MANGANESE

K E L O M P O K 1

1. YUSTIKA EKA FAUZIAH B L1B020001

2 . K H A R O M A H L A T I F A A Z Z A H R A L1B020003
3. ANNISA RIZKI RAMADHANI L1B020005
4. LAILI IRHAB IBTISAMAH L1B020011
5. ISNAINIE NUR ANSHORI L1B020013
6. MUHAMMAD FARHAN RIZKI L1B020017
7. ATHALLA RANIA INSYIRA L1B020019
 PENDAHULUAN
Pendahuluan Mangan adalah mikro-mineral penting untuk
pertumbuhan, perkembangan tulang belakang dan metabolisme
antioksidan pada ikan. Mitokondria memiliki konsentrasi mangan
yang lebih besar daripada sitoplasma atau organel sel lainnya.
Mangan diperlukan untuk fungsi normal otak dan untuk metabolisme
lipid dan karbohidrat yang tepat. Mangan mengaktifkan enzim
spesifik seperti glikosiltransferase dan enzim non-spesifik seperti
kinase, transferase, hidrolase dan dekarboksilase. Aktivasi leusin
aminopeptidase oleh mangan telah ditunjukkan dalam satu-
satunya.
 PENDAHULUAN
Pasokan mangan yang tidak memadai biasanya menyebabkan
keterlambatan pertumbuhan. Ogino (1980) memperoleh
pertumbuhan yang buruk pada ikan rainbow trout dan ikan mas
ketika pakannya rendah mangan. Menurut Ishac dan Dollar (1968),
ketika ikan kekurangan mangan maka berkurangnya asupan
makanan, hilangnya keseimbangan, pertumbuhan yang tertekan
dan peningkatan kematian. Penurunan kandungan mangan
kerangka telah dicatat sesuai dengan pasokan makanan yang tidak
mencukupi dari mineral itu.
 MATERI & METODE
Metode yang dilakukan adalah pemeliharaan ikan yang
diberikan pakan dengan kandungan mangan yang
berbeda, yaitu: 0, 5, 10, 15, 20 mg kg^-1. Parameter yang
diamati pada saat pemeliharaan, diantara lain meliputi
tingkat laju pertumbuhan, efisiensi pakan, munculnya
dwarfisme, dan kandungan mangan pada ruas tulang
belakang. Pemeliharaan dapat dilakukan selama 15
minggu.
 PEMBAHASAN
Mangan yang terkandung dalam tepung ikan putih tidak
memenuhi kebutuhan ikan rainbow trout. Pertumbuhan dan
efisiensi pakan yang buruk pada ikan yang menerima
berbagai diet tepung ikan tanpa mangan tambahan, tetapi
ketika kelompok diet menerima mangan tambahan ada
peningkatan yang efektif. munculnya dwarfisme dan
kandungan mangan di tulang belakang, tampaknya
suplementasi mangan diperlukan dalam diet yang
diformulasikan dengan tepung ikan coklat dan tepung
sarden, seperti yang dicatat untuk diet berbasis tepung
ikan putih.
 PEMBAHASAN
Namun demikian, ketersediaan mangan dalam tepung ikan
yang berbeda untuk ikan mas sangat tinggi dan tidak
terpengaruh oleh trikalsium fosfat yang ada dalam
makanan. Ketersediaan mangan yang terkandung dalam
tepung ikan putih untuk ikan rainbow trout juga sangat
rendah, mungkin karena kalsium dan/atau fosfor dalam
tepung ikan putih, yang mungkin menjadi faktor pembatas.
Kandungan mangan dalam tepung ikan berkisar antara 4
hingga 38 mg kg-' , tergantung ikannya.
 PEMBAHASAN
Makanan Capelin dan makanan ikan haring hanya
mengandung 4-12 mg Mn kg-i. Di antara sumber tanaman,
sereal mengandung 8-50 mg Mn kg-' dan jagung 4-11 mg Mn
kg-'. Dedak padi, tepung gandum, dan larutan kering
penyuling jagung adalah sumber mangan yang baik..
 KESIMPULAN
Mangan penting untuk ikan dan didistribusikan secara luas
dalam jaringan ikan dan hewan. Mangan mengaktifkan
enzim spesifik seperti glikosiltransferase dan enzim non-
spesifik seperti kinase, transferase, hidrolase dan
dekarboksilase. Penurunan kandungan mangan kerangka
telah dicatat sesuai dengan pasokan makanan yang tidak
mencukupi dari mineral itu. Kandungan mangan dari
makanan mempengaruhi levelnya dan elemen jejak
lainnya dalam gonad.
 KESIMPULAN
Tingginya tingkat kalsium dan fosfor makanan sangat
mengurangi penyerapan mangan. Pemanfaatan mangan
dalam bentuk oksida mangan sangat buruk pada salmon
Atlantik . Namun demikian, ketersediaan mangan dalam
tepung ikan yang berbeda untuk ikan mas sangat tinggi
dan tidak terpengaruh oleh trikalsium fosfat yang ada
dalam makanan..