Anda di halaman 1dari 22

EXTRACTION

METHODS
A pt. E m elda, M.Farm .
CONVENTIONAL
TECHNICS
Penggunaan Pelarut
Aksi penggabungan
panas
Metode Ekstraksi
Proses untuk mengambil senyawa
MODERN TECHNIS
kimia berkhasiat obat (Alkaloid,
Pengurangan Konsumsi
steroid, Tanin, Saponin, Fenol, energi
Keamanan ekstrak lebih
flavonoid, dll) dalam suatu
More.. terjamin, penggunaan
tumbuhan pelarut yg lebih minimal
METODE KONVENSIONAL

Menggunakan cairan organik (ex : Heksana,


aseton, methanol, etanol,air )
Pelarut bergerak ke dalam bahan tanaman
padat dan melarutkan senyawanya dengan
polaritas yang serupa
pelarut polar akanmengekstrak senyawa
Metode ekstraksi yang
berbeda dengan pelarut aktif polar dan yang non-polar
.
yang sama menunjukkan
efisiensi ekstraksi yang
akandiekstraksi oleh pelarut non-polar
berbeda
Ekstraksi pada komponen bioaktif dari
tumbuhan

Meningkatkan selektivitas metode analisis

Meningkatkan sensitivitas bioassay dengan


meningkatkan konsentrasi senyawa yang ditargetkan

TUJUAN EKSTRAKSI
Mengubah senyawa bioaktif menjadi bentuk yang
lebih sesuai untuk deteksi dan pemisahan
CONVENTIONAL METHODS

Infusa Soxhlet
Dekokta
CONVENTIONAL METHODS

Maserasi Hidrodistilasi Enfleurage


DECOCTA
(REBUSAN)
Metode yang cocok untuk konstituen
Larut dalam air dan tidak rusak oleh
pemanasan
Air ditambahkan pada ekstrak kering,
dicampurkan dan dipanaskan selama
jangka waktu tertentu pada suhu 100
derajat celcius

• Tidak membutuhkan biaya


yang mahal
• Peralatan yang digunakan
sederhana
Perendaman Bagian tumbuhan dengan air • Tidak cocok untuk senyawa
yang mudah rusak dengan
INFUSA mendidih atau air dingin dengan waktu
yang singkat
pemanasan
SOXHLETASI
Proses ekstraksi dengan menggunakan
pelarut yang sesuai berdasarkan siklus
berulang

94%
Setelah mencapai
tingkat perendaman,
Larutan akan naik Bahan kering yang
siphon akan
Pemanasan larutan dan ada dalam bidal akan
menyerap pelarut di
hingga mendidih terkondensasikembal terbasahi oleh

80%
bidal dan
i ke labu pelarut
dilepasakan kembali
ke dalam labu
 Sampel dengan cepat terkena
Pelarut
Keuntungan  Tidak memerlukan proses
Kerugian
Soxhletasi penyaringan Soxhletasi
 Soxhlet tidak tergantung pada
matrix tumbuhan  Waktu yang cukup panjang
 Menggunakan pelarut yang
cukup banyak
 Resiko kerusakan senyawa kimia
tumbuhan akibat pemanasan

More..
Maserasi

Metode ekstraksi padat-cair dimana


komponen bioaktif yang terdapat dalam
suatu tumbuhan direndam dengan
menggunakan pelarut tertentu selama
jangka waktu tertentu

TIGA PRINSIP MASERASI


• Metode sederhana
 Mengubah bentuk tanaman
• Peralatan sederhana
menjadi serbuk
 Pelarut ditambahkan • Proses ekstraksi lama
Efektivitas Kelarutan  Penyaringan

