel sampai bulan Juni TA 2021 secara

keseluruhan belum mencapai 100 %, dengan rincian sebagai berikut:
(1) Militer : 67 %, kurang 33 %.
(2) PNS : 91 %, Kurang 9 %.

83
2) tercapainya pemenuhan kekuatan gadik dan gapendik Pusdikif Pussenif

sebagai berikut:
N TOP/DSP NYAT KURAN PROSENTAS KE

GUMIL/PELATIH
O P A G E (%) T
1 GUMIL GOL V 11 4 7 36%
2 GUMIL GOL VI 33 22 11 67%
3 GUMIL GOL VII 49 37 12 76%
DANKITIH/KATIMTI
4 H 7 3 4 43%
PERWIRA
5 PELATIH 30 17 13 57%
JUMLAH 130 83 47 64%
6 BATIH 163 108 55 66%
JUMLAH 163 108 55 66%
JUMLAH BESAR 293 191 102 65%
c. Materiil, fasilitas, dan jasa.
1) Materiil.
a) kualitas = 57,37 %
b) kuantitas = 81,37 %
2) Fasilitas.
a) fasilitas Kantor. Terpeliharanya fasilitas perkantoran.
b) fasilitas Pendidikan. Terpeliharannya fasilitas pendidikan.
3) jasa. Nihil.
d. Sistem dan Metoda. Tersusunnya laporan evaluasi dengan menghimpun

laporan evaluasi pelaksanaan Program Kerja dan Anggaran Pusdikif Pussenif
Semester I TA 2021 dengan menggunakan Metoda pengumpulan data dari tiap-tiap
bagian.
e. Operasi dan Latihan.
1) Bidang perencanaan:
a) terwujudnya penyusunan, pencetakan, dan pendistribusian buku

program, laporan, dan evaluasi pelaksanaan program; dan
b) terwujudnya pengendalian dan pengawasan latihan di setiap satker.
2) Bidang latihan:
a) terwujudnya latihan perorangan bagi personel Bintara dan Tamtama

Pusdikif Pussenif agar tingkat kemahiran dan keterampilan prajurit sesuai
dengan tingkat keterampilan dan kemahiran masing-masing pangkat
mulai dari PUP 1 s.d. 7 sehingga dapat menunjang tugas pokok Satuan;
84
b) uji terampil perorangan bagi personel Bintara dan Tamtama Pusdikif

Pussenif agar terujinya kemahiran dan keterampilan prajurit teruji sesuai
(PUP 1 s.d. 7) sehingga dapat menunjang tugas pokok Satuan;
c) terwujudnya latihan perorangan jabatan bagi personel Bintara dan

Tamtama Pusdikif Pussenif agar tingkat kemahiran dan keterampilan
prajurit sesuai dengan tingkat keterampilan dan kemahiran masing-
masing pangkat mulai dari BPKJ 1 s.d. 7 (Sdirlem, Sdirdik, Sdirjianbang,
Mensis, Departemen, Denma, dan Dendemwal) sehingga dapat
menunjang tugas pokok Satuan;
d) uji terampil jabatan bagi personel Bintara dan Tamtama Pusdikif

Pussenif agar terujinya kemahiran dan keterampilan prajurit teruji sesuai
(BPKJ 1 s.d. 7) sehingga dapat menunjang tugas pokok Satuan;
e) terwujudnya latihan menembak senjata ringan baik pistol (Perwira)

maupun senapan M16 A-1 (Bintara dan Tamtama) Pusdikif Pussenif agar
dapat terpelihara dan meningkatkan kemahiran serta keterampilan
personel militer Pusdikif Pussenif.
3) bidang penyiapan satuan:
a) terwujudnya gelar satuan sebagai bagian dari gelar kekuatan

Angkatan Darat sebagai badan pelaksana pusat, Pusdikif Pussenif
digelar untuk mendukung penyediaan personel Perwira, Bintara dan
Tamtama dalam rangka pembinaan kekuatan melalui pendidikan; dan
b) terwujudnya kegiatan kunjungan kerja pimpinan.
14. Pencapaian sasaran anggaran. Pencapaian sasaran anggaran merupakan

gambaran kemampuan daya serap anggaran selama satu tahun dalam rangka
mendukung kegiatan berkaitan dengan dukungan anggaran yang tersedia dengan tidak
melebihi pagu anggaran yang telah ditentukan oleh komando atas, dengan rincian
sebagai berikut:
1) Belanja Pegawai

85
TNI/Polri

TNI/Polri

TNI/Polri

TNI/Polri
f) Belanja Tunjangan PPh PNS = Rp. 1.546.648 ,-

TNI/Polri
g) Belanja Tunjangan Beras PNS = Rp. 133.035.540 ,-

TNI/Polri
h) Belanja Uang Makan PNS TNI/Polri = Rp. 415.036.000 ,-
i) Belanja Tunjangan Umum PNS = Rp. 115.575.000 ,-

TNI/Polri
j) Belanja Gaji Pokok TNI/POLRI = Rp. 9.019.128.525 ,-
k) Belanja Pembulatan Gaji TNI/ = Rp. 153,387 ,-

POLRI
l) Belanja Tunjangan Suami/Istri = Rp. 779.015.931 ,-

TNI/POLRI
m) Belanja Tunjangan Anak TNI/POLRI = Rp. 251.232.201 ,-
n) Belanja Tunjangan Struktural TNI/ = Rp. 679.530.000 ,-

POLRI
o) Belanja Tunjangan PPh TNI/POLRI = Rp. 21.458.619 ,-
p) Belanja Tunjangan Beras TNI/ = Rp. 845.735.244 ,-

POLRI
q) Belanja Tunjangan Lauk Pauk TNI/ = Rp. 4.298.625.000 ,-

POLRI
r) Belanja Tunjangan Kowan/Polwan = Rp. 300.000 ,-

TNI TNI/POLRI
s) Belanja Tunjangan Khusus Papua = Rp. 7.800.000 ,-

untuk TNI/ POLRI
t) Belanja Tunjangan Keahlian/ Kete- = Rp. 196.830.000 ,-

rampilanTNI/POLRI
86
u) Belanja Tunjangan Umum TNI/Polri = Rp. 155.400.000 ,-
v) Belanja Pegawai (Tunjangan = Rp. 7.756.573.385 ,-

v) Belanja Honor Operasional Satuan = Rp. 20.960.000 ,-

Kerja
2) Belanja Barang.
(a) Latbakjatri = Rp. 3.600.000 ,-
(b) Lator Sar (Umum) = Rp. 2.000.000 ,-
(c) UTP Umum = Rp. 2.000.000 ,-
(d) Lator Jab = Rp. 2.000.000 ,-
(e) UTP Jab = Rp. 2.000.000 ,-
(a) Diklapa I = Rp. 968.536.000 ,-

