Anda di halaman 1dari 15

TEKNIK EVALUASI DAN

REVIEW PROYEK

Perencanaan & Pengendalian Proyek


Pert : 4 - 5
Dosen : Dr. Ir. Dwi Dinariana, MT
TEKNIK EVALUASI dan REVIEW
PROYEK
 Bila CPM  PERT
“memperkirakan waktu “direkayasa untuk
komponen kegiatan proyek menghadapi situasi dengan
dengan pendekatan kadar ketidakpastian
deterministik satu angka (uncertainty) yang tinggi
yang mencerminkan pada aspek kurun waktu
KEPASTIAN”
kegiatan”

 Lebih condong ke orientasi


kegiatan (activity oriented) /  Lebih berorientasi ke
menekankan keterangan terjadinya peristiwa (event
perihal pelaksanaan oriented)
TEKNIK EVALUASI dan REVIEW
PROYEK

 Contoh tentang proses pekerjaan mengecor


pondasi

E (i) E (j)
PERT :
Orientasi ke
peristiwa i j

Peristiwa mengecor Peristiwa mengecor


pondasi dimulai pondasi selesai

CPM : ES (i – j) Kurun waktu kegiatan mengecor EF (i – j)


Orientasi ke pondasi
kegiatan
i j
TEKNIK EVALUASI dan REVIEW
PROYEK
 m = kurun waktu paling
 PERT sama halnya dengan CPM, mungkin (most likely time)
“yaitu menggunakan diagram
panah (activity on arrow) untuk Kurun waktu yang paling
menggambarkan kegiatan proyek sering terjadi dibanding
dengan yg lain bila kegiatan
 PERT menggunakan tiga angka dilakukan berulang-ulang dgn
estimasi yaitu a, b, dan m kondisi yg hampir sama

 a = kurun waktu optimistik  b = kurun waktu pesimistik


(optimistic duration time) (pessimistic duration time)
Waktu tersingkat u/ Waktu yang paling lama
menyelesaikan kegiatan bila untuk menyelesaikan kegiatan,
segala sesuatunya berjalan yaitu bila segala sesuatunya
mulus. Waktu demikian diungguli serba tidak baik. Waktu
hanya sekali dlm seratus kali demikian dilampaui hanya sekali
kegiatan tsb dilakukan berulang- dlm seratus kali, bila kegiatan
ulang dgn kondisi hampir sama tsb dilakukan berulang-ulang
dgn kondisi yg hampir sama
TEORI PROBABILITAS
 Tujuan menggunakan tiga
angka estimasi adl  Kurva distribusi kegiatan
“memberikan rentang yg lebih umumnya berbentuk
lebar dalam melakukan asimetris dan disebut
estimasi kurun waktu Kurva Beta
kegiatan”
 te atau kurun waktu yg
 Teori Probabilitas bermaksud “ diharapkan (expected
mengkaji dan mengukur
duration time) “adl angka
ketidakpastian (uncertainty)
serta mencoba menjelaskan rata2 kalau kegiatan tsb
secara kuantitatif ” dikerjakan berulang-ulang
dlm jumlah yg besar”
 Pada kurva Distribusi
Frekuensi Kurun Waktu  Rumus
Kegiatan, puncak kurva = m, te = (a + 4m + b) (1/6)
diujung kiri-kanan adl a dan b
TEORI PROBABILITAS
Contoh : misalnya dari estimator
memperkirakan angka-angka sbb :
kurun waktu optimistik (a) = 4 hari
kurun waktu paling mungkin (m) = 9 hari
kurun waktu pesimistik (b) = 5 hari
maka angka te :
te = (a + 4m + b) (1/6)
= (4 + 4x9 + 5) (1/6)
= 5,5 hari
IDENTIFIKASI JALUR KRITIS
DAN SLACK
Dgn menggunakan konsep te dan angka2
waktu paling awal peristiwa terjadi (the
earliest time of accurance – TE) dan
waktu paling akhir peristiwa terjadi (the
latest time of accurance – TL)
Rumus
(TE)-j = (TE)-i + te(i - j)
(TL)-i = (TL)-j + te(i - j)
Pada jalur kritis berlaku
Slack = 0 atau (TL) – (TE) = 0
CONTOH SOAL

Kerjakan soal PERT berikut


Kett : 3 5
(a,m,b) (1,2,3) (2,5,8) (3,4,5)

1 2 4 6 7
(1,4,7) (5,6,13) (6,8,10) (1,2,3)
DEVIASI STANDAR KEGIATAN
dan VARIANS KEGIATAN
 Estimasi kurun waktu
kegiatan metode PERT  Rumus :
memakai rentang waktu,
hal ini menandai derajat Deviasi Standar
ketidak pastian berkaitan Kegiatan
dgn proses estimasi
S = (1/6) (b – a)
 Berapa besarnya KETIDAK
PASTIAN tergantung pada
besarnya angka yg Varians Kegiatan
diperkirakan untuk a dan b
V(te) = S2 = [(1/6) (b-a)]2
 Pada PERT parameter yg
menjelaskan masalah ini
dikenal sebagai DEVIASI
STANDAR dan VARIANS
DEVIASI STANDAR PERISTIWA
dan VARIANS PERISTIWA V(TE)

 Menurut “J. Moder 1983”  Sifat2 kurva


berdasarkan teori DISTRIBUSI NORMAL
“Central Limit Theorem” adl :
maka, kurva distribusi  Seluas 68% area di
peristiwa atau kejadian bawah kurva terletak dlm
(event time distribution rentang 2S
 Seluas 95% area di
curve) bersifat simetris
bawah kurva terletak dlm
disebut KURVA rentang 4S
DISTRIBUSI NORMAL,  Seluas 99,7% area di
yg berbentuk GENTA bawah kurva terletak dlm
rentang 6S
TARGET JADWAL
PENYELESAIAN (TD)
 Untuk mengetahui kemungkinan / kepastian
mencapai target jadwal :
Deviasi z = T(d) – TE
S
dimana : TE = waktu yg diharapkan
T(d) = target jadwal penyelesaian
S = Deviasi Standar

 Dengan angka z dicari angka probabilitasnya


dengan menggunakan “tabel Distribusi Normal
Kumulatif z”, nilai probabilitas dalam %
Contoh soal

 Dari soal sebelumnya, coba :


Hitung Varians (V)
Deviasi Standar (S)
Hitung probabilitasnya jika target penyelesaian T(d) =
20

Kett : 3 5
(a,m,b) (1,2,3 ) (2,5,8 ) (3,4,5 )

A B
1 2 4 6 7
(1,4,7) (5,6,13) (6,8,10) (1,2,3 )
PERBANDINGAN PERT versus CPM
untuk beberapa FENOMENA

FENOMENA CPM PERT


1. Estimasi kurun waktu Deterministik satu angka Probabilisyik, tiga angka
kegiatan
2. Arah orientasi Ke kegiatan Ke peristiwa/kejadian
3. Identifikasi jalur kritis Dengan hitungan maju dan Cara sama dengan CPM
float mundur
4. Kurun waktu Ditandai dengan suatu angka Angka tertentu ditambah
penyelesaian milestone tertentu varians
atau proyek
5. Kemungkinan Hitungan/analisis untuk Dilengkapi cara khusus
(probabilitas) mencapai maksud tsb tidak ada untuk itu
target jadwal
6. Menganalisis jadwal Prosedurnya jelas Mungkin perlu dikonversikan
yang ekonomis ke CPM dahulu
TABEL Z
(nilai
negatif)
TABEL Z
(nilai
positif)

Anda mungkin juga menyukai