Maserasi Difusi efektif


Hidrodistilasi

94%

80%
ENFLEURAGE
Proses ekstraksi dengan
menggunakan lemak
(Nabati/hewani)
Cold Enfleurage dan Hot COLD ENFLEURAGE
94%
HOT ENFLEURAGE
 Lemak nabati atau hewani yang sudah dimurnikan
enfleurage Lemak yang digunakan dipanaskan terlebih dahulu
dan tidak berbau, biasanya lemak babi atau
lemak, disebarkan di atas piring kaca dalam
bingkai yang disebut rangka dan dibiarkan
dipasang.
 Kelopak bunga segar atau bunga utuh segar
80%
kemudian diletakkan di atas lapisan lemak dan
ditekan masuk. dibiarkan selama 1-3 hari atau
selama beberapa minggu tergantung pada bunga
yang digunakan.
 Lemak dan minyak dicuci dengan alkohol untuk
memisahkan ekstrak tumbuhan dengan lemaknya
 Hasilnya disebut dengan Pomade Enfleurage
NEW EXTRACTION
TECHNIQUES
Ultrasound Assisted
Extraction (UAE)

Microwave-Assisted Disebut juga dengan “Green


Extraction (MAE) Extraction”
Pengurangan konsumsi energy
Your Title Here Penggunaan pelarut alternative dan
Supercritical Fluid produk alami terbarukan untuk
Extraction (SFE) menjamin keamanan dan kualitas
ekstrak yang tinggi
ULTRASOUND
ASSISTED
EXTRACTION
(UAE)
Peningkatan ekstraksi diperoleh dengan
menggunakan ultrasound
Memungkinkan penetrasi pelarut yang
lebih besar ke dalam jaringan
Meningkatkan luas permukaan kontak
antara padatan dan fase cair
UAE dipengaruhi oleh ukuran partikel,
moisture Content (MC) dan pelarut
yang digunakan
 Waktu Ekstraksi singkat
 Proses mixing lebih efektif
Keuntungan  Transfer energy lebih cepat
Kerugian UAE
UAE  Mengurangi lonjakan suhu
 Lebih selektif
 Efisiensi lebih rendah
disbanding teknik modern
lainnya

More..
MICROWAVE ASSISTED EXTRACTION (MAE)
3 Langkah MAE :
• Memanfaatkan Energi gelombang mikro
elektromagnetik non-pengion bidang dalam • Solute dari matriks dipisahkan di bawah
rentang frekuensi dari 300 MHz hingga 300 GHz peningkatan suhu dan tekanan
• Gelombang mikro menembus ke dalam biomaterial • Pelarut tersebar di seluruh matriks
danmenghasilkan panas dengan berinteraksi • Zat terlarut/solute dilepaskan dari matriks sampel
dengan molekul polar sepertiair di dalam bahan. ke solvent
• Penetrasi Kedalaman gelombang mikro ke dalam
matriks tumbuhan tergantung pada
dielektrikkonstanta, kadar air, suhu, dan
frekuensimedan listrik
• Air yang terkandung dalam bahan tumbuhan
adalahbertanggung jawab atas penyerapan energi
gelombang mikro
 Waktu Ekstraksi singkat
 Mempunyai mekanisme
Keuntungan pemanasan khusus
Kerugian MAE
MAE  Biaya yang relative murah

 Tidak bisa digunakan untuk


senyawa antioksidan 
pemanasan tinggi
 Memberikan hasil yang rendah
ketika solute atau solven non
polar
More..
 Memerlukan tahap filtrasi
SUPERCRITICAL FLUID EXTRACTION (SFE)
• Pelarut yang dapat digunakan untuk SFE : Heksana,
pentane, butane, dinitrogen oksida, sulfur
heksaflorida, hidrokarbon berflorinasi
• CO2 biasa digunakan sebagai solvent
• Selektivitas ekstraksi dapat ditingkatkan dengan
menggunakan Co-solvent atau modifier
 Selektivitas lebih tinggi
 Hemat waktu
Keuntungan  Cocok untuk senyawa yang
Kerugian SFE
SFE termolabil (Dilakukan pada suhu
kamar)
 Pelarut organik yang digunakan  Mahal
lebih sedikit, ramah lingkungan  Membutuhkan energy yang
tinggi

More..

Anda mungkin juga menyukai