(b) Diklapa II = Rp. 18.200.000 ,-
(3) Dikbangspespa

(c) Jianbangdik PA = Rp. 1.250.000 ,-
(4) Dikbangspesba

(c) Dikbatih Tahap I MK = Rp. 88.000.000 ,-
(d) Jianbangdik BA = Rp. 1.250.000 ,-
(b) Dikcabpa Abit Diktukpa = Rp. 18.850.000 ,-

Reguler
87
b) Program Dukungan Manajemen
- Pengamanan = Rp. 21.620.000 ,-
(a) Bel Brg Ops Aswasdallat = Rp. 775,000 ,-
(b) Penyusunan Laporan = Rp. 1.250.000 ,-

Kerja
(c) Sun Laplakgar serta Daya = Rp. 1.250.000 ,-

Serap
(d) Sun Laporan Kinerja = Rp. 2.000.000 ,-
(3) Penyelenggaraan Perawatan Personel Matra Darat
(a) Honor BP = Rp. 1.500.000
(b) Honor Simak BMN = Rp. 5.000.000
(c) Honor PPSPM = Rp. 2.100.000
(d) Honor PPABP = Rp. 1.500.000
(e) Honor BPP = Rp. 1.350.000
(f) Honor KPA = Rp. 5.760.000
(g) Honor SAK = Rp. 3.750.000
(h) Gar Tes Maptajas Periodik = Rp. 3.230.000
(a) BBSK = Rp. 3.988.250 ,-
(b) Binsat = Rp. 10.000.000 ,-
(c) Hartapsat = Rp. 1.000.000 ,-
(d) Kodal = Rp. 74.000.000 ,-
(e) Uang Representasi = Rp. 15.750.000 ,-

88
(h) BPD Rutin = Rp. 10.520.000 ,-
(a) pembinaan sisfopers = Rp. 300,000 ,-
(d) Penilaian Kinerja Individu = Rp. 500,000 ,-
(e) Penilaian Analisa Jabatan = Rp. 575,000 ,-

dan Beban Kerja
- Pembinaan ZI Satker TNI AD = Rp. 5.000.000 ,-

TA 2021
(a) pengiriman dokumen = Rp. 3.250.000 ,-

keuangan TA 2021
(b) Sun Ranc awal Renja = Rp. 15.000.000
(c) Sun Renja = Rp. 15.000.000
d) pembinaan keuangan TA = Rp. 2.500.000 ,-

2021
(e) perawatan dokumen = Rp. 3.000.000 ,-
keuangan TA 2021
(f) penyusunan laporan = Rp. 2.500.000 ,-

keuangan TA 2021
89
BAB IV
ANALISIS DAN EVALUASI
15. Umum. Pencapaian sasaran program kerja dan anggaran TA 2021 selama satu
semester yang telah diuraikan di atas merupakan gambaran kegiatan yang telah
dilaksanakan Pusdikif Pussenif sesuai jadwal yang ditentukan. Untuk mengetahui tingkat
keberhasilan program diperlukan adanya analisis dan evaluasi dari kegiatan tersebut.
16. Pencapaian sasaran kemampuan.
1) Analisis. Secara umum seluruh kegiatan pengamanan di satuan

Pusdikif dapat dilaksanakan dengan tertib dan aman, namun masih terdapat
beberapa kendala, diantaranya:
a) Pengamanan Personel. Masih terdapat pelanggaran yang terjadi di

Pusdikif, diantaranya atas nama :
(1) Kopda Heri Bekti Murtopo NRP 31060131091184 Ta Pusdikif

melakukan pelanggaran Curanmor dan dalam proses Kasasi MA RI.
(Ybs sekarang sedang menjalani hukuman permasalahan desersi di
Lemasmil Cimahi);
(2) Kopda Sujalal NRP 31050726920883 Ta Pusdikif melakukan

pelanggaran Polygami. (Sedang menjalankan pidanan di di
Lemasmil Cimahi);
(3) Sertu Putra Rizky Valeri NRP 211400411911094 Batih Purkota

Timtih Denlat Pusdikif (BP Baur Ustra Bagbintrakorps Sdirsen
Pussenif Kodiklatad) melakukan penganiayaan ( Ybs. Dalam Proses
Dilmil II-09 Bandung); dan
(4) Sertu Bayu Setiawan NRP 21150066580593 Batih raid Tikpur

Denlat Pusdikif Pussenif (BP Ajudan Wadanpussenif Kodiklatad)
melakukan penganiayaan. ( Ybs. Dalam Proses Dilmil II-09
Bandung).
b) Pengamanan Materiil.
(1) sebagian Tapal batas milik TNI (Pusdikif Pussenif) dengan

masyarakat kondisinya rusak, bergeser dan bersatu dengan
bangunan yang dibangun masyarakat.
(2) tidak adanya fasilitas CCTV di Makolat Pusdikif Cipatat (di pintu
Gerbang Pos Provos dan depan kantor Mako Cipatat).
2) Evaluasi. Untuk mencegah dan meminimalisir kerugian satuan akibat
permasalahan yang terjadi, maka selain dilaksanakan pengawasan dan
pengendalian oleh Kabag/Dansat masing-masing diperlukan tindakan nyata
berupa:
90
a) memberikan himbauan kepada personel Bintara di bagian masing-

masing untuk membantu memantau personelnya;
b) melaksanakan sosialisasi tentang sanksi akibat apabila melakukan

pelanggaran;
c) memberikan pengarahan kepada semua personel tentang

meningkatkan keamanan yang diawali pada diri pribadi baik keamanan
personel maupun materiil di lingkungan masing-masing.
d) memberdayakan Staf Pengamanan Satdik dan Provos yang berada

di Bandung, Cimahi dan Cipatat;
e) melaksanakan fungsi kontroling melalui Dansat; dan
f) melaksanakan pengecekan tapal batas secara berkala oleh personel

pengamanan baik yang di Bandung, Cimahi dan daerah latihan Cipatat.
c. Kemampuan pembinaan teritorial:

1) Analisa.
a) pelaksanaan Binsiap Apnon Kowil triwulan I TA 2021 tidak
mengalami kendala apapun, sehingga kegiatan dapat berjalan dengan
lancar, tertib dan aman;
b) personel Pusdikif yang mengikuti kegiatan sangat antusias; dan
c) pelaksanaan kegiatan Binsiap Apnon Kowil kurang optimal karena

dilaksanakan dalam kondisi Pandemi Covid-19, namun kegiatan masih
dapat dilaksanakan dengan tertib, aman dan lancar.
b. Evaluasi. Pelaksanaan Binsiap Apnon Kowil triwulan I TA 2021 dapat

dilaksanakan dengan tertib, lancar dan aman, walaupun dalam kondisi pandemi
Covid-19 dengan menghasilkan peningkatan pengetahuan bagi para pelaku (prajurit
Pusdikif Pussenif) tentang sikap teritorial, lima kemampuan teritorial, tiga metode
binter, pola sikap dan perilaku masyarakat wilayah binaan, adat istiadat dan budaya
masyarakat di wilayah binaan, tingkat ekonomi masyarakat di sekitar wilayah binaan,
kondisi alam wilayah binaan, perkembangan teknologi dan informasi, dan tugas
aparat satnonkowil, pengetahuan mitigasi dan bencana alam di wilayah binaan,
menjaga kamtibmas diera revolusi industri 4.0., dan pencegahan dan penanganan
penularan wabah Covid-19.
d. Kemampuan dukungan.
1) Bidang Pendidikan.
a) bidang rendik:
91
(1) analisis. Program Kerja dan Anggaran bidang perencanaan

pendidikan TA 2021 secara umum dapat dilaksanakan dengan baik
dan berjalan sesuai rencana, namun ada salah satu pendidikan yang
mengalami penundaan yaitu Pendidikan Dikpafunglat disebabkan
alokasi siswa tidak terpenuhi.
(2) evaluasi. Dalam perencanaan pendidikan harus

dilaksanakan sebaik mungkin agar tidak terjadi atau adanya
penundaan dalam pelaksanakan pendidikan sehingga pagu
anggaran dapat terealisasi dengan baik dan signifikan.
b) bidang opsdik:
(1) analisis. Program kerja dan anggaran TA 2021 secara

umum dapat dilaksanakan dengan baik dan berjalan sesuai rencana
namun masih ada hambatan dalam melaksanakan Pendidikan,
antara lain :
(a) Ketersediaan alins dan alongins berupa Barco/Infocus
dan kabel VGA kurang maksimal pada saat digunakan di kelas
Pusdikif;
(b) belum memilki senjata SMB Browning HBFL dan Tripot

SM 2 untuk Pendidikan Dikbasenban Yonif; dan
(c) sarana internet pendukung e-learning di kelas Cipatat

kondisinya sudah harus dilaksanakan peremajaan.
(2) evaluasi. Agar proses kegiatan pendidikan berjalan

dengan baik maka perlu adanya peningkatan fasilitas pendidikan
berupa Barco/Infocus, kabel VGA dan jaringan internet serta
mengajukan dukungan SMB Browning HBFL dan Tripot SM 2 ke
Komando Atas.
2) Bidang Pengkajian dan Pengembangan.
a) analisis. Program Kerja dan Anggaran Jianbangdik TA 2021

secara umum telah dilaksanakan dengan baik dan berjalan sesuai
rencana, namun masih ada beberapa kekurangan yang mengakibatkan
pencapaian tugas yang kurang maksimal, diantarannya:
(1) terbatasnya kebutuhan meteriil berupa scanner dan mesin

fhotocopy yang mengakibatkan pelaksanaan tugas Jianbangdik
kurang optimal;
(2) sumber daya manusia yang membidangi pengkajian dan

pengembangan Pusdikif Pussenif belum sesuai dengan kemampuan
yang diharapkan dan tidak memiliki latar belakang pendidikan
minimal setara (S-1) sehingga mengakibatkan pelaksanaan program
pengkajian dan pengembangan Pusdikif Pussenif tidak dapat
terselenggara dengan baik dan tidak mendapatkan hasil yang
diharapkan untuk memenuhi kebutuhan TNI AD; dan
92
(3) kurangnya dukungan Anggaran untuk Pengkajian dan

Pengembangan dalam bidang Pendidikan dikaitkan dengan
operasional Pendidikan yang ada.
b) evaluasi. Dengan adanya dukungan materiil, personel dan

anggaran yang ada maka dalam melaksanakan pengkajian dan
pengembangan dilaksanakan semaksimal mungkin, tetapi agar
pelaksanaan pengkajian dan pengembangan berjalan dengan baik maka :
(1) mohon dapatnya dukungan materiil agar dalam melaksanakan

program Pengkajian dan Pengembangan berjalan dengan lancar.
(2) agar dapatnya dukungan personel yang memliki kompetensi

agar dapat menjalankan tugas dan tanggung jawabnya secara
maksimal sesuai dengan tugas pokoknya.
(3) mohon dapatnya Komando Atas menambah anggaran program

Pengkajian dan Pengembangan dalam bidang Pendidikan.
3) Bidang Latihan.
a) analisis. Pelaksanaan latihan fungsi organik dapat dilaksanakan

dengan tertib, aman dan lancar, namun masih terdapat beberapa kendala
diantaranya :
(1) Latihan program fungsi organik belum bisa diikuti secara

maksimal oleh seluruh personel Pusdikif di karenakan banyaknya
personil yang terlibat dalam mendukung kegiatan operasional
Pendidikan dan kegiatan Komando Atas (penataran); dan
2) Senjata yang digunakan untuk Latbakjatri organik Pusdikif

adalah SS1 V1 dan SS2 V1 belum mencukupi jumlah yang ada serta
kondisinya kurang baik sehingga tidak dapat digunakan dalam
Latihan menembak senjata ringan.
b) evaluasi. Dalam pelaksanaan kegiatan latihan agar dapat berjalan

dengan baik dan lancar maka harus mengupayakan tindakan yang dapat
mengatasi hambatan dalam pelaksanaan kegiatan latihan diantaranya :
(1) melaksanakan menembak secara bergantian dan Pelatih

memberi kesempatan kepada petembak agar dapat mengatasi
gangguan dalam penggunaan senjata senapan atau pistol apabila
terjadi gangguan pada saat menembak.
(2) memaksimalkan personel yang ada untuk melaksanakan

latihan dan mencari waktu di hari lain bagi personel yang dinas
dalam dan kegiatan, dalam rangka mendukung tugas komando atas;
dan
(3) memaksimalkan waktu yang ada dan efektif untuk
melaksanakan latihan.
93
4) Bidang Personel.
a) Analisis
(1) pembinaan tenaga manusia. Dalam rangka penambahan

komposisi personel untuk mencapai 90% dari DSPP Pusdikif pada
semester I TA 2021 ini komposisi personel sudah mencapai 86%
sehingga masih kurang 14 %.
(2) pembinaan karier. Masih terdapat kekosongan jabatan di

Pusdikif, diantaranya:
(a) Gumil Gol V : 3 Orang
(b) Gumil Gol VI : 4 Orang
(c) Gumil Gol VII : 39 Orang
(d) Danki : 2 Orang
(e) Dankelas (Kapten) : 3 Orang
(f) Pasi (Kapten) : 7 Orang
(g) Patih : 11 Orang
(h) Dankelas (Letda) : 1 Orang
(i) Kadapur : 1 Orang
(3) perawatan personel. Masih terdapat personel Pusdikif (5

orang) sakit menahun, diantaranya atas nama : Kopka Sumadi, Pns
Ateng, Pns Marsidan,S.Pd, Kopka Hanjiono dan Sertu Cristian.
(4) pembinaan PNS. Terdapat 15 orang PNS Gol III yang

menduduki jabatan Penata namun belum memiliki Kep Jabatan
Definitif dari BKN karena belum mengikuti Diklatpim Tk IV sehingga
tidak mendapat biaya tunjangan kinerja sesuai dengan kelas
jabatannya.
b) Evaluasi.
(1) kekurangan personel baik Perwira, Bintara dan Tamtama,

upaya mengatasinya mengoptimalkan personel yang ada dan
mengajukan penambahan personel ke Komando Atas;
(2) dalam rangka upaya pengisian jabatan yang kosong dengan

menugaskan personel yang ada untuk sementara menduduki
jabatan yang kosong serta personel yang memiliki kompetensi
mengajar yang menduduki diluar farmasi jabatan Gumil maka
diberikan kesempatan agar terlibat dalam proses belajar mengajar.
94
(3) bagi personel yang mengalami sakit menahun maka upaya

mengatasinya dengan memerintahkan untuk berobat/ konsul ke
Rumkit sesuai dengan penyakit yang diderita; dan
(4) agar Tunkin terealisasi dengan baik maka dalam pengusulan

tunjangan kinerja bagi PNS Gol III yang belum melaksanakan Diklat
pim TK.IV maka diarahkan pada kelas jabatan II/c-d (grade 5).
6) Bidang Logistik
a) analisis. kebutuhan materiil Pusdikif masih mengalami kekurangan

diantaranya :
(1) kekurangan Randis untuk :
(a) jabatan Kadepstaf, Kaset dan Dandemlat Pusdikif;
(b) antar jemput Gumil dan SPM;
(c) ambulace; dan
(d) tanki air.
(2) Alsatri Pusdikif terbatas, dengan rincian kebutuhan sebagai

berikut:
(a) kebutuhan kursi belajar 2.157 buah belum terpenuhi;
(b) meja makan 42 buah belum terpenuhi;
(c) Pusdikif belum mempunyai genset 15.000 watt untuk

kegiatan pembukaan /pentutupan pendidikan;
(d) Senjata. Terbatasnya Senjata SS1-V1 dan SS2-V1

Pindad untuk organik dan siswa;
(e) Morcos Pusdikif kebutuhan ideal 9 buah, yang ada 1

buah dengan kondisi baik kurang 8 buah; dan
(f) kebutuhan ideal Infocus sebanyak 75 buah, nyata 60

kondisi baik 28 buah, rusak berat (RB) 32 buah, kekurangan 47
buah untuk melengkapi jumlah ideal dan kondisi baik.
(3) Sarpras Lemdik. Belum tersedianya Sarpras Lemdik

diantaranya:
(a) Barak Kowad di Cipatat;
(b) Gudang Alsatri;

(c) Bak cuci dan peralatan cuci Ranpur Cipatat; dan
(d) Mess untuk siswa Manca Negara di Bandung.

95
(3) Dalam pembagian Ransum masih terdapat kekurangan dan

index yang diberikan tidak mencukupi kebutuhan apabila
dihadapkan dengan kenyataan harga barang pokok.
(a) Ransum A/Gumil masih terdapat kekurangan dari

pengajuan dari 50 orang yang didukung 45 orang dan Ransum
F/ Propilaksis dari pengajuan 30 orang yang didukung 15
orang;
(b) besaran Indeks ULP non organik (RansumA/Gumil= Rp

16.000/orang;
(c) Ransum D /jaga = Rp. 17.000/orang; dan
(d) Ransum F/ Propilaksis = Rp. 7.500/ orang.
b) Evaluasi. Dengan adanya kebutuhan yang tidak terpenuhi maka

harus dilakukan permohonan pengajuan ke komando Atas, adapun
rinciannya sebagai berikut:
(1) dukungan Randis jabatan :
(a) Distribusi B : 4 Unit;
(b) transfortasi Gumil : 5 Unit;
(c) SPM Voorijder : 2 Unit;
(d) ambulan : 3 Unit; dan
(e) tanki Air : 3 Unit.
(2) dukungan Alsatri untuk melengkapi barak di Bandung, Cimahi

dan Cipatat, antara lain:
(a) kursi belajar : 2.157 buah;
(b) meja makan : 42 buah;
(c) kursi makan : 775 buah;
(d) almari PUDD : 599 buah;
(e) genset : 1 Unit;
(f) meja belajar : 2.154 buah; dan
(g) rak handuk 513 buah.
(3) dukungan sound system dan Genset.

96
(4) dukungan senjata SS1-V1 dan SS2-V1 sebanyak 1.110 pucuk.
(5) dukungan morcos 9 buah.
(6) dukungan Infocus sebanyak 47 unit.
(7) dukungan pembangunan :
(a) barak Kowad di Cipatat;
(b) gudang Alsatri;
(c) bak cuci dan peralatan cuci Ranpur Cipatat;
(d) mess untuk siswa Manca Negara di Bandung;
(e) mohon dapatnya dukungan Ransum A/Gumil 5 orang dan

Ransum D/jaga 15 orang;
(f) semula index Ransum A/Gumil Rp 16.000 menjadi

25.000;
(g) semula index Ransum D /jaga Rp 17.000 menjadi 30.000;

dan
(h) semula index Ransum F/Profilaksis semula Rp 7.500

menjadi 15.000.
7) Bidang Renproggar.
a) analisis. Penyerapan anggaran tidak optimal dikarenakan kegiatan

yang dilaksanakan di semester I tidak seimbang, terjadi overload dalam
pelaksanaan kegiatan pada semester II terutama di bidang pendidikan,
sehingga pada semester I Pagu yang bisa terserap hanya 31.53% dari
pencapaian penyerapan pagu anggaran minimal 35% persemester.
b) evaluasi.
a. Melaksanakan Progja sesuai dengan ketentuan yang telah
ditetapkan oleh Komando Atas; dan
b. Melaksanakan koordinasi dengan Wasgiat Bidang Pendidikan
untuk Kalender TA 2022.
17. Pencapaian sasaran kekuatan.
a. Organisasi:
1) Analisis. Pusdikif Pussenif melaksanakan validasi organisasi Pusdikif

Pussenif sesuai Peraturan Kasad Nomor 26 tahun 2019 tanggal 26 Desember
2019 tentang Organisasi dan Tugas Markas Besar TNI Angkatan Darat
lampiran XXVIII.
2) Evaluasi:
97
a) menyusun validasi organisasi dan tugas Pusdikif Pussenif oleh tim

pokja yang diketuai Dirjianbang Pusdikif Pussenif selaku staf pengkajian
tentang organisasi dan tugas Pusdikif Pussenif; dan
b) melakukan penyusunan organisasi hasil validasi organisasi dan

tugas Pusdikif Pussenif.
b. Personel:
1) Analisis. Dalam Orgas Uji Coba Pussenif terdapat kekosongan jabatan

militer serta penurunan kelas jabatan yang semula II/c-d menjadi II/a-b.
Sebanyak 48 orang PNS Gol II/c-d menduduki jabatan II/a-b dan berpengaruh
terhadap Binkar dan pemberian tunjangan kinerja.
2) Evaluasi. Dengan adanya kekosongan jabatan bagi militer, agar tugas

pokok Pusdikif dapat berjalan dengan baik maka harus mengoptimalkan
personel yang ada dan menugaskan personel untuk sementara menduduki
jabatan yang kosong serta memberi arahan jabatan PNS sesuai pangkat dan
jabatannya secara maksimal.
c. Materiil, Fasilitas, dan Jasa:
1) Analisis. Kebutuhan logistik secara umum telah dapat memenuhi

kebutuhan satuan sesuai tepat waktu, tepat sasaran, dan hambatan yang
timbul relatif kecil; dan
2) Evaluasi. Melakukan koordinasi dengan staf terkait berkaitan dengan

hambatan yang terjadi sehingga dapat diatasi.
d. Operasi dan Latihan:
1) Bidang Latihan. Pencapaian sasaran kekuatan bidang operasi dan

latihan Pusdikif Pussenif secara umum telah dilaksanakan sesuai ketentuan
dalam program kerja dan anggaran dihadapkan dengan tersedianya anggaran
adalah:
a) latihan perorangan dasar (umum):
(1) analisis.
(a) secara kuantitas, dari jumlah personel Bintara dan

Tamtama Pusdikif Pussenif dapat dilaksanakan 85,45 % (361
orang); dan
(b) secara kualitas, pelaksanaan latihan perorangan dasar

secara kualitas mencapai nilai 90 % dan dapat berjalan dengan
tertib aman dan lancar, sehingga dapat meningkatkan
pengetahuan dan keterampilan.
(2) evaluasi.
98
(a) secara kuantitas peserta yang dapat melaksanakan

sudah maksimal dikarenakan ada beberapa personel yang
melaksanakan tugas yang tidak bisa di tinggalkan, kedepan
akan lebih diupayakan agar seluruh Bintara dan Tamtama yang
ada di Pusdikif Pussenif dapat melaksanakan latihan dasar
perorangan (umum); dan
(b) secara kualitas diharapkan seluruh Bintara dan Tamtama

yang melaksanakan latihan dapat tetap memelihara kualitasnya
sehingga dapat menunjang tugas pokok.
b) uji terampil perorangan (umum):
(1) analisis.
(a) secara kuantitas, dari jumlah personel Bintara dan

Tamtama Pusdikif Pussenif dapat dilaksanakan 86,6 % (370
orang); dan
(b) secara kualitas, personel yang melaksanakan mencapai

kualitas 93,33 %, namun pada pelaksanaannya bagi personel
yang tidak lulus dilaksanakan pengulangan (her) sampai
semua peserta yang mengikuti kegiatan UTP dinyatakan lulus
sehingga dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan
prajurit guna mendukung tugas pokok satuan.
(2) evaluasi.
(a) secara kuantitas kedepan diharapkan seluruh Bintara dan

Tamtama dapat melaksanakan uji terampil perorangan
(umum); dan
(b) secara kualitas diharapkan peserta yang melaksanakan

uji terampil perorangan (umum) dapat lebih maksimal.
c) latihan menembak senjata ringan pistol dan senapan.
(1) analisis.
(a) secara kuantitas dari jumlah personel Perwira, Bintara,

dan Tamtama penembak pistol Pusdikif Pussenif dapat
dilaksanakan 98 % (527 orang) dari 573; dan
(b) secara kualitatif pelaksanaan latihan menembak pistol

mencapai:
i. Nilai 80 keatas = 527 orang ( 98 %) dari 573
orang.
ii. Nilai kurang dari 80 = 46 orang ( 2 %) dari 573
orang.
99
iii. Nilai Nol ( 0 ) Dik = 12 orang

(2) evaluasi.
(a) secara kuantitas jumlah peserta latihan agar bisa

dimaksimalkan lagi pada latihan yang akan datang; dan
(b) secara kualitas kemampuan peserta latihan masih dapat

ditingkatkan lagi.
2) bidang Binsat.
a) analisis. Dalam pelaksanaan binsat yang dilaksanakan oleh satuan

masih kurang maksimal dikarenakan Pusdikif Pussenif sedang
melaksanakan operasional pendidikan TA 2021; dan
b) evaluasi. Dalam pelaksanaan binsat kedepan agar semua bagian

dapat memaksimalkan personelnya sehingga pelaksanaan binsat dapat
maksimal.
18. Pencapaian sasaran anggaran. Dukungan pagu awal yang disalurkan dalam
Dipa petikan satker daerah dari Komando Atas sebesar Rp. 139.882.599.000,- dengan
revisi pengurangan sebesar Rp. 5.911.251.000,- maka pagu setelah revisi menjadi
sebesar Rp. 133.971.348.000,- sedangkan anggaran yang telah
direalisasikan sesuai program sebesar Rp. 42.235.486.838 ,- (31,53%) dengan rincian
sebagai berikut:
1) Belanja Pegawai

TNI/Polri

TNI/Polri

TNI/Polri

TNI/Polri
f) Belanja Tunjangan PPh PNS = Rp. 1.546.648 ,-
TNI/Polri
100
g) Belanja Tunjangan Beras PNS = Rp. 133.035.540 ,-

TNI/Polri
h) Belanja Uang Makan PNS TNI/Polri = Rp. 415.036.000 ,-
i) Belanja Tunjangan Umum PNS = Rp. 115.575.000 ,-

TNI/Polri
j) Belanja Gaji Pokok TNI/POLRI = Rp. 9.019.128.525 ,-
k) Belanja Pembulatan Gaji TNI/ = Rp. 153,387 ,-

POLRI
l) Belanja Tunjangan Suami/Istri = Rp. 779.015.931 ,-

TNI/POLRI
m) Belanja Tunjangan Anak TNI/POLRI = Rp. 251.232.201 ,-
n) Belanja Tunjangan Struktural TNI/ = Rp. 679.530.000 ,-

POLRI
o) Belanja Tunjangan PPh TNI/POLRI = Rp. 21.458.619 ,-
p) Belanja Tunjangan Beras TNI/ = Rp. 845.735.244 ,-

POLRI
q) Belanja Tunjangan Lauk Pauk TNI/ = Rp. 4.298.625.000 ,-

POLRI
r) Belanja Tunjangan Kowan/Polwan = Rp. 300,000 ,-

TNI TNI/POLRI
s) Belanja Tunjangan Khusus Papua = Rp. 7.800.000 ,-

untuk TNI/ POLRI
t) Belanja Tunjangan Keahlian/ Kete- = Rp. 196.830.000 ,-

rampilanTNI/POLRI
u) Belanja Tunjangan Umum TNI/Polri = Rp. 155.400.000 ,-
v) Belanja Pegawai (Tunjangan = Rp. 7.756.573.385 ,-

v) Belanja Honor Operasional Satuan = Rp. 20.960.000 ,-

Kerja
2) Belanja Barang.
(a) Latbakjatri = Rp. 3600000 ,-

101
(b) Lator Sar (Umum) = Rp. 2.000.000 ,-

(c) UTP Umum = Rp. 2.000.000 ,-
(d) Lator Jab = Rp. 2.000.000 ,-
(e) UTP Jab = Rp. 2.000.000 ,-
(a) Diklapa I = Rp. 968.536.000 ,-
(b) Diklapa II = Rp. 18.200.000 ,-
(3) Dikbangspespa

(c) Jianbangdik PA = Rp. 1.250.000 ,-
(4) Dikbangspesba
(b) Dikcabpa Abit Diktukpa = Rp. 18.850.000 ,-

Reguler
b) Program Dukungan Manajemen
- Pengamanan = Rp. 21.620.000 ,-
(a) Bel Brg Ops Aswasdallat = Rp. 775,000 ,-
(b) Penyusunan Laporan = Rp. 1.250.000 ,-

Kerja
(c) Sun Laplakgar serta Daya = Rp. 1.250.000 ,-

Serap
102
(d) Sun Laporan Kinerja = Rp. 2.000.000 ,-

(3) Penyelenggaraan Perawatan Personel Matra Darat
(a) Honor BP = Rp. 1.500.000 ,-
(b) Honor Simak BMN = Rp. 5.000.000 ,-
(c) Honor PPSPM = Rp. 2.100.000 ,-
(d) Honor PPABP = Rp. 1.500.000 ,-
(e) Honor BPP = Rp. 1.350.000 ,-
(f) Honor KPA = Rp. 5.760.000 ,-
(g) Honor SAK = Rp. 3.750.000 ,-
(h) Gar Tes Maptajas Periodik = Rp. 3.230.000 ,-
(a) BBSK = Rp. 3.988.250 ,-
(b) Binsat = Rp. 10.000.000 ,-
(c) Hartapsat = Rp. 1.000.000 ,-
(d) Kodal = Rp. 74.000.000 ,-
(e) Uang Representasi = Rp. 15.750.000 ,-

(h) BPD Rutin = Rp. 10.520.000 ,-
(a) pembinaan sisfopers = Rp. 300,000 ,-
(d) Penilaian Kinerja Individu = Rp. 500.000 ,-
(e) Penilaian Analisa Jabatan = Rp. 575,000 ,-

dan Beban Kerja
103
- Pembinaan ZI Satker TNI AD = Rp. 5.000.000 ,-

TA 2021
(a) pengiriman dokumen = Rp. 3.250.000 ,-

keuangan TA 2021
(b) Sun Ranc awal Renja = Rp. 15.000.000 ,-
(c) Sun Renja = Rp. 15.000.000 ,-
(d) pembinaan keuangan TA = Rp. 2.500.000 ,-

2021
(e) perawatan dokumen = Rp. 3.000.000 ,-
keuangan TA 2021
(f) penyusunan laporan = Rp. 2.500.000 ,-

keuangan TA 2021
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
19. Umum. Pada pelaksanaan Program Kerja dan Anggaran Pusdikif Pussenif
Semester I TA 2021 sesuai dengan tugas pokok sebagai lembaga pendidikan, Pusdikif
Pussenif senantiasa melaksanakan sasaran kegiatan program dan anggaran yang telah
direncanakan sesuai PPPA TNI AD TA 2021 yang dituangkan dalam laporan pelaksanaan
program kerja dan anggaran Pusdikif Pussenif TA 2021 untuk dijadikan tolak ukur dan
bahan laporan serta pertimbangan Pimpinan Angkatan Darat dalam mengambil
keputusan serta menentukan kebijakan pada tahun berikutnya.
104
20. Kesimpulan.
a. Bidang Pendidikan.
1) Bidang rendik. Program kerja dan anggaran bidang perencanaan

pendidikan TA 2021 secara umum dapat dilaksanakan dengan baik dan
berjalan sesuai dengan rencana.
2) Bidang opsdik. Program kerja dan anggaran bidang operasional

berjalan sesuai rencana.
3) Bidang mindik. Program kerja dan anggaran bidang administrasi

berjalan sesuai rencana.
b. Bidang Pengkajian dan Pengembangan. Pelaksanaan Program Kerja dan

Anggaran pengkajian dan pengembangan Pusdikif pada semester I TA 2021 secara
umum dapat dilaksanakan sesuai Program Kerja dan Anggaran Pusdikif Pussenif.
c. Bidang Latihan.
1) Kegiatan latihan pada TA 2021 telah dilaksanakan dengan baik dan

sesuai rencana;
2) Pencapaian tujuan dan sasaran penataran dapat tercapai sesuai Direktif

latihan;
3) Koordinasi dengan satuan atas guna kelancaran pelaksanaan kegiatan

latihan dan penataran; dan
4) Secara umum pelaksanaan penataran dan latihan dapat berjalan dengan

aman, tertib, lancar serta mencapai sasaran yang telah ditentukan.
d. Bidang Pengamanan dan Operasi.
1) Pengamanan. Pelaksanaan Program Kerja dan Anggaran Bidang

Pengamanan Pusdikif Pussenif dapat dilaksanakan dengan aman dan lancar
sesuai dengan rencana walaupun terdapat kendala namun masih dapat di atasi
sesuai kemampuan satuan; dan
2) Operasi. Dalam kegiatan evaluasi pelaksanaan program kerja dan

anggaran bidang operasi Pusdikif Pussenif sudah dilaksanakan dengan
maksimal sesuai kemampuan dan kekuatan personel yang ada karena dalam
pelaksanaan latihan tidak dapat dilaksanakan secara serentak.
e. Bidang Personel. Dihadapkan pada kondisi yang ada dan dengan

adanya tuntutan sasaran yang hendak dicapai, Seksi Personel Pusdikif Pussenif
dengan berbagai upaya yang optimal telah dapat melaksanakan tugas dengan
baik melalui perencanaan, persiapan, pelaksanaan dan pengakhiran sehingga
105
pelaksanaan tugas dapat berjalan sesuai dengan rencana.
f. Bidang Logistik. Penerimaan dan pendistribusian Bekal dapat

dilaksanakan dengan baik sesuai dengan peruntukan dan jumlahnya, akan tetapi
kendaraan Dinas Jabatan maupun Kendaraan Dinas Angkutan Personel yang ada
belum sesuai dengan TOP (masih kurang) dan usia pakainya sudah lama/tua
termasuk senjata pegangan Siswa kondisinya banyak yang rusak dan jumlahnya
kurang;
g. Bidang Teritorial. Kegiatan Pembinaan Teritorial dapat dilaksanakan

sesuai rencana dan direktif dari Komando Atas berupa kegiatan Apnonkowil
sehingga tetap terjalin hubungan yang baik dengan Komponen Masyarakat, Para
Tokok Agama maupun dengan Instansi terkait; dan
h. Bidang Program dan Anggaran. Pada Pelaksanaan Program Kerja dan

Anggaran Pusdikif Pussenif Semester I TA 2021, dukungan anggaran belanja
pegawai dapat terserap dengan baik tetapi pada belanja barang dalam penyerapan
tidak optimal. Dan dalam pencapaian daya serap anggaran Pusdikif Pussenif
semester I TA 2021, telah terealisasikan sebesar Rp. 42.235.486.838 ,- dari nilai
pagu anggaran Rp. 133.971.348.000,- dan apabila diprosentasikan telah mencapai
31.53%.
21. Saran. Untuk mendukung kelancaran dan pencapaian tugas pokok yang lebih
optimal, maka disarankan hal-hal sebagai berikut:
a. Bidang Pendidikan.
1) Bidang Rendik. Guna meningkatkan kualitas kinerja bidang perencanaan

pendidikan maka perlu peningkatan kualitas sumber daya manusia melalui
penataran dan kursus yang diselenggarakan oleh Kodiklatad maupun TNI; dan
2) Bidang Opsdik. Perlunya peningkatan fasilitas pendidikan berupa

perangkat Barco/Infocus, kabel VGA, jaringan internet dan mengajukan
dukungan fasilitas SMB Browning HBFL dan Tripot SM 2 ke Komando Atas
agar proses belajar mengajar yang diselenggarakan di Pusdikif Pussenif lebih
optimal.
b. Bidang Pengkajian dan Pengembangan.
1) Bidang Personel. guna mendukung pelaksanaan program pengkajian dan

pengembangan Pusdikif Pussenif supaya dapat terselenggara dengan baik dan
mendapatkan hasil yang diharapkan untuk memenuhi kebutuhan maka
dimohon untuk menepatkan personel yang membidangi pengkajian dan
pengembangan di Jianbangdik Pusdikif Pussenif sesuai dengan kemampuan
yang diharapkan dan memiliki latar belakang pendidikan minimal setara (S-1);
2) Bidang Materi. Guna memaksimalkan pelaksanaan pembuatan produk

pengkajian ban pengembangan, agar dapat memenuhi dan meningkatkan
fasilitas berupa scanner dan mesin fhotocopy; dan
3) Bidang Anggaran. Mohon dukungan anggaran untuk pengkajian

dan pengembangan dalam bidang pendidikan.
106
c. Bidang Latihan. Mohon dapatnya mengatur kegiatan agar tidak berbenturan

dengan pelaksanaan pendidikan agar komposisi personel yang dibutuhkan terpenuhi
dan mengajukan kebutuhan senjata untuk kegiatan Latbakjatri agar pelaksanaan
kegiatan berjalan lancar dan tertib.
d. Bidang Pengamanan.
1) Mohon percepatan hukum bagi personel yang terlibat pelanggaran;
2) Mohon dapatnya dukungan CCTV untuk di Makolat Pusdikif Cipatat (di

pintu gerbang pos provos dan depan kantor Mako Cipatat); dan
3) Untuk mencegah penyerobotan lahan dan banyaknya bangunan baru,

mohon realisasi penyelesaian pembatasan lahan.
e. Bidang Personel.
1) Dimohon penambahan kebutuhan Personel sesuai DSPP Pusdikif;
2) Mengajukan usulan Lulusan Diklapa II tidak langsung menduduki jabatan

sbg Kasub di Departemen & menjadi Gumil kecuali sudah memiliki kualifikasi
Susgumil atau memiliki kompetensi mengajar;
3) Mohon diterbitkan pedoman tentang pertimbangan pemberian tunjangan

kinerja bagi PNS Gol III yang menduduki jabatan Penata yang berdasarkan
Surat perintah Pangkotama/ Kabalakpus AD tetapi tidak memiliki Kep Definitif
dari BKN; dan
4) Mohon pada revisi Orgas Pussenif, mempertimbangkan kelas jabatan

PNS yang semula II/a-b dan II/c-d diubah menjadi II/a-d.
f. Bidang Logistik. Mohon dapatnya dipenuhi kebutuhan logistik dalam

penyediaan materiil, perbaikan fasilitas, sebagai berikut:
1) Mohon dukungan Randis jabatan :
a) Distribusi B : 4 Unit;
b) transfortasi Gumil : 5 Unit;
c) SPM Voorijder : 2 Unit;
d) ambulan : 3 Unit; dan
e) tanki Air : 3 Unit.
2) Mohon adanya dukungan Alsatri untuk melengkapi barak di Bandung,

Cimahi dan Cipatat, antara lain:
107
a) kursi belajar : 2.157 buah;
b) meja makan : 42 buah;

c) kursi makan : 775 buah;
d) almari PUDD : 599 buah;
e) genset : 1 Unit;
f) meja belajar : 2.154 buah; dan
g) rak handuk : 513 buah.
3) Mohon dukungan sound system dan Genset.
4) Mohon realisasi dukungan senjata SS1-V1 dan SS2-V1 sebanyak 1.110

pucuk.
5) Mohon dukungan morcos 9 buah.
6) Mohon dapatnya dukungan Infocus sebanyak 47 unit.
7) Mohon dukungan pembangunan :
a) Barak Kowad di Cipatat;
b) Gudang Alsatri;
c) Bak cuci dan peralatan cuci Ranpur Cipatat; dan
d) Mess untuk siswa Manca Negara di Bandung.
(8) mohon dapatnya dukungan Ransum A/Gumil 5 orang dan Ransum D/jaga
15 orang
(9) semula index Ransum A/Gumil Rp 16.000 menjadi 25.000.
(10) semula index Ransum D /jaga Rp 17.000 menjadi 30.000.
(11) semula index Ransum F/Profilaksis semula Rp 7.500 menjadi 15.000.
h. Bidang Renproggar. Mohon dapatnya Komando Atas mengkaji kembali dan

mengatur Progja Bidang Pendidikan pada TA 2022 dengan seimbang sehingga daya
serap Pusdikif terealisasi optimal sesuai Pagu tahun anggaran.
108
BAB VI
PENUTUP
22. Penutup. Demikian Laporan Evaluasi Program Kerja dan Anggaran Pusdikif
Pussenif Semester I TA 2021 dibuat sebagai bahan laporan dan bahan pertimbangan
Komando Atas dalam mengambil kebijakan dan keputusan selanjutnya.
TELAH DITELITI OLEH Bandung, Juni 2021

Pejabat Paraf Tanggal
Kasigar Komandan Pusdikif Pussenif,
Dandenma
Kabagum
Kabagdik
Kabaglat
Kabagjianbangdik
Tatan Ardianto, S.IP
Kaset Brigadir Jenderal TNI
Wadan
LAMPIRAN.
LAMPIRAN I LAPORAN KEKUATAN PERSONEL MILITER

LAMPIRAN II LAPORAN KEKUATAN PERSONEL PNS
LAMPIRAN III LAPORAN KEKUATAN MATERIIL
A. KOMODITI SENJATA
B. KOMODITI MUNISI
C. KOMODITI ALKOM DAN MATHUB
D. KOMODITI ALKAPSATLAP
E. KOMODITI ALKAPSUS
F. KOMODITI ALSIK
G. KOMODITI ALKES
H. KOMODITI ALSATRI
I. KOMODITI OBM JAS
J. KOMODITI ALSINTOR
K. KOMODITI PETA
LAMPIRAN IV LAPORAN KEKUATAN FASILITAS
LAMPIRAN V LAPORAN PELAKSANAAN ANGGARAN
109

Evaluasi Progja 2021

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Evaluasi Progja 2021

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

PUSSENIF KODIKLAT TNI ANGKATAN DARAT

PUSAT PENDIDIKAN INFANTERI

LAPORAN EVALUASI PROGRAM KERJA DAN ANGGARAN

a. Pusat Pendidikan Infanteri (Pusdikif) merupakan badan pelaksana Pussenif

2. Maksud dan tujuan.

a. maksud. Sebagai gambaran pertanggungjawaban atas pelaksanaan Program

a. Peraturan Kasad Nomor 26 tahun 2019 tanggal 26 Desember 2019 tentang

b. Keputusan Danpussenif Kodiklat TNI AD Nomor Kep/I/I/2021 tanggal 5 Januari

c. Keputusan Danpusdikif Pussenif Nomor Kep/I/I/2021 tanggal 11 Januari 2021

5. Umum. Pelaksanaan pembinaan kekuatan dan kemampuan satuan di Pusdikif

6. Tugas Pusdikif Pussenif.

a. Tugas pokok Pusdikif Pussenif. Pusdikif Pussenif sebagai lembaga

1) Visi Pusdikif Pussenif. “Menjadi lembaga pendidikan prajurit Infanteri

2) Misi Pusdikif Pussenif. Upaya dalam mewujudkan visi pertahanan negara

a) mendidik dan mengembangkan Tamtama, Bintara dan Perwira

b) mendidik dan mengembangkan Tamtama, Bintara dan Perwira

c) mengembangkan pengkajian hasil didik yang disesuaikan dengan

b. Tugas–tugas Pusdikif Pussenif. Dalam rangka pelaksanaan pembangunan

a) pendidikan. Menyelenggarakan kegiatan dibidang perencanaan,

b) latihan. Menyelenggarakan kegiatan dibidang perencanaan,

c) pengkajian dan pengembangan. Menyelenggarakan kegiatan di

2) Fungsi Organik. Fungsi Organik. Menyelenggarakan kegiatan dibidang

a) intelijen. Menyelenggarakan kegiatan dibidang pengamanan

b) operasi. Menyelenggarakan kegiatan dibidang latihan dan

c) personel. 0Menyelenggarakan kegiatan bidang pendidikan,

d) logistik. Menyelenggarakan kegiatan dibidang pembekalan,

e) teritorial. Menyelenggarakan kegiatan dibidang pembinaan

f) perencanaan. Menyelenggarakan kegiatan dibidang perumusan

3) Fungsi Pelayanan dan Pelaksana.

(1) Pokmin Banpri Pusdikif Pussenif.

(a) menyusun acara Danpusdikif Pussenif dalam pelaksana-

(b) menyiapkan segala keperluan Danpusdikif Pussenif

(c) menyelenggarakan tata usaha dan administrasi; dan

(d) mengawasi dan terkendalinya kegiatan kelompok

(2) Sekretariat Pusdikif Pussenif.

(a) mengatur dan menyelesaikan tulisan dinas sesuai

(b) menyiapkan dan membuat notulen rapat dan

(c) memelihara dan mengkoordinasikan pemutakhiran

(d) mengatur dan mengkoordinasikan kegiatan protokoler

(e) menyampaikan pertimbangan dan saran kepada

(3) Denma Pusdikif Pussenif.

(a) melaksanakan perawatan dan pemeliharaan bagi

(b) melayani kebutuhan angkutan, komunikasi dan

(c) menyiapkan akomodasi untuk kepentingan pendidikan

(d) menyelenggarakan urusan dalam dan protokoler;

(e) menyelenggarakan dan membina perpustakaan;

(f) menyelenggarakan pengamanan markas, hukum, disiplin

(g) menyampaikan pertimbangan dan saran kepada

(1) Tim Gumil.

(a) melaksanakan standarnisasi dan penyelengaraan di

(c) merencanakan, menyiapkan dan mengatur operasional

(d) melaksanakan pengendalian dan pengawasan terhadap

(e) melaksanakan koordinasi dengan unsur-unsur lain untuk

(f) membina Gumil :

i. menyiapkan dan membina paket instruksi;

ii. membantu dan merencanakan evaluasi hasil belajar;

iii. menyiapkan dan menggunakan peranti lunak untuk

(g) menyampaikan pertimbangan dan saran kepada

(a) melengkapi Hanjar yang tidak ada/kurang guna

(b) mengadakan pengecekan dan pengawasan tentang

(c) menerima dan mengajukan beberapa alternatif naskah

(d) membuat/menggandakan Hanjar pegangan siswa untuk

(e) menyiapkan dan memelihara Hanjar yang ada untuk

(f) membuat program pengajaran dan korelasi